CHAPTER 3 - BERMALAM

YUK SEBELUM BACA PASTIKAN SUDAH

LIKE

COMMENT

VOTE

DAN JANGAN LUPA BERIKAN BINTANG l

LIMA.

SUPAYA AUTHOR-NYA BERSEMANGAT DAN RAJIN UPLOAD.

TERIMA KASIH CINTA-CINTAKU.

..._-_...

...🌊 CERITA INI HANYALAH CERITA FIKTIF NOVEL! MOHON UNTUK JANGAN DIAMBIL HATI. TERIMA KASIH SEBELUMNYA, PARA PEMBACA YANG TERHORMAT 🌊...

Langkah tegas pria itu berjalan keluar dari Lift, membuka kancing jas-nya dan segera berjalan masuk ke unit Apartemen-nya.

Tuut....

Setelah memasukkan pin password-nya, pintu Apartemen itu terbuka, Axton segera membuka jasnya secara kasar dan melemparkannya di atas sofa.

"Where is my baby girl ?" gumamnya sembari menurunkan dasinya yang begitu sesak dan mencekik dilehernya.

Ceklek....

Axton membuka salah satu kamar yang dia pakai bersama Nessa di Apartemen ini. Ia melirik ke sekeliling kamar dan....

Gotcha....

Istrinya tengah menunjukkan ekspresi sedihnya, pada layar telivisi yang kini menampilkan adegan di Rumah Sakit.

"F**k!" erangnya dengan jakun yang naik turun.

Wajah istrinya itu benar-benar begitu sexy sekarang. Mata yang berkaca-kaca, hidung yang memerah, pipi yang merona, ditambah dengan rambut setengah kering itu.

Genggaman di ganggang pintu semakin kuat, tubuh Axton beraksi cepat hanya dengan melihat tubuh dan wajah Nessa.

Selalu seperti ini.

Dan awal kenal beberapa tahun, sampai saat ini tubuhnya memang begitu sensitif jika bertemu dengan seorang Nessa.

Tak mau berlarut-larut dengan pikirannya, Axton segera maju mendekati istrinya yang tengah duduk dilayar televisi, ditemani oleh kripik kentang itu.

Hush....

Ada segelintir angin yang tiba-tiba menerpa kulit leher Nessa bagian belakang, yang sontak membuat wanita itu menggeliat karena terasa begitu geli.

Hush....

Hush....

"Axton! stop it!"

Nessa segera membalikkan badannya dan melototkan matanya kesal dengan perilaku suaminya itu. "Jangan gitu, aku geli tahu!" ucapnya kesal.

Axton tersenyum dan segera mengangkat tubuh berisi istrinya dan melemparkannya di atas kasur empuk mereka.

Brug....

"Ahhh...." teriak Nessa saat tubuhnya sudah melayang di udara. "Udah gila kamu ya, Mas ?" tanyanya kesal.

Lagi-lagi Axton hanya bisa tersenyum mendengar gumaman istrinya itu. "Mau bermain dengan cara kasar atau lembut ?" tanyanya.

Nessa memutar kedua bola matanya malas sebagai jawaban. Selalu pertanyaan seperti ini, dan meskipun Nessa menjawab untuk bermain dengan lembut, faktanya Axton akan memperlakukannya dengan kasar.

Dan ya, meskipun begitu, Nessa sangat menyukai permainan yang suaminya buat, karena selalu bisa membuatnya terbang tinggi ke awan-awan.

"Do it, Mas...." bisiknya dengan dengan suara rendah.

Nessa memeluk tubuh suaminya dan tangannya ia kaitkan pada leher suaminya itu. Mereka saling berpandangan dengan penuh cinta, sepertinya malam ini akan jadi malam yang panjang untuk mereka.

Senyum merekah langsung muncul di wajah tampan Axton, dengan cepat pria itu mengangguk lucu. "As you wish, baby girl...." bisiknya disertai geraman rendah.

..._-_...

Mata cantik wanita itu mengerjap, saat instingnya menyatakan ini sudah pagi, dan dia harus segera bangun untuk bersiap-siap.

Saat akan bangkit dari tidurnya, ada sebuah lengan kekar yang melilit di atas perutnya. Senyumannya melebar seketika saat mengingat kejadian kemarin malam.

Nessa mengelus dengan lembut sepasang tangan yang melingkar diperutnya itu. "Mas, bangun sayang..." ucapnya melembut.

Bukannya terlepas, Axton malah semakin mengeratkan pelukannya pada tubuh istrinya dan menyembunyikan wajahnya pada dada sang istri.

Wanita itu menggigit bibirnya, saat Axton dengan nakalnya mengigit puncak dada Nessa, karena sudah dengan mode on nya, Nessa menjambak rambutnya frustasi dan membalikkan posisi. Dengan Nessa yang ada berada di atas duduk Axton.

Axton menahan tawanya saat melihat wajah seksi istrinya, yang tengah menahan dirinya begitu kuat. "Kayaknya kemaren ada yang bilang gini deh baby girl, 'Dua hari lagi aku mens, jadi kita bisa lakukan sepuasnya, karena besok aku pasti tidak akan mood,' tapi sekarang kamu kok agresif gini, sih ?" tanyanya menggoda Nessa yang wajahnya sudah memerah menahan malu.

"Mau apa gak ?" tanya Nessa.

Nessa menaik-turunkan alisnya, menunggu jawaban suaminya. Dan tentu saja ia sudah tau jawabannya, tapi ia ingin sedikit bermain dengan Axton.

Saat Nessa sudah akan turun dari tubuh Axton, tiba-tiba saja ada sesuatu yang menusuk dibawah sana.

"Kau sudah tau apa jawabannya, baby girl...."

..._-_...

CERITANYA SAMPAI SEGITU DULU YA...

NANTIKAN TERUS EPISODE-EPISODE TERBARUNYA YAAA

JANGAN LUPA UNTUK VOTE+KOMEN+LIKE.

UNTUK MEMBERIKAN AUTHOR SEMANGAT ❤️❤️

TERIMA KASIH UNTUK YANG SUDAH VOTE+KOMEN+LIKE

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***