Ke Kantor

Siang ini Mawar sudah siap dengan box makanan di tentang nya dengan membawa tas kecil berwarna hitam tanpa di ketahui nya berapa harga tas yang di pakai nya saat ini dan jangan lupakan harga yang harus di keliarkan Keynan untuk penampilan Mawar dari atas sampai bawah mencapai harga ratusan juta rupiah.

" Kita langsung ke kantor Nona ? " Tanya sang sopir

" Iya...aku ingin membeli ice cream seperti nya enak makan ice cream di siang hari " Jawab nya dan mereka melanjut kan perjalanan menuju kantor

⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘

" Keynan !!!!" Suara seorang wanita yang sangat di kenal Keynan pun bergema di ruangan nya membuka paksa pintu dan masuk tanpa permisi

Keynan hanya mencebik kesal " Bisa kah ibu masuk dengan sopan ? aku sedang sibuk " Jawab nya datar

" Oh...aku harus mengikuti protokol standart perusahaan saat ingin menemui putra ku sendiri ? ck...apa apaan ini ? bahkan aku di jegat oleh asisten mu yang tanpa ekspresi itu " Menyebut Asisten Park seenak nya

" Bu...Park adalah aset perusahaan terbaik yang kita miliki selain Aku dan Lee" Jeda " Bahkan Park lebih jenius dari ku saat terdesak dan itu Fakta nya " Jelas Keynan

" Tapi tetap saja dya " Keynan memotong " Bu...sudah ku katakan berulang kali, Jika ibu datang hanya membuang waktu ku maka pulang lah...ibu bisa melihat seberapa banyak yang harus ku tangani ? seberapa keras aku bekerja agar semua kartu ibu tetap berjalan dan membuat ibu merasa bangga di depan teman teman ibu yang tidak berguna itu " Jelas Keynan

" Key...apa maksud mu ?" Tanya Nyonya Mitha

" Ibu sudah tau apa yang ku maksud dan kurasa ibu belum kehilangan setengah dari pikiran ibu " Tandas Keynan

" Key.." Ucap nya melembut " Menikah lah dengan Sesil dya wanita yang baik berkelas dan dari keluarga terpandang apa yang kau cari ? kau sudah berada di puncak tertinggi saat ini jadi ibu minta menikah lah...menikah dengan pilihan ibu hanya Sesil yang pantas dan sederajat dengan Kita walau kita jauh di atas nya ya setidak nya Sesil dari keluarga terhormat " Jelas Nyonya Mitha

Deg !

Jantung Mawar seperti berhenti berdetak baru saja dya memantabkan hati nya untuk kuat dan membuka celah untuk Keynan masuk namun saat ini rasa itu kembali hadir lagi. Rasa Layu sebelum Mekar dan Patah sebelum Tumbuh

Ya...sakit yang di rasakan Mawar saat ini tergambar jelas di wajah nya. Kecewa ? ah...mungkin lebih dari itu baru saja dya mantab untuk melangkah tapi langkah nya terhenti oleh batas dan tembok yang tinggi...tembok yang sulit untuk di lalui nya terhalang restu seorang ibu.

" Nona Kenapa tidak Masuk ? " Tanya Asisten Park saat melihat Mawar tidak masuk padahal tadi Keynan sudah bicara saat nanti Mawar datang dya bisa langsung menemui nya

Mawar tersadar dari pemikiran nya " Ah...asisten Park aku hanya ingin ke toilet jadi aku titip ya berikan pada Tuan Muda " Mawar beralasan

" Tapi anda bisa Pergi ke toilet di ruangan Tuan Muda Nona " Jawab nya Datar saat tanpa permisi Mawar memberikan beberapa Box Makanan ke tangan Park dan melenggang pergi meninggalkan nya tanpa permisi

Asisten Park masuk ke ruangan Keynan tanpa Tahu bahwa sanga Nyonya Besar berada di dalam " Tuan...Ini tiripan Dari Nona Mawar dya bilang Nona ingin ke toilet tapi saya sudah menyarankan agar pergi ke toilet ruangan anda tapi " Terhenti saat melihat Keynan sudah bangkit dari duduk nya

" Dimana Mawar ? kenapa dya tidak masuk ? " Keynan mulai Frustasi apa dya mendengar semua nya ? Begiru lah isi pikiran Keynan saat ini

" Oh...ternyata wanita murahan itu ada disini ?dimana dya ? aku ingin melihat nya " Nyonya Mitha mulai emosi namun tidak mendapatkan apapaun karna Keynan sudah melenggang keluar dengan tergesa gesa mencari Mawar ke tiolet namun tidak menemukan sosok Wanita yang di Cari nya Saat dya memasuki Lift dan turun ke lantai Bawah dya melihat bayangan Wanita yang di cari nya baru saja masuk ke daoam mobil dan sial nya Keynan kalah Cepat dan saat dya hendak menghubungi Marvin sang supir yang di utus nya ponsel nya malah tertinggal di meja kerja nya

" Shit !!! " Umpat nya

" Bawakan Mobil ku cepat " Titah Key pada Penjaga di depan Pintu Loby kantor nya dan langsung di kerjakan oleh bawahan nya.

Selang beberapa menit mobio sudah sampai di Loby dan tanpa permisi Keynan langsung masuk dan melajukan mobil nya membelah jalan segera menemukan sosok Wanita yang di cari nya tujuan nya saat ini hanya Mansion nya rumah nya bersama Mawar saat ini

⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘

Mawar sudah sampai di Mansion dan dya meletakan tas nya di sofa dan tanpa arah dya berjalan entah apa yang di cari nya sampai dya tiba di taman belakang dan dya melihat Bunga yang selama ini di impikan nya terlihat nyata di hadapan nya Mawar biru yang langka

Dya duduk di bangku taman dengan tatapan kosong air mata nya pun mengalir tanpa permisi.

" Harus kah aku merasakan nya lagi ? di rendahkan dengan kasta lagi ? apa aku tidak pantas bahagia ? ah...iya seharus nya aku sudah tau bahwa gadis miskin seperti ku tidak pantas bermimpi memiliki kehidupan yang sempurna " Lirih nya pelan dangan pelan dengan air mata yang terus jatuh

Sementara du depan Suara teriakan keynan sudah menggema di rungan mengagetkan seluruh pelayan yang ada di rumah utama.

" Pelayan !!!" Teriak nya dan semua berkumpul dan membungkuk hormat

" Dimana Nona Muda kalian ? " Tanya Keynan saat tidak menemukan Mawar di dalam Kamar mereka

" Bukan kah Nona tadi pergi ke kantor Tuan mengantar makan siang anda Tuan Muda " Jawab kepala pelayan Yoo

" Dya sudah kembali dan tidak ada di kamar cepat cari dya " Titah Key dan setelah nya salah satu Penjaga datang menghampiri Keynan

" Tuan Muda Nona Muda sedang di taman belakang " Membawa berita yang di tunggu Keynan tanpa menunggu lagi dya berlari menuju Taman yang tidak pernah di kunjungi nya

Selama perjalanan ke taman dya baru sadar betapa indah nya tempat ini ? dya harus berterima kasih pada para pelayan yang membuat rumah nya menjadi hidup dan lebih indah disana dya banyak melihat berbagai macam bunga yang pernah di beli nya namun tidak pernah di lihat nya jadi seperti apa setelah di bawa nya kerumah dan ternyata tumbuh dengan indah seakan akan sengaja di persiapkan nya untuk Mawar sang kekasih hati wanita yang di cintai nya begitu dalam ya sangat dalam

Setalah memakan waktu yang cukup panjang Keynan dapat melihat wanita nya duduk termenung melihat bunga bunga indah di depan nya dengan tatapan kosong tapi Keynan tidak bisa melihat dengan jelas wajah wanita nya dan semakin dekat semakin terlihat oleh nya tubuh munggil yang bergetar dengan isakan isakan kecil yang terdengar

Deg

Jantung Keynan berdenyut nyeri mendengar isakan wanita nya dya tau pasti bahwa apa yang di bicarakan ibu nya tadi sampai di telinga Mawar secara langsung