pertemuan pertama

Jeannie alexandra atau yang biasa di kenal annie adalah anak seorang pengusahan batubara terbesar di indonesia. dia anak dari bapak ahmad alexsander dan ibu rosita.

Annie saat ini berusia 23 tahun dan telah menyelesaikan kuliahnya di salah satu universitas kenamaan di luar negri.

annie memiliki wajah yang cantik dan bentuk tubuh yang proporsional. banyak laki-laki yang tertarik dan ingin menahlukkan hatinya.

tapi tidak sedikit pula yang patah hati dan kecewa dengan annie yang memiliki sifat yang egois, angkuh bin sombong.

Annie tidak segan-segan menolak pria yang tidak sesuai dengan keinginan dirinya. Seringakali annie hanya memberikan harapan palsu pada seseorang dan kemudian meninggalkannya tanpa perasaan bersalah. Semua kata-kata yang di ucapkannya seringkali membuat pria malu dan sakit hati.

seperti siang ini , annie kembali menolak cinta seorang pria dengan cara yang angkuh.

"aku kan udah bilang gak mau makan di tempat seperti ini..!

"tapi tadi aku tanya, kamu bilang terserah.. makanya aku ajak kesini aja.." katanya masih lembut.

"tapi aku g mau tempat kecil seperti ini..!! lebih baik kamu makan sendiri aja!!g levelan aku.!! katanya sombong.

" kalo gitu kita pindah tempat yang kamu mau gimana, aku yang tetap bayar.."

"iihhh, aku udah gak sudi makan sama kamu.."jawabnya lantang.

"jangan gitu dong, kalo gitu aku anterin pulabg ya..."Jawab sang pria dengan wajah yang sudah seperti kepiting rebus akibat malu.

"g usah!! dan satu lagi.. jangan pernah menghubungi aku lagi..ingat itu..!! sambil berlalu pergi.

"sombong banget sih lu, awas lu ya..suatu saat nanti akan ku balas" gumam pria itu sambil mengepalkan tangannya.

Ya.. itu adalah salah satu dari pria yang sudah di tolak oleh annie dengan alasan yang kurang bahkan dirasa tidak masuk akal sama sekali.

di luar cafe annie langsung menyetop taksi yang sedang lewat di depan cafe itu.,

"tujuannya kemana neng..?" tanya supir taksi

"antarkan ke perusahaan AXL corp y pak"

"baik non" jawab supir taksi segera menjalankan kendaraannya.

Annie tidak lagi menghiraukan ucapan sang supir dan hanya melihat ke arah jendela. Bahkan ketika sampaj di perusahaan annie masih belum sadar dan kemudian diingatkan oleh supir taksi.

"non.. kita sudah sampai..."katanya sopan.

"Oo.. oke terima kasih.. ini uangnya.."jawab annie

"kelebihan non...ini kembaliannya teriak supir taksi melihat annie sudah menjauh..

"ambil saya untuk bapak.."jawab annie setengah berteriak.

Annie kemudian memasuki perusahaan papinya itu. Sesampainya di lobi, karena masih dengan perasaan marah dia terburu-buru ingin menghampiri ayahnya sehingga tidak melihat tanda pengumuman 'AWAS LANTAI LICIN'

alhasil annie jatuh di lantai tersebut.

seorang pria dengan tergesa-gesa segera menghampiri annie dan mengulurkan tangan.

annie melihat ke arah pria uang mengenakan seragam cs tersebut.

"mari saya bantu non."

dengan sorot mata tajam dia berdiri dan berteriak

"TIDAK USAH!!"

"APA KAU SUDAH TIDAK INGIN BEKERJA DI SINI HAAHH!!"

"maafkan saya nona"

hanya kata itu yang keluar dari mulut si pria.

semua orang yang ada di lobi langsung melihat ke arah mereka.

"maaf katamu, setelah aku jatuh baru kau minta maaf, dasar tidak becus.."

yaaaa pria itu adalah alan sunandar, seorang clanning service di perusahaan papi annie.

dia hanyalah tamatan SMA yang berjuang menghidupi ibu dan seorang adiknya yang masih duduk di bangku SMP.

sedangkan ayah alan sudah meninggal sejak usianya menginjak 10 tahun dan saat itu masih kelas 4 sd.

alan berusaha membanting tulang dengan pekerjaan apapun asalkan halal demi melanjutkan sekolah dan menghidupi ibu dan adiknya.

setelah kerja kesana kemari secara serabutan, akhirnya dengan bersusah payah dia bisa di terima di perusahaan ini sebagai cleanning service.walaupun hanya menjadi cleanning service di sangat bahagia dan mendapatkan gaji lebih dari cukup untuk keluarganya.

setidaknya dia tidak akan berpanas-panas lagi menjadi kuli panggul bahkan kuli bangunan.

sebenarnya dulu waktu ayah alan masih hidup, mereka adalah keluarga yang berkecukupan.

namun semua harta keluarga alan habis di gunakan untuk biaya pengobatan ayah alan setelah kecelakaan itu terjadi.

wajah alan sangat pucat saat ini.rasanya tidak ada aliran darah yang mengalir di seluruh tubuhnya karena rasa takutnya jika ia sampai di pecat oleh atasannya karena di nilai ceroboh.

padahal dia sudah mati-matian bekerja dengan baik agar tidak terjadi kesalahan sekecil apapun .itulah yang bisa membuat dia bertahan selama 5 tahun bekerja di perusahaan ini.

setelah berdiri dengan tegap annie pun mendekat ke arah alan dan melihat nametag yang tertempel di dada alan

"ALAN SUNANDAR.."

"OOOO jadi namamu alan, baiklah alan akan aku adukan kepada papi ku akan kelalaian kerjamu hari ini dan aku pastikan besok kamu tidak akan muncul di perusahaan ini lagi..!!!"

deegg...alan langsug terkejut mendengar ucapan yang dilontarkan oleh annie...

kemudian alan kembali bersimpuh

"saya mohon nona, maafkan kesalahan saya.

saya tidak mempunyai pekerjaan lain lagi jika nona memecat saya saat ini" katanya sambil menunduk

" memangnya kau pikir aku peduli haaahh" katanya dengan sombong.

"saya mohon nona, maafkan kesalahan saya ini.saya tau saya salah nona.."sambil memegang tangan annie.

"lepaskan tangan kotormu dari tubuhku!!!"

"tidak nona, tolong saya..

" saya harus menghidupi ibu dan adik saya nona.."

"Saya mohon"..

orang yang melihat kejadian itu menatap iba pada alan.

bagi mereka alan adalah orang yang baik, jujur dan sopan.dia juga bekerja dengan sangat rajin selama ini.

tapi melihat sikap annie, tidak ada satu

pun dari mereka yang berani membela dan menolong alan. karena mereka takut bila sudah berhadapan dengan putri atasannya itu.

mereka hanya bisa berbisik satu sama lain berharap ada keajaiban yang bisa membebaskan alan dari annie.

mereka sangat yakin siapapun yang membuat atau terlibat masalah dengan annie pasti akan keluar dari perusahaan itu baik di pecat atau mengundurkan diri secara sukarela.

apa yang terjadi pada alan saat ini hanyalah sebagian kecil masalah yang di buat oleh nona mereka itu yang berakibat fatal berupa pemecatan bagia karyawan yang bersangkutan.

di saat terjadi keributan itu kebetulan asisten dari papi annie yakni suha memasuki loby, dia tidak menghentikan kerusuhan tersebut tapi malah memasuki lift menuju lantai tertinggi gedung tersebut guna memberi tahu presdirnya kalau anak semata wayangnya itu telah membuat keributan.

di saat masih asyik dengan kemarahannya, satu suara menghentikan ocehan yang keluar dari mulut annie.

"Ada apa ini..!!"

semua melihat ke sumber suara, termasuk annie pun langsung terdiam mendengar teriakannya.

yang saat ini datang adalah ayah dari annie sendiri yakni Ahmad alexander yang saat ini melihat dengan mata kepalanya sendiri tingkah anak yang sangat dicintainya itu.

bersambung..

maaf masih banyak typo..

karena ini masih karya pertama author..

mungkin masih banyak kesalahan baik di sengaja maupun tidak , mohon dimaklumi.

mohon ditekan like, komen,atau vote nya kalau ada..

terima kasih..😙😙😚😚

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***