Chapter 18

Ayumi membuka pintu kamar adiknya dan langsung masuk tanpa permisi. Zaki yang saat ini tengah sibuk dengan laptopnya pun tidak tahu jika Ayumi sudah ada di belakangnya.

"Ki." panggil Ayumi dengan berbisik di telinganya.

"Ya ya...." ucap Zaki yang sudah merinding di bagian tengkuknya dan menoleh dengan pelan.

"Ya toibah ya.... kau kebiasaan sekali membuatku takut kak." seru Zaki yang sudah menoleh dan mendapati Ayumi tengah tersenyum tanpa dosanya.

"Lagi ngapain?" tanya Ayumi.

"Lagi berenang." jawab Zaki datar.

"Hahaha aku sangat senang sekali ketika mengerjaimu." kata Ayumi dengan tertawa dan memukul pundak Zaki dengan kerasnya.

"Kau senang, dan aku yang jantungan. hih aku harus jauh-jauh denganmu jika kau sedang tertawa seperti itu." seru Zaki dengan kesalnya.

"Kau mau ngapain kesini aku sedang sibuk tidak dapat di ganggu." timpal Zaki.

"Heh kau mengusirku ya. aku hanya mau mengajakmu untuk memberikan kejutan pada Tante." ujar Ayumi yang membuat Zaki menoleh.

"Kejutan apa?" tanya Zaki bingung.

"Ulang tahun. besok kan Tante ulang tahun jadi kita harus memberikan kejutan dong. yah seperti pesta kecil-kecilan gitu." jawab ayumi

"Hah ulang tahun? jadi besok Tante ulang tahun?" tanya Zaki dengan terkejut.

"Aihh pelankan suaramu. iya besok ulang tahun Tante dan aku sudah menyiapkan hadiah untuknya." jawab Ayumi.

"Kenapa kau baru bilang sekarang sih. aku belum menyiapkan semuanya." timpal Zaki.

"Masih banyak waktu. kita kasih kejutannya saat malam saja bagaimana?" tanya Ayumi.

"Ya itu lebih baik dari pada harus siang. aku juga belum ada hadiah buat Tante." jawab Zaki.

"Oke sekarang kau tidurlah sudah malam tidak baik perjaka sepertimu bergadang." kata Ayumi.

"Hmm sana keluar." usir Zaki.

Ayumi pun keluar dan kembali menuju kamarnya.

.

.

.

.

.

"Dimana kakakmu Ki?" tanya Milka yang sudah berada di meja makan.

"Sudahlah Tan kita makan duluan saja. jika mau menunggu dia aku akan mati kelaparan." jawab Zaki dengan kesalnya.

Ayumi keluar dari kamarnya dengan pakaian yang sudah rapi dan juga wewangian khas dirinya sendiri yaitu lavender.

"Peri datang." kata Zaki dengan sinisnya.

"Hehehe ayo kita makan." ujar Ayumi dengan terkekeh.

Setelah makan Ayumi dan Zaki berangkat dengan mengendarai bus. mereka berpisah setelah sampai di depan kampus.

"Ayumi." panggil Dimas dengan melambaikan tangannya.

Ayumi membalas lambaian tangan dimas tanpa menghampiri Dimas. dia terus berjalan sedangkan Dimas saat ini sedang menggerutu kesal. ia lantas mengejar Ayumi.

"Kenapa kau tidak berhenti dan menghampiri ku?" tanya Dimas.

"Aku lelah kalau harus berjalan jauh." jawab Ayumi.

"Apaan. itu hanya beberapa langkah saja dari sini." seru Dimas.

"Huh sudahlah kita ke kelas sekarang." kata Ayumi.

Darren masuk ke kelas dengan seorang wanita yang cantik. semua orang nampak langsung diam dan memperhatikan mereka berdua.

"Selamat pagi semua." kata Darren dengan tersenyum.

"Pagi senior." jawab semua dengan semangat.

"Kalian pasti belum tau siapa beliau kan?" tanya Darren.

"Belum senior kan belum di beritahu." timpal Johan dengan malasnya.

"Perkenalkan beliau adalah Pembuat parfum terkenal di negara kita, Miranda Kerr." kata Darren dengan tersenyum.

Semua orang bertepuk tangan. mereka tidak menyangka senior mereka akan membawa orang yang sangat di kagumi kalangan muda itu.

"Pagi semua. seperti yang sudah pak..." ucapan Miranda terpotong oleh Darren.

"Senior." potong Darren dengan menoleh ke arah Miranda.

"Seperti yang sudah senior Darren katakan tadi. apa perlu saya memperkenalkan diri saya lagi?" tanya Miranda dengan tersenyum.

"Iya kalau senior Darren yang berbicara tidak akan ada yang paham." timpal salah satu mahasiswa yang mendapat tatapan sinis dari Darren.

"Baiklah. nama saya Miranda Kerr. saya merupakan alumni dari kampus ini. Ya seperti yang sudah kalian ketahui, saya berhasil membuat parfum berkat bimbingan para dosen di kampus ini. dan saya sangat bangga pada diri saya sendiri karena berkat kerja keras saya, saya berhasil menggapai impian saya dari kecil." kata Miranda.

"Beliau ini dulunya merupakan salah satu mahasiswa yang tidak terlalu pandai ya kak." ujar Darren yang mendapat anggukan dari Miranda.

"Benar saya dulunya mahasiswa yang kurang pandai. tapi berkat kegigihan dan kerja keras saya, saya bisa mendapatkan ini semua. dan untuk kalian semua yang ada disini, kalian harus meyakinkan diri kalian sendiri jika kalian mampu kalian bisa untuk meraih cita-cita kalian." kata Miranda dengan tersenyum.

semua orang lantas bertepuk tangan kembali. mereka menjadi semakin bersemangat setelah mendengar ucapan Miranda barusan

"Apa boleh saya bertanya kak?" tanya salah satu mahasiswa.

"Silahkan." jawab Miranda.

"Apa anda sudah menikah?" tanya Renan yang membuat semuanya menoleh ke arahnya.

"Hahaha itu yaa. saya sudah menikah dan saya juga sudah berpisah." jawab Miranda dengan tersenyum.

"Berarti masih ada kesempatan buat saya dong kak." seru renan dengan girangnya.

"Wuuuu modus Mulu kau." cibir Ketrin dan yang lainnya.

"Hahaha masih ada. saya punya sesuatu buat kamu." kata Miranda dengan merogoh saku celananya.

Renan menunggu apa yang akan di berikan oleh wanita cantik itu padanya. ketika Miranda mengeluarkan tangannya dari saku, sontak Renan langsung histeris karena Miranda mengeluarkan hatinya yang ia bentuk dari jari jempol dan telunjuknya.

"Aaaa aku akan pingsan cepat pegangi aku." kata Renan pada temannya.

"Lebay lebay mana mau kak Miranda sama kau." seru teman renan dengan menatapnya malas.

"Hahaha sudah-sudah saya minta maaf karena sudah bercanda. saya akan mulai menerangkan inti dari pembuatan parfum dan juga bahan-bahan yang akan di gunakan..." Kata Miranda dengan menjelaskan semuanya.

Mereka mendengarkan dengan saksama. tentu mereka sangatlah kagum dengan sosok Miranda. Ia bahkan tau hal kecil yang ada pada parfum yang tidak di ketahui oleh mereka semua.

Episodes
1 Chapter 1
2 Chapter 2
3 Chapter 3
4 Chapter 4
5 Chapter 5
6 Chapter 6
7 Chapter 7
8 Chapter 8
9 Chapter 9
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Chapter 26
27 Chapter 27
28 Chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Chapter 39
40 Chapter 40
41 Chapter 41
42 Chapter 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Chapter 47
48 Chapter 48
49 Chapter 49
50 Chapter 50
51 Chapter 51
52 Chapter 52
53 Chapter 52
54 Chapter 54
55 Chapter 55
56 Chapter 56
57 Chapter 57
58 Chapter 58
59 Chapter 59
60 Chapter 60
61 Chapter 61
62 Chapter 62
63 Chapter 63
64 Chapter 64
65 Chapter 65
66 Chapter 66
67 Chapter 67
68 Chapter 68
69 Chapter 69
70 Chapter 70
71 Chapter 71
72 Chapter 72
73 Chapter 73
74 Chapter 74
75 Chapter 75
76 Chapter 76
77 Chapter 77
78 Chapter 78
79 Chapter 79
80 Chapter 80
81 Chapter 81
82 Chapter 82
83 Chapter 83
84 Chapter 84
85 Chapter 85
86 Chapter 86
87 Chapter 87
88 Chapter 88
89 Chapter 89
90 Chapter 90
91 Chapter 91
92 Chapter 92
93 Chapter 93
94 Chapter 94
95 Chapter 95
96 Chapter 96
97 Chapter 97
98 Chapter 98
99 Chapter 99
100 Chapter 100
101 Chapter 101
102 Chapter 102
103 Chapter 103
104 Chapter 104
105 Chapter 105
106 Chapter 106
107 Chapter 107
108 Chapter 108
109 Chapter 109
110 Chapter 110
111 Chapter 111
112 Chapter 112
113 Bonus Chapter
Episodes

Updated 113 Episodes

1
Chapter 1
2
Chapter 2
3
Chapter 3
4
Chapter 4
5
Chapter 5
6
Chapter 6
7
Chapter 7
8
Chapter 8
9
Chapter 9
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Chapter 26
27
Chapter 27
28
Chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Chapter 39
40
Chapter 40
41
Chapter 41
42
Chapter 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Chapter 47
48
Chapter 48
49
Chapter 49
50
Chapter 50
51
Chapter 51
52
Chapter 52
53
Chapter 52
54
Chapter 54
55
Chapter 55
56
Chapter 56
57
Chapter 57
58
Chapter 58
59
Chapter 59
60
Chapter 60
61
Chapter 61
62
Chapter 62
63
Chapter 63
64
Chapter 64
65
Chapter 65
66
Chapter 66
67
Chapter 67
68
Chapter 68
69
Chapter 69
70
Chapter 70
71
Chapter 71
72
Chapter 72
73
Chapter 73
74
Chapter 74
75
Chapter 75
76
Chapter 76
77
Chapter 77
78
Chapter 78
79
Chapter 79
80
Chapter 80
81
Chapter 81
82
Chapter 82
83
Chapter 83
84
Chapter 84
85
Chapter 85
86
Chapter 86
87
Chapter 87
88
Chapter 88
89
Chapter 89
90
Chapter 90
91
Chapter 91
92
Chapter 92
93
Chapter 93
94
Chapter 94
95
Chapter 95
96
Chapter 96
97
Chapter 97
98
Chapter 98
99
Chapter 99
100
Chapter 100
101
Chapter 101
102
Chapter 102
103
Chapter 103
104
Chapter 104
105
Chapter 105
106
Chapter 106
107
Chapter 107
108
Chapter 108
109
Chapter 109
110
Chapter 110
111
Chapter 111
112
Chapter 112
113
Bonus Chapter

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!