17 Mencari Pekerjaan

“Mari kita berlayar. Aku merasa kita sudah di takdir kan untuk mengarungi lautan!” Ujar Roger

“Kau baru pertama kali bertemu dengan kita dan merasa takdir dengan kita ? Wah kau berhalusinasi ya?” Jawab ray

“Tapi paman. Aku juga merasa takdir kita untuk berlayar bersama!” Jawab ryo agar ray mau berlayar dengan roger

“Apakah begitu nak ?” Tanya Ray

“Umm. Tapi mungkin aku tak akan berlayar lebih dulu. Aku harus menunggu umur ku 17 tahun. Baru aku ikut dengan kalian” jelas Ryo

“Baik lah aku akan turuti kemauan mu. Aku ingin tau apa yang dia akan lakukan nantinya” jawab Ray dan melihat ke arah Roger

‘Apakah ini kebetulan ? 3R ? Roger, Ryo dan Rayleigh? Hahaha mungkin tidak’ gumam Roger di dalam pikiran nya

“Baik lah kau tunggu disini. Berlatih lah selama 5 tahun. Atau kau menjadi pemburu bayaran atau apapun! Kita akan kembali ke sini dalam 5 tahun” ujar paman ray

Setelah itu mereka berlayar berdua mengarungi East Blue!

...----------------...

Setelah mereka ber dua berlayar mengumpul kan kru mereka. Ryo sendiri pergi ke kota untuk mencari pekerjaan. Tak lama dia sampai di kota. Kota itu adalah kota di mana Roger Lahir dan Mati nanti nya. Dia menelusuri jalan ke jalan. Saat dia menelusuri gang. Ada yang menarik minat nya. tempat itu bernama Bar Roger.

‘Bar ini bahkan ada sebelum roger terkenal. Memang bar legenda’

Dia masuk ke dalam bar tersebut. Bar itu masuk ramai walau pun ke adaan masih siang menjelang sore hari.

Tapi saat hendak melangkah lebih jauh. Dia di hadang oleh penjaga tempat itu.

“Nak kau tak bisa masuk ke dalam. Kau masih di bawah umur” ucap penjaga itu

“Tapi paman. Aku ingin ke tempat pemilik bar ini” ujar Ryo

“Apa kau memiliki hubungan dengan pemilik ?” Tanya penjaga 2

“Tidak. Tapi aku mempunyai kenalan dengan penilik” jelas ryo

“Baik lah akan aku antar kan kau ke tempat pemilik”

Penjaga 1 berbalik dan mulai berjaga kembali ke tempat ny. Sedangkan penjaga 2 dia mulai menuntun Ryo ke tempat sang pemilik bar. Penjaga itu mengarah kan ryo ke sebuah pintu.

Tok tok tok

“Siapa ?” Tanya dari dalam ruangan

“Ini aku bos. ken!” Jawab Ken si penjaga

“Masuk lah ken”

Ken dan Ryo mulai masuk ke ruangan itu. Di ruangan itu hanya ada bos pemilik saja.

“Siapa itu ken ?” Tanya sang pemilik

“Aku tak tau. Kata nya dia memiliki kenalan dengan mu bos” jawab ken

“Baik lah kau bisa pergi”

Ken lalu pergi keluar dari ruangan itu dan mulai berjaga kembali

Sedang kan ryo yang melihat si bos masih muda. ‘Saat dia tua dia jelek sekali’

“Nak siapa kau ? Apa kau mengenal ku?” Tanya pemilik itu

“Aku tak tau siapa kau. Tapi aku mengenal nama Roger yang menjadi nama bar mu. Nama ku Senju Ryo!” Seru Ryo

“Ah kau kenalan Roger. Nama ku King. Sebut saja begitu. Nah nak. Dari mana kau tau Roger?” Tanya King (si bos)

“Tadi nya aku bersama dengan paman ray di dermaga. Tiba tiba Roger menghampiri kita dan mengajak kita memgarungi lautan. Aku dan paman Ray setuju. Tapi karena aku masih muda dan petualangan mereka masih awal. Aku di suruh oleh mereka untuk berlatih terlebih dahulu. Sekarang bisa di bilang aku adalah kru ke 2 roger.” Jelas panjang lebar ryo

“Hoo baik lah. Lalu apa yang kau ingin kan ?” Tanya King

“Aku ingin bekerja disini dahulu. Aku juga ingin belajar navigasi. Supaya nanti jika aku menjadi pemburu tidak mengikuti ombak. Tapi ombak yang mengikuti ku!”

“Rencana yang bagus. Berapa lama kau akan disini ?” Tanya King

“Mungkin sekitar 1 tahun. Bisa lebih cepat bisa lebih lama. Tergantung kemampuan navigasi ku. Aku tak mau tersesat di lautan” ujar Ryo

‘Aku tak mau seperti luffy yang bodoh. Dia hanya tau makan dan bertarung. Grrr mengingat kan nya saja aku heran. Aura protagonist sungguh memuak kan. Jika dia tak mempunyai itu. Dia sudah mati di awal perjalanan’ gumam ryo di pikiran nya

“1 tahun belajar navigasi. Itu sulit. Kau mungkin hanya mampu berlayar di 4 lautan. Jika kau ingin berlayar di lautan yang baru kau setidak nya harus belajar 3-5 tahun!”

“Aku kan hanya menjadi pemburu di 4 biru laut. Bukan di Grand Line. Jika di Grand Line aku bisa belajar saat di kapal roger!” Jawab Ryo

“Ah itu benar. Aku hampir lupa.”

“Baik lah kau akan bekerja disini. Upah harian mu adalah 1000 beri.”

*1000 beri itu mahal ga guys ? Saya ga paham system ke uangan di dunia anime bergaya fantasi.*

“Baik pamam aku setuju. Saat aku bekerja setengah hari potong saja gaji ku.”

“Memang begitu niat ku anak bodoh”

‘Sialan dia mengatai ku bodoh. Belum saja aku potong kepala nya!”

Bersambung \~

Ne ne ? Gimana ?

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***