Bag 14

Hana memasuki kamar tidur anak anak nya , wajah ayu itu tersenyum di kala melihat sang buah hati nya sudah tertidur ...

Ya setelah si bungsu selesai minum asinya 2 tahun , si bungsu pun menyusul sikakak yang memang sudah tidur sendiri dari sejaak berumur 3 tahun.

Hana pun keluar dari kamar sang anak ,dan mengambil handphone nya untuk menghubungi suaminya.

📞" Assalamualaikum"

📞 "waalaikumsalam"

📞 " halo sayang"

📞" halo mas "

📞 " Ada apa sayang ?"

(*karena Fandi heran dihubungi istrinya karena kalau tidak ada yang penting istrinya jarang menghubungi nya)

📞 " Itu mas tadi ada kabar kalau pakde Tejo sakit dan di bawa ke RS Fatmawati mas ( Hana memang jika berbicara berdua dengan suaminya akan memanggil mas tapi jika ada anak-anak nya akan memanggil ayah , pasalnya pernah dulu Kaka Rama kecil pernah mengikuti Hana memanggil Fandi dengan sebutan "MAS" contohnya " Mas Fandi ayo cepetan beliin adek mainan" kalimat itu dengan lancar nya keluar dari bibir mungil itu, di saat itu Fandi dan Hana sukses menganga terkejut sekaligus lucu.

" Wah kacau mah masa anakku manggil mas hehehe " Fandi tertawa

" Adek gak boleh panggil mas ke ayah lagi yaa, Itu khusus buat mama ,adek panggil nya Ayah oke"

walaupun dengan wajah bingung Rama tetap mengangguk kan kepala " oke*")

📞 " Ya ampun terus gimana sayang rencananya ..?" tanya fandi

📞 " ibu ,bapak gak bisa besuk yah , terus ibuk nyuruh kita buat wakilin kesana soalnya kasihan dengan budhe pasti sendiri an, gimana mas bisa pulang cepat..?" tanya Hana

📞" Gimana ya sayang ini aja mas lagi di Surabaya dan sudah di pastikan mas pulang malem sekitar jam 9 " jawab Fandi bingung

.

📞" Terus gimana dong mamasku,, kalo gak aku sore berangkat duluan gimana..?nanti mas kalo pulang jemput Hana ..?" usul Hana

📞" Boleh juga sayang tapi kamu naik motor nya hati- hati ya ,kalo berangkat jangan bawa anak anak titipin aja ke Hesty kasihan RS gak bagus buat kesehatan anak-anak"

📞 " Iya mas ,nanti tak panggil Hesty nya,"

📞 " Kabar kabari terus mas ya sayang"

📞 " Siap suamiku ,ya udah aku tutup ya"

📞" oke Assalamualaikum"

📞" Waalaikumsalam"

*****

Jam setengah lima sore ,Hana pun sudah siap untuk mengunjungi pakde Tejo ke rumah sakit , setelah tadi memanggil Hesti untuk dimintai tolong menjaga anak-anak nya.

"Hes , terimakasih ya sudah mau buat jagain anak-anak" ucap Hana

" Iya mba santai , Anak-anak juga anteng ko mba , aku kan sudah biasa main sama mereka mba , mba tu yang hati hati yaaa".

" Oya itu susu mereka di dapur sudah ada petunjuk seduh nya ,mba sudah tempel idi depan kulkas ,pokoknya sebelum jam 9 dibikin Kan yaa,. Pokoknya di jaga in adeknya kalo mba gak pulang - pulang" jawab Hana memberi pesan

" Iihk mba jawab nya ko gitu si jadi merinding " jawaban Hana sukses membuat bulu kuduk Hesti berdiri

" hahahaha bercanda hes ,,, yaudah mba berangkat mau pamit ke ibu bapak dulu kebelakang" Hana malah tertawa

" Kak Rama dan adek rafa mama pergi sebentar ya ,itu di temenin Tante Hesti , jangan rewel harus jadi anak-anak baik , jangan ke rumah belakang kasihan Akung sakit" pesan Hana ke kedua anaknya sambil mencium kening mereka satu satu..

Hana pun jalan ke rumah belakang untuk pamit mertuanya( *memang sudah menjadi kewajiban saat akan pepergian dan dirumah ada orang tua pasti akan berpamitan menurut mereka kalau dirumah ada orang tua dan tidak ijin/ pamit pasti hati mereka orang tua akan sakit merasa di abaikan ,mereka orang tua tidak menginginkan oleh-oleh tapi hanya ingin di hargai keberadaan nya )

" Tok tok tok*"

" ibuk , bapak gimana keadaan nya ,ko masih tiduran ?"tanya Hana karena melihat bapak mertua nya masih tiduran

"iya tapi katanya sudah agak mendingan , kamu sudah mau berangkat , apa Fandi sudah pulang..??" tanya ibu mertua nya karena melihat Hana sudah rapi.

" iya Bu selagi masih sore ,mas Fandi nanti nyusul Bu , soalnya posisi nya mas lagi ada kerjaan di Surabaya ,tapi nanti langsung nyusulin Hana di rumah sakit , Oya ibu gak usah khawatir dengan anak-anak , mereka di temenin Hesti ,ibu temenin bapak aja ya." pesan panjang lebar Hana kepada ibu mertua nya

" iya ndok, hati - hati di jalan yaa, salam buat budhe pakde mu yaa".

" Iya buk, Hana berangkat Assalamualaikum"

" Waalaikumsalam "

****

Sesampainya di rumah sakit , Hana langsung menuju resepsionis untuk menanyakan nomor kamar pakde Tejo.

"Assalamualaikum budhe " saat Hana membuka pintu kamar rawat pade Tejo ,tak lupa dengan membawakan buah buahan dan sekantong kue .

" waalaikumsalam ,loh nak Hana tau dari mana padahal kan budhe gak kabar kabar" tanya budhe kaget saat kedatangan hana pasalnya budhe tidak merasa mengabari adik dari suaminya.

" Iyah budhe itu gimana ,masa gak ngabarin, kalau gak di kasih tau Hesti yang main kerumah teman nya yang dekat dengan rumah budhe,kita tidak ada yang tau. Oya budhe dapat salam dari ibu bapak dan maaf beliau tidak bisa datang soalnya bapak juga lagi gak enak badan "terang Hana

" iya gak apa-apa ndok budhe memaklumi semenjak bapak mu kena serangan jantung kondisi nya memang jadi ringkih "

"iya budhe ,itu pakde gimana keadaan nya..?"

"kemarin sore tu pakde jatuh di kamar mandi terus pingsan sampai sekarang belum siuman kata dokter kalau sampai nanti malam belum bangun berarti pakde mu koma nak " budhe menjelaskan hingga matanya berkaca-kaca

Hana pun meneteskan air mata nya dan menutup mulutnya karena terkejut mendengar kan penjelasan budhe

" astaghfirullah ,, Yaampun budhe , kita doakan sama sama ya budhe semoga pakde siuman dan sembuh seperti sedia kala lagi, Oya budhe si mba sudah di kabarin belum..? " doa tulus dari Hana untuk pakdenya

" Aminn ya Allah... sudah ndok sekarang mbakmu lagi di perjalanan perkiraan besok pagi baru sampai ,,,eemh ndok anu.."ucap budhe dan sepertinya ada yang ingin di sampaikan budhe

" Apa bude bilang aja kalau budhe butuh sesuatu ,, Hana Carikan makanan ya budhe ..?" tanya Hana

"nggak ndok tapi bisa gak ya budhe minta tolong untuk menjaga pakde mu sebentar , Budhe mau pulang ke rumah untuk mengambil berkas berkas yang harus segera di serahkan ke rumah sakit ini dan budhe mau ambil baju nak karna panik budhe sampe gak bawa baju nak ,kalau budhe minta tolong km juga pasti tidak tahu letak letaknya," budhe menerangkan keinginan nya.

Setelah mendengar kan penuturan budhe nya ,Hana melongok handphone nya untuk melihat jam ,dan ternyata sudah menunjukan pukul 7 malam.

( gak apa apa kali ya ,kasihan juga budhe ,lagian mas Fandi pasti langsung jemput kesini) gumam Hana dalam hati

" iya budhe gak apa-apa,Hana jagain pakde lagian anak anak sudah di temenin Hesti, dan katanya mas Fandi juga mau jemput " jawab hana

" Terimakasih ya ndok , budhe pasti akan cepat nanti budhe tak naik ojek biar cepet ndok " budhe merasa lega karena bisa meninggalkan suaminya untuk pulang.

" iya budhe sama sama, hati hati ya de" pesan Hana

"Assalamualaikum"

" Waalaikumsalam"

****

Waktu sudah menunjukkan pukul 9 malam , budhe nya Fandi sudah kembali lagi ke rumah sakit setengah jam yang lalu , barusan Hana mendapatkan telpon dari Hesti mengabarkan bahwa si bungsu nangis terus karena keningnya kejedot pintu sehingga membiru dan bengkak dan maksud Hesti menelpon hanya ingin menanyakan dimana letak salep anti memar karena setahu Hesti mbak nya memang memiliki nya. Tapi sayang setelah memberikan jawaban letak obat salep nya handphone Hana lowbet , dan dia lupa tidak membawa nya dan ingin pinjam kebudhe nya handphone budhe nya hp jaman dulu jadi bisa di pastikan tidak akan cocok ,menunngu sang suami pun tak kunjung datang sampai lewat setengah jam dari waktu janjian ,Hana mulai di Landa bingung memikirkan keadaan putranya.

(wah gak bisa nunggu gini terus ,mas Fandi gak ada kabar , adek kan kalau lagi sakit manja banget dan agak rewel pasti hasty kebingungan ,mending aku pulang sekarang selagi belum terlalu malam ) gumam Hana dalam hati yang sedang kebingungan.

" budhe Hana pamit pulang aja yaa ," pamit hana ke budhe nya

" loh katanya nunggu Fandi jemput piye to,,, ?" Jawab bude juga bingung

" iya budhe tapi ini udah lewat setengah jam mas Fandi gak Dateng Dateng , Rafa itu kalo lagi sakit manja dan sedikit rewel budhe pasti Hesti bingung , apa jangan-jangan Hesti hubungi mas Fandi ya budhe jadi mas langsung pulang"kata hana

" lah ini sudah malam ndok kamu naik apa..?"

" kalo Hana diem aja nanti keburu tambah malem budhe ,gak papa ko pasti masih agak ramai karena kan ini malam Sabtu de,,, lagian Hana juga bawa motor ,nanti Hana hati hati ko de "

" Yasudah kalo kamu sudah yakin , kalau sudah sampe rumaah langsung kabari budhe ya ,budhe khawatir nak"

"iya budhe pasti ,doain Hana ya , yaudah Hana pamit

Assalamualaikum

Waalaikumsalam

****

Di lain tempat ternyata Fandi Belum sampe rumah seperti yang di perkirakan Hana , Tapi malah mobilnya tiba tiba Nigam sama sekali tidak bisa di hidupkan . Padahal dia baru saja keluar dari kantor nya jam 9 malam untuk mengambil mobil nya ,tadi dia dan kawan nya menggunakan mobil inventaris , sedang jarak dari kantor ke rumah sakit pakde nya di rawat itu masih sangat jauh.

Fandi pun mencoba mencoba menghubungi Hana tapi sayang nomer handphone istrinya tidak aktif . dan dia mencoba menelpon Hasti untuk menanyakan istrinya.

📞 " Halo assalamualaikum mas ada apa " tanya Hesti

📞 " itu mas ,mau tanya mbakmu Hana sudah pulang kah ?"

📞" belum mas , Tapi kayanya bentar lagi mas soalnya tadi mba ,aku kabari kalo Rafa nangis terus karena kejedot pintu keningnya"

📞 " Ooh yasudah nanti kabari mas ya ,soalnya nomor handphone mbak mu gak aktif "

📞 " iya mas "

Fandi pun mengakhiri telpon nya dengan Hasti dan bodohnya tidak terpikir untuk menelfon budhe nya , dia berfikir pasti Hana sudah pulang ke rumah dan ia membatalkan niat untuk menjemput istrinya.

hingga ia di sadarkan oleh suara klakson mobil di samping nya

" Woy bro ngapain di sini , bukannya tadi mau buru buru pulang buat jemput istrimu di RS Fatmawati " ya dia Lukas teman kantor Fandi yang tadi juga ke Surabaya

" iya ni ban mobil ku mogok" jawab Fandi

" kalau kamu buru buru kamu bisa pakai mobilku terus mobilmu tak panggil kan montir langganan ku,aku kan single bro gak ada yang nunggu ini aja aku mau nongkrong ,gimana ?" Lukas menawari bantuan

" gak usah bro ,kata adikku istriku lagi jalan pulang juga dari rumah sakit , gini aj kamu tolong panggil kan montir langganan mu saja kas"

"ooh oke kalo gitu ,kamu tunggu ya aku sudah panggil bentar lagi dia dateng ,mau tak tunggu gak..?" ucap Lukas berbaik hati

" gak usah bro terimakasih atas tawaran nya , di tinggal aja gak apa-apa "

"oke ,aku budal bro"

dan mobil Lukas pun meninggalkan Fandi yang sedang menunggu montir bengkel.

Hingga dua jam kemudian Fandi sampai di depan rumah nya setelah mobil nya selesai di perbaiki Fandi pun langsung tancap gas karena sudah rindu dengan istri dan anak anaknya.

****

" Tok tok tok"

"Assalamualaikum"

KREET

" waalaikumsalam loh mas Fandi ko sudah pulang" jawab Hasti setelah membuka pintu dan melihat Fandi pulang Hasti pun celingukan seperti mencari sesuatu.

" diiihhh pertanyaan macam apa itu... Ya pulang lah kan ini rumah mas aneh kamu itu has" Jawab fandi asal

" bukan gitu maksudnya mas ,tak kirain mbak Hana yang udah sampe ternyata mas Fandi ."

jawaban Hasti sukses membuat Fandi menganga dan membuat wajah Fandi memucat ketakutan.

" Ojo guyon Hasti( jangan bercanda), terus anak-anak."

" aku gak bercanda mas ,mbak Hana belum sampai rumah dan anak anak sudah tidur dari tadi "

" Astaga ,ini udah jam 11 lagi ,,,"

" mas JANGAN JANGAN..."

" hasty kamu tungguin anak anak jangan bicara Apapun pada siapa aja termasuk ibuk bapak ku ..kamu malem ini tidur disini dikamar anak-anak masih cukup. mas mau cari mbak mu dulu , oke" tanpa mendengar jawaban Hasti Fandi sudah tancap gas untuk mencari istrinya dengan perasaan yang kacau.

" sayang kamu dimana...?"

" jangan bikin takut mas begini dong sayang"

(aku cari dulu ke rumah sakit tempat pakde Tejo di rawat , Semoga kamu masih menunggu dirinya menjemput ). gumam Fandi positif thinking

***

Sebelum sampai di RS Fatmawati tempat pakdenya di rawat ,di tengah jalan Fandi menemukan sesuatu... Yang tambah membuat Fandi kalut , merasa ketakutan yang amat sangat luar biasa untuk Fandi ..

*****

hayoooo apa ya yang di temukan Fandi ... ?

dan dimana kah Hana berada serta bagaimana keadaanya yaaa ....??

simak terus ya teman-teman ,,, semoga temen reader suka dengan cerita ini karya pertama yang tidak seberapa ini yaa,,,

dukung terus,, beri like dan komentar yang positif ya , terimakasih.

Terpopuler

Comments

Purwanti Kurniawan

Purwanti Kurniawan

Hana di culik ya thor

2023-06-30

0

Nur Aziyah

Nur Aziyah

srmoga hana baik² aja ya thor

2021-07-12

0

Kus Tiah

Kus Tiah

semog hana baik2 saja thor

2021-06-13

0

lihat semua
Episodes
1 Bag 1
2 Bag 2
3 Bag 3
4 Bag 4
5 Bag 5
6 Bag 6
7 Bag 7
8 Bag 8
9 Bag 9
10 Bag 10
11 Bag 11
12 Bag 12
13 Bag 13
14 Bag 14
15 Bag 15
16 Bab 16
17 Bag 17
18 Bag 18
19 Bag 19
20 Bag 20
21 Bag 21
22 Bag 22
23 Bag 23
24 Bag 24
25 Bag 25
26 Bag 26
27 Bag 27
28 Bag 28
29 Bag 29
30 Bag 30
31 Bag 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Ban 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66
67 Bab 67
68 Bab 68
69 Bab 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Bab 72
73 Bab 73
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
88 Bab 88
89 Bab 89
90 Bab 90
91 Bab 91
92 Bab 92
93 Bab 93
94 Bab 94
95 Bab 95
96 Bab 96
97 Bab 97
98 Bab 98
99 Bab 99
100 Bab 100
101 Bab 101
102 Bab 102
103 Bab 103
104 Bab 104
105 Bab 105
106 Bab 106
107 Bab 107
108 Bab 108
109 Bab 109
110 Bab 110
111 Bab 111
112 Bab 112
113 Bab 113
114 Bab 114
115 Bab 115
116 Bab 116
117 Bab 117
118 Bab 118
119 Bab 119
120 Bab 120
121 Bab 121
122 Bab 122
123 Bab 123
124 Bab 124
125 Bab 125
126 Bab 126
127 Bab 127
128 Bab 128
129 Bab129
130 Bab 130
131 Bab 131
132 Bab 132
133 Bab 133
134 Bab 134
135 Bab 135
136 Bab 136
137 Bab 137
138 Bab 138
139 Bab 139
140 Bab 140
141 Bab 141
142 Bab 142
143 Bab 143
144 Bab 144
145 Bab 145
146 Bab 146
147 Bab 147
148 Bab 148
149 Bab 149
150 Bab 150
151 Bab 151
152 Bab 152
153 Bab 153
154 Bab 154
155 Bab 155
156 Bab 156
157 Bab 157
158 Bab 158
159 Bab 159
160 Bab 160
161 Bab 161
162 Bab 162
163 Bab 163
164 Bab 164
165 Bab 165
166 Bab 166
167 Bab 167
168 Bab 168
169 Bab 169
170 Bab 170
171 Bab 171
172 Bab 172
173 Bab 173
174 Bab 174
175 Bab 175
176 Bab 176
177 Bab 177
178 Bab 178
179 Bab 179
180 Bab 180
181 Bab 181
182 Bukan Up
183 Bab 182
184 Bab 183
185 Bab 184
186 Bab 185
187 Bab 186
188 Bab 187
189 Bab 188
190 Bab 189
191 Bab 190
192 Bab 191
193 Bab 192
194 Bab 193
195 Bab 194
196 Bab 195
197 Bab 196
198 Bab 197
199 Bab 198
200 Bab 199
201 Bab 200
202 Bab 201
203 Bab 202
204 Bab 203
205 Bab 204
206 Bab 204
207 Bab 205
208 Bab 206
209 Bab 207
210 Bab 208
211 Bab 209
212 Bab 210
213 Bab 211
214 Bab 212
215 Bab 213
216 Bab 214
217 Bab 215
218 Bab 216
219 Bab 217
220 Bab 218
221 Bab 219
222 Bab 220
223 Bab 221
224 Bab 222
225 Bab 223
226 Bab 224
227 Bab 225
228 Bab 226
229 Bab 227
230 Bab 228
231 Bab 229
232 Bab 230
233 Bab 230
234 Bab 231
235 Bab 232
236 Bab 233
237 Bab 234
238 Bab 235
239 Bab 236
240 Bab 237
241 Bab 238
242 Bab 239
243 Bab 240
244 Bab 241
245 Bab 242
246 Bab 243
Episodes

Updated 246 Episodes

1
Bag 1
2
Bag 2
3
Bag 3
4
Bag 4
5
Bag 5
6
Bag 6
7
Bag 7
8
Bag 8
9
Bag 9
10
Bag 10
11
Bag 11
12
Bag 12
13
Bag 13
14
Bag 14
15
Bag 15
16
Bab 16
17
Bag 17
18
Bag 18
19
Bag 19
20
Bag 20
21
Bag 21
22
Bag 22
23
Bag 23
24
Bag 24
25
Bag 25
26
Bag 26
27
Bag 27
28
Bag 28
29
Bag 29
30
Bag 30
31
Bag 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Ban 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66
67
Bab 67
68
Bab 68
69
Bab 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Bab 72
73
Bab 73
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87
88
Bab 88
89
Bab 89
90
Bab 90
91
Bab 91
92
Bab 92
93
Bab 93
94
Bab 94
95
Bab 95
96
Bab 96
97
Bab 97
98
Bab 98
99
Bab 99
100
Bab 100
101
Bab 101
102
Bab 102
103
Bab 103
104
Bab 104
105
Bab 105
106
Bab 106
107
Bab 107
108
Bab 108
109
Bab 109
110
Bab 110
111
Bab 111
112
Bab 112
113
Bab 113
114
Bab 114
115
Bab 115
116
Bab 116
117
Bab 117
118
Bab 118
119
Bab 119
120
Bab 120
121
Bab 121
122
Bab 122
123
Bab 123
124
Bab 124
125
Bab 125
126
Bab 126
127
Bab 127
128
Bab 128
129
Bab129
130
Bab 130
131
Bab 131
132
Bab 132
133
Bab 133
134
Bab 134
135
Bab 135
136
Bab 136
137
Bab 137
138
Bab 138
139
Bab 139
140
Bab 140
141
Bab 141
142
Bab 142
143
Bab 143
144
Bab 144
145
Bab 145
146
Bab 146
147
Bab 147
148
Bab 148
149
Bab 149
150
Bab 150
151
Bab 151
152
Bab 152
153
Bab 153
154
Bab 154
155
Bab 155
156
Bab 156
157
Bab 157
158
Bab 158
159
Bab 159
160
Bab 160
161
Bab 161
162
Bab 162
163
Bab 163
164
Bab 164
165
Bab 165
166
Bab 166
167
Bab 167
168
Bab 168
169
Bab 169
170
Bab 170
171
Bab 171
172
Bab 172
173
Bab 173
174
Bab 174
175
Bab 175
176
Bab 176
177
Bab 177
178
Bab 178
179
Bab 179
180
Bab 180
181
Bab 181
182
Bukan Up
183
Bab 182
184
Bab 183
185
Bab 184
186
Bab 185
187
Bab 186
188
Bab 187
189
Bab 188
190
Bab 189
191
Bab 190
192
Bab 191
193
Bab 192
194
Bab 193
195
Bab 194
196
Bab 195
197
Bab 196
198
Bab 197
199
Bab 198
200
Bab 199
201
Bab 200
202
Bab 201
203
Bab 202
204
Bab 203
205
Bab 204
206
Bab 204
207
Bab 205
208
Bab 206
209
Bab 207
210
Bab 208
211
Bab 209
212
Bab 210
213
Bab 211
214
Bab 212
215
Bab 213
216
Bab 214
217
Bab 215
218
Bab 216
219
Bab 217
220
Bab 218
221
Bab 219
222
Bab 220
223
Bab 221
224
Bab 222
225
Bab 223
226
Bab 224
227
Bab 225
228
Bab 226
229
Bab 227
230
Bab 228
231
Bab 229
232
Bab 230
233
Bab 230
234
Bab 231
235
Bab 232
236
Bab 233
237
Bab 234
238
Bab 235
239
Bab 236
240
Bab 237
241
Bab 238
242
Bab 239
243
Bab 240
244
Bab 241
245
Bab 242
246
Bab 243

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!