Chapter 7 Racun

Xin Feng adalah seseorang yang dijuluki sebagai Kaisar Iblis di Dunia Kultivator. Dia berasal dari Dunia Immortal setelah meningkatkan kultivasinya selama ratusan tahun, dia berhasil memasuki Dunia Dewa.

Xin Feng mendapatkan julukan Kaisar Iblis bukan karena dia Kultivator Iblis, tetapi karena dia telah banyak mengacau di Dunia Kultivator. Dia telah banyak menghancurkan Keluarga-keluarga besar di Dunia Immortal hanya untuk kesenangan belaka, mencuri semua hartanya, menyebabkan perang keluarga, dan banyak lagi yang lainnya.

Ketika memasuki Dunia Dewa, dia juga melakukan hal yang sama. Dia berhasil menghancurkan beberapa Keluarga Besar di suatu daerah Dunia Dewa.

Tetapi tiba-tiba Penguasa Dunia Dewa mendatanginya. "Aku telah mengawasimu sejak lama. Kamu telah banyak mengacau Di Dunia Immortal. Aku terus membiarkanmu karena kamu bukan Kultivator Iblis. Tetapi karena kamu berani mengacau di Duniaku, Aku tidak bisa hanya diam dan melihat saja."

"Siapa kau? Apa yang kau inginkan dariku?"

"Aku adalah Penguasa Dunia ini. Hari ini aku akan membunuhmu demi keseimbangan Dunia Kultivator."

Penguasa Dunia Dewa mengeluarkan Energi Qi yang sangat kuat di telapak tangannya dan melesatkannya kearah Xin Feng.

"Terimalah kematianmu! Jika kamu berhasil bereingkarnasi, berubahlah menjadi orang yang baik untuk menebus semua kesalahanmu."

"Memangnya kau siapa menyuruhku berubah!"

Xin Feng mengerahkan semua kekuatannya untuk menahan serangan itu, tetapi tidak berhasil.

"Errggh...!" Xin Feng menggertakan giginya.

"Bagaimana caramu bisa memperoleh kekuatan seperti ini..."

BOOMM!

Setelah Xin Feng mati, jiwanya bereingkarnasi ke tubuh seorang Pangeran di dunia yang tidak pernah ia ketahui. Dengan tingkatan kultivasi yang tidak tahu asal-usulnya.

Baginya, tingkatan kultivasi di dunia itu tidaklah pasti, tidak bisa mengukur kekuatan dengan pasti. Kultivator yang ia temui sangat lemah, walaupun tingkat kultivasi mereka tinggi, jika dilihat dari tingkat kultivasi dunia itu.

Dengan kultivasi yang dilatih di Dunia Immortal, Xin Feng bisa saja langsung melawan orang kuat di dunia itu walaupun jarak kultivasi mereka jauh berbeda. Yah, tidak begitu juga... Ia juga belum sepenuhnya tahu kekuatan orang-orang dunia itu.

***

Di Paviliun Obat.

Han Shu sedang bertarung dengan Pemilik Pavilium. Setelah serangan Pemilik Paviliun dapat ditahan oleh Han Shu, dia langsung mundur untuk menjaga jarak.

"Siapa kau? Beraninya memasuki ruangan pribadiku dan menyerangku!" tanyanya panik.

"Aku hanya orang lewat saja. Aku menyerangmu hanya untuk menghentikan pengobatanmu itu. Kalau kau masih melanjutkannya, tubuh orang ini akan meledak karena Energi Qi yang tidak stabil."

"Aku sudah memberitahumu. Jadi kalau kau mau melanjutkannya lagi aku akan mempersilahkannya..." ujar Han Shu.

"Jangan lupa kalau orang ini berasal dari Keluarga Lin. Walaupun Paviliun Obat memiliki pengaruh yang kuat di Kekaisaran ini, Keluarga Lin pasti akan membuat perhitungan denganmu," lanjut Han Shu.

Pemilik Paviliun menjadi ragu untuk menyembuhkan Kakek Lin Yun. Bagaimanapun juga, Keluarga Lin termasuk dalam 7 Keluarga Besar di Kekaisaran Han.

"Aku tidak peduli! Aku juga mempunyai dukungan yang kuat dari 7 Keluarga Besar lain," ujar Pemilik Paviliun.

"Sial, aku keceplosan! Dia harus mati, kalau tidak rencana ini akan gagal." Batin Pemilik Paviliun.

Han Shu menghembuskan nafas panjangnya kemudian dia berkata, "Tujuanmu menjadi seorang Alkemis untuk apa? Apa hanya untuk mendapat penghormatan saja?"

"Kau tidak perlu mencampuri urusanku! Hari Ini aku akan membunuhmu!" teriak Pemilik Paviliun. Kemudian dia melesat ke arah Han Shu dan menyerangnya.

"Hmmp, sepertinya kejadian hari ini sudah direncanakan... Dia sebelumnya bilang mempunyai dukungan yang kuat dari 7 Keluarga Besar lain. Apakah kejadian ini untuk menjatuhkan Keluarga Lin?" gumam Han Shu.

"Ini sangat menarik!"

"Kekuatanmu hanya di ranah Golden Core tahap 1 beraninya melawanku! Berlutut dan minta pengampunanlah kepada Kaisar Ini!" Han Shu melepaskan intimidasi yang sangat kuat, intimidasi seorang Kaisar Iblis hingga seluruh Paviliun bergetar karena intimidasinya yang terlalu kuat.

"Apa yang terjadi di sini? Mengapa Paviliun ini bergetar?"

"Kita keluar saja dari sini! Sepertinya Paviliun ini akan runtuh!"

Pengunjung yang berada di lantai bawah berhamburan keluar karena mengira Paviliun Obat akan runtuh.

Sementara itu, Pemilik Paviliun terjatuh dan tergeletak di lantai karena tidak kuat menahan intimidasi dari Han Shu.

"Mengapa kau memiliki tindasan yang sangat kuat di ranah Penyempurnaan Qi? Kau monster! Untuk apa kau mencampuri urusanku?" tanya Pemilik Paviliun sembari menahan kekuatan intimidasinya.

"Kau tidak perlu tahu. Aku akan membawa orang ini, kalau kau berani mengejarku aku akan membunuhmu," tegas Han Shu.

"Untuk sekarang aku perlu mencari tahu siapa orang di belakangnya," batin Han Shu.

Han Shu menyeret Kakek Lin Yun keluar dari ruangan Pemilik Paviliun. Di luar Han Shu melihat Lin Yun yang sedang menunggu kakeknya disembuhkan.

"Tidak perlu bertanya tentang apapun padaku! Cepat bawa kakekmu ke tempatku kalau kau ingin dia hidup." Han Shu berhenti menyeret Kakek Lin Yun dan menyuruh Lin Yun membawa kakeknya.

"Tapi kau siapa? Apa Pemilik Paviliun tidak bisa menyembuhkan Kakekku?"

Han Shu tidak menghiraukannya dan terus berjalan untuk keluar dari Paviliun Obat. Merasa diabaikan olehnya, Lin Yun menjadi sangat kesal tetapi, prioritas utamanya saat ini hanyalah kesembuhan Kakeknya jadi dia menurutinya. Dia membawa Kakeknya turun dari lantai atas. Ketika di lantai bawah, Lin Yun bertemu dengan pengawalnya kembali.

"Nona Muda Yun, biar aku saja yang membawa Kakekmu." Pengawalnya berinsiatif membawa Kakek Lin Yun.

"Apa Kakek Anda sudah disembuhkan?" tanya pengawalnya.

"Belum, Pemilik Paviliun tidak bisa menyembuhkannya. Kamu cepat bawa kakek mengikuti orang itu." Lin Yun menunjuk ke arah Han Shu.

Tanpa bertanya lagi pengawalnya menuruti perintah dari Lin Yun. Dia membawa Kakek Lin Yun mengikuti Han Shu ke penginapan.

Setibanya di penginapan.

"Cepat bawa dia ke ruang kamarku!"

"Baiklah, tapi di mana ruang kamarmu?" tanya Lin Yun.

"Di lantai dua."

Setelah di bawa ke ruang kamar Han Shu, Kakek Lin Yun di baringkan di ranjang.

"Apa Kakek bisa di sembuhkan olehmu?" tanya Lin Yun dengan perasaan khawatir.

"Kakekmu terkena Racun Bunga Kristal Air. Racun itu bisa membunuh Kakekmu dalam waktu 3 hari jika tidak di sembuhkan."

Racun Bunga Kristal Air adalah Racun yang berasal dari bunga itu sendiri. Racun itu bisa membunuh seorang Kultivator. Han Shu mengetahui Racun itu ketika berada di Dunia Immortal. Walaupun hanya bekerja setelah 3 hari, Racun itu dianggap sangat ganas karena saat itu belum ada cara penyembuhannya."

Hingga akhirnya seorang Alkemis misterius menemukan cara penyembuhannya dan itu sangatlah mudah. Sejak saat itu Racun Bunga Kristal Air dianggap menjadi Racun biasa.

"Tolong sembuhkan Kakekku? Aku akan membayarnya dengan apapun," Lin Yun memohon.

"Apapun?" Tiba-tiba Han Shu melihat tubuh Lin Yun dari atas hingga bawah hingga membuatnya tersipu malu.

"Apa yang kau lihat!" Lin Yun mencoba menutupi tubuhnya dengan kedua tangannya.

"Apa yang akan kau lakukan! Menjauhlah dariku!" Lin Yun menjauh dari Han Shu.

"Hehh, apa yang kau pikirkan? Aku hanya ingin melihat Kalung Giok Hijau yang kau pakai." Ujar Han Shu.

"Kalung Giok Hijau? Apa maksudmu ini? Apa yang akan kau lakukan dengan kalung ini?" tanya Lin Yun penasaran. Kemudian dia memberikan Kalungnya pada Han Shu.

Han Shu tiba-tiba menghancurkan Kalung Giok Hijau itu dengan membatingnya ke lantai.

"Tunggu, apa yang kau lakukan?" Lin Yun mencoba menghentikan.

PRAKKK!

Di suatu tempat.

"Siapa bajingan yang berani menghancurkan Kalung Giok Hijauku?" Seseorang terlihat marah.

"Sial, aku harus mencari cara lain untuk mengawasinya!"

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***