Siang harinya kenzo yang sudah sampai di kampus pun bergegas ke kantin, karena tadi pagi dia belum sarapan. Bangun tidur juga langsung mandi dan berangkat ke kampus. Saat sampai di kantin ternyata sudah ada chris yang sedang menikmati minumannya dengan memainkan ponselnya.
"Sendiri aja". Kata kenzo langsung duduk di hadapan chris.
"Menurut lo". Kata chris tanpa mengalihkan pandangannya dari ponsel.
"Kenapa lo, marah sama gue karena pesan lo tidak gue bales semalam". Kata kenzo.
"Tidak, gue lagi males aja debat dengan lo". Kata chris lalu meletakan ponselnya.
"Soal pesan lo semalam, sorry. Gue lagi ngerjain tugas jadi gue abaikan saja". Kata kenzo.
"Bukannya sudah larut malam ya aku ngirim pesan?". Tanya chris mengerutkan dahinya.
"Gue ngerjain kerjaan kantor dulu, baru tugas kampus". Kata kenzo dan chris hanya ber oh ria.
"Oh iya gue punya informasi ter news". Kata chris.
"Apa? Lo akan punya adik?" tanya kenzo asal.
"Kampret lo, bukan soal itu". Kata chris.
"Lalu?". Tanya kenzo.
"Gue dengar ada mahasiswi baru, cewek cantik". Kata chris.
"Lalu apa hubungannya dengan gue?". Tanya kenzo tidak mengerti.
"Tidak ada, gue hanya ingin kasih tahu lo. Siapa tahu lo tertarik". Kata chris.
"Gue ingin fokus ke kuliah gue dulu, kebanyakan wanita itu sama. Memandang pria hanya dari apa yang dia punya". Kata kenzo.
"Tidak semua wanita itu seperti itu ken, pasti ada lah wanita yang nanti akan mencintai lo dengan tulus tanpa memperdulikan siapa lo". Kata chris.
"Yayaya, ayo pergi sebentar lagi dosen masuk". Kata kenzo bangkit dari duduknya.
Setelah membayar kenzo dan chris pergi dari kantin. Sedangkan di sisi lain dua orang gadis cantik yang memiliki paras sama baru saja turun dari pesawatnya. Ya dia adalah qila dan quena adik kembar kenzo.
"Kak, siapa yang jemput kita?". Tanya quena.
"Mommy bilang daddy dan uncel andra". Kata qila.
"Tumben tidak ada pengawal?". Guman quena.
"Kita kan naik pesawat komersial, mungkin menunggu di luar". Kata qila.
"Gue lupa kak". Kata quena mencengir kuda.
Mereka akhirnya berjalan keluar dan benar saja, terlihat beberapa pengawal yang sedang berjalan menghampiri mereka.
"Siang nona muda". Sapa salah satu pengawal.
"Siang, dimana daddy?". Tanya qila.
"Tuan arya sedang menunggu di mobil nona". Jawab pengawal tersebut.
Mereka pun pergi menuju mobil arya, baru juga beberapa langkah berjalan banyak wartawan menghampiri mereka. Saat mendengar kabar bahwa putri dadi pengusaha ternama akan kembali ke tanah air mereka sangat antusias untuk meliputnya.
"Selalu saja seperti ini". Guman quena memutar bola matanya malas.
"Nona, apa anda akan kembali menetap diindonesia?". Tanya salah satu wartawan.
"Apa ada alasan tertentu yang membuat nona kembali ke tanah air". Tanya wartawan lain.
Banyak pertanyaan dari wartawan tersebut tapi mereka mengabaikannya. Setelah melewati kerumunan wartawan akhirnya mereka sampai di mobil arya. Arya tersenyum melihat putri-putrinya merasa kesal karena para wartawan.
"Bagaimana?". Tanya arya saat twins sampai di dalam mobil.
"Daddy jangan mengejek kami seperti itu". Kesal qila.
"Hehehe, sorry. Andra kita jalan sekarang". Kata arya.
"Baik tuan". Kata andra.
Mereka pun akhirnya pergi meninggalkan bandara, di kampus kenzo baru saja selesai pembelajaran. Awalnya ia ingin kembali ke apartemen tapi chris mengajaknya ke kantin untuk bersantai. Sekalian menemani chris menunggu vania karena rena masuk pagi jadi tidak ada yang mengantarkan vania pulang.
Tadinya rena akan menjemputnya, tapi chris bilang biar dia saja yang mengantarkan vania pulang. Karena tadi sebelum rena pergi sempat bertemu rena. Itu sebabnya ia tahu mengenai soal mahasiswa baru, karena mahasiswi tersebut di fakultas rena. Dia juga menjadi teman rena sekarang, memang di kelas rena tidak memiliki sahabat meskipun banyak yang mendekatinya. Menurutnya semua temannya melihat orang lain dari materi jadi dia malas. Tapi setelah bertemu mahasiswi baru tadi ia melihat hal yang berbeda dari mahasiswi itu.
Dikantin kenzo dan chris sedang menikmati minuman mereka dengan sama-sama sibuk memainkan ponsel mereka. Saat kenzo sedang minum ia membaca sebuah berita di situs online, hal itu membuat kenzo langsung menyemburkan minumannya ke arah chris karena memang chris di depannya.
Bbbyyyuuurrr.
"Wanjir, kampret lo ken. Ngapain lo sembur gue?". Kata chris sambil membersihkan wajahnya dengan tisu.
"Sorry, gue tidak sengaja". Kata kenzo.
"Lo lihat apa sampai seperti itu respon lo?". Tanya chris.
"Twins". Kata kenzo.
"Kenapa dengan adik lo?". Tanya chris.
"Dia kembali, lihat". Kata kenzo sambil menunjukan ponselnya.
Di ponsel itu tertulis jika putri kembar tuan arya telah kembali ke tanah air.
"Memang iya twins kembali". Kata chris santai.
"Tunggu! Lo tahu soal ini?". Tanya kenzo.
"Iya, beberapa hari lalu ayah kasih tahu gue. Ayah juga bilang twins akan lanjut kuliah di kampus ini". Kata chris.
"Kenapa lo tidak kasih tahu gue". Kesal kenzo.
"Om arya yang melarang, karena lo pasti akan minta pindah kampus jika tahu twins akan kuliah disini". Kata chris.
"Jelas banget gue akan minta pindah, lo tahu sendiri dia akan merusak rencana gue jika dia disini". Kata kenzo.
"Twins sudah besar ken, dia sudah mengerti apa yang di inginkan kakaknya, percaya dengan gue twins tidak akan merusak rencana lo". Kata chris.
"Huff, terserah lah. Mana vania lama amat". Kata kenzo.
"Seharusnya sih sudah selesai, nah itu dia". Kata chris melihat vania sedang berjalan kearah mereka.
Saat menunggu vania sampai pada mereka ponsel kenzo berbunya. Saat melihatnya ternyata delia yang menelfon. Kenzo sudah tahu apa yang akan di katakan delia nantinya, pasti dia menyuruh kenzo pulang ke masion.
@Mommy_Tersayang Calling....
"Iya mom". Kata kenzo saat sudah tersambung.
"Kamu lagi di mana?". Tanya delia di sebrang sana.
"Masih di kampus mom, menemani chris menunggu vania". Kata kenzo.
"Nanti pulang dari kampus langsung ke masion, ajak chris dan juga vania sekalian. Semua sudah di sini soalnya". Kata delia.
"Benar kan dugaan gue". Batin kenzo.
"Masion yang mana mom?". Tanya kenzo.
"Masion mommy, oh iya jangan lupa mampir ke swalayan beli bahan BBQ an. Nanti malam kita akan adakan pesta BBQ an". Kata delia.
"Mommy kirim saja listnya nanti ken beliin, tapi ken harus ke apartemen dulu ambil mobil". Kata kenzo.
"Ya sudah, hati-hati di jalan". Kata delia.
Lalu panggilan pun berakhir, vania yang sudah duduk bersama mereka pun hanya diam saja. Sedangkan chris bertanya pada kenzo.
"Kenapa?". Tanya chris.
"Mommy menyuruh kita ke masion, kalian nanti langsung ke sana soalnya yang lain sudah di sana". Kata kenzo.
"Lah kak kenzo tidak ke sana?". Tanya vania.
"Kakak harus ke apartemen dulu ambil mobil". Kata kenzo.
"Ya sudah kita mending pergi sekarang". Kata chris.
Mereka akhirnya meninggalkan area kampus.
Bersambung.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Comments