min rhey dan ibunya berpelukan untuk beberapa saat, walaupun hanya dua hari tidak bertemu dengan anaknya min rhey, Jun Yue sangat khawatir karna yang ia tahu sekarang bahwa min rhey tidak bisa berkultivasi lagi. ia takut jika anaknya min rhey bertemu dengan orang-orang jahat yang bisa saja melukainya.
"rhey'er kemana saja kau dua hari ini? kenapa kau tidak memberitahu ibu atau ayahmu jika kau ingin pergi? ibu atau ayahmu bisa menyuruh seseorang untuk menemanimu jika kau ingin peri" tanya Jun Yue sambil melepaskan pelukannya.
"ceritanya sangat panjang ibu, dan kenapa aku tidak memberitahu ibu atau ayah karna aku memang ingin pergi sendirian, aku bosan jika kemana saja harus di temani dengan pengawal, aku tahu ibu sangat menghawatirkan diriku, tapi sekarang ibu tidak usah terlalu menghawatirkan diriku lagi!" ucap min rhey tersenyum manis lalu mengeluarkan aura kultivasinya pada tingkat pembentukan tubuh *7.
Jun Yue yang merasakan aura kultivasi min rhey menjatuhkan rahangnya karna terkejut, ia tidak tahu bahwa min rhey anaknya yang dentiannya Telah rusak kini kultivasinya telah kembali lagi.
"rhe-rhey'er ka-kau bisa berkultivasi la-lagi?" tanya Jun Yue terbata-bata karna terkejut.
" iya ibu, itulah kenapa aku mangatakan ibu tidak usah terlalu menghawatirkan diriku, karna sekarang aku sudah bisa berku-" ucapan min rhey terhenti ketika ibunya langsung memeluk dirinya dengan erat.
"ibu sangat senang rhey'er, mengetahui dirimu sudah bisa berkultivasi lagi, sekarang orang-orang tidak akan meremehkan dirimu lagi!" ucap Jun Yue memeluk min rhey yang mengeluarkan air mata kebahagiaan.
min rhey dan ibunya Jun Yue berbincang-bincang di dalam kamar untuk waktu yang lama, Jun Yue juga bercerita tentang ayah min rhey bahwa selama dua hari ini ayahnya tidur di luar karna ia belum menemukan keberadaan min rhey, min Rhey yang mendengar cerita ibunya tertawa terbahak-bahak, mereka berdua bercerita sambil tertawa bahagia melupakan semua masalah yang ada.
tap
tap
tap
suara langkah kaki yang mendekat terdengar, min rhey dan Jun Yue mengalihkan pandangannya menuju pintu kamar, dapat terlihat seorang pria paruh baya berambut panjang berwarna hitam legam, pupil mata berwarna hitam mengenakan pakaian berwarna merah dengan garis-garis berwarna putih serta jubah yang selaras, pria paruh baya tersebut tak lain dan tak bukan adalah min Hao ayah min rhey.
"suami cepat kesini!" panggil Jun Yue kepada min Hao sambil tersenyum senang.
min Hao yang menyaksikan hal tersebut, menjadi bingun dan heran kepada istrinya yaitu Jun Yue, pasalnya tadi Jun Yue marah-marah tapi sekarang ia tersenyum senang. min Hao hanya mengangguk kecil menanggapi panggilan Jun Yue lalu mempercepat langkahnya.
"apa yang membuatmu terlihat sangat senang yue'er istriku?" tanya min Hao ketika sudah berada di hadapan Jun Yue dan min rhey.
"sekarang rhey'er kesayanganku sudah bisa berkultivasi lagi loh!" ucap Jun Yue tersenyum senang kepada min Hao.
min Hao yang mendengar ucapan istrinya langsung terdiam, ia baru ingat bahwa tadi ketika ia mengeluarkan aura kultivasinya yang berada di tahap tuan alam *1 di aula pertemuan keluarga min, min rhey hanya tersenyum seperti tidak terjadi apa-apa sedangkan penatua yang berada di aula pertemuan merasa tertekan oleh auranya itu.
"rhey'er aku penasaran kenapa kau bisa menahan auraku tadi ketika berada di aula pertemuan keluarga, para penatua yang berada di dalam aula pertemuan keluarga tertekan oleh aura kultivasi yang aku keluarkan sedangkan kau hanya berdiri santai seperti tidak terjadi apa-apa," tanya min Hao berhenti sejenak lalu melanjutkan pertanyaannya kembali.
"walaupun sekarang kau sudah bisa berkultivasi lagi tapi tidak mungkin kau bisa menahan aura kultivasiku yang berada di tahap tuan alam *1 sedangkan yang ku tahu kau hanya berada di tahap pembentukan tubuh *7, apakah kau memakai sebuah artefak yang bisa menahan sebuah aura yang berada beberapa tahap di atasmu?" lanjut min Hao bertanya kepada min rhey karna rasa penasarannya kepada min rhey yang bisa menahan auranya.
Jun Yue yang mendengar pertanyaan min Hao kepada min rhey, sangat terkejut karna ia tahu betul bahwa suaminya adalah orang terkuat di keluarga min yang tingkat kultivasinya berada pada tahap tuan alam *1, ia mengalihkan pandangannya pada min rhey karna penasaran jawaban apa yang ia akan berikan atas pertanyaan tersebut.
"aku tidak memakai artefak yang seperti itu ayah, apakah memang ada sebuah artefak yang seperti itu!" jawab min rhey langsung sambil tersenyum.
"tapi kenapa kau bisa menahan aura ayahmu itu, padahal aku merasakan bahwa aura kultivasimu hanya berada di tahap pembentukan tubuh *7?" tanya Jun Yue yang juga ikut penasaran kepada min rhey.
"ja-jangan bilang tingkat kultivasimu berada di atasku!" ucap min Hao terbata-bata atas jawaban min rhey yang mengatakan bahwa ia tidak memakai sebuah artefak untuk menahan auranya.
"hehehe, tentu saja tingkat kultivasiku berada di atas ayah, tapi aku sengaja menyembunyikannya" jawab min rhey terkekeh pelan.
"hah!"
min Hao dan Jun Yue langsung terkejut membelalakkan matanya dan membuka lebar-lebar mulutnya yang mendengar jawaban min rhey yang mengatakan bahwa tingkat kultivasinya berada di atas ayahnya yaitu min Hao, tapi yang mengejutkan lagi bahwa min rhey menyembunyikan tingkat kultivasinya, mereka berdua tahu hanya teknik tingkat tinggi saja yang bisa menyembunyikan tingkat kultivasi yang sesungguhnya itupun harus memerlukan pemahaman yang sangat tinggi. tidak banyak kultivator yang bisa menyembunyikan tingkat kultivasinya karna pemahaman mereka hanya berada di tingkat rata-rata kultivator biasa.
"a-apakah itu benar rhey'er?" tanya Jun Yue terbata-bata karna masih tidak percaya dengan jawaban min rhey.
"iya ibu, untuk apa aku berbohong kepada ibu" jawab min rhey tersenyum manis.
"sekarang kau berada di tahap apa sebenarnya rhey'er?" tanya min Hao kepada min rhey yang penasaran tentang tingkat kultivasi min rhey yang sebenarnya.
"hmm, sekarang aku berada di tahap holy Dao *2 ayah" jawab min rhey yang masih tersenyum.
min Hao dan Jun Yue bingung dengan jawaban min rhey, karna mereka tidak pernah mendengar tahapan yang bernama holy Dao. min rhey yang melihat ekspresi wajah orang tuanya menghela napas pelan ia sudah menduga bahwa mereka berdua tidak tahu tingkatan ranah IMMORTAL lanjutan dari ranah fana.
"baiklah, aku mengerti pasti ibu dan ayah tidak tahu apa itu tahap holy Dao yang barusan aku sebutkan tadi!" ucap min rhey
min Hao dan Jun Yue hanya mengangguk kecil atas ucapan min rhey tanda ingin mendengarkan penjelasan dari min rhey.
"tahap holy Dao adalah tahapan kultivasi yang sudah melewati ranah fana, sekarang aku sudah berada di ranah immortal tahap holy Dao *2, setiap tahapan ranah immortal mempunyai sembilan tingkatkan yaitu bintang satu sampai bintang sembilan" jelas min rhey singkat.
min Hao dan Jun Yue lagi-lagi terkejut oleh penjelasan singkat min rhey, mereka berdua memang tidak tahu tingkatan ranah immortal tapi mereka tahu apa itu ranah immortal, kultivator yang telah mencapai ranah immortal sudah tidak ada lagi di alam rendah kultivator setelah peperangan antara seluruh ras puluhan juta tahun yang lalu, tapi sekarang anak mereka yaitu min rhey telah menembus ranah immortal yang bisa di bilang orang terkuat di seluruh alam rendah kultivator.
"apakah kau bisa membuktikannya rhey'er?" tanya min Hao yang masih tidak percaya dengan jawaban min rhey.
"baiklah ayah!"jawab min rhey tersenyum lalu melepaskan auranya yang berada di tahap holy Dao *2.
"uhug!"
min hao dan Jun Yue mengeluarkan seteguk darah dari mulutnya. ruangan kamar yang mereka tempati langsung bergetar seperti sedang terjadi gempa bumi akibat aura kultivasi yang min rhey lepaskan, min Hao dan Jun Yue terkapar di lantai akibat tekanan aura min rhey, min rhey yang melihat orang tuanya terkapar akibat auranya langsung menarik kembali auranya.
"hah, hah, hah" min Hao dan Jun Yue mencoba berdiri dengan nafas terengah-engah ketika min rhey telah menarik kembali auranya.
min Hao dan Jun Yue langsung mengambil pil penyembuh dari dalam cincin penyimpanan mereka masing-masing, setelah Mereka menelan pil mereka langsung duduk bersila dan menutup matanya untuk menyerap khasiat pil penyembuh.
tidak cukup satu menit mereka telah selesai menyerap pil penyembuh, mereka berdua membuka kelopak matanya dan melihat min rhey yang sedang tersenyum manis mengarah mereka.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 139 Episodes
Comments
Putra_Andalas
Bagusnya tunjukkan aja Level di Tingkat FANA , biarlah IMMORTAL jadi kejutan suatu saat..
2024-01-12
1
Raimon
Hehee.....kurang siip....logisnya tetap disembunyikan kekuatannya....kalau ingin tahu ayahnya cukup 2 tingkat diatas ayahnya....dia hilang cuma 2 hari....pulang sudah Dao 2....betul karna ada sistem....tapi tetap saja sinkron....
2022-11-11
1
毛蘭Mɢʜᴛ一個
hmm benar,juga terlalu cepat menunjukkan kekuatan nya juga membuat membaca kurang menarik,karna scan kekuatan MC di ketahui orang lain adalah yang paling di tunggu dan membuat pembaca bersemangat dan penasaran yang membuat pembaca nungguin terus update nya.contoh kek novel ('Battle Through The Heaven' dan 'Soul Land') Bagaimana Scene Identitas dan kekuatan Xiao Yan terungkap dan Bagaimana Roh Palu Haotian Tang san Terungkap,saya berani bertaruh pasti kebanyakan nungguin scan itu.
2022-08-13
0