Hai Readers, Mohon Dukungannya ya Ko Like , Vote dan komen nya 🙏🙏🙏
Selamat Membaca
Waktu sudah menunjukkan pukul tiga sore. Yudha segera berpamitan dengan orang tuanya untuk kembali ke asrama karena hari Senin Yudha sudah mulai masuk kerja lagi.
"Pa, Ma, sudah sore nih, Yudha pamit pulang dulu," pamit Yudha sambil mencium tangan orang tuanya.
"Hati-hati di jalan ya, Nak!, ingat janjimu hari Minggu nanti," ucap pak Dimas berpesan pada putranya.
"Ya, Pa tenang saja, aku akan datang hari Minggu nanti, kabari saja waktunya," balas Yudha.
Setelah mengucapkan kata pamitan, Yudha segera meninggalkan rumah orang tuanya melajukan motornya menuju markas militer tempat dia bertugas.
Sampai di markas, Yudha langsung menuju asramanya. Di sana Yudha sudah di sambut senyum simpul sahabatnya Raka.
"Hai, Bro sudah pulang lu?" tanya Raka.
"Hei, apa matamu rabun ya?, sudah tahu aku di hadapanmu masih saja nanya, dasar kurang kerjaan!" hardik Yudha.
"Ya siapa tahu, lu mau balik lagi ke rumah nginap di sana," ucap Raka.
"Ya nggak lah, gue cuma bentar di rumah papa, terus pulang ke sini," balas Yudha.
"Lha, kenapa nggak nginap aja?, tante Dewi pasti masih kangen sama lu. Nggak kasihan lu sama mama, lu?" tanya Raka.
"Ya kasihan sih, sama mama tapi ogah ah nginap di rumah, ntar cuma bahas pernikahan ku," jawab Yudha sewot.
"Ha...ha..., jangan-jangan tebakanku benar. Om Dimas mau jodohin, lu," ucap Raka meledek.
"Ya, gue dijodohin puas lu!", ucap Yudha kesal sambil melempar kunci motornya ke arah Raka.
*****
Rumah Yasmin
"Tok-tok, Assalamualaikum!" seru Dinda.
"Waalaikumsalam," terdengar sahutan dari dalam rumah.
"Eh, Nak Dinda, masuk, Nak!" ucap pak Danu mempersilahkan sahabat putrinya untuk masuk.
"Yasmin nya ada, Om?, tadi saya sudah WhatsApp kalau mau kesini," tanya Dinda.
"Ada sebentar ya, Om panggilkan"
"Yasmin!, ada Dinda nih!" seru pak Danu.
"Ya, Yah!, sahut Yasmin.
"Hei, Yas apa kabar?", sapa Dinda.
"Baik, sendirian saja lu, Din?" tanya Yasmin.
"Iya, memang mau siapa lagi?" jawab Dinda
Melihat Yasmin sudah datang Pak Danu pamit meninggalkan mereka.
"Nah, kalian sudah ketemu, kalau begitu Om tinggal ke belakang dulu ya!. Santai saja, Nak Dinda anggap rumah sendiri," ucap Pak Danu.
"Ya, Om terima kasih," balas Dinda.
"Mau minum apa, Din?" tanya Yasmin.
"Apa aja asal jangan beracun, hihihi," jawab Dinda cekikikan
" OKe , bentar ya," ucap Yasmin.
Tak lama kemudian Yasmin kembali ke ruang tamu dengan membawa minuman dan camilan.
"Nih, Din di minum dulu!" pinta Yasmin.
"Makasih, Yas, oh ya ini aku bawa kue buat tante Ratna semoga suka ya," ucap Dinda.
"Makasih ya, Din, jadi ngerepotin," balas Yasmin.
" Ah, nggak kok, by the way gimana keadaan bundamu?" tanya Dinda.
"Oh, bunda ada di kamar," jawab Yasmin.
"Oh, ya sudah biarin tante istirahat dulu aku mau ngobrol dulu sama kamu. Eh, hari Minggu nanti kita jalan jalan yuk, dah lama kita gak JJS, bunek gue kerja melulu. Pagi sampai siang ngajar terus kuliah, malam ngerjain tugas kuliah, bunek gue," ucap Dinda.
"Maaf ya, Din hari Minggu aku nggak bisa. Aku ada acara keluarga," ujar Yasmin.
"Acara keluarga apaan biasanya juga lu katrem (betah) di rumah," ucap Dinda kesal.
"Eh, Din jangan ngambek dong, ini acara penting jadi nggak bisa aku tinggalin," ucap Yasmin.
"Lu, mau kondangan?, arisan keluarga?, tanya Dinda mengintrogasi.
"Bukan!, gue mau dikenalin sama cowok buat jadi kandidat calon suami," jelas Yasmin
"What!, serius, lu!", calon suami!" seru Dinda kaget.
"Iya, anaknya om Dimas, temannya ayah," jawab Yasmin.
"Widih nggak bener nih!, mau dikenalin cowok nggak ngajak-ngajak," ucap Dinda sewot.
"Apaan sih?, ngapain ngajak, lu?, mau di kemanain tuh si Toni," ucap Yasmin.
"Gue, sama Toni dah putus sebulan yang lalu," balas Dinda kesal.
"Hah, kenapa putus?, kok gue nggak tau," tanya Yasmin.
"Dia selingkuh sama cewek lain," jawab Dinda.
"Maaf ya, Din gue nggak tau, yang sabar ya, semoga lu nanti dapat yang lebih baik," sesal Yasmin.
"Iya, nggak apa-apa, justru gue bersyukur tau jeleknya Toni di awal kalau sudah terlanjur bisa runyam urusannya. Eh, kok jadi bahas gue sih?. Yas beneran nih kamu mau nikah sama cowok yang mau dikenalin sama lu?" tanya Dinda Kepo.
"Nggak tahu lah, Din, ini cuma perkenalan saja. Kalau nanti cocok ya lanjut kalau nggak ya sudah, ya di coba dulu aja itung itung buat pengalaman hihihi," ucap Yasmin sambil tertawa cekikikan.
"Bundamu mana nih aku pingin ketemu?" tanya Dinda.
"Bentar aku lihat dulu," ucap Yasmin.
Yasmin langsung mencari bundanya di kamar.
"Tok-tok, Bunda!", panggil Yasmin.
"Ya, Yas masuk saja!" perintah Bundanya.
"Bund, di ruang tamu ada Dinda pingin ketemu," ucap Yasmin memberi tahu.
"Baiklah, ayo kita temui, Dinda. Sudah lama juga anak itu nggak kesini," ajak Bunda.
Keduanya keluar kamar dan melangkah menuju ruang tamu.
"Nak, Dinda!, apa kabar?" sapa Bunda Yasmin.
"Alhamdulillah, saya baik, Tante. Tante gimana katanya habis operasi?" tanya Dinda balik.
"Alhamdulillah, keadaan Tante pasca operasi mulai membaik, Selasa depan kontrol," ucap Bundanya Yasmin.
"Bund, apa benar Yasmin mau dijodohin?" tanya Dinda tiba-tiba.
"Bukan di jodohkan, hanya dikenalkan saja," jawab Bu Ratna sambil tersenyum.
"Tante, kalau nanti cowok yang mau di kenalkan sama Yasmin punya saudara laki-laki atau teman cowok yang masih singel mau dong. Kenalin aku ya, Tante dan nanti kalau Yasmin nggak mau sama cowok yang dikenalkan sama dia kasihkan ke aku aja," pinta Dinda merengek seperti anak kecil.
"Heh, Dinda enak aja lu ngomong, gue aja belum ketemu mau ngasih ngasih ke lu, ogah," sewot Yasmin.
"Ya kali aja, Yas, lu nggak mau gitu," ucap Dinda memelas.
"Dinda!, mati, rezeki juga jodoh sudah ada yang atur. Semua akan datang di saat yang sudah di tentukan oleh Allah. Jodoh dan rezeki itu tidak akan tertukar dan apa yang ditakdirkan kepada kita adalah takdir terbaik yang sudah Allah pilihkan untuk kita. Mungkin kita menganggap sesuatu itu buruk dimata kita tetapi baik di mata Allah. Begitu juga sebaliknya, jodohmu akan datang jika sudah saatnya," ujar Bu Ratna panjang lebar.
Setiap bencana yang menimpa di bumi dan yang menimpa dirimu sendiri, semuanya telah tertulis dalam Kitab (Lauh Mahfudzh) sebelum Kami mewujudkan, Sungguh yang demikian itu mudah bagi Allah (QS. Al-Hadid. 22).
Agar kamu tidak bersedih hati terhadap apa yang luput dari kamu, dan tidak pula terlalu gembira terhadap apa yang diberikan-Nya kepadamu. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong dan membanggakan diri.(QS. Al Hadid. 23).
Diwajibkan atas kamu berperang, padahal itu tidak menyenangkan bagimu, Tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu, padahal itu amat baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu tidak baik bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui ( QS. Al-Baqarah. 216)
"Tuh, dengerin apa kata Bunda!, makanya punya Al-Qur'an itu di baca, dipahami dan dilaksanakan apa perintah di dalamnya, jangan cuma di jadikan pajangan saja!" ucap Yasmin.
"Sendiko Dawuh (siap laksanakan) Bu Ustadzah!" ucap Dinda dengan nada kesal.
Setelah merasa cukup bertamu dan mengobrol dengan Yasmin dan bundanya Dinda segera berpamitan karena hari sudah menjelang sore.
______________________________________________
Segini dulu ya readers, Episode selanjutnya Fix Yudha bakal dipertemukan dengan Yasmin dan bakal saling ngobrol, kepoin terus ya.
I LOVE YOU ALL 🥰🥰🥰
Bersambung .....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 139 Episodes
Comments
Qaisaa Nazarudin
Ternyata Dinda dan Yasmin sahabat, Raka dan Yudha juga sahabatan,, Eh malah mereka nikah nih sama2 dgn sahabat mereka..👍🏻👍🏻👍🏻
2023-11-02
1
Lina Susilo
dinda sama raka aja thor
2022-10-23
0
Ray Aza
maaf thor... kl ga salah setting cerita ada di Solo ya tp knp obrolannya pake elo gue? maaf atau mgkn aq salah mengingat ya? tp kl ingatan sy bnr next mgkn akan lbh baik kl gaya bahasa n panggilan disesuaikan budaya setempat. akan berasa cringe ketika yg baca org Solo krn tdk ada kesamaan dgn keseharian mereka. sdh bagus survey dl ttg kehidupan TNI, akan lbh bagus jg pengetahuan ttg setting cerita jg lbh diperdalam. minimal taulah tempat2 penting di setting cerita itu. misal universitas di Solo yg terkenal apa saja, RS nya mana. jd ceritanya lbh hidup lagi.. maaf sekedar saran thor. tetap semangat berkarya..! 😀
2022-07-19
0