Hai Xiaotang diantar langsung ke gebang oleh ayah, ibu, paman Lin Ho dan para pelayan yang dekat dengannya.
Ayah & ibu bekali kali memeluk Hai Xiaotang karena dia takut putrinya akan tinggal lama di kerajaan Mo.
Mereka dengan berat melepaskan Hai Xiaotang sambil memberikan lambaian tangan.
" mungkin ini juga di rasakan ayah dan ibu saat Hai Lan pergi karena menikah. Aah sungguh menyedihkan meninggalkan kedua orang tuaku ucap Hai Xiaotang dalam hati.
Keretapun perlahan lahqn berjalan menuju kerajaan mo yang akan menghabiskan waktu sealama 2 hari.
Awalnya Hai Xiaotang tak menyukainya naik kereta kuda karena mumbuat badannya terasa sakit. Namun karena seiring berjalannya waktu dia mau tak mau bisa beradaptasi.
Para pelayan yang di berikan oleh kakeknya terlihat sibuk dan sangat perhatian, mereka memberikan makan dan cemilan pada Hai Xiaotang tepat waktu.
Hai Xiaotang yang jiwanya Yona, ini adalah pertama kalinya dia keluar jauh dari keluarga Hai. Dia sangat cemas menghadapi kakek dari pihak ibu kandung Hai Xiaotang.
Yona takut kakeknya tak mau menerimanya karena Hai Xiaotang sendiri belum lernah bertemu dengan kakeknya sejak beranjak besar.
Namun hatinya menghempaskan semua kecemasan karena hatinya yakin kakek Hai Xiaotang sangat baik.
Tak terasa waktu 2 hari telah berlalu, akhirnya perjalanan sudah sampai di kerajaan Mo. Tanpa ada pemeriksaan yang ketat di gerbang awal kerajaan Mo
Kerena para pengawal sudah tahu iringan kereta kuda mereka sudah terlihat keretanya milik kerajaan Mo, yang sangat mewah di tumpangi oleh Hai Xiaotang dan para pelayan kerajaan Mo.
Di gerbang ke dua Hai Xiaotang langsung di sambut Hai Lan.
" kakak " teriak Hai Lan yang tak kuasa menahan rindu.
" waaah Hai Lan ? Ooouh aku sangat merindukannmu. Hai Xiaotang langsung berlari dan memeluk Hai Lan.
Lalu mereka melepas pelukan dan memegang kedua tangan sangat erat dan terlihat gembira , tanpa di sadari mereka melompat lompat ringan.
Semua yang melihat kedua gadis itu ikut merasa senang. Dari jauh raja Mo kakeknya Hai Xiaotang hanya bisa terkekeh melihat kedua cucunya yang sangat bahagia.
" Hai Lan aku membawa kabar gembira untukmu"
" kabar gembira apa kak? Tanyanya penasaran.
" yang pertama, ibu sudah menjadi istri sah ayah, yang ke dua ibu memberimu oleh2.
" hah ibu menjadi istri sah ayah? Kalo begitu silsilah kita berubah. Mulai detik ini sekarang aku menjadi kakakmu. Dan kamu menjadi adikku hahaha ini baru benar.
Hai Xiaotang tercegang dengan ucapan Hai Lan karena dia tak pernah berpikir kalo ibu Lin Xier menjadi istri sah ayahnya maka status Hai Lan menjadi kakaknya.
" karena aku sekarang menjadi kakakmu, maka kamu harus turut padaku !! Dengan wajah menyeringai terlihat kejam.
" aaaaaah aku ga mau kalau karena status menjadi kakak, kamu berubah lagi jadi kejam. Biar aku saja yang menjadi kakakmu, ucap Hai Xiaotang yang merasa takut akan perubahan Hai Lan.
" hahahaha kamu sampai segitunya takut padaku, ayoo kita kediamanku dulu, aku akan memdanadanimu agar adikku terlihat cantik.
Hai Xiaotang menarik napas lega karena Hai Lan tak berubah jutek dan jahat lagi, dia akhirnya menuruti keinginan Hai Lan untuk di dandani.
" kasim, tolong sampaikan pada yang mulia kalo adikku akan menemuinya setelah di merapihkan diri, ucap Hai Lan.
" baik putri, hamba akan menyampaikannya, sambil memberi hormat dan berlalu menuju istana utama dimana raja Mo selalu ada di sana.
Hai Lan dan Hai Xiaotang berjalan sambil berpegangan tangan menuju istana kediaman Hai Lan.
Cerita ini hanyalah fiktif belaka bila ada nama, tempat yang sama author mohon maaf yaa
Jangan lupa like dan comentnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 93 Episodes
Comments
Masttk Eko Prasetyo
good
2022-04-08
0
Yanti Suryanti
lnjut teh...
2021-05-02
2