Tidak jauh kami berjalan, di depan, di seberang jalan, kami berpapasan dengan nenek yang sedang memanggul rumput untuk makanan ternak.
Nenek tua renta yang hanya memakai kaos kusam berwarna merah berasal dari sebuah partai besar yang telah pudar warnanya, dengan bawahan menggunakan celana training yang tak kalah kusam robek sana sini, nenek itu terlihat tua tetapi amat kuat memanggul rumput yang menjuntai kiri kanan nya.
Nenek itu memakai jilbab ala kadarnya dan tidak memakai alas kaki .
“Nuwun sewu mbah “ sapaku agak keras. Karena Ali orang Jakarta dia tidak paham bahasa Jawa, sehingga aku yang menyapa nenek tersebut.
( percakapan itu menggunakan bahasa jawa, tetapi akan saya translate ke bahasa Indonesia untuk mempemudah pemahaman )
“Iya nak , ada apa ? “ balas nenek itu
“Saya dan teman- teman yang menyewa vila putih itu mbah, dan saya sedang mencari rumah penjaga vila itu yang namanya pak Tembol. Mungkin mbah tau “ tanyaku lagi.
Nenek itu menampakan wajah terkejut dan segera dia menurunkan rumput yang dia panggul sembari memanggil kami untuk lebih mendekat.
“Nak, kesini sebentar, mbah mau bicara sedikit” panggil nenek kepada mereka. Mereka pun menyeberang jalan dan menemui nenek tua tersebut.
“Ada apa mbah?” tanya tifano lembut.
“Nak, mbah Cuma mau ngasih tau,
sebaiknya kalian pulang saja sebelum surup nanti nak. Vila itu wingit dan bahaya nak. Lebih wingit lagi kalau kondisi surup dan malam nak ,vila itu selalu mencari tumbal manusia yang menginap disana nak! ” kata nenek tersebut
“Vila itu dikutuk oleh Jin penguasa jurang . Tidak ada yang berani menempati vila itu selama ini nak. Dulu setiap bulan harus mendapat tumbal dari penyewa vila nak. Seingat mbah , terakhir 5 tahun lalu vila itu memakan tumbal, dan setelah itu tidak ada yang berani menginap di vila itu ” lanjut nenek itu
“Vila itu milik paman dari teman kami nek, dia yang menyewakan vila itu untuk kami, Kalau seumpama vila itu sudah 5 tahun tidak ditempati, kenapa kok perabot di dalam terlihat bersih mbah?” tanya Ali
“Itu karena penjaga vila yang rajin nak, si Tembol yang kalian sedang cari saat ini. Dia yang selalu merawat vila itu luar dan dalam “ sahut nenek
“Lhoalahh lhoalaahhh jadi selama 5 tahun ini vila itu kosong mbah,.......jangan nakuti mbah, sing bener ae mbah waduuh.....” tukas tifano dengan wajah ketakutan.
Nenek itu hanya mengagguk tegas dengan sedikit sunggingan senyum dari bibirnya yang keriput.
“lhoooo mbah, kita ndak tau mbah kalau ternyata vila itu angker, tau gitu kita ya ndak akan sewa mbah” timpal Ali
“lha terus setelah 5 tahun ini tidak meminta tumbal lagi ta mbah?” tanyaku
”Hingga sekarang belum ada yng ditumbalkan. Itu karena pak Tembol yang bisa meredam kemarahan NYAI SUPARMI, sehingga Nyai Suparmi tidak meminta tumbal lagi hingga sekarang, Kecuali ada yang melanggar pantangan yang sudah di sepakati antara Nyai Suparmi dan Pak Tembol , maka tidak segan-segan Nyai Suparmi meminta tumbal lagi “ ujar nenek itu
“Ada bakal banyak orang yang akan mati disana apabila penghuni vila itu melanggar kesepakatan nak !” jawab nenek itu dengan raut wajah mengerikan dan mata yang menusuk tajam.
“Kalok boleh tau mbah , yang tidak boleh kami langgar disana itu apa mbah? Tanyaku penuh selidik
“Wah kalau soal pantangan disana yang tau cuma Tembol itu dik, karena dia yang berhadapan sendiri dengan Nyai Suparmi, nanti kalau kalian bertemu bisa kalian tanyakan dia nak” balas nenek tua
“Maaf mbah, NYAI SUPARMI itu siapa mbah? Tanya Ali
“NYAI SUPARMI adalah penunggu jurang di belakang vila itu nak, orang GEBANG menyebut jurang SAMBER NYOWO!.. jurang yang curam dalam dan gelap karena banyak pohon besar yang rimbun dan sudah berusia ratusan tahun, tidak ada yng berani menuruni ke sana nak. Jurang itu wingit!, karena dulu sewaktu jaman penjajahan, jurang itu tempat pembuangan mayat” jawab nenek itu
"Ratusan tahun sebelum jaman peperangan , jurang itu juga tempat pembuangan jin dan mahluk halus peliharaan yang sudah tidak dikehendaki oleh pemiliknya.
Betgitu pula jin yang telah kalah pertempuran dibuang ke jurang itu juga. Sudah ratusan orang yang mencoba turun ke jurang itu untuk cari pesugihan atau cari kesaktian , tapi tidak ada yang kembali. Nah penguasa jurang SAMBER NYOWO itu adalah NYAI SUPARMI” jelas nenek sekali lagi .
“Sejarah vila itu mengerikan nak. Vila itu didirikan oleh orang berkebangsaan belanda, tepat di atas jurang SAMBER NYOWO”.
“Mbah tau sedikti sejarah vila itu nak, akan mbah ceritakan secara singkat aja ya nak. Jadi jaman penjajahan Belanda ada seorang warga Belanda yang membangun vila itu untuk tujuan rumah peristirahatan, dia membangun tepat di sisi jurang yang katanya pemandanganya indah.....” sambil mengingat2, nenek itu meneruskan
“Pembangunan vila itu tidak melibatkan penduduk sini nak, tetapi mempekerjakantahanan pribumi dari daerah lain. Pekerja yang membangun vila itu banyak sekali , tetapi hingga vila itu selesai para pekerja itu tidak terlihat batang hidungnya, apakah mereka sudah kembali ke di daerah asalnya atau bagimana mbah ndak tau nak..... “ sambil menarik nafas , nenek itu melanjutkan.
“Setelah rampung, orang belanda itu memboyong kelurganya ke sana. Seorang istri dan seorang anak yang berusia 7 tahunan. Mereka bertiga menempati rumah tersebut tanpa seorangpun pembantu.Istri orang Belanda itu orang pribumi yang cantik dan seorang anak lelaki yang ganteng karena percampuran antara Belanda dan Indonesia. Sekitar satu bulan mereka menempati rumah itu kemudian terjadilah perampokan. Anak mereka dibunuh dengan keji, tetapi akhirnya perampok itu tewas ditangan orang Belanda tersebut. Keluarga itu terus berduka karena kematian anak semata wayangnya.....” nenek itu menarik nafas dan melanjutkan ceritanya
“Mayat anak lelaki itu tidak mereka kubur, tetapi mereka awetkan di suatu ruangan disana. keluarga itu berduka hingga sang istri pun meninggal dunia karena tidak kuat menanggung kesedihanya. Mayat istri tercintanya pun juga diawetkan oleh orang belanda itu yang tenyata menguasai ilmu farmasi mengawetkan tubuh mayat. Orang belanda itu mengurung diri karena kesedihanya, dan pada hari keenam setelah kematian istrinya dia dihampiri oleh NYAI SUPARMI , singkat cerita orang Belanda itu mengingikan kembali kehidupan anak dan istrinya. Dia pun mengadakan perjanjian dengan Jin! Tentu dengan timbal balik permintaan yang luar biasa dari NYAI SUPARMI ......“ lanjut nenek itu
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 353 Episodes
Comments
Zinia Nozomi
awalnya kurang seru tapi makin lama waaaahhhh seru bgt😱
2023-06-02
0
Betty Anggraini
wooooo ........
2022-08-15
0
sinank nang
jempollll👍👍👍👍👍
2022-01-13
0