Malam minggu, Elang rahardika bermain gitar dengan teknik finger style di kamarnya. Ia membuat aransemen lagu yang belum pernah di mainkannya. Bukan lagu baru tapi Elang memang belum pernah memainkan kedua lagu tersebut.
Elang rahardika dialah anak semata wayang dari ibu Ratna dewi dan bapak Bima rahardika. Ibunya sudah meninggal 5 tahun silam, karena suatu penyakit aneh. Entahlah, tiba-tiba ibunya ditemukan tewas mengenaskan dalam keadaan bugil dengan mulut menganga dan membiru keungu-unguan.
Aneh sih memang. Tidak ada tanda kekerasan atau sebagainya. Namun menurut dokter, ibunya terkena serangan jantung mendadak yang mengakibatkan nyawa ibunya tak tertolong.
Soal tubuh ibunya yang ditemukan bugil, Elang positif thinking saja. Karena setiap malam ibunya memang gemar merawat kecantikannya dengan RATUS.
Ratus merupakan terapi untuk merawat **** ********** dengan cara pengasapan. Asap didapat lewat memanaskan rempah-rempah seperti bunga melati dan kayu manis atau rempah-rempah lainnya.
Entahlah itu sedikit info tentang ratus yang Elang tahu dari ibunya. mungkin kaum hawa yang lebih faham.
Saat menjalani perawatan ratus, ibunya memang menanggalkan seluruh pakaiannya dan hanya meliliti tubuh bugilnya dengan kain batik saja. Kemudian duduk mengangkang dengan relaks pada bangku khusus ratus hingga metode pengasapan selesai.
Itulah alasan realistis menurut sang anak, Elang rahardika, mengenai kematian tragis yang menimpa ibunya.
Elang tak perlu siaga untuk membukakan pintu, karena elang memang tinggal sedirian di rumah. Namun kediaman neneknya tidak jauh dari rumah yang Elang tempati sekarang.
Sepeninggal ibunya, Bima rahardika memutuskan untuk merantau ke desa dekat pantai laut selatan untuk mencari nafkah sebagai nelayan ikan disana.
Itulah sebabnya Elang bisa santai bermain gitar di kamarnya yang letaknya di belakang rumah. Karena hanya sendirian, jadi bebas berekspresi berkarya sesuka hati.
Baginya gitar adalah teman meramu kesepian dalam hidupnya. Jika tengah sedih bahkan gegana alias gelisah galau merana. Aduh pria setampan Elang bisa galau??? 😁😁
Elang selalu mencurahkan isi hati melalui kepiawaian jemari memainkan gitar dengan mahir. Maklum kiblat musiknya adalah jimmi Hendrix si dewa gitar dunia. Meski belum semahir beliau, setidaknya mau berusaha.
Jika Elang sedang mengaransemen lagu, biasanya ia menyiapkan aplikasi untuk menulis aransemen di laptopnya,tak lupa juga microfon serta kamera video untuk merekam permainannya saat aransemen sudah selesai.
Elang hanya melakukan itu sekedar untuk menyalurkan hobi. Rekaman video yang sudah diselesaikannya diunggah ke channel miliknya di YOUTUBE.
Meski sekedar iseng dengan kesepian yang melandanya, channel YouTube Elang berhasil diikuti puluhan ribu subscriber. Cukup lumayan mendatangkan penghasilan dari monetisasi google ads yang didapatnya.
Satu aransemen sudah selesai dikerjakan dan merekamnya. Elang memutar ulang hasil rekamannya sebelum melakukan proses penyuntingan di laptopnya.
Elang menghentikan pemutaran video di detik-detik tertentu sambil mencatat posisi waktu video untuk nanti diedit pada detik-detik tersebut.
Setelah video tersusun rapih, lalu Elang melanjutkan ke post processing untuk audio dengan penambahan efek audio agar terdengar lebih jernih dan bagus.
Tok..tok..tokk...
Suara ketukan pintu dari luar rumahnya terdengar, meski kamar Elang berada di belakang. Namun suara hening malam didesa sekecil apapun terdengar. Karena ketukan pintu, itu. Elang memutuskan untuk menghentikan proses mengedit video.
"Siapa malam-malam begini datang bertamu? Apa Dimas teman kuliahku dari desa sebelah??" Gumannya bermonolog seraya menggaruk-garuk rambut kepalanya.
Karena tak ingin menerka-nerka lebih keras. Elang memutuskan keluar dari kamarnya dan berlalu menuju daun pintu untuk mengetahui siapa yang datang.
Tap..tap..tap..
Suara derap langkah bima menuju daun pintu, sesampainya di daun pintu. Bima memastikan terlebih dahulu dari tirai jendela, sebagai antisipasi siapa tahu orang jahat.
"Baba?"
Elang sedari kecil memang memanggil ayahnya, Baba.
Setelah membuka tirai dan mendapati, ayahnya diluar. Elang lalu membukakan pintu.
"Tumben baba pulang?!!" Tukasnya seraya menodongkan pertanyaan menjebak sambil mencium tangan ayahnya sopan.
"Bukannya tanya kabar atau gimana, eh sudah diburu pertanyaan menohok.." sambar Bima sambil melangkah lalu duduk di sofa ruang tamu.
"Bukan begitu, maksud Elang. Maaf kalau tersinggung. Tapi kan yang elang tahu, baba jarang sekali pulang ke rumah. Setelah ibu meninggal. Dan asyik mencari kesenangan di laut mencari putri duyung.." tutur elang klarifikasi seraya duduk juga di ruang tamu sambil terkekeh menggoda ayahnya.
Bima ikut terkekeh kecil mendengar celotehan elang.
"Bisa saja kau ini, putri duyung itu hanya legenda mitologi. Entahlah, sepanjang perjalanan ayah mencari ikan di laut. Belum pernah mendapati sosok putri duyung.." tutur bima
"Sayang sekali, padahal di youtube banyak sekali video-video beredar putri duyung yang cantik-cantik. Kan seru kalau baba bisa menangkapnya.." sergah Elang sedikit kecewa
"Kau ini, sudah termakan video putri duyung di YouTube yang belum pasti kebenarannya.." tutur Bima seraya berdiri lalu melangkah menuju ruang belakang untuk meminum air putih.
"Lagipula kalaupun bertemu, bagian tubuh putri duyung bagian bawah hanyalah ikan. Tak bisa membuat kepuasan dalam berhubungan badan.." sambung bima yang sudah berjalan lima langkah.
"Masuk akal juga seh, bagian tubuh bawah putri duyung hanyalah ikan. Tak seperti tubuh wanita pada umumnya. Bagaimana bisa memberi kepuasan jika tak menyerang bibir bawah.." ujar Elang bermonolog seraya menggaruk kepalanya pelan.
"Loh, Ba. Kan katanya putri duyung bisa berubah wujud menjadi manusia seutuhnya jika kondisi tubuhnya kering saat didarat. Jadi bisa dong saling memuaskan jika sudah berubah wujud.." teriak Elang melanjutkan pembicaraan.
"Itu hanya legenda, tak kan terjadi di dunia nyata. Lagipula kau kan tahu, senjata babamu ini tidak bisa tegak.." sahut bima setelah meminum air putih hingga tandas dan menekankan kata-kata terakhir yang ia ucapkan.
Ada perasaan kecewa dalam diri Bimasakti rahardika saat mengatakan bahwa ia menderita disfungsi ereksi di usianya saat ini. Entah mengapa senjata miliknya tak bisa lagi tegak gagah sempurna.
Penyebab utamanya adalah adanya gangguan psikologis yang dikenal dengan sebutan widower syndrome. Sindrom ini sering dialami oleh pria yang kehilangan istrinya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 84 Episodes
Comments
Yukity
hai Thor...
Salken ya...
Mampir yuk di novelku
GADIS TIGA KARAKTER
2021-09-21
0
Flo🌹
boom like untukmu. nanti aku lanjut baca lagi
2021-03-31
0
Rozh
semangat
2021-03-30
0