Legenda Pendekar

Legenda Pendekar

1. Prologue

Di sebuah Realm ada sebuah kota yang bernama Kota Ling. Orang-orang serta warga kota, memberikan julukkan kepada kota dengan sebutan Whitely Ling.

Nama yang tersemat bukan tanpa alasan, penguasa tunggal kota dengan julukan Whitely Ling ini adalah Klan Ling yang paling terkenal dan disegani.

Kenapa terdapat julukkan Whitely yang tersemat, itu dikarenakan semua nuansa Klan tersebut serba putih bersih. Bahkan atap rumah dari setiap anggota klan sendiri berwarna putih.

Bukan hanya itu saja, semua cat tembok bahkan lantai juga kebanyakan berwarna putih bersih. Klan tersebut juga memiliki julukkan lain yaitu Istana Putih.

Namun jangan terlena dengan kebersihan dari warna putih, karena manusia di dalam Klan Ling sangat haus akan darah manusia. Seekor burung bahkan enggan untuk memasuki wilayah Klan Ling.

Di kota Ling juga terdapat yang namanya beast kontrak. Namun bagi penduduk lokal dan pendatang, akan sulit mendapatkan izin membawa beast kontrak untuk dibawa berkeliaran di dalam kota.

Bagi mereka yang benar-benar ingin membawa beast kontrak, harus melewati beberapa pemeriksaan terlebih dahulu sebelum diizinkan.

Beda halnya dengan pendatang dan penduduk lokal, semua anggota Klan Ling bisa dengan mudah berkeliaran membawa beast kontrak mereka dengan dalih keamanan.

Semua anggota Klan Ling juga mudah dikenali, dimana setiap anggota memakai pakaian serba putih dengan beast kontrak yang juga berwarna putih.

Tidak ada satupun beast kontrak milik keluarga Ling yang berwarna selain warna putih. Entah itu serigala putih, harimau putih, ataupun beast lainnya. Yang pasti semua serba putih.

Namun sayang, semua itu tinggal cerita. Tragedi itu terjadi kala malam bulan purnama merah muncul. Ditemani bintang-bintang yang berkerlip merah, menyala dengan indah.

Ketika kemunculan bulan purnama merah. Di kediaman Klan Ling, permaisuri sedang melahirkan seorang anak yang akan menjadi pemimpin selanjutnya.

Permaisuri berusaha sekuat tenaga untuk melahirkan sang putra, yang telah berada di dalam kandungan selama lebih dari 3 tahun lamanya.

Walaupun merasa aneh, sebagai seorang ibu sang permaisuri terus berusaha untuk melahirkan sang putra, meski nyawa taruhannya.

Prosesi melahirkan hampir memakan waktu 6 jam lamanya. Bulan purnama merah tak kunjung beranjak dari langit seperti menunggu sosok yang selama ini ditunggu.

Patriark Klan Ling selaku suami permaisuri, khawatir dan tegang dengan keadaan yang menimpa sang istri. Bukan hanya patriark saja, namun semua anggota Klan Ling juga merasakannya.

Sebenarnya, banyak yang merasa aneh dengan fenomena bulan purnama merah malam ini. Namun semua hal tersebut tidak di abaikan oleh anggota Klan Ling. Sampai akhirnya, sebuah suara yang sangat keras menggema.

OOOOOEEEEE.....!!!!

OOOOOEEEEE......!!!!

OOOOOEEEEE.....!!!!

Suara tangisan bayi begitu keras terdengar, hingga semua wilayah kota ling mendengar. Banyak yang terkejut dengan suara tersebut. Seolah sang bayi memiliki pengeras suara di mulut mungilnya.

Anggota klan Ling terkejut bukan main, termasuk Patriark dan permaisuri yang melahirkan. Namun setelah 3 kali bersuara, keadaan kembali normal. Orang-orang lalu menstabilkan diri masing-masing.

Sang bayi langsung dibersihkan oleh sang tabib. Anggota klan Ling yang melihat itu langsung bersorak bahagia. Mereka mengabarkan pada para penduduk bahwa tuan muda mereka telah lahir.

Malam itu juga, pesta besar-besaran diadakan untuk merayakan kelahiran tuan muda Ling. Lampion-lampion diterbangkan, musik-musik dimainkan, para penari berlenggak lenggok menghibur penduduk dan anggota klan Ling.

Di tengah alun-alun, terdapat sebuah panggung yang mana dikhususkan untuk melihat dan memperkenalkan sang bayi. Dengan keras Patriark klan Ling memperkenalkan anaknya.

"Selamat malam wargaku, walaupun hari ini cukup aneh, dimana peristiwa bulan purnama merah tak kunjung menghilang. Tapi tidak menyurutkan kesenangan di klan kami terutama saya sendiri. Sekarang di sekitar kami, telah lahir tuan muda yang di tunggu-tunggu. Aku selaku ayah serta patriark klan Ling akan memperkenalkan kepada kalian semua nama dari putraku sekaligus pemimpin masa depan. Dia bernama Ling Ro Bai!".

Patriak memperlihatkan tubuh mungil putranya dengan bangga. Mengangkat tinggi-tinggi, agar,anggota klan dan penduduk dapat melihatnya.

"Hidup Patriark Ling Chen..!!!"

"Hidup Permaisuri She Luminaire...!!"

"Hidup Tuan Muda Ling Ro Bai...!!"

"Hidup Klan Ling..!!"

Tidak ada yang tahu siapa yang memulai teriakan tersebut. Namun yang pasti, mereka ikut bahagia dengan apa yang terjadi di dalam klan Ling.

Klan Ling memang terkenal sangat haus akan darah musuh-musuhnya. Namun jika dengan rakyatnya sendiri, mereka begitu menyayanginya. Bahkan Kota Ling dinobatkan menjadi satu-satunya kota yang tidak memiliki pengemis serta diskriminasi sosial. Semua warga menjadi keluarga tanpa terkecuali.

Maka dari itu, Kota Ling menjadi kota yang paling disegani dan ditakuti karena rasa persaudaraan yang begitu erat.

Setelah pengumuman nama tuan muda Ling, pesta dilanjutkan hingga pagi. Namun yang membuat mereka merasa aneh adalah peristiwa bulan purnama merah yang tidak kunjung reda.

Waktu siang ataupun pagi tidak muncul karena peristiwa ini. Mereka semua tahu bahwa pesta yang digelar sudah hampir satu hari penuh.

Malam selanjutnya pun datang, namun tetap saja bulan purnama merah belum menghilang. Setelah pesta berakhir, penduduk mulai khawatir dengan situasi yang terjadi. Patriark Ling Chen selaku pemimpin menenangkan mereka. Memberitahu bahwa itu hanyalah fenomena biasa dan tidak menimbulkan riak yang mengkhawatirkan.

Setelah keadaan terkendali, warga kembali ke rumahnya masing-masing untuk beristirahat. Begitu pula dengan anggota klan ling. Namun bedanya, mereka membersihkan tempat pesta terlebih dahulu.

Sedangkan patriark dan permaisuri serta tuan muda Ling telah kembali ke kediaman Klan Ling yang bernuansa serba putih.

Bulan purnama merah telah terjadi selama dua hari dan sekarang memasuki hari ketiga. Merasa khawatir patriark mengumpulkan para tetua untuk mendiskusikannya.

Kesepakatan yang telah diambil yaitu dengan memperkuat array pelindung di kota. Sehingga rasa khawatir dan cemas dapat sedikit terobati.

Namun sayangnya, mereka semua tidak tahu bahwa malam ketiga bulan purnama merah akan menjadi malam dari hilangnya kejayaan kota Ling.

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=

Mohon dukungan serta saran dari pembaca ya. Guna memperbaiki karya author, sehingga menjadi karya yang baik dan mudah dipahami.

Terpopuler

Comments

Derajat

Derajat

Cukup menarik makanya coba mampir

2023-10-23

0

Evano Yoshi Saputra

Evano Yoshi Saputra

up

2021-06-08

2

Yus_20 Fake

Yus_20 Fake

good

2021-05-09

4

lihat semua
Episodes
1 1. Prologue
2 2. Malam Berdarah
3 3. Sosok Misterius
4 4. Ling Ro Bai
5 5. Peninggalan
6 6. Pelatihan Tertutup
7 7. Penunggu Sungai
8 8. Bos Pegunugan Goldy.
9 9. Beltrand Mati?
10 10. Kesayangan
11 11. Mengganti Nama
12 12. Awal dari Petualangan
13 13. Kehebatan Segel Ling
14 14. Ling Ro Bai ditemukan
15 15. Membeli Baju
16 16. Perayaan
17 17. Kuda Hitam
18 18. Chen si Misterius
19 19. Final
20 20. Ling Ro Bai Memeriahkan Acara
21 21. Pemberian Hadiah
22 22. Bandit
23 23. Masalah Kota Wengsang
24 24. Tuan Muda Sang
25 25. Guild Petualang
26 26. Di Balik Layar
27 27. Peperangan
28 28.Setengah Puncak
29 29. Ling Nue Bergerak
30 30. Hadiah Kaisar Hong (Arc 1 Selesai)
31 31. Perpisahan dan Petualangan
32 32. Wang Gui
33 33. Penguasa Hutan Sotu
34 34. Xin Zhime & Ujian
35 35. Akhir Ujian Pertama
36 Pengumuman
37 36. Ujian Kedua
38 37. Neraka
39 38. Hadiah & Ingatan
40 39. Kitab Kaisar Dewa
41 40. Penurunan dan Kualitas Tulang
42 41. 10 Penguasa Baru
43 42. Teknik Pedang : 99 Kehancuran
44 43. Pil Surgawi
45 44. Perubahan Unsur
46 45. Berlatih Perubahan Unsur
47 46. Kota Qian
48 47. Meng Xia
49 48. Paviliun Bunga
50 49. Panti Asuhan
51 50. Makan Bersama
52 51. Dua sosok
53 52. Liwen Tahu
54 53. Penyesalan
55 54. Choungyi
56 55. Tuan Yein Tewas
57 56. Pergi
58 57. Yein Chi
59 58. Masalah
60 59. Mansion
61 60. Pengaturan
62 61. Menjadi Guru
63 62. Penilaian
64 63. Feng & Cheonin
65 64. Kehebatan Cheonin & Feng
66 65. Final
67 66. Feng vs Mong
68 67. Walikota Lien
69 68. Lien Di & Kesepakatan
70 69. Melanjutkan
71 70. Dan Khi Lose
72 71. Mustika Bulan
73 72. Teman Perjalanan
74 73. Kota Penempa
75 74. Berbagi
76 75. Desa Bristal
77 76. Sekte Satu Mata
78 77. Identitas Pemilik Penginapan
79 78. Rencana Xin
80 79. Ritual
81 80. Bergerak
82 81. Xin vs Iblis Kecil
83 82. Nama Patriark Sekte Satu Mata
84 83. Ling Ro Bai vs Iblis Kecil
85 84. Eksperimen Pertama
86 85. Alasan Shinlin
87 86. Alasan Shinlin II
88 87. Hukuman Mati
89 88. Tugas untuk Lan Xi
90 89. Bertukar Pikiran
91 90. Bertukar Pikiran II
92 91. Sedikit Halangan
Episodes

Updated 92 Episodes

1
1. Prologue
2
2. Malam Berdarah
3
3. Sosok Misterius
4
4. Ling Ro Bai
5
5. Peninggalan
6
6. Pelatihan Tertutup
7
7. Penunggu Sungai
8
8. Bos Pegunugan Goldy.
9
9. Beltrand Mati?
10
10. Kesayangan
11
11. Mengganti Nama
12
12. Awal dari Petualangan
13
13. Kehebatan Segel Ling
14
14. Ling Ro Bai ditemukan
15
15. Membeli Baju
16
16. Perayaan
17
17. Kuda Hitam
18
18. Chen si Misterius
19
19. Final
20
20. Ling Ro Bai Memeriahkan Acara
21
21. Pemberian Hadiah
22
22. Bandit
23
23. Masalah Kota Wengsang
24
24. Tuan Muda Sang
25
25. Guild Petualang
26
26. Di Balik Layar
27
27. Peperangan
28
28.Setengah Puncak
29
29. Ling Nue Bergerak
30
30. Hadiah Kaisar Hong (Arc 1 Selesai)
31
31. Perpisahan dan Petualangan
32
32. Wang Gui
33
33. Penguasa Hutan Sotu
34
34. Xin Zhime & Ujian
35
35. Akhir Ujian Pertama
36
Pengumuman
37
36. Ujian Kedua
38
37. Neraka
39
38. Hadiah & Ingatan
40
39. Kitab Kaisar Dewa
41
40. Penurunan dan Kualitas Tulang
42
41. 10 Penguasa Baru
43
42. Teknik Pedang : 99 Kehancuran
44
43. Pil Surgawi
45
44. Perubahan Unsur
46
45. Berlatih Perubahan Unsur
47
46. Kota Qian
48
47. Meng Xia
49
48. Paviliun Bunga
50
49. Panti Asuhan
51
50. Makan Bersama
52
51. Dua sosok
53
52. Liwen Tahu
54
53. Penyesalan
55
54. Choungyi
56
55. Tuan Yein Tewas
57
56. Pergi
58
57. Yein Chi
59
58. Masalah
60
59. Mansion
61
60. Pengaturan
62
61. Menjadi Guru
63
62. Penilaian
64
63. Feng & Cheonin
65
64. Kehebatan Cheonin & Feng
66
65. Final
67
66. Feng vs Mong
68
67. Walikota Lien
69
68. Lien Di & Kesepakatan
70
69. Melanjutkan
71
70. Dan Khi Lose
72
71. Mustika Bulan
73
72. Teman Perjalanan
74
73. Kota Penempa
75
74. Berbagi
76
75. Desa Bristal
77
76. Sekte Satu Mata
78
77. Identitas Pemilik Penginapan
79
78. Rencana Xin
80
79. Ritual
81
80. Bergerak
82
81. Xin vs Iblis Kecil
83
82. Nama Patriark Sekte Satu Mata
84
83. Ling Ro Bai vs Iblis Kecil
85
84. Eksperimen Pertama
86
85. Alasan Shinlin
87
86. Alasan Shinlin II
88
87. Hukuman Mati
89
88. Tugas untuk Lan Xi
90
89. Bertukar Pikiran
91
90. Bertukar Pikiran II
92
91. Sedikit Halangan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!