setelah beberapa menit memeriksa tubuh sila dokter perempuan itu tersenyum sambil memandang wajah leon yang sedang panik
*nona ini sungguh sangat beruntung mendapatkan suami yang sangat menyayanginya*batin dokter itu sambil terus tersenyum
sila yang melihat leon panik pun malah ikut tersenyum memandang wajah yang menurutnya lucu yang di tunjukkan leon
"bagaimana hasil nya dok??"tanya sila sambil tersenyum ramah
"positif…lihatlah itu nona…"ucap nya sambil menunjukan hasil usg nya "kemungkinan usia kandungan nona sudah menginjak 2 minggu, hanya saja mungkin nona tidak menyadarinya"lanjutnya sambil tersenyum ramah lalu berpamitan untuk pergi keluar
leon yang mendengar kata kata itu pun di buat terkejut
*perubahan sikap,mood nya,dll pantesan itu terjadi karna dia hamil ternyata……eh,apa Ha-HAMIL*batin leon sambil melihat sila penuh arti lalu bergegas memeluk sila dengan erat
"terimakasih honey,terimaksih untuk semuanya"ucap nya dengan mata berkaca kaca
"kenapa berterimakasih hmm??"tanya sila
leon melepas pelukanya lalu berkata."jangan pergi jauh dariku honey,karna aku bukan apa apa tanpa kamu"ucap leon yang merasakan firasat buruknya
*apa leon juga merasakannya ya??*batin sila
"aku,memang aku mau pergi kemana honey??"tanya sila pura-pura tidak mengerti
"intinya jangan pernah tinggalin aku yh apapun yang terjadi?!"leon
"iyh honey,aku gak akan kemana-mana"ucap sila tersenyum menenangkan leon
*firasat apa ini??*batin leon
"ayo kita pulang honey"ucap sila membuyarkan lamunan leon
"ayo honey"ucap leon sambil menggandeng tangan sila dan bergegas pergi menuju parkiran lalu pergi menggunakan mobilnya
"honey,kita makan siang di luar yh??aku lapar"ucap sila
"baiklah,kita akan berhenti ke restoran terdekat"ucap leon seraya tersenyum hangat pada sila
mereka pun melanjutkan perjalanan mereka dengan suasana hening
…………
"ayo sayang,kita sudah sampai"ucap leon
"ehm"balas sila
mereka pun melangkahkan kakinta menuju ruang VVIP banyak sorot mata yang memandang mereka memuji,iri,dan menghina tapi mereka acuhkan dan terus berjalan saat tinggal beberapa langkah lagi menuju tempat mereka tiba tiba…
BRUK…
"akh,maaf tuan saya tidak sengaja"ucapnya lalu mendongakan kepalanya melihat orang yang dia tabrak
"KAU!!"geram leon dan melihat wajah orang yang menabraknya
"leon??"ucapnya seraya tersenyum dan hendak memeluk leon tapi di hentikan olehnya
"aku sudah menikah!!"ucap leon penuh penekanan
bagai tersambar petir disiang bolong wanita itu pun diam mematung sementara leong langsung pergi meninggalkan wanita itu
*mungkin dulu aku memang bodoh karna meninggalkanmu tapi jika sekarang aku tidak bisa memilikimu maka orang lain juga tidak boleh leon sayang*batin liona
liona zelan mantan kekasih leon yang meninggalnkanya karna harta leon yang dulu slalu menyar hingga liona memanfaatkanya demi kepentingannya sendiri hinga kiko muncul dan mengaku sebagai keluarga leonard dan membuat liona mendektianya dan meninggalkan leon hingga kebohongan kiko terbongkar dan liona memilih pergi dan mencari leon dan mendapatkan kenyataan pahit ini
ruang VVIP
setelah selesai makan makanan mereka sila memecah kehening yang sedari tadi tercipta dan juga rsa penasaran yang tinggi
"honey dia siapa??"tanya sila dengan nada datarnya
"apa kau cemburu honey??"tanya leon menyungingkan senyumnya
"aku butuh jawaban!? bukan pertanyaan"ucap sila penuh penakanan
"astaga kau sangat seram jika sedang marah"ucap leon pura-pura ketakutan
"ah sudahlah,tidak ada gunanya bicara denganmu"ucap sila lalu melangkah pergi meninggalkan leon sendiri
leon menatap punggung sila dengan tatapan sendu
*maaf honey,belum saatnya kau tahu siap dia,aku hanya takut,takut kau pergi saat tahu bahwa dia alasan ku menikahimu,alasanku yang selalu membuatku merasa bersalah meski kini aku mencintaimu tapi tak bisa kupungkiri aku menikahimu dengan niat jahat sila maaf maaf kan aku*batin leon lalu berdiri dan menyusul sila menuju parkiran melajukan mobil tanpa sepatah katapun dan hanya ada keheningan di dalam mobil
"apakah dulu dia sangat berarti hingga membuat mu bungkam saat aku menanyakanya??"tanya sila masih tetap menghadap kaca mobil dengan suara pelan namun masih bisa di dengar oleh leon
"kau adalah satu-satunya orang terpenting di hidupku dimasa kini maupun masa depan sila?!"ucap leon tersenyum getir,ada rasa bersalah saat mengatakan kata kata yang selalu dia katakan pada liona
"masa kini dan masa depan??leon"ucap sila menekan kata leon
leon menengok lalu berkata"honey kenapa kau memanggilku seperti itu?!"ucap leon geram
hening……
skip mansion leon…
"honey kau boleh beristirahat dulu aku ingin mengerjakan kerjaan ku"ucap leon lembut
"baiklah"ucap sila singkat lalu beranjak pergi meninggalkan leon
setelah sampai dikamar ny sila begegas man di karna merasa tubuhnya sudah lengket,setelah selesai dengan ritual mandinya sila membaringkan tubuhnya di sofa sambil memejamkan matanya lalu tertidur dengan banyak ekpresi terkejut,mungkin dia sedang bermimpi
di mimpi sila
terlihat cahaya putih bersinar terang di depa sila hingga membuat sila menutup matanya dengan tangan
"SILA ANASTASIA"ucap cahaya itu berubah menjadi sosok wanita paruh
baya yang canting nan anggun
sila yang di panggil namanya pun berusaha membuka matanya hingga dia melihat sosok ibu yang fia rindukan sela ini
"IBU"teriak sila sambil berlari menuju ibunya
"terimakasih nak,karna kah sudah bisa menjadi istri yang baik untuk suamimu"ucapnya seraya tersenyum hangat namun seketika ekspresinya berubah menjadi ketakutan
"ada apa bu??kenapa ibu terlihat cemas
tring…
tiba-tiba sajja ibu sila menghilang menjadi cahaya yang terbang ke atas
"sila bersiaplah takdirmu akan membawamu ke tempat yang seharusnya!!meski mungkin kau akan berpisah dengan waktu yang lama dengan suamimu!?"ucapnya lalu mengilang dari kegelapan
akh…
rintih sila karna kepalanya membentur kepala leon sat hendak bangun karna kaget dari mimpinya
"ada apa honey??apa kau mimpi buruk"ucap leon meringis menahan sakit di kepalanya karna benturan keras
"apakah sakit?!"tanya sila sambil mengusap kepala leon lembut
"tidak,ini hanya sedikit saja"ucap leon tersenyum lalu pergi mengambil minum dan meletakkan diatas meja dan duduk di sebelah sila
"ada apa kenapa kau terlihat ketakutan honey????"lanjutnya
"tidak papa,ini hanya mimpi buruk"ucap sila tersenyum
"baiklah,minumlah dulu"ucap leon
skip makan malam…
kini leon dan sila sudah duduk di meja makan bersama dengan seila
"mom,dad,kemana aja sih dari pagi??"tanya seila seraya cemberut dan membuat kesan imut untuk mereka
"utu utu princess kita ngambek honey"ucap sila mencubit pipi seila
"ehm,princess gak akan ngambek lagi setelah mendengar kabar gembira dari kita"ucap leon mencubit hidung seila
"awh,kenapa mom and dad suka sekali mencubit seila"ucap nya cemberut"memang apa kabar gembira itu??"lanjut seila
"princess mau tau??"tanya leon bercanda
"aish,cepatlah dad"ucap seila memelototi leon
"ah,baiklah baiklah jan menatap daddy seperti itu,jadi tadi pagi daddy dan mommy pergi ke rumah sakit--"ucap leon terpotong eh kepanikan seila
"apa!!siapa yang sakit??kalian tidak apa apa kan?"ucap seila sambil membolak balikan tubuh sila dan leon
"stop seila!!daddy belum selesai"ucap leon lalu mengangkat tubuh sila dan mendudukanya di tengah-tengah mereka"mom and dad pergi ke dokter kandungan untuk memrriksa mom dan ternyata mommy hamill"lanjut leon girang
"hamil??"bingung seila
"kamu akan mempunyai adik seila"ucap leon lembut
"benrkah??yes SEILA ANASTASI LEONARD AKAN MEMPUNYAI ADIK"teriak seila sambil berdiri di atas kursi,sementara leon dan seila saling tatap menggelengkan kepala dan tersenyum
para pelayan yang mendengar itu pun ikut bahagia karna akhirnya di rumah ini akan adasuara tangisan bayi setelah leon
setelah menyelesaikan obrolanya sila yang merasa lapar pun makan dikuti leon dan seila
setelah selesai sila melangkahkan kakinya menuju kamarnya dan tertidur sementara leon sedang fokus pada pekerjaanya dan seila tang juga tertidur
tengah malampun tiba…
leon yang sudah menyelesaikan vpekerjaan nya pun bergegas menuju kamarnya dan berbaring disamping sila
"maaf honey,aku belum bisa jujur tentang masa lalu ku yang kelam!"ucap nya seraya mengelus perut rata sila dan tertidur memeluk sila
*
*
*
bersambung…
maaf yha author jadi jarang up soalnya banyak kegiatan di dunia nyata😥
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 28 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments