Shin bangkit kembali dan duduk dilantai, dia kemudian meminum beberapa botol Elixir pemulih mana karena dia merasa mananya sudah cukup banyak terkuras.
Mana Shin terkuras banyak bukan karena mengobati Putri Qin Zhiyun tapi karena Shin memang belum pernah meminum Elixir pemulih mana saat pertama kali masuk ke dunia ini.
Shin tidak bisa menyerap energi alam untuk memulihkan mananya karena energi alam di dunia ini adalah Qi, sedangkan yang Shin butuhkan adalah mana, karena itulah Shin hanya bisa memulihkan mananya dengan meminum Elixir pemulih mana.
Setelah Shin meminum beberapa botol Elixir akhirnya mananya kembali pulih seperti semula. Shin berpi untuk memulai jalan kultivasi nya karena dia tidak bisa terus mengandalkan Elixir untuk memulihkan kekuatannya, karena pada akhirnya juga Elixir yang dia miliki akan habis dan dia tidak akan bisa lagi menggunakan mana
Jadi Shin ingin secepatnya mulai berkultivasi agar kekuatannya lebih cepat meningkat. Tapi sebelum melakukan kultivasi Shin harus menyegel mananya terlebih dahulu karena mana didalam tubuhnya bisa menghambat penyerapan energi alam.
Tidak lama kemudian Putri Qin Zhiyun membuka matanya dan bangkit ata lebih tepatnya duduk selonjoran diatas kasur, kain yang menutupi tubuhnya merosot dan kembali memperlihatkan gunung surganya.
"Di mana ini... ?" Putri Qin Zhiyun mengusap matanya, pandangannya sedikit kabur karena telah tertidur sekian tahun lamanya.
Setelah pengelihatannya mulai membaik, dia melihat sekeliling ruangan dan menemukan seorang pria bertopeng yang menatapnya.
Putri Qin Zhiyun pun memperhatikan tubuhnya dan ternyata tidak ada sehelai kain pun yang menutupi bagian tubuhnya.
"KYAAA... !" Putri Qin Zhiyun berteriak dan kembali menarik selimut untuk menutupi tubuhnya
"Kamu... kamu... apa yang telah kamu lakukan padaku?" Kini pikiran Putri Qin Zhiyun menuju fantasi tentang tubuhnya yang sudah dinodai oleh pria bertopeng itu, memikirkan itu matanya mulai berair, tubuhnya telah dinodai, apa yang akan dia katakan nanti saat bertemu dengan ayah dan ibunya.
Shin pun tersadar dari kekagumannya kembali melihat gunung surga "Aku tidak melakukan apapun padamu sungguh" Shin berusaha menenangkan Putri Qin Zhiyun.
"Mana mungkin, kau dasar binatang" Putri Qin Zhiyun kemudian menyerang Shin dengan energi dinginnya, sekarang dia sudah bisa menggunakan energi dingin ditubuhnya, meskipun tidak terlalu mahir mengendalikannya.
Melihat gelombang energi yang mengarah padanya, Shin pun menghindar dengan melompat kesamping "Tunggu aku bisa menjelaskan semuanya"
"Tidak ada yang perlu dijelaskan karena semuanya sudah jelas" Putri Qin Zhiyun kembali menyerang Shin kali ini dengan energi yang lebih besar.
"Hei, ini hanya kesalah pahaman"
Shin hanya bisa terus menghindar sambil berusaha menenangkan putri Qin Zhiyun, tapi semua yang dia ucapkan tidak berguna, Putri Qin Zhiyun masih tetap menyerangnya.
"Oke oke, lebih baik pakai pakaian mu lebih dulu"
Putri Qin Zhiyun akhirnya menghentikan serangannya, dia baru menyadari kalau saat menyerang Shin, kain selimut yang digunakan untuk menutupi tubuhnya kembali merosot, dia segera menarik selimutnya kembali untuk menutupi tubuhnya.
"Apa yang kau lihat dasar mesum, berbalik".
Shin pun segera membalik badannya sedangkan Putri Qin Zhiyun mengenakan pakaian yang sebelumnya dilepas oleh Shin.
Setelah itu Putri Qin Zhiyun tidak berkata apa-apa lagi, dia kembali duduk sambil memeluk lututnya, terlihat mata Putri Qin Zhiyun berkaca-kaca, meratapi nasibnya yang berpikir kalau Shin telah menodai tubuhnya.
Melihat itu Shin hanya menghela nafas, dia kemudian menghilangkan selubung energi yang dia buat lalu berjalan kearah pintu. Setelah membuka pintu terlihat Kaisar Qin Zhi, permaisuri Hua Lin, dan Qin Feng dengan wajah cemas, mereka tidak mendengar keributan yang terjadi didalam kamar karena selubung energi yang dibuat Shin membuat ruangan kedap suara.
"Bagaimana kondisi Putri kami tuan Shin?" mereka langsung bertanya setelah melihat Shin keluar dari kamar
Shin tersenyum kearah mereka walaupun mereka tidak bisa melihatnya "Dia sudah sadar, kalian bisa melihatnya"
Wajah yang tadinya terlihat cemas sekarang berubah menjadi cerah, tanpa berkata-kata lagi mereka langsung masuk untuk melihat keadaan Putri Qin Zhiyun.
Setelah masuk mereka bisa melihat putri Qin Zhiyun sedang duduk diatasnya kasur sambil memeluk lututnya.
"Yun'er"
Mereka segera berlari dan memeluk Putri Qin Zhiyun, Kaisar Qin Zhi terisak-isak, permaisuri Hua Lin menangis sejadi-jadinya, begitupun dengan Qin Feng, anak itu tidak mengerti kenapa dia menangis padahal sekarang dia merasa bahagia bisa melihat kakaknya yang selama ini hanya tertidur di ranjang tak sadarkan diri.
Shin yang melihat kehangatan dari Keluarga itu membuatnya kembali teringat pada orang tuanya yang sudah meninggal.
"Ayah, ibu ada apa? kenapa kalian menangis" Putri Qin Zhiyun merasa bingung melihat kedua orang tuanya menangis "Dan siapa anak ini?" Putri Qin Zhiyun melihat kearah Qin Feng.
Wajar jika Putri Qin Zhiyun tidak mengenali Qin Feng karena dia mulai tidak sadarkan diri saat Qin Feng masih belum ada dikandungan Permaisuri Hua Lin, ditambah lagi dia masih belum sadar jika dia sudah tertidur selama 5 tahun.
Bahkan dia sangat terkejut saat pertama kali melihat tubuhnya yang sudah tumbuh dewasa, sempat dia berpikir kalau dia berada didalam tubuh orang lain, tapi dia menepis pemikirannya itu saat melihat sekeliling yang ternyata adalah kamarnya.
Mereka pun melepaskan pelukan mereka, mengusap air mata, dan tersenyum lembut.
"Dia adalah adik mu Yun'er, namanya Qin Feng" Ucap permaisuri Hua Lin.
"Eh, sejak kapan aku punya adik ibu?" Putri Qin Zhiyun jadi semakin bingung, benaknya sekarang dipenuhi dengan berbagai macam pertanyaan.
"Jadi kakak tidak mau mengakui ku sebagai adik mu" Qin Feng jadi cemberut, tapi itu malah membuatnya terlihat semakin imut.
Kaisar Qin Zhi tertawa kecil sebelum menjelaskan kalau dia telah tidak sadarkan diri selama 5 tahun, tidak ada tabib yang bisa melakukan apa-apa atas kondisinya, sampai akhirnya tuan Shin datang dan menyembuhkannya dengan cara yang sudah dijelaskan Shin sebelumnya.
"Jangan bilang tuan Shin yang ayah maksud adalah orang mesum itu!?" Putri Qin Zhiyun menunjuk kearah Shin yang berdiri didekat pintu dengan tatapan kebencian.
"Jaga ucapan mu Yun'er, tuan Shin telah menyelamatkan nyawa mu, cepat minta maaf padanya!" suara Kaisar Qin Zhi jadi meninggi.
Putri Qin Zhiyun menundukkan kepalanya, ini pertama kali ayahnya membentaknya seperti itu
"Maafkan aku" Putri Qin Zhiyun berucap lirih
"Apa kau kira masalah mu sudah selesai, masih ada yang perlu kau lakukan agar kejadian yang sama tidak terulang kembali" Shin berjalan mendekati mereka.
Kaisar dan permaisuri sedikit tersentak mendengar ucapan Shin
"Lalu apa yang perlu dilakukan Putri kami, tuan Shin?" Kaisar Qin Zhi bertanya.
"Putri mu harus mulai berkultivasi dan mempelajari teknik-teknik yang cocok untuk mengendalikan energi dingin yang dia miliki"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 353 Episodes
Comments
QueenDevil
Kata" nya juga BAIK thor bukan oke biar lebih ke fantasi
2023-08-09
1
QueenDevil
Lah? tiba" udah bisa
2023-08-09
0
kang turu
anak pertama lagi koma, sepertinya kaisar sama si permaisuri nyiapin pengganti
2023-07-27
0