Terpaksa Menikah Kontrak Dengan ( CEO )

Terpaksa Menikah Kontrak Dengan ( CEO )

Awal

Saraswati seorang anak pengacara ternama yang ada di negaranya yaitu Indonesia. Dia sering di panggil Saras, anak pak Wijaya kusuma, orangnya berwibawa tegas dan cuek.

Ia mempunyai tiga anak, mungkin Saraswati adalah anak ketiga dari saudara laki-lakinya.

Dia baru saja lulus kuliah, dan Papahnya berharap Saraswati bisa melanjutkan kariernya sebagai pengacara seperti dirinya.

Dia terkenal anak periang, namun bisa juga bersedih atau menjadi pendiam. Dia cantik banyak pria yang mau menjadi kekasihnya. Namun Saras tidak menerima sembarang pria, dia mencintai satu pria namun belum pasti mereka pacaran, bisa di bilang lagi pedekate.

"Saras, mau ke mana kamu? tanya mamah Widya.

"Saras ijin mau kerumah teman, karena dia sendirian di rumahnya, Saras janji pokoknya nanti sore langsung pulang setelah orangtua teman Saras pulang.

"Baiklah sayang, jangan telat nanti papahmu marah" teriak mamah Widya.

"Iya mah" balas Saras.

Saraswati pergi meninggalkan rumahnya, ia melajukan mobil merah miliknya.

🌾🌾🌾

Di rumah Frenkie

Mamahnya terus-terusan mendesak anaknya segera membawa calon istri agar dirinya tidak di gosipkan sebagai GAY.

Namun Frenkie tidak menghiraukan ucapan orangtuanya. Mungkin sudah menjadi makanan sehari-hari telinganya.

Gosip itu tersebar luas bahwa Frenkie suka sesama jenis, membuat semua wanita enggan untuk mendekatinya.

Wajah tampan, tubuh tegap tinggi dan badan kekar dan dingin. Namun dia selalu cuek kepada setiap wanita, dirinya bukan tidak tertarik kepada wanita melainkan dirinya malas karena semua wanita di matanya hanyalah menyukai harta bukan ketulusan hati mencintainya.

"Sayang, segeralah menikah biar semua gosip yang tersebar luas tidak terus-terus mengalir di telinga mamah" tegas mamah Aayushi.

"Hmmm, nanti juga Frenkie membawanya kerumah. Jangan terlalu percaya sama ucapan orang yang menyebarkan gosip mah" balas Frenkie cuek dan langsung keluar rumah.

"Anak itu susah banget di omongin, padahal mamah malu banget setiap keluar rumah selalu saja ada berita bahwa kamu seorang gay" desis mamah Aayushi. Sambil melihat anaknya pergi meninggalkan rumah membawa mobil hitam mewah miliknya.

Frenkie dua bersaudara, dia adalah anak kedua dari orangtuanya, Kakaknya perempuan yang kini sudah menikah dan baru saja pulang berbulan madu dari Singapura.

Usia frenkie memasuki 28 tahun, namun ia masih sibuk sendirian mengurus bisnisnya yang kini sedang melejit.

Frenkie frustasi ia kesal, harus kemana cari wanita yang mau dia jadikan istri untuk membuktikan kepada semua orang bahwa dirinya pria sejati pada umumnya.

"Ah sial" mobilnya berhenti di sisi jalan, ia memukul stirnya dan membuka pintu mobilnya.

Setelah itu dia turun dan duduk diam di depan mobil miliknya.

"Bagaimana membuktikan kepada semua orang bahwa gue bukanlah GAY, dalam waktu dekat ini, sial banget hidup gue" Frenkie berdecak kesal.

Dirinya merasa sangat pusing, orang kantor selalu menggosipkan dirinya di belakang bahwa bos besarnya seorang GAY.

🌾🌾🌾

Di dalam mobil Saraswati.

Saras mengemudi dengan sangat serius, ia menerima pesan dari sahabatnya, dia sedang menangis dan bilang ingin bunuh diri. Membuat dia langsung mendatangi rumah sahabatnya itu. Saras khawatir takut terjadi hal yang tidak di inginkan dengan sahabatnya.

"Damini kamu ini kenapa sih, ada saja masalah yang menimpamu" desis Saras.

Kini ia tiba di depan rumah sahabatnya, klakson ia langsung bunyikan supaya damini keluar rumah. Namun sudah beberapa menit tidak ada tanda-tanda keluar sahabatnya itu, membuat Saras sedikit cemas. Ia keluar dari mobil dan melangkah masuk ke dalam rumahnya.

Kebetulan pintunya tidak di kunci membuat Saras langsung menerobos masuk. Ia menuju ruang kamar Damini, terdengar isak tangis dari luar dan terlihat pintu kamarnya tidak di tutup rapat.

Saras kaget melihat kondisi Damini kusut yang sulit di artikan. Ia merasa heran ada apa? dan kenapa sahabatnya bisa seperti ini.

Saras langsung membuka pintu, Damini merangkul Saras yang kini sudah ada di rumahnya.

"Kamu kenapa?" tanya Saras hati-hati.

Damini masih tetap menangis dan tidak menjawab ucapan Saras.

🌾🌾🌾

Di kantor

Frenkie, kini sedang sibuk mondar-mandir di depan meja kerjanya. Dirinya bingung mamahnya terus menghubunginya mengingatkan bahwa dalam Minggu ini frenkie harus segera membuktikan bahwa dirinya bukanlah GAY.

"Kenapa coba harus dalam waktu sedekat ini!" desis Frenkie ia lalu kembali duduk membawa hati tidak tenang.

"Gue janji, bila ada seorang wanita yang ingin gue buktikan sebagai calon istri, gue akan menciumnya di hadapan media biar mereka puas" desis Frenkie sambil mengepalkan tangannya.

🌾🌾🌾

Rumah Damini.

Masih seperti tadi, Damini menangis meraung, Saraswati hanya bisa mengusap punggungnya sambil memeluk Damini secara halus.

Hingga akhirnya, Damini angkat bicara, ia mulai menatap Saras dan kemudian dia menangis lagi. Membuat Saras tidak mengerti dan langsung menanyakan kepadanya.

"Saras" ucap Damini bergetar.

"Iya Damini, bicaralah mungkin aku bisa membantumu" balas Saras.

"Lihatlah ini?" Damini memperlihatkan tespek yang ada di tangannya, terlihat dua garis merah di depan matanya jelas sekali dua garis itu.

Tangan Saras langsung mengambil tespek itu dengan mata melotot kaget. Ia masih tidak percaya dengan tespek yang kini di serahkan Damini kepadanya.

"Kamu ha...mil" gugup Saras.

Ucapannya di angguki Damini sambil mengeluarkan air mata yang sangat deras dari matanya. Lingkaran mata hitam di pelupuk are mata membuat Saras syok dan tidak menyangka.

"Kenapa ini bisa terjadi? siapa pria yang menghamili kamu?" tanya Saras tegas.

"Davin, dia yang telah menghamiliku" balas Damini.

"Da..vin! kenapa bisa dia? apa kamu mempunyai hubungan dengannya?" tanya Saras.

"Iya kami punya hubungan khusus, kami sudah menjalin hubungan ini sudah mau hampir setahun, tolong maafkan aku Saras" ucap Damini.

Sorot mata Saras menatap kosong kedepan, ia syok berat mendengar pengakuan sahabatnya karena telah hamil sama pria yang sudah lama Saras sukai. Dan sampai saat ini Saras masih dekat dengannya, ia berpikir Davin mencintainya hingga ia berjanji akan membuktikan cintanya itu sungguhan.Tapi setelah mendengar Davin punya hubungan sama sahabatnya dan sudah menjalin hubungan serius sampai dia menghamili sahabatnya, membuat isi hatinya hancur.

"Kamu tau? pria itu bilang bahwa dia sangat mencintai diriku dan akan segera membuktikan cintanya pada Papahku dalam waktu dekat ini.

Tapi setelah kamu mengaku begini, kepercayaanku pada dirinya hilang dan syukurlah aku tidak jadi menerima cintanya.

"Apa maksudmu Saras" Damini menatap sendu pada sahabatnya itu.

Tidak perlu penjelasan Damini, semua sudah jelas bahwa pria itu brengsek, dia hanya ingin menghancurkan wanita saja.

"Aku, kecewa sama kamu Damini. Kamu tau aku mencintai Davin tapi nyatanya kamu yang telah menjalin hubungan dengannya tanpa aku tau?" desis Saras ia langsung keluar kamar sahabatnya.

Hatinya sangat hancur, sahabat yang ia percaya selama ini, tega menghancurkan kehidupannya. Padahal Damini tau, Saras lagi pedekate dengan Davin. Tapi kenapa Damini tidak jujur mengenai hubungannya dengan Davin. Namun di sisi lain ia merasa bersyukur bahwa tanpa tau hubungan gelapnya dengan Damini dia korban berikutnya.

Ia langsung meninggalkan Damini yang kini hanya mematung mencerna ucapan Saras dan melihat sahabatnya pergi dari rumahnya. Membuat ia merasa sangat bersalah, dan sekarang orang yang sangat dekat dengannya pergi dan sudah membencinya.

"Saras maafkan aku yang tidak jujur selama ini, aku mencintai Davin dan aku tau kamu mencintai Davin juga, hingga aku rela berhubungan intim dengannya supaya aku miliki dia seutuhnya. Namun sekarang Davin hilang entah kemana dia, dasar pria brengsek" desis Damini.

🌾🌾🌾

Saras membawa luka hati ke rumahnya, ia melihat jam tangannya waktu sudah sore dan dia harus segera pulang sebelum kena marah papahnya.

Kini Saras sudah sampai rumah, dan ternyata Papahnya sudah ada di rumah. Dia memasang wajah tajam ke arah anak wanitanya.

"Habis dari mana saja kamu haaah" tanya Pak Wijaya.

"Dari rumah teman Pah, dia lagi sakit dan ingin di jenguk Saras!" balas Saras pelan.

"Ya sudah kamu sekarang ke kamarmu, jangan pernah main keluyuran lagi tidak baik buat seorang wanita" desis Pak Wijaya.

"Baiklah Pah, Saras ke kamar dulu" ucap Saras.

Mamahnya yang melihat anaknya sudah pulang membawa wajah sedih langsung mengikutinya ke kamar.

Setelah beberapa menit Saras menangis diam di kamarnya. Ia meringkuk di kasur sambil terisak tangis. Mamah Widya langsung menghampirinya dan menanyakan ada apa dan kenapa? pada anaknya ini.

"Sayang, kamu kenapa menangis tidak seperti biasanya?" tanya mamah Widya lembut.

Tak lama ada suara ponsel Saras berdering di tasnya.

Melihat kondisi anaknya yang mendiamkan suara ponselnya, mamah Widya kemudian membuka tas kecil milik anaknya untuk melihat siapa yang menghubungi.

Setelah membuka tas kecil Saras, mata mamah Widya membulat dan melotot melihat tespek garis dua terlihat jelas ada di tas Saras.

"Kamu hamil" ucap mamah Widya membuat kaget Saras yang kini sedang terisak tangis. Mendengar ucapan mamahnya Saras langsung bangun dan melihat mamahnya memegang sebuah tespek garis dua di tangannya.

Terpopuler

Comments

Ana Uhibbuka Fillah

Ana Uhibbuka Fillah

mampir kak

2022-02-06

0

Ana Uhibbuka Fillah

Ana Uhibbuka Fillah

mampir kak 😊

2022-01-18

0

Eti

Eti

ibu nya salah paham

2021-11-30

0

lihat semua
Episodes
1 Awal
2 Rencana bunuh diri!
3 Memanfaatkan
4 Terpaksa
5 Beli baju
6 Putri semalam
7 Dasar pria gila
8 Ancaman yang mudah
9 Gila tingkat akut !!!
10 Stres Akut
11 Bertemu Jessy dan Bram
12 Menyebalkan
13 Tipu-tipu
14 Tiupan muslihat
15 Saras kesal
16 Kambing buat Frenkie
17 Kalah berdebat
18 Pingsan
19 Monster kurap
20 Penculik bodoh
21 Serabi oh no!
22 Damini pengkhianat
23 Khawatir
24 Menenangkan Saras
25 Sikap aneh Frenkie
26 Sah untuk keduanya
27 Majalah itu???
28 Tidak munafik
29 Pingsan
30 Cucu??
31 Rumah baru
32 Suami kontrak
33 Hancur
34 Batal sudah harapan Frenkie
35 Om Riu
36 Cemburu
37 Pembalasan Saras
38 Wanita paruh baya
39 Rachel
40 Sarapan Pagi
41 Kentut buat Pak Wijaya
42 Bye Wijaya
43 Pacar dadakan Jessy
44 Double date
45 Siapa wanita itu?
46 Berpisah
47 Menghindar
48 Marah
49 Cap lima jari
50 Rasakan kamu Bella
51 Kebenaran
52 Pesta
53 Kesal
54 Bertemu Masalalu
55 Emosi
56 Pergi
57 Pembalasan Saras
58 Sebuah Photo
59 Salah paham
60 Masalah
61 Jebakan
62 Genting
63 Bertemu kembali
64 Menangis
65 Membuang Wijaya
66 Yang di inginkan telah tiba
67 Terkejut
68 Tidak
69 Claudya
70 Mengerjai Bella
71 Untung saja
72 Malang nasibnya
73 Mual
74 Amukan Jessy
75 Tidak menerima anak itu
76 Hamil
77 Tega
78 Arga tidak tau diri
79 Beruntung
80 Damini kembali
81 Besok up
82 Frenkie egois
83 Tanggung jawab
84 TAMAT Season 1
85 Visual ganti
86 Info novel Saras.
87 Datang menyapa
Episodes

Updated 87 Episodes

1
Awal
2
Rencana bunuh diri!
3
Memanfaatkan
4
Terpaksa
5
Beli baju
6
Putri semalam
7
Dasar pria gila
8
Ancaman yang mudah
9
Gila tingkat akut !!!
10
Stres Akut
11
Bertemu Jessy dan Bram
12
Menyebalkan
13
Tipu-tipu
14
Tiupan muslihat
15
Saras kesal
16
Kambing buat Frenkie
17
Kalah berdebat
18
Pingsan
19
Monster kurap
20
Penculik bodoh
21
Serabi oh no!
22
Damini pengkhianat
23
Khawatir
24
Menenangkan Saras
25
Sikap aneh Frenkie
26
Sah untuk keduanya
27
Majalah itu???
28
Tidak munafik
29
Pingsan
30
Cucu??
31
Rumah baru
32
Suami kontrak
33
Hancur
34
Batal sudah harapan Frenkie
35
Om Riu
36
Cemburu
37
Pembalasan Saras
38
Wanita paruh baya
39
Rachel
40
Sarapan Pagi
41
Kentut buat Pak Wijaya
42
Bye Wijaya
43
Pacar dadakan Jessy
44
Double date
45
Siapa wanita itu?
46
Berpisah
47
Menghindar
48
Marah
49
Cap lima jari
50
Rasakan kamu Bella
51
Kebenaran
52
Pesta
53
Kesal
54
Bertemu Masalalu
55
Emosi
56
Pergi
57
Pembalasan Saras
58
Sebuah Photo
59
Salah paham
60
Masalah
61
Jebakan
62
Genting
63
Bertemu kembali
64
Menangis
65
Membuang Wijaya
66
Yang di inginkan telah tiba
67
Terkejut
68
Tidak
69
Claudya
70
Mengerjai Bella
71
Untung saja
72
Malang nasibnya
73
Mual
74
Amukan Jessy
75
Tidak menerima anak itu
76
Hamil
77
Tega
78
Arga tidak tau diri
79
Beruntung
80
Damini kembali
81
Besok up
82
Frenkie egois
83
Tanggung jawab
84
TAMAT Season 1
85
Visual ganti
86
Info novel Saras.
87
Datang menyapa

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!