Hampa

Prabu menatap lekat perempuan yang sedang berbicara diatas podium, Dia tidak menyangka bertemu kembali setelah sepuluh tahun meninggalkannya tanpa alasan.

Aurora melewati Prabu tanpa melihat ke arahnya sungguh hati terasa ngilu.

"Serena selesai acara ini Mas mau bicara dengan Reditha" Prabu berdiri dan pergi dari tempat duduknya.

"kenapa sih moodnya selalu berubah.... bunglon kali ya" Serena menggelengkan kepala melihat tingkah Prabu.

Serena mengajak Aurora melihat fasilitas terbaik yang ada di Kalandra Tecno. Aurora meminta ruangan khusus didesain sesuai keinginannya.

"Dit gimana ruangan suka?" Serena dan Aurora menyusuri ruangan yang akan digunakan untuk bekerja.

Ada beberapa komputer berlambang Apple yang digigit, Ruangan istirahat diisi kasur ukuran 200x180 dan lemari dan berbagai pernak pernik lainnya untuk dirinya bila harus lembur nantinya.

"Ditha direktur utama mau ketemuan sama lu... katanya rencana apa untuk kemajuan Kalandra Tecno" Serena menjelaskan alasan Prabu ingin bertemu dengannya.

"Gue kesana sepuluh menit lagi on time" jawabnya datar.

Aurora kembali harus menghadapi orang yang membuat pergi menjauh, semua karena Prabu Gaza Kalandra.

"Abang Gaza" Aurora berusaha menutup mata, mengkendalikan diri untuk bertemu Prabu.

Ruangan Prabu berada di lantai tujuh belas, Aurora melihat seorang laki-laki berdiri di depan ruangan Prabu sepertinya sekretaris direktur.

"Tadi saya disuruh Serena untuk menemui direktur utama sepuluh menit lagi" Aurora melihat jam dipergelangan tangannya.

"Bapak masih ada pertemuan dengan direktur keuangan, ibu bisa menunggu" jawab dengan sopan.

Aurora duduk menunggu selama sepuluh menit, tanda-tanda jika dia akan masuk belum ada. Menit kedua belas pintu ruangan terbuka sepasang manusia keluar dari ruangan itu. Wanita dengan pakai sexi keluar bersama Prabu. Wanita bernama Diani adalah direktur keuangan di Kalandra Tecno menjabat selama lima tahun.

"Mas Prabu makasih ya" Dian berlalu meninggalkan Prabu dan Aurora.

Dian sudah lama mengejar Prabu, sejak mengetahui status Prabu adalah duda, Dian mengklaim bahwa Prabu miliknya. Keluar ruangan Prabu, Dian melihat seorang perempuan cantik, rambut brown bergelombang, diakuinya perempuan ini sangat cantik. Dian sengaja berbicara manja kepada Prabu tujuannya agar perempuan itu tahu jika Prabu milik Dian, Dia kesal kenapa perempuan itu tidak menggubris ucapannya melihat pun tidak.

Di ruangan Prabu, Dian berdiskusi anggaran biaya seminar internasional diadakan di Singapura. Dian merasa mendapat saingan baru, melihat Prabu menatap memuja wanita itu.

"ibu sekarang bisa masuk.. bapak sudah menunggu" Dimas membungkuk hormat.

Tenang.... tidak akan terjadi.....

Aurora melangkah menuju pintu bertulisan kan direktur utama. Tok...Tok... "Masuk" Aurora merasakan tangan mengeluarkan keringat dingin.

"Selamat datang kembali Rara" ucap Prabu ketika Aurora masuk ruangannya.

"Reditha Aurora.... Panggil saja Ditha no more" jawabnya dingin.

"Saya sudah menunggu lebih dari lima menit maka untuk diskusi tentang rencana projects kedepannya saya cancel"

Prabu bisa merasakan wanita dihadapannya sangat dingin, matanya tidak memancarkan kehangatan.

"Rara please...." Aurora mengangkat tangan memotong ucapan Prabu, Dia tidak menyetujui panggilan itu.

"oke.....oke Nona Reditha maaf tadi saya harus membahas biaya peserta seminar" Prabu mengalah akhirnya memanggil nama sesuai permintaan Aurora.

"Maaf sepuluh menit lagi saya harus mengecek sistem programmer yang akan saya buat.... untuk diskusinya saya cancel" Aurora berdiri dan melangkah menuju pintu langkahnya terhenti.

" apa salah Abang sama kamu Rara" Prabu berkata lirih sebelum pintu tertutup sempurna.

Aurora menutup pintu dan masuk lift menuju ruangannya. Kuat... kamu pasti bisa.... Aurora berusaha tetap tenang, tidak terpengaruh pertanyaan Prabu.

Titik terendah hidup Prabu diabaikan wanita dimasa lalunya. Sesungguhnya untuk perasaan cinta untuk Aurora tetap ada dihatinya, Benar kata Wida jika dia menunggu wanitanya kembali.

"Akhh Rara kamu berubah....." teriaknya.

Prabu mengambil wine yang tersimpan di berangkas, Dengan cairan ini Prabu bisa terhibur, Merasakan setiap tegukan minuman ini air matanya mengalir.

"Rara Abang masih mencintai kamu dari dulu hingga sekarang" ucapnya frustasi.

Sungguh jiwanya hampa setelah orang-orang terdekatnya pergi meninggalkannya. Aurora wanita yang dicintainya berubah bersikap dingin.

Aurora POV

aku tak sanggup berlama berada satu ruangan dengannya. Prabu keluar ruangannya aku tahu dia melihatku lama, matanya masih tajam seperti dulu.

Aku tidak menanggapi wanita yang keluar bersamanya, Aku ingin cepat keluar dari sini, Jika bukan permintaan Serena, Aku tidak ingin bertemu dengannya.

"Ibu kenapa wajah menjadi pucat?" tanya sekretaris ku mengawatirkan.

"saya tidak papa sepertinya saya kecapekan.... hari ini saya izin dulu" aku pun keluar dari ruangan Manajer IT.

Aku tidak bisa pulang ke rumah untuk bertemu orang tua ku, mereka pasti akan curiga, kenapa aku pulang cepat.

Aku memasuki area parkir suara ponsel terus berbunyi aku tahu pasti Serena, aku segera mengubah menjadi mode silent.

Setiap aku menatap bola mata tajam itu, Masih tetap terbayang dengan masa lalu, Aku bahkan telah mengubur kenangan itu. Melihat pria brengsek itu sering terbayang masa lalu yang menyakitkan untukku.

Aku memiliki satu unit apartemen di kawasan Kuningan sebagai bentuk investasi. Aku tidak bisa pulang dalam keadaan seperti ini, Aku cuma tidak ingin orang tua ku khawatir.

Alasan aku pergi sepuluh tahun lalu ke Amerika untuk menghindari pria yang bernama Prabu Gaza Kalandra, Pria mabuk yang menoreh luka di hati ku.

Memasuki unit apartemen aku merasakan jika seseorang mengikuti dari belakang, Aku tahu jika Prabu mengikuti sejak aku keluar kantor Kalandra Tecno. Aku berusaha membuka pintu, tiba-tiba Prabu memeluk tubuh ku dengan erat.

"Terima kasih kamu telah kembali Rara" ucapnya serak, aku bisa mencium aroma alkohol dari mulutnya.

"jangan......jangan lakukan" gugup aku berusaha melepaskan tangannya yang berada di pinggangku dan masuk ke unit apartemen tanpa menghiraukan ucapan.

"Rara jangan hukum Abang seperti ini.....Mari kita bicara baik-baik.... apa salah Abang sama kamu...please Ra..." teriak Prabu membuatku takut dan menutup telinga agar suaranya tidak terdengar lagi.

Aurora kamu pasti bisa...... tenang.....

🌺🌺🌺🌺🌺

To be continue

Terpopuler

Comments

Desrina Tobing

Desrina Tobing

msii misteriuss kisah mu prabu ap munkinn knaa d tinggl nikah smaa Wida,,

2022-05-22

0

lihat semua
Episodes
1 Home
2 Masa Lalu
3 Ice Cream
4 Terjebak Masa Lalu
5 Rara
6 Hampa
7 Perubahan
8 Impian Arumi
9 You Are Not Alone
10 Shock
11 Embun
12 Pendekatan
13 Trauma
14 Terluka
15 The power mendadak
16 My kakak ipar Future
17 Kenangan di Desa Wae Rebo
18 Prabu atau Gaza
19 Pinangan
20 Syarat Raditya
21 Ulang Tahun Kalandra Tecno
22 Cake Made in Arumi
23 Status Baru
24 A Thousand Year
25 Perang Meriam
26 Cincin Pernikahan
27 Kenangan Terindah
28 The Star
29 HANCUR
30 Terapi
31 Awas ada Detektif!
32 Kucing Berbulu Merah
33 Bekal dari Buna Aurora
34 Hadiah untuk Abang Gaza
35 Serena is the best
36 Janji adalah hutang
37 Kuda-kudaan
38 Si Hitler Kuda Jantan
39 Mencari Ketenangan Jiwa
40 Saingan Prabu
41 Devaju
42 Please Stay With Me
43 Ketahuan oleh Mertua
44 Mawar untuk Wanita Ku
45 Pesta Perpisahan
46 Amazing Trip
47 Merah Menyala
48 Pakaian Perang
49 Berbakti kepada Suami
50 Harimau VS Citah
51 Jungkir balik dunia pernikahan Prabu
52 Family Time
53 Saling mendukung satu sama lain
54 Persepsi dua Kecebong hangus
55 Quality Time
56 Aku akan melindungi kamu
57 Suami aku Prevert
58 Jodoh untuk Celine
59 Reka Ulang Adegan!
60 Hana Eyes
61 Jangan menganggu Harimau tidur
62 Dominant Girl
63 Aktor dan aktris Dominasi piala Oscar
64 Suprise and Trap
65 Terpesona...Aku... Terpesona
66 Prabu Ngidam
67 Rumput milik sendiri lebih hijau daripada milik Tetangga
68 Brother is number one
69 Aku salah menilai kamu
70 Terang dalam Gelapku
71 Permintaan Aurora
72 Tegangan Tinggi
73 Roket Terbang
74 Pertengkaran pertama
75 Aku bukan pujangga
76 Roda Kehidupan
77 Konspirasi Keluarga Nataprawira
78 Reuni Mantan
79 Dear Mantan
80 Kehamilan Simfatik
81 Meledaknya Bom Waktu
82 Bom Atom Pembasmian Hama
83 Poros Dunia Ku
84 Another Fact
85 Dualisme Istri Muda dan Istri Tua
86 Akhir Cerita Hama
87 Dill Hai Tumhara
88 Boy Or Girl
89 Berjiwa Besar
90 Goncangan Venus dan Jupiter
91 Welcome to World
92 Aksi dan Reaksi
93 Dengan Mu Cinta
94 Selamat Reditha
95 Cintanya Prabu dan Aurora
96 Awal pertemuan David dan Sifa
97 Tidak ada kata terlambat untuk belajar
98 David dan Penyesalannya
99 Kebaikan Anashifa
100 Datangnya Bahagia dan Kesedihan
101 Papa Arsya
102 Bilal Yusuf Radityo
103 Like A Son Like a Father
104 Bertemu Keluarga Baru
105 Arsya minta Mama
106 Arti sebuah Mimpi dan Doa
107 Keraguan Anashifa
108 Keraguan Anashifa
109 Hari yang Bersejarah
110 Uji Kelayakan Senjata
111 Suami Istri
112 Optimis...Yuk Bisa.
Episodes

Updated 112 Episodes

1
Home
2
Masa Lalu
3
Ice Cream
4
Terjebak Masa Lalu
5
Rara
6
Hampa
7
Perubahan
8
Impian Arumi
9
You Are Not Alone
10
Shock
11
Embun
12
Pendekatan
13
Trauma
14
Terluka
15
The power mendadak
16
My kakak ipar Future
17
Kenangan di Desa Wae Rebo
18
Prabu atau Gaza
19
Pinangan
20
Syarat Raditya
21
Ulang Tahun Kalandra Tecno
22
Cake Made in Arumi
23
Status Baru
24
A Thousand Year
25
Perang Meriam
26
Cincin Pernikahan
27
Kenangan Terindah
28
The Star
29
HANCUR
30
Terapi
31
Awas ada Detektif!
32
Kucing Berbulu Merah
33
Bekal dari Buna Aurora
34
Hadiah untuk Abang Gaza
35
Serena is the best
36
Janji adalah hutang
37
Kuda-kudaan
38
Si Hitler Kuda Jantan
39
Mencari Ketenangan Jiwa
40
Saingan Prabu
41
Devaju
42
Please Stay With Me
43
Ketahuan oleh Mertua
44
Mawar untuk Wanita Ku
45
Pesta Perpisahan
46
Amazing Trip
47
Merah Menyala
48
Pakaian Perang
49
Berbakti kepada Suami
50
Harimau VS Citah
51
Jungkir balik dunia pernikahan Prabu
52
Family Time
53
Saling mendukung satu sama lain
54
Persepsi dua Kecebong hangus
55
Quality Time
56
Aku akan melindungi kamu
57
Suami aku Prevert
58
Jodoh untuk Celine
59
Reka Ulang Adegan!
60
Hana Eyes
61
Jangan menganggu Harimau tidur
62
Dominant Girl
63
Aktor dan aktris Dominasi piala Oscar
64
Suprise and Trap
65
Terpesona...Aku... Terpesona
66
Prabu Ngidam
67
Rumput milik sendiri lebih hijau daripada milik Tetangga
68
Brother is number one
69
Aku salah menilai kamu
70
Terang dalam Gelapku
71
Permintaan Aurora
72
Tegangan Tinggi
73
Roket Terbang
74
Pertengkaran pertama
75
Aku bukan pujangga
76
Roda Kehidupan
77
Konspirasi Keluarga Nataprawira
78
Reuni Mantan
79
Dear Mantan
80
Kehamilan Simfatik
81
Meledaknya Bom Waktu
82
Bom Atom Pembasmian Hama
83
Poros Dunia Ku
84
Another Fact
85
Dualisme Istri Muda dan Istri Tua
86
Akhir Cerita Hama
87
Dill Hai Tumhara
88
Boy Or Girl
89
Berjiwa Besar
90
Goncangan Venus dan Jupiter
91
Welcome to World
92
Aksi dan Reaksi
93
Dengan Mu Cinta
94
Selamat Reditha
95
Cintanya Prabu dan Aurora
96
Awal pertemuan David dan Sifa
97
Tidak ada kata terlambat untuk belajar
98
David dan Penyesalannya
99
Kebaikan Anashifa
100
Datangnya Bahagia dan Kesedihan
101
Papa Arsya
102
Bilal Yusuf Radityo
103
Like A Son Like a Father
104
Bertemu Keluarga Baru
105
Arsya minta Mama
106
Arti sebuah Mimpi dan Doa
107
Keraguan Anashifa
108
Keraguan Anashifa
109
Hari yang Bersejarah
110
Uji Kelayakan Senjata
111
Suami Istri
112
Optimis...Yuk Bisa.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!