“Apa yang kau lakukan! Turunkan aku!” sentak Gabby saat membuka mata dan menyadari sudah berada digendongan pria yang sangat ia benci.
Bruk!
“Seperti yang kau minta.” George langsung melepaskan kedua tangannya hingga Gabby terjatuh di lantai pesawat. Beruntung penumpang lain sudah keluar semua, sehingga wanita itu tak terlalu menanggung malu.
“Shit! Sakit!” umpat Gabby mendongakkan kepalanya menatap marah kearah George yang biasa saja setelah menjatuhkannya. “Apa kau tak bisa halus sedikit dengan wanita!” hardiknya lalu berdiri dan mengelus pantatnya yang lagi-lagi menyentuh lantai.
“Oh! Kau wanita? Lihat saja penampilan dan sifatmu, tak ada sisi wanita sedikitpun,” hina George.
Gabby melihat penampilannya dari atas hingga bawah. Celana jeans pendek yang sering dipakai oleh pria, kaos longgar, rambut dicepol, dan muka tanpa make up.
“Kenapa? Apa wanita tak boleh berpenampilan dan memiliki sifat seperti ini ha!” Gabby semakin maju ke depan, menantang George.
“Kau lebih cocok menjadi seorang pria dibanding wanita.” George tersenyum sinis.
Sakit sekali hati Gabby dihina oleh pria itu. Padahal George adalah alasannya berpenampilan tomboi dan bersifat arogan. Untuk menutup diri agar tak ada pria manapun yang mau mendekatinya. Hingga dia sudah terbiasa dengan itu.
“Kau! Jika tak tahu apapun tentangku jangan sembarangan berucap!” Setelah mengatakan itu, Gabby langsung membalikkan badannya.
Gemuruh di dada Gabby begitu kuat, wanita itu memilih untuk keluar pesawat dengan nafas yang memburu menahan emosinya. Bisa saja dia menghajar George saat ini juga, tapi dia memilih tak menggunakan kekerasan.
George dan Sophie pun ikut berjalan keluar.
Gabby menghentikan langkahnya secara tiba-tiba, ketika ia melihat bandara yang begitu asing baginya.
Dug!
George yang sedang berjalan sembari bermain ponsel pun menabrak Gabby.
“Aw!” pekik Gabby, belum sembuh pantatnya sakit, sekarang kepalanya ditabrak oleh dada bidang George yang keras seperti batu. “Kalau jalan, matanya dipakai untuk melihat!” serunya setelah membalikkan badannya.
“Kau yang salah, kau yang marah-marah,” cibir George. “Kalau jalan, jangan berhenti mendadak!” Ia pun ikut menyalahkan.
“Kau yang salah! Bukannya fokus melihat jalan, malah melihat ponsel!” Galak sekali wanita itu. Wajahnya bahkan sudah merah padam karena emosi.
“Jika kau tak berhenti mendadak, aku juga tak akan menabrakmu!” Pria dingin itu tetap tak mau disalahkan.
Sophie yang sedari tadi menonton, memberanikan diri untuk membuka suara. “Ma-maaf mengganggu, bisa ditunda bertengkarnya? Karena aku sangat lelah.”
“Diam!” sentak Gabby dan George bersamaan, mata keduanya masih saling beradu kekuatan.
Sophie langsung menundukkan kepalanya, dan tak berani membuka suaranya lagi.
Gabby baru menyadari jika ada satu orang asing yang sedari tadi jalan bersamanya. “Siapa kau?” Ia menatap Sophie.
Belum sempat dijawab, George sudah memotong.
“Tak perlu banyak bertanya! Jalan saja!” George mendorong paksa tubuh Gabby agar segera berjalan.
Lagi-lagi Gabby mendengus kesal dan menyingkirkan tangan George yang berada di pundaknya. “Singkirkan tangan kotormu itu!”
“Kita dimana?” Gabby bertanya seraya terus berjalan. Matanya menangkap banyak orang asing disana.
“Bali.” George menjawab singkat dan terus bermain ponselnya bertukar pesan dengan Davis.
“Kenapa kau membawaku kesini?” Bingung wanita itu.
“Kau hanya cukup diam dan menurut! Tak perlu banyak bertanya!” titah George menatap tajam Gabby. Membuat wanita itu mendengus sebal dan melenggangkan kakinya mendahului George.
Mobil Alphard berwarna hitam telah menunggu kedatangan mereka di pintu keluar.
“Masuk!” George membukakan pintu untuk Gabby.
Gabby hanya melihat sekilas dan memberikan tatapan tak suka kepada George. Ia langsung menghempaskan dirinya di kursi nyaman mobil itu. Mengambil earphonenya untuk menyumpal telinga dan mendengarkan lagu-lagu rohani dengan sangat kencang.
Sophie duduk di bangku depan menemani sang supir. Sedangkan George duduk di samping Gabby yang enggan menatapnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 196 Episodes
Comments
sakura🇵🇸
sekali klo gaby ngoceh tolong dicip*k aja lah biar diem🤭
2022-09-27
0
StAr 1086
baca lagi...dengan akun yg baru dengan nama yg sama....wkwkwk
2022-09-16
0
Cici Sri Yuniawati
pertengkaran mereka gumush seru🤭🤭
2022-02-17
2