10

Hari ini Ryo bersiap siap untuk pergi berperang. Sudah hampir setengah tahun perang sudah berkibar. Konoha melawan 3 negara sekaligus yaitu Iwa, Suna, dan Kiri. Sedangkan untuk Kumo, mereka diam menunggu semua lelah baru mereka menyerang semua desa.

Umur Ryo sekarang sudah genap 11 tahun. Dalam 2 tahun ini peningkatan Ryo sudah berada di tahap Quasai Kage di bawah kage biasa. Juga kursi kepemimpinan Konoha sudah di ambil alih oleh paman nya, Tobirama Senju.

Sudah 1 tahun Tobirama menjabat karena Hashirama jatuh sakit aneh. Mereka tidak tau apa penyakit Hashirama. Bahkan Katsuyu selaku Summoned Beast Hashirama tidak mengerti. Ryo tau penyakit nya berasal dari pohon juubi yang menyerap daya hidup Hashirama. Dia menduga Hashirama terangsang mencari aura dari pohon juubi. Tapi Hashirama tak pernah bangun setelah kembali ke rumah dengan ke adaan koma.

Tepat setelah di deklarasi kan nya perang dunia ninja. Hashirama menghembus kan nafas terakhir nya. Ini membuat pukulan telak kepada konoha. Namun dengan cepat informasi ini di blokir.

Sekarang dia bukan lagi menjadi Tim genin di bawah Hashirama tapi sudah berada di bawah sayap Tobirama.

“Ibu aku akan berangkat ke medan perang” ucap Ryo

“Hati hati nak. Kau akan di tempat kan di Suna kan ?” Tanya Mito

“Hm. Karena medan perang pasir. Akan lebih mudah bagi ku yang berelemen air.”

“Jangan meremeh kan lawan. Walau pun kelemahan nya air tetap saja kau harus berhati hati” mito memberi peringatan

Mito sangat menghawatir kan Ryo setelah kejadian Hashirama. Dia sangat khawatir dengan anak anak nya. Takut mereka meninggal kan nya.

“Baik bu aku akan berhati hati”

“Doa kan aku selamat bu” ucap ryo ber pamitan

Ryo keluar dari rumah dan menuju tempat berkumpul

Disana sudah ada Kagami dan Hiruzen. Teman satu tim nya.

“Bagai mana kalian ? Sudah siap ?” Tanya Ryo

“Yah kami sudah siap.” Ucap Hiruzen disertai anggu kan oleh Kagami

“Baik lah. Misi kita adalah bala bantuan yang di kirim ke medan Suna. Kita akan mengawal ninja yang membawa persediaan” ucap Ryo

“Baik lah kami mengerti”

Setelah itu mereka berkumpul ke tempat para ninja yang bersiap membawa persediaan

Tak lama mereka segera berangkat menuju tanah perbatasan. Dimana posko komandan berada di dekat sana

Tapi sial nya bagi mereka, mereka di sergap oleh beberapa ninja suna

“Wah wah wah. Ada ninja konoha, bagus sekali. Sudah lama aku tak membunuh ninja konoha di tanah api” ucap salah satu ninja suna

“Yah kau benar aku sangat terangsang karena nya khu khu khu”

“Hiruzen, Kagami. Kapten-san bawa mereka pergi dari sini” perintah Ryo

“Tapi Ryo-.” Belum selesai berbicara. Ryo langsung memotong pembicaraan Hiruzen

“Ini perintah dari ku sebagai ketua!” Kata Ryo

“Baik. Kami mengerti”

Mereka pergi dari tempat itu.

“Jangan biar kan mereka lolos” ucap pemimpin ninja suna

“Gaya Bumi : Penghalang Bumi” sebuah penghalang bumi terbentang menghalangi ninja suna mengejar rombongan mereka

“Kau bocah. Berani nya melawan 20 ninja dari kita! Semua nya serang dlu bocah ini” seru pemimpin ninja suna

Ryo mengeluar kan pedang yang ia minta 1 tahun lalu. Pedang yang di tempat bahan khusus. Hampir mirip dengan pedang warisan uzumaki. Pedang Ryo tak bisa berkarat, malah semakin banyak darah yang menempel. Semakin hebat dan tajam pedang itu. Pedang atau bisa di sebut katana itu di beri nama Bloody

“Bloody : Fire” ucap Ryo pelan

Pedang Ryo terbakar. Bukan terbakar melainkan itu adalah jutsu yang Ryo keluar kan. Pedang itu bisa di aliri chakra apa pun. Dan sekarang pedang itu di kelilingi api. Siapa pun yang terkena itu dapat terbakar

Lighting Step

Swush

Ryo melesat ke arah ninja suna

Cret

Cret

Crwt

Cret

“Ahhh”

Ahh

Sakit

Tolong

Ampuni kami!

Teriakan demi teriakan terdengar. Ninja suna yang awal nya berjumlah 20 orang. Sekarang hanya tinggal setengah. Kurang dari 1 menit Ryo sudah menebas setengah ninja Suna

Pemimpin ninja suna tercengang dengan kecepatan ryo.

‘Itu bukan kecepatan ninja genin atau chunin. Itu di atas nya. Siapa dia ?’ Batin pemimpin ninja suna

“Gaya Air : Peluru Air” tercipta puluhan Peluru air di kekosongan di sekitar Ryo

Peluru air segera menyerang ninja suna yang tersisa

‘Dia adalah ninja kelas atas. Aku harus lari. Tak ada kemungkinan kita akan menang. Aku ingin hidup’

Sush sret cret srak

Bunyi menusuk dari peluru air. Bahkan semua orang hanya diam dan menunggu ajal nya. Tak sampai 2 menit semua pasukan ninja suna bersih tanpa sisa oleh Ryo

‘Tidak membunuh musuh adalah hal kejam pada diri sendiri. Itu lah yang di ajar kan ibu pada ku.’ Batin Ryo

Ryo segera melangkah dan menyusul rekan tim dan bala bantuan konoha

Dengan cepat ryo menyusul. Tak berselang lama ryo sudah sampai di kamp konoha

Dia langsung masuk ke dalam. Di sana hanya ada paman nya yang sekarang menjabat sebagai hokage

“Paman. Kau di medan perang ini ?

“Yah aku ada disini. Medan perang yang lain sudah di tekan. Butuh waktu sampai setehgah tahun agar mereka menyerang kembali. Aku akan fokus di sini terlebih dahulu”

“Baik lah paman. Aku akan kembali untuk beristirahat”

“Tunggu sebentar Ryo”

“Ada apa paman ?”

“Apa kau ingin menjadi hokage ?” Tanya Tobi

“Untuk apa aku menjadi hokage ? Itu sangat merepotkan bagi ku” ucap nya datar

“Tapi bukan kah kakak (Hashirama) menjadi hokage. Kenapa tidak kau terus kan ?”

“Setiap orang mempunyai jalan nya sendiri. Termasuk aku. Aku mempunyai jalan ku sendiri. Aku yang memikih akan bagai mana hidup ku. Jika aku juga menjadi hokage. Para musuh akan lebih sangar memberantas darah senju”

Tobirama terdiam mendengar hal ini. Pasal nya clan senju sekarang sudah menurun. Bahkan ninja clan senju telah ber kurang setidak bya 20% dari asli nya. Ini membuat aneh tobirama

“Kau seperti nya menghitung kan segala nya. Lebih dari diri ku”

“Aku hanya bertindak sesuai kehendak ku.

Paman dari 1 generasi ku. Siapa yang akan kau tunjuk untuk menjadi hokage berikut nya?” Tanya Ryo

“Hmm. Aku masih bingung untuk memilih Danzo atau Hiruzen. Danzo adalah tangan kanan ku, sementata Hiruzen dia mempunyai tekad api.”

“Bukan nya kagami juga mempunyai tekad api?” Tanya Ryo

“Dia adalah clan uchiha Ryo ! Jangan lupakan itu”

“Paman juga jangan lupakan bahwa konoha di bentuk 2 clan. Yaitu Senju Dan Uchiha”

“Kau tau apa Ryo. Kau hanya anak anak di area ini!” Bentak Tobi

“Ingat lah paman. Hal ini yang akan menjadi penentu bagai mana perkembangan desa nanti nya!”

Setelah mengucap kan itu. Ryo keluar dari tenda Tobi dan melangkah menuju tenda nya sendiri

Di dalam tenda tobi merenung

‘Apa maksud mu? Aku tak mengerti ucapan nya’ batin Tobi

Sedang kan di sisi Ryo

‘Kau adalah penyebab kehancuran Konoha paman. Kebencian mu telah membutakan matamu. Dari segi kekuatan saja Kagami sudah di atas Hiruzen. Apalagi soal otak dan kedewasaan. Kagami jauh di atas hiruzen. Hiruzen hanya lah anak bodoh yang mementing kan teman nya. Itu saja kelebihan nya.’ Batin Ryo

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***