Dengan langkah tegas pria itu berjalan menuju tempat dimana bertemu dengan wanita yang dicintainya. Wanita yang telah menemaninya dari masa kanak-kanak hingga menikahi wanita itu, memberinya 2 orang putri cantik.
Tepat berada dalam ruang perawatan Prabu melihat sang pujaan hati tengah berbaring dengan alat bantu napas yang sedang terpasang.
" Sayang bagaimana kabar mu hari ini?...
Putri kita masih berada diruangan perinatologi..... Terima kasih kamu telah memberikan 2 putri cantik untuk ku" Prabu menggenggam tangan Wida.
" Prabu seandainya aku tidak bisa bertemu dengan putri kita yang baru aku lahirkan mau kah kamu mengabulkan permintaan ku?" sorot mata Wida menggambarkan kesedihan.
"Wida kamu kuat pasti akan sembuh jangan pernah tinggalkan aku dan anak-anak!" jawabnya tegas seakan tidak ingin kehilangan belahan jiwanya.
Widanara perempuan yang setia menemani Prabu selama sepuluh tahun ini. Wanita yang lemah lembut dan ramah kepada semua orang.Wida merupakan sahabat Prabu dari kecil mereka sangat dekat. Prabu memberanikan diri untuk melamar sahabat kecilnya walaupun Prabu tahu bahwa cinta Wida bukan untuk dirinya melainkan kekasih perempuan itu temannya Arya.
Prabu menikahi Wida karena permintaan ibu Wida. Melihat anaknya yang ditinggal pergi oleh Arya membuat ibunya khawatir. Mengetahui apa yang telah terjadi pada Wida dan Arya.
Arya meninggal karena over dosis obat-obatan terlarang akibat salah pergaulan yang menyebabkan Arya meninggal dunia.
Prabu dan Arya merupakan teman saat SMA. Saat acara pesta teman SMA mereka Arya bertemu dengan Wida dan menjalin hubungan.
Kesibukan orang tua Prabu dalam membangun perusahaan mengakibatkan mereka terjerumus dengan barang terlarang, Mengetahui itu Wida pun hanya bisa pasrah apa yang lakukan oleh sahabatnya, Wida pun ikut menikmati bersama pacarnya dan sahabatnya karena tidak merasa kehilangan.
"Prabu aku mohon" Prabu tersentak dari lamunannya ketika mendengar suara Wida.
" Sayang aku mohon kamu kuat ya, semua ini tidak akan terjadi jika kamu tidak mengikuti mencoba saat itu" jawab Prabu penuh penyesalan.
" Karena aku mencintai Arya dan menyayangi kamu sebagai sahabat ku. Aku tidak ingin kehilangan kalian berdua" jawaban tepat menusuk ke ulu hatinya, wanita yang dengan ikhlas Prabu cintai tetapi mencintai orang lain yaitu temannya sendiri.
Prabu mengetahui bahwa sahabatnya tidak pernah mencintainya karena ia tahu yang dicintai oleh istrinya orang lain. Ini akibat yang harus ia terima ketika menikahi wanita yang tidak mencintainya. Penyakit yang di derita oleh istrinya merupakan akibat ulahnya bersama temannya.
"Aku tahu kamu tidak pernah mencintai ku tapi kamu menyayangi ku, kamu tidak mau berbagi dengan yang lain" menaikan alis menyombongkan diri walaupun dalam hatinya terluka, Prabu tahu Wida tidak suka bila Ia berdekatan dengan wanita lain, Sifat ini yang sangat disukai oleh Prabu.
"Karena aku melindungi mu untuk orang lain" ucapan Wida yang diikuti senyuman yang sulit diartikan.
" Untuk siapa?.... hanya cuma kamu wanita yang aku cintai" jawaban tegas keluar dari mulut Prabu.
"Yakin? dari sorot mata mu mengatakan tidak" Wida melihat sorot mata hitam tajam milik Prabu.
"Sayang giliran kamu sekarang memberikan nama untuk putri kedua kita" mengalihkan pertanyaan yang dilontarkan istrinya.
" Senja... aku ingin memberi nama Arumi Senja lahir saat sore hari, Kamu tahukan bahwa aku sangat menyukai sore hari" Mata Wida menerawang menceritakan alasan memberikan nama Senja.
Wida dirawat karena menderita gagal ginjal mengakibatkan harus melahirkan secara prematur dan terjadinya pendarahan hebat.
Akibat dulu sering mengonsumsi minuman beralkohol sehingga fungsi ginjalnya tidak berjalan dengan baik, Wida sangat bersyukur mempunyai suami yang begitu mencintai dan menyayangi walaupun tidak bisa membalas cinta sang suami.
"Prabu bagaimana permintaan ku?" melihat Prabu yang sedang melamun.
"permintaan apapun akan ku lakukan jika itu akan membuat mu sembuh" jawaban optimis Prabu mendapatan gelengan kepala dari sang istri.
" Aku tidak kuat lagi untuk sekian kalinya sering cuci darah..... Aku mohon ya kamu kabulkan" Dengan mata berkaca-kaca Wida meminta sesuatu yang harus dilakukan oleh sang suami.
"........"
"Temukan dia! jadikan dia ibu untuk anak-anak ku" penyataan yang keluar dari mulut sang istri bagaikan petir di siang bolong.
"Apa maksud kamu Widanara!" emosi Prabu langsung tersulut akibat pernyataan istrinya. Ia tidak pernah berniat untuk menghianati sang istri.
"Kamu ingat saat kita baru menikah apa yang terjadi, Aku kehilangan Arya yang sangat Aku cintai......Dan kamu kehilangan cinta pertama mu, Gadis bermata almond dia yang selalu membuat seorang Prabu sering datang ke pertunjukan konser amal..... Aku tidak tahu apa yang terjadi dengan mu dan gadis itu..... Setelah itu aku tahu jawabannya, kamu mengalami mimpi buruk dan selalu mengucapkan kata maaf bahkan kamu sering berkata maaf dalam tidur mu" Ucapan yang meluncur dari bibir Wida membuat Prabu terpaku akan cerita istrinya.
"Wida tolong....sekarang cuma kamu satu-satunya di hati dan pikiran aku tidak ada yang lainnya..... Aku mohon kamu percaya ucapan ku" Prabu memohon sambil memeluk tubuh wanita yang dicintai sepenuh hati.
"Tapi mata kamu mengatakan lain, bahwa kamu selalu menunggunya......Prabu aku ingin istirahat tolong jangan ganggu aku" akhirnya Prabu mengalah dan keluar dari ruangan tersebut.
Wida wanita yang sangat peka dan perhatian ia mengetahui sifat Wida dari kecil, Ketika Prabu lupa membawa tugasnya ke sekolah karena tidak ingin hanya Prabu mendapat hukuman maka Wida pun mengurungkan untuk mengumpulkan tugasnya dan ikut serta bersama Prabu mendapatkan hukuman dari guru mata pelajaran tersebut.
Prabu tidak menyangka Widanara perempuan yang dinikahinya sepuluh tahun lalu mengetahui rahasia yang disembunyikan selama ini bahkan keluarganya tidak mengetahui hal tersebut.
🌹🌹🌹🌹
TO BE CONTINUE
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 112 Episodes
Comments
Desrina Tobing
jiwaaa kepooo mulai meronta2 🤗
2022-05-22
0
Shelli Maria
semangat hadapi masa lalu yg kembali datang
2021-03-25
0
Wiwit Widowati
bagus ceritanya lanjut
2021-03-21
0