Izinkan Aku Mencintainya Ibu
Liam masih berusia 16 tahun, memang masih bersekolah setara dengan SMA jika di Indonesia. Sedangkan Tera kakaknya sudah kuliah di salah satu universitas di Jerman. Tera dan Liam adalah kakak adik pada umumnya, kadang akur, kadang bertengkar tapi yang pasti mereka saling menyayangi dan melindungi satu sama lain. Liam sering menjadi tameng Tera saat akan pergi bersama pacarnya dan Tera akan membayar Liam untuk itu.
Sebenarnya Liam melakukannya bukan semata-mata karena uang, tapi lebih karena dia sangat menyayangi Tera kakak saudara kandung satu-satunya yang Liam miliki.
Beberapa saat kemudian, mereka sudah berkumpul di meja makan berempat. Tampak Liam dan Tera saling kode. Tera mengkode Liam agar tutup mulut dengan kejadian dia pergi bersama pacarnya kemarin, karena Tera bohong dengan mengatakan bahwa dia pergi kuliah dan sialnya Liam memergokinya di kafe dan memotretnya, dia mengancam akan melapor pada orang tuanya jika Tera tidak mengabulkan permintaannya. Tera memasang wajah memelas agar Liam tutup mulut. Liam hanya tersenyum girang melihat Tera terpojokkan.
"Udaaahhh, Makan lagi!" seru ibunya segera menghentikan tingkah Liam dan Tera. Mereka pun lanjut makan bersama.
Sebelum Tera pergi, dia menghentikan Liam.
"Li, nih. Awas kalo kamu ember," ancam Tera seraya memberikan VCD yang Liam minta, VCD musik kesukaan Liam keluaran terbaru. Liam pun tersenyum senang seraya mencium VCD tersebut. Begitu lah hubungan kakak adik itu.
...***...
Sampai suatu hari terjadi sebuah skandal di keluarga itu. Ayahnya memiliki wanita simpanan yang ia sembunyikan selama bertahun-tahun. Itu awal kehancuran kebahagiaan keluarganya. Ayah dan ibunya selalu bertengkar semenjak itu.
"Ini alasan kamu tidak mau tinggal di Indonesia?! Karena kamu tidak mau berpisah dengan wanita itu?! Aku benar-benar tidak sanggup kalau kamu begini, Frans. Ceraikan Aku!" teriak ibu Liam. Liam dan Tera mendengarnya di balik dinding. Tera terpaku dan mulai menangis, dia takut akan pertengkaran orang tua mereka. Liam memeluk kakaknya.
"Aku janji akan memutuskannya. Aku mencintaimu dan anak-anak kita! Aku benar-benar sudah khilaf saat itu," bujuk Frans ayah Liam.
Anin ibunda Liam tetap tidak bergeming. Anin menatap nanar dengan mata yang basah karena air matanya. Sudah dia korbankan segalanya demi keutuhan rumah tangganya, tapi tidak setimpal dengan kenyataannya.
Memang sebelum ini rumah tangga mereka sempat bermasalah. Dan mereka sudah sepakat untuk memperbaiki diri satu sama lain. Tidak ia sangka ternyata diantara permasalahan mereka selama ini Frans sudah mengundang orang lain di pernikahan mereka.
"Aku ingin kita pisah. Aku akan kembali ke Indonesia, Tera dan Liam biarkan mereka selesaikan sekolah mereka di sini dulu. Aku akan jemput mereka nanti," gumam Anin lirih dan langsung pergi ke kamar menyusun barang-barangnya.
Tera menghampiri ibunya dan mencoba membujuk ibunya. Tapi Anin sedang tidak bisa di ajak bicara. Dia tetap bersikukuh akan pergi pulang ke Indonesia dan meninggalkan Liam dan Tera bersama ayahnya, karena mereka sekolah di sana.
"Jaga diri baik-baik di sini dan juga adikmu. Mungkin Mama salah sudah kasih papa kesempatan kedua, Mama butuh ketenangan sekarang," gumam Anin tertunduk.
"Mah, jangan tinggalin kita, kasih papa kesempatan lagi. Ini pasti hanya kekhilafan Papa aja. Papa sayang sama mama, Papa juga udah berusaha buat memperbaiki semuanya," bujuk Tera yang memang menjadi saksi atas usaha ayahnya selama ini dalam membujuk ibunya.
Tapi Anin tetap tak bergeming. Dia tetap dengan keputusan nya yaitu pergi. Dia pergi dengan sebuah taksi yang di pesannya, sedangkan Frans sudah tidak bisa berbuat apa-apa lagi atas keputusan istrinya itu.
Baru saja Liam membangun mimpinya tentang keluarga yang bahagia, sekarang hancur sudah semua. Liam mulai membenci ayahnya, sekarang keluarga bahagia mereka hanya menjadi cerita dongeng di hidup mereka.
...***...
Sejak saat itu, semua berantakan Tera mulai tidak terkendali, dia sering pulang malam. Dan entah apa yang ia lakukan. Dia terlihat liar dan depresi semenjak kepergian ibu mereka yang sudah beberapa bulan ini tidak bersama mereka lagi. Di tambah lagi gosip yang terus berkembang liar tentang ibu mereka yang tiba-tiba menghilang.
Tera sebagai primadona di kampusnya menjadi bulan-bulanan karena kabar perselingkuhan ayahnya telah menyebar dan kabar ibunya meninggalkan mereka pun sudah menggema di kampusnya. Apa lagi bagi teman-teman Tera yang selama ini tidak menyukai Tera, mereka sangat suka dengan berita buruk keluarga Tera. Itu membuat Tera semakin tertekan.
Keadaan Liam pun sama buruknya. Sekolah Liam mulai berantakan, dia sering tidak masuk sekolah. Dan ayahnya beberapa kali di panggil ke sekolah. Karena Liam sering berkelahi dengan temannya akibat berita perselingkuhan ayahnya.
Satu orang wanita penggoda dapat menghancurkan sebuah rumah tangga bahagia.
Hanya karena vidio beberapa menit yang menyebar dapat menghancurkan hidup satu keluarga. Vidio yang menunjukkan ayahnya tengah bersama wanita lain di tempat hiburan malam, vidio yang seolah-olah ayahnya tengah di cumbui seorang wanita itu beredar dengan cepat melalui pesan pribadi. Karena sebagai arsitek yang cukup ternama, tentu bagi orang yang ingin menjatuhkan ayah Liam itu adalah momen yang tepat. Apa lagi selama ini ayah Liam terkenal dari kalangan baik-baik yang memiliki keluarga yang harmonis. Otomatis itu juga berpengaruh pada karir ayah Liam. Yang mulai menunjukkan kearah kehancuran.
Profesi Anin yang merupakan model yang cukup ternama pun ikut membuat isu skandal ini menjadi lebih buruk lagi. Banyak pihak yang ikut bermain di permasalahan ini.
...***...
Suatu malam, jam sudah menunjukkan pukul 2 dini hari, tapi Tera masih belum pulang, Liam sangat khawatir dengan kakaknya itu. Karena kakaknya memiliki gangguan skizofrenia yang memburuk akhir-akhir ini semenjak kejadian ayahnya.
Liam tidak ingin sesuatu yang buruk terjadi padanya. Tera seringkali mengalami halusinasi dan depresi yang bertambah parah akhir-akhir ini. Liam sangat takut Tera akan melakukan sesuatu yang bodoh.
Hingga Liam mendengar ada mobil yang datang, dia segera bangkit dan melihatnya. Ternyata itu Tera.
"Dari mana!? " cecar Liam pada kakaknya yang baru pulang itu.
"Apaan! Jangan ikut campur!" serunya kesal di tanya Liam dan pergi menaiki anak tangga menuju kamarnya, Liam hanya menatap langkah Tera menaiki anak tangga dengan tatapan yang ikutan kesal.
Perempuan itu benar-benar menghancurkan keluarga Liam. Wanita itu berusaha menguasai ayah Liam, saat dia gagal dia menyebarkan vidio tidak senonoh itu kepada Liam dan Tera, serta orang-orang terdekat mereka hingga menyebar dengan cepat kepada yang lainnya.
Sekarang mereka berdua lah yang menjadi korban sebenarnya. Ibu Liam sangat shock dengan kejadian ini hingga pergi meninggalkan mereka. Alhasil mereka harus hadapi permasalahan ini sendiri sekarang dengan keadaan depresi Tera yang terlihat semakin memburuk. Dia sering mendadak histeris dan menangis tiba-tiba. Malam ini pun dia kelihatannya tidak begitu baik.
...***...
Pagi-pagi Liam di kagetkan oleh teriakan asisten rumah tangga mereka. Liam segera berlari ke sumber suara. Alangkah kagetnya Liam saat melihat pemandangan yang sangat menakutkan.
"TERAAA!!! " teriak Liam keras dengan wajah shock dan ketakutan. Dia melihat Tera tergantung dengan Tali yang mengikat lehernya.
Liam merasa semakin kacau sekarang, saudara satu-satunya meninggalkannya sendirian. Hal yang paling Liam takutkan terjadi. Setelah ibunya, sekarang kakaknya, dia tidak punya siapapun lagi sekarang. Kenapa terlalu banyak skandal di keluarganya.
...***...
Liam tampak terus menangis di pemakaman kakaknya tersebut. Dia masih merasa ini mimpi, dia masih melihat Tera semalam, tapi tiba-tiba sekarang Tera sudah di makamkan.
Ayah Liam tidak memberitahu tentang kematian Tera pada ibunya, itu dapat di ketahui dengan absennya ibunya di pemakaman Tera. Dan ayah Liam sengaja memakamkan Tera di Jerman karena menghindari rumor di kalangan keluarga. Hingga sedikit keluarga yang dapat datang di pemakaman Tera.
Rasa benci Liam pada ayahnya semakin tidak terbendung lagi, apa lagi sekarang wanita penggoda itu datang ke pemakaman Tera, seolah-olah sedang menertawakan mereka. Dia menyusup diantara para pelayat, Liam sangat geram dengan kedatangannya. Tapi Liam tidak dapat berbuat apa-apa sekarang.
Setelah acara pemakaman selesai, merekapun pulang.
"Aku muak denganmu, pah. papa hancurin kita semua demi perempuan yang bisa papa dapatkan kapan saja di pinggir jalan. papa membuat aku kehilangan saudara ku satu-satunya. Aku membencimu!" seru Liam emosional. "Aku tidak mau tinggal di sini lagi," teriak Liam lagi.
"Liam berhak benci papa. Tapi, papa mohon jangan pergi. papa hanya punya kamu sekarang. papa janji untuk tidak akan mengulangi kesalahan itu lagi. papa mohon, kasih papa kesempatan untuk memperbaikinya," ucap ayahnya.
"Kau tidak pernah peduli dengan kami. Kau hanya laki-laki egois yang hanya tau tentang dirimu sendiri," ucap Liam tajam dengan mata yang terlihat sangat emosional dan basah karena air mata. Dia segera mendorong ayahnya keluar kamarnya dan membanting pintu kamarnya dengan keras.
Ayahnya hanya bisa mematung di depan kamar Liam. Sedangkan Liam di kamar hanya bisa meluahkan semua seorang diri, tidak ada ibu tempat dia mengadu, tidak ada kakak yang biasanya selalu menggoda nya dengan curhatannya. Semua benar-benar hancur di hidupnya sekarang.
"Aku membencimu laki-laki egois," rutuk Liam muda.
***
Sejak saat itu Liam tidak pernah mau menyapa ayahnya lagi, ayahnya benar-benar di jadikannya musuh. Ayahnya sudah mendekatinya dengan berbagai cara, tapi selalu gagal. Bagi Liam ayahnya adalah penyebab semua kekacauan ini. Ibunya pergi, kakaknya bunuh diri.
BERSAMBUNG...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 91 Episodes
Comments
Muhammad Al Riansyah
kenapa tak ada audio..padahal ceritanya sangat menarik
2022-06-25
1
Rere (IG : renitaaprilreal)
Emg kalau pasanngan selingkuh itu sakit bgt😭😭
2021-06-30
1
Anita Sari
mampir thor
2021-06-19
1