Setelah selesai makan siang kei pergi dari perusahaan dan berniat akan mengunjungi makam ayah ibunya.
"ayah , ibu aku rindu ingin rasanya aku menyusul kalian kesana , semoga kalian bahagia selalu disana dan kalian doakan aku semoga baik-baik saja disini"gumam kei sambil tertunduk dihadapan makam orangtuanya.
Setelah hampir 1 jam dia dimakam orangtua nya , dia memutuskan untuk pulang karena hari sudah semakin sore , karena kurang hati-hati kei menabrak wanita patuh baya yang sedang berjalan.
Brukkkk
"awww" rintih kei kesakitan
"nak apa kau tidak apa? maafkan ibu kurang hati-hati ya" sesal wanita itu
"tidak apa-apa bu , saya juga kurang hati-hati, mari bu saya duluan'' jawab kei sambil berjalan keluar
"kenapa aku meraskan kehangatan dengannya , kenapa dia seperti anakku , dimana kau nak ibu sangat rindu padamu"batin wanita itu menangis
*************
Sementara di kediaman Abra mereka sedang sibuk menyiapkan pesta pernikahan Arga dan Siska yang akan di adakan bulan depan.
"mas , arga apa kalian sudah mengundang keluarga Xu dan Cristian?"tanya nyonya abra
"sudah mah tenang saja , dan semoga saja kita bisa memdapatkan kerja sama dengannya ya pah , karena sulit sekali mereka di jankau apalagi keluarga Xu" jawab arga serius
"yaa kita harus mempersiapkan segalanya arga , papah yakin mereka akan datang" ucap tuan abra
"mas emang siapa keluarga Xu dan Cristian?" tanya siska
"mereka keluarga Milliarder keluarga Xu keluarga terkaya se Dunia nomor 1 sedangkan keluarga Cristian keluarga terkaya nomor 2 , dan keluarga kita terkaya nomor 15 , kalau kita bisa kerja sama dengan mereka pasti saham perusahaan akan melesat cepat" jawab arga lantang
"tapi sayang mereka sulit di dekati dan tidak ada yang yau wajah mereka , karena selalu Asisten pribadinya yang muncul di publik baik keluarga xu ataupun cristian" ucap arga kembali
Setelah berbincang semuanya kembali ke kamar masing-masing karena hari sudah semakin malam.
Keesokan paginya arga bersiap ke pengadilan karena hari ini dia akan dinyatakan resmi bercerai dengan kei dengan tanpa kehadiran kei sendiri.
Setelah acara sidang selesai dia menyuruh orangnya untuk mengantarkan surat tersebut kepada kei ke kota J.
********
Tok tok tok
"siapa ya mas?" tanya kei
"saya kurir mengantarkan surat ini kepada nona Adinda Keira , apakah benar dengan mbak sendiri?" tanya balik sang kurir
"iya saya sendiri mas" jawab kei
Setelah kepergian kurir kei langsung membuka dan membaca surat yang ditangannya , tak terasa air matanya meluncur begitu saja di pipi mulusnya.
"sekarang kita benar-benar resmi bercerai mas , apa kamu bahagia sekarang dengan semua ini, semoga kau bahagia mas , aku juga akan mencoba mengikhlaskan nya dan aku juga akan mencari kebahagiaan ku" batin kei menangis
Setelah membaca surat perceraiannya kei langsung bersiap karena hari ini hari pertama bekerja nya.
Setelah semua siap kei langsung bergegas ke perusahaan dengan berjalan kaki karena lumayan dekat dengan kos nya jadi dia tak perlu naik taxi.
setelah sampai dia langsung keruangannya yang di lantai 30.
"huhh untung masih ada 5 menit lagi"gumam kei khawatir terlambat
Terlihat pintu lift terbuka dan munculah sang Ceo dan Asistennya.
"selamat pagi pak" ucap kei sambil membungkuk
"pagi , masuk keruangan saya dan baca jadwal saya" jawab Jo tegas
"baik, jadwal bapak sekarang hanya mengahadiri rapat dengan perusahaan Xu di restoran X , dan selebihnya hanya menandatangi dokumen saja" ucap kei dengan tab di tangannya.
"hmm siapkan dokumen untuk rapatnya dan kau juga bersiap karena akan ikut denganku, dan kau rudi tetap disini" ucap jo tegas
"baik pak" jawab kei dan rudi serempak.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 104 Episodes
Comments
reni
maaf kak crita terkesan buru2 dan agak gak nyambung sih,arganya kok bisa dpat alamat kosannya kei ya?g ada penjelasan dpat dari mana jadi bacanya kurang greget gitu heheh maaf bukan menyudut kan pnulisnya cuma mmberi masukan😉tp q suka critanya
2022-07-16
7
Milaemil
jangan2 kei merupakan putri dr keluarga xu.. sedangkan orang tuanya yg sdh meninggal cuma orang tua angkat..
2021-07-22
1
Rini Gumilang
tenang kei kamu memulai menuju kebahagianmu dari keterpurukanmu
2021-07-19
0