Orang Yang Hangat

Malam hari..

Lily bergegas pulang kerumah setelah menemani Vera untuk berbelanja pakaian.Setelah turun dari bis,ia berjalan menuju kerumahnya yang jaraknya sedikit agak jauh beberapa meter.Ia berjalan menuju kerumahnya dan tiba tiba saja hujan turun dengan sangat derasnya.Membuat Lily berjalan dengan terburu buru

Kenapa tiba tiba hujan..Batin Lily sambil terus berjalan

Jarak yang hampir dekat rumah,ia dikejutkan dengan sosok lelaki yang tak asing baginya.Chris tengah menunggu dirinya dengan memakai payung

"Ka..kamu sedang apa ?sekarang lagi hujan.."Ujar Lily yang sudah basah kuyup

"Menunggumu..Ayoo.."Ujar Chris langsung merangkul bahu Lily mengajaknya pulang

Tindakannya membuat Lily terkejut,belum pernah ia dirangkul oleh siapa pun terutama seorang lelaki.Hanya Vera yang biasa merangkulnya karna mereka sudah lama berteman

Mereka berjalan menuju rumah.Setelah sampai Lily langsung menuju kamarnya untuk membersihkan tubuhnya.Setelah selesai semuanya Lily keluar kamar dan melihat Chris sedang di dapur

"Aku buatkan teh jahe untukmu.."Ucapnya sambil membuatkan teh jahe

Lily pun duduk di kursi keluarga .Tak lama Chris datang membawakan teh jahe untuk Lily

"Ini.. agar kau tidak masuk angin."Ucap Chris sambil memberikan teh jahe itu pada Lily

"Terima kasih.."Ucap Lily

"Kau sudah makan?"Tanya Chris

"Iya sudah..Bagaimana denganmu?"Tanya Lily balik

"Sudah.. Ini aku ada uang."Ucap Chris memberikan amplop berisi uang

"Untuk apa?"Tanya Lily bingung

"Untuk biayaku selama tinggal di rumah mu."Jawab Chris

"Tidak usah..Seharusnya aku yang membayarmu karna kamu setiap hari memasak makanan untukku..hahah"Ujar Lily sambil tertawa kecil

"Berapa gajimu jika aku boleh tahu?"Tanya Chris

"Gajiku??Standar seorang karyawati dan cukup untuk biaya hidupku."Jawab Lily tak memberitahukan

"Begitu..Sewa rumah ini?"Tanya Chris lagi

"Ini peninggalan orang tuaku..Jadi aku tidak membayar biaya sewa rumah lagi.."Jelasnya

"Kalau begitu terima saja,aku tidak ingin banyak membebani mu."Ucap Chris

"Tapi bagaimana denganmu?apa kau masih punya uang?simpan saja untukmu..Aku masih cukup untuk biaya kita."Ujar Lily menolak pemberian Chris

"Jangan pikirkan..Kau ambil saja..Jangan menolak."Ucap chris menyerahkan amplop itu lagi

"Apa kamu akan pergi?"Tanya Lily tiba tiba

"Kenapa kau bertanya seperti itu?"Tanya Chris dengan tatapan serius

"Karna kamu memberikan uang ini..Apa itu artinya kamu akan pergi?"Tanya Lily dengan menunjukkan raut wajah sedih

"Bukan..Ini hanya uang selama aku tinggal disini,bukan akan langsung pergi.."Jawabnya menjelaskan

"Begitu..Ku pikir kamu akan pergi setelah ini."Ujar Lily raut wajah yang langsung berubah

"Kenapa?Kau tidak rela jika aku pergi dari sini?"Tanya Chris

"Bukan tidak rela,tapi akan sangat menyedihkan buatku setelah aku baru merasakan tidak kesepian,kamu justru akan pergi.."Jelas Lily

"Sepertinya kau sangat percaya padaku?Apa kau sama sekali tidak merasa waspada dengan lelaki yang sebenarnya kau tidak tahu identitasnya."Ujar chris

"Seperti yang kubilang dari awal ,kalau kamu pasti orang yang baik..Dan kamu orang yang hangat..sangat pengertian..dan lebih dewasa..Itu penilaian ku."Puji Lily mengakui kebaikan Chris pada dirinya

Chris hanya terdiam tak menjawab

Lily pun menatap bingung Chris

"Benarkan penilaian ku?"Tanya Lily lagi

"Bagaimana jika aku berbuat macam macam padamu?secara kita tidak memiliki hubungan apa pun dan dirumah ini hanya ada kita berdua?"Tanya Chris dengan tatapan serius dan mulai mendekati Lily

Mendengar ungkapan Chris,raut wajah Lily berubah menjadi sedikit was was ataupun panik.Ia tak mengira jika chris bisa berkata seperti itu

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***