Kenangan Masa Muda

Perlombaan di SMA Origami sempat mendapat apresiasi dari pihak luar karena dengan adanya perlombaan tersebut, dapat memberikan dampak yang baik bagi Sekolah. Dan memberikan peluang kepada seluruh siswa agar lebih menekuni lagi hobi dan cita-citanya.

Di perlombaan terlihat siswa-siswi sangat antusias, bagi mereka yang mengikuti lomba maupun yang tidak mengikuti. Sementara itu di perlombaan cosplay, para penonton bersorak ria kepada para peserta cosplayer yang menunjukkan tampilan dari cosplayer nya dalam memerankan karakter cosplay mereka.

Untuk para peserta lomba cosplayer di dominasi oleh para wanita dan sedikit dari jumlah laki-laki yang ikut.

Pada waktu itu Evan terlihat sangat asyik menonton para kontestan sambil memakan popcorn yang di belinya.

"Aaah, aku mengantuk sekali, padahal Rahel akan segera tampil. apa boleh buat aku harus menghilangkan kantuk ku ini. mungkin aku harus membeli soda dulu kayaknya," pikirnya.

Evan pun berjalan menuju ke tempat ia membeli makanan dan minuman. Di tengah perjalanan Evan bertemu dengan Sherly, lalu Evan menyapanya. Dan terjadilah perbincangan di antara keduanya.

"Hai Sherly, bagaimana dengan perlombaan memasak mu?" ucap Evan.

"Hai juga Evan, perlombaan ku baik-baik saja, aku lolos ke babak selanjutnya!, hm kalau kamu ngapain di tempat perlombaan cosplay?" tanya Sherly.

"Aku hanya menonton saja, lagi pula aku sudah membuat janji dengan seseorang!" Evan menjawab seadanya.

"Ouh, aku kira kamu wi.. btw kamu membuat janji dengan siapa Evan, apa dengan pacarmu?" ucap Sherly yang terlihat penasaran.

"Aku masih sendiri tahu.., aku hanya membuat janji dengan Rahel sebelumnya!" ucap Evan.

"Iya, aku percaya kepadamu kok Evan, baiklah sampai jumpa lagi ya, teman-temanku menungguku tuh!" ucap Sherly sembari pergi bersama temannya.

"Baiklah, sampai nanti" ucap Evan.

Evan pun melanjutkan perjalanan ke toko untuk membeli minuman. Sampai di sana ia membeli dua minuman sekaligus, dan setelah itu ia kembali ke tempat perlombaan cosplay.

Kini giliran Rahel untuk naik ke atas panggung. Sebelum memulainya Rahel terlebih dahulu menyapa para penonton. Ia bahkan melirik ke arah Evan, sontak para penonton memerhatikan Evan yang dilihat oleh Rahel, tetapi Evan tetap santai menanggapi orang yang melihatnya.

Lalu Rahel memainkan peran karakter cosplay nya dengan anggun serta wajahnya yang imut membuat para penonton bersorak, begitu pun para dewan juri tak kala salah satunya langsung memberikan penilaian berupa poin 100. Evan yang melihatnya hanya mengatakan bahwa Rahel adalah cewe yang populer.

Di samping itu Evan melihat aksi demi aksi Rahel di atas panggung sambil makan dan minum. Sampai ada seseorang yang berbisik dan berkata.

"Apa dia tidak merasa kagum melihat bunga sekolah bercopslay sangat cantik di depannya," ucap penonton yang berbisik.

"Jika aku liat dia tidak lebih hanya makan dan minum saja, tanpa memperhatikan penampilan bunga Sekolah di atas panggung," ucap penonton tersebut kepada temannya secara berbisik.

Dalam hati Evan berkata.

"kenapa mereka terus melihatku, apa aku terlihat menganggu, mungkin ini pertanda kalau aku harus berhenti makan," ucap Evan dalam hatinya.

Beberapa menit kemudian, Rahel akhirnya mendapat penilaian dari para dewan juri melalui hasil vote, dari hasil penilaian Rahel mendapatkan poin yang paling tinggi diantara para peserta lain. Bukan karena kecantikan parasnya melainkan kemampuan akting Rahel yang menghayati dalam memainkan peran cosplay yang ia perankan, sehingga ia benar-benar mirip dengan karakter aslinya.

Dengan penilaian itu membuat Rahel mendapatkan rangking satu sekaligus menenangkan lomba cosplay.

Di sana Rahel pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para dewan juri dan penonton dengan suara lembutnya. Rahel pun turun dari panggung setelah selesai. Ia pun memberikan kesannya sebagai pemenang dan pergi menuju tempat istirahat.

"Rahel sudah turun, aku akan menemuinya untuk mengucapkan selamat kepadanya," ucap Evan.

**

Di sela-sela istirahat seusai lomba cosplay, Rahel mengajak Evan untuk berfoto bersama sebagai kenangan-kenangan darinya, sampai mereka berdua pun asyik berfoto. Jika dilihat Evan tidak terlalu suka berfoto dia mala terlihat canggung ketika melihat ekspresinya.

Setelah itu mereka berdua pun pergi ke kantin. Teman Rahel yang melihatnya berjalan dengan Evan lalu berkata.

"Kalau bersama dengan Evan, pasti Rahel melupakan kita ya.., hmp!" ucap Jeni sambil menunjukkan wajah cemberutnya kepada yang lain.

"Sudah-sudah!, Rahel butuh istirahat sekarang. biarkan dia bersama dengan Evan sejenak, mungkin dengan bersama Evan dia jadi lebih semangat untuk mengikuti lomba piano selanjutnya, sebagai teman kita harus mendukung dia!"Ucap Elisa.

"Iya, Rahel sudah berusaha serius dari tadi dia juga memerankan karakternya dengan apik, dan sebagai hadiah dari kerja kerasnya kita lebih baik jangan menganggunya!" ucap Hian.

"Kalian tidak tau sih," ucap Jeni sambil memalingkan wajah yang masih terlihat cemberut.

Sesampainya mereka di Kantin. Rahel langsung memesan makanan favoritnya, begitu pun dengan Evan ia juga memesan makanan favoritnya juga. Sambil menunggu pesanan, mereka berdua berbincang-bincang.

"Sekali lagi aku ucapkan selamat kepadamu hel, aku tidak menyangka kamu bisa begitu mudahnya menang di perlombaan cosplay," ucap Evan sambil menyandarkan tubuhnya ke kursi.

Rahel pun tertawa sedikit sambil berkata.

"Itu semua berkat dukungan teman-teman aku yang selalu mendukungku dari awal. dan juga karena orang yang sangat spesial bagiku hadir di perlombaan!" ucap Rahel yang terlihat senang, menyebutkan orang yang spesial baginya.

"Huh?, lagi pula penampilanmu di panggung sangat luar biasa hel, aku yang tidak mengetahui karakter apa yang kamu perankan jadi memahaminya!" ucap Evan.

"Terimakasih. kalau boleh tau tadi kamu telat, karena urusan apa?" ucap Rahel yang menatap ke arahnya.

Dalam hati Evan berkata.

"Kenapa Rahel sampai menanyakan itu, baiklah apa boleh buat, aku akan mengatakan yang sejujurnya,"

"Jadi seperti ini ceritanya hel, aku yang saat itu masih menonton pertandingan basket, melihat dari jauh ada seseorang yang ambruk, karena sakit lalu aku meninggalkan kursi penonton dan bergegas melihatnya dari dari dekat. sebelumnya aku tau orang itu dari tim Erik klub yang Ken biasa berlatih, itulah alasan kenapa aku ingin sekali melihatnya dari dekat, melihat waktu yang segera akan di mulai untuk babak kedua pertandingan basket dan tim Erik yang tidak memiliki cadangan pemain, aku pun akhirnya berniat untuk membantu tim Erik bermain basket sebagai pemain cadangan. begitulah alasannya aku telat tadi!" ucap panjang lebar.

"Ouh jadi begitu ya, maaf ya aku sempat berpikir jika kamu melupakan janjimu. tapi mendengar ceritamu tadi aku jadi merasa bersalah, " ucap Rahel yang sesaat berupa ekspresi.

Dalam hati Evan berkata.

"Rahel orangnya terus terang sekali ya,"

"Sudahlah.. itu semua sudah berlalu, bukannya kita mendapat pelajaran dari itu" ucap Evan

"Iya," Rahel hanya menunjukan senyumannya.

"Ngomong-ngomong kenapa kamu tidak mengajak temanmu untuk makan disini juga hel, mereka pasti..." tanya Evan karena terlintas di pikirannya.

"Uhm, kayaknya aku lupa deh mengajak mereka tadi, sakimg terlalu senang bersama... maksud aku jadi juara, mereka pasti mencariku, aku akan menghubungi mereka dulu ya Evan?"

"Iya, silahkan,"

Evan pun menunggu Rahel berbicara melalui handphone kepada temannya. Sambil menunggu pembicaraan mereka Evan yang sudah tau dari Ken bahwa Hyouga sekarang sedang mengikuti pertandingan di perlombaan karate, memberikan semangat kepadanya melalui pesan singkat.

Tepat setelah Rahel sudah berbicara kepada temannya dan Evan yang sudah mengirimkan pesan kepada Hyouga, akhirnya pesanan mereka pun datang.

Ketika makan Rahel memfoto dirinya dengan Evan tanpa sepengetahuan, akhirnya hasil foto jadi menarik di tambah ekspresi Evan yang terkejut, Evan yang hanya fokus ke makanan yang di depannya dan mencoba untuk tetap tenang.

Terpopuler

Comments

Senajudifa

Senajudifa

kenangan itu memang selalu sulit dilupakan..aku mampir y

2022-05-25

1

Follow ig : tinatina3627

Follow ig : tinatina3627

mampir kenkaryaku juga tor

2022-03-05

2

~🌹eveliniq🌹~

~🌹eveliniq🌹~

semangat lanjut Thor nyicil lg

2022-02-14

0

lihat semua
Episodes
1 Terus Terang
2 Suatu Masalah Di Hari Minggu Yang Cerah
3 Mencari Titik Terang Dalam Menyelesaikan Masalah
4 Mencari Petunjuk Lain
5 Berpikir Secara Cermat Dan bertindak Dengan Tepat
6 Kerja Sama Adalah Kunci Kemenangan
7 Kemenangan Yang Sudah Di Depan Mata I
8 Kemenangan Yang Sudah Di Depan Mata II
9 Adakalanya Sendiri itu Di Perlukan
10 Saat Yang Tak terduga
11 Perlombaan Di Sekolah
12 Hakekat Sebuah Pertemanan
13 Terlambat, Bukan Berarti Menyerah
14 Bukan Sekedar Bantuan Saja
15 Suatu Kehadiran Yang Bermakna
16 Kenangan Masa Muda
17 Kekuatan, Pemikiran, Dan Skill
18 Berlangsung Sangat Baik Dan Terkendali
19 Keputusan Yang Sesuai
20 Teman Masa Kecil Hyouga
21 Akhirnya Selesai Sudah Perlombaan Di Sekolah
22 Hari Bebas Di Sekolah
23 Suatu Kesalahpahaman
24 Bersenang-senang Bersama Lili I
25 Bersenang-senang Bersama Lili II
26 Kuis Yang Menantang
27 Melawan Guru Di Kuis Challenge
28 Kisah Gadis Yang Malang
29 Kepercayaan Diri Yang Kuat
30 Ingatan Masa Lalu
31 Membuat Serangkaian Strategi
32 Teman Baru Di Klub
33 Berita Masa Lalu (Revisi)
34 Misi Penyelamatan Di Dark forest I Segala Persiapan (Revisi)
35 Misi Penyelamatan Di Dark forest II Pencarian Lokasi markas musuh(Revisi)
36 Segala Kemungkinan Di Hutan (Revisi)
37 Ketika Dalam Situasi Sulit Kita Harus Tenang Dan Berpikir (Revisi)
38 Melawan Anomali Di Hutan [Revisi]
39 Misi Penyelamatan Di Hutan Dark Forest III Merencanakan rencana cadangan[Revisi]
40 Melanjutkan Misi Penyelamatan di Hutan Dark Forest I Hal yang mengejutkan
41 Melanjutkan Misi Penyelamatan di Hutan Dark Forest II
42 Masa Lalu yang Terlupakan [Revisi]
43 Emosi Kadang membuatmu Kuat Maupun Sebaliknya [Revisi]
44 Menjalankan Rencana [Revisi]
45 Ancaman dari Pihak Musuh [Revisi]
46 Pertarungan Kedua Sahabat [Revisi]
47 Maksud Tersembunyi The Mask [Revisi]
48 Celah Dalam Situasi Tertentu [Revisi]
49 Ambisi untuk Melawan Balik Kejahatan
50 Berakhir Sudah Kejahatan yang Selama Ini Terlewatkan [Revisi]
51 Masih Saja Terpikirkan [Revisi]
52 Penampilan Yang Berbeda dari Biasanya [Revisi]
53 Penampilan Yang Berbeda dari Biasanya
54 Entah Kenapa Aku jadi Hanyut Dalam Lamunan [Revisi]
55 Menghilangkan Bayang-bayang yang Mengganggu di Pikiran [Revisi]
56 Teman Lama Ayah Evan [Revisi]
57 Buah Jatuh tidak Jauh dari Pohonnya
58 Buah Jatuh tidak Jauh dari Pohonnya [Revisi]
59 Tujuan Aslinya [Revisi]
60 Takdir Seseorang Berbeda-beda [Revisi]
61 Kasus Pembunuhan [Revisi]
62 Kepribadian Ganda [Revisi]
63 Yang Mengejutkan [Revisi]
64 Pengakuan [Revisi]
65 Semuanya Sudah Berlalu [Revisi]
66 Di Hujan yang Cukup Lebat [Revisi]
67 Malam Berbintang [Revisi]
68 Keyakinan Membuat Seseorang Menjadi Kuat [Revisi]
69 Sebuah Berita Mengejutkan [Revisi]
70 Menenangkan Pikiran [Revisi]
71 Hal Yang Tidak Di Ketahui
72 Perbedaan
73 Setelah Melakukan Kegiatan di Klub Menulis
74 Mencari Jejak Pelaku Penuduhan
75 Bukti yang Di Temukan
76 Bekerja Sama untuk Menyelesaikan sebuah Masalah
77 Tanpa Bantuan Kalian Apa Jadinya
78 Ternyata
79 Hasil Karya Klub Menulis
80 Pameran Karya Hasil Klub di SMA Oregami
81 Menikmati Masa-Masa Indah Bersama
82 Bermimpi
83 Peristiwa Ketika Hujan
84 Teman
85 Langsung saja
86 Apa yang Sebenarnya Terjadi
87 Kejahatan di Depan Mata
88 Dejavu
89 Pengalaman Baru
90 Setelah Kesibukan Hari ini
91 Teman yang Bermasalah
92 Kebenaran
93 Beberapa Hari yang Lalu
94 Kejadian yang Menjadi Pelajaran
95 Menempati Janjinya
96 Belajar di Setiap Harinya
97 Ujian Sekolah
98 Masih Tanda Tanya
99 Di Perjalanan Menuju ke Pantai
100 Momen di Pantai dengan Teman
101 Tertunda
102 Proses Hujan Lebat disertai Hujan Es
103 Kecurigaan
104 Hal yang Seharusnya Tidak di Lakukan
105 Menipu Balik Kejahatan dengan Sebuah Kebohongan
106 Membuat Keputusan yang Tepat
107 Apakah Surat Cinta
108 Salah Sangka
109 Siapakah Dia
110 Pagi di Hotel
111 Menempati janji atau Kencan
112 Tentangnya
113 Bertemu Kembali Secara Tak Sengaja
114 Kesan Abadi
115 Indahnya Malam Hari di Pantai
116 Kebersamaan dan Kesetiaan
117 Mengatakan Isi Hati
118 Muncul Lagi Masalah Baru
119 Mengikuti Alur
120 Kebetulan di Malam Hari
121 Apa Sebenarnya yang Terjadi
122 Antara Mimpi dan Kenyataan
123 Bersenang-senang Sekaligus Bermain
124 Bersenang-senang Sekaligus Bermain
125 Mempelajari Tentang Mimpi
126 Kenyataan Pahit atau Sebuah Kebohongan
127 Dibawa ke Suatu Tempat
128 Ekspektasi Tidak Sesuai Dengan Realita Dalam Mimpi
129 Mimpi buruk
130 Mengendalikan Mimpi
131 Takdir Seseorang
132 Bangkit dari Keterpurukannya
133 Salah Mengira
134 Pasca Operasi
135 Memperbaiki Kesalahan
136 Melanjutkan Analisa
137 Terakhir Kali Evan Melihat Syria
138 Sampaikan Apa yang Ada Dalam Hati
139 Tidak Mungkin Menolaknya
140 Ada Cerita
141 Kedua kalinya
142 Persiapan Menjelang Acara Perpisahan Sekolah
143 Gara-gara Kelebihan Rasa Cinta
144 Tanpa Sadar
145 Yang Mengejutkan dari Rahel
146 Mata-mata atau Stalker
147 Pesan Ibunya Waktu Itu
148 Memainkan Peran
149 Mimpi Buruk Menyertai
150 Mimpi dalam Mimpi
151 Sebenarnya Aku Bermimpi
152 Direbutkan
153 Setelah Terbangun
154 End
155 Epilog
156 Epilog
Episodes

Updated 156 Episodes

1
Terus Terang
2
Suatu Masalah Di Hari Minggu Yang Cerah
3
Mencari Titik Terang Dalam Menyelesaikan Masalah
4
Mencari Petunjuk Lain
5
Berpikir Secara Cermat Dan bertindak Dengan Tepat
6
Kerja Sama Adalah Kunci Kemenangan
7
Kemenangan Yang Sudah Di Depan Mata I
8
Kemenangan Yang Sudah Di Depan Mata II
9
Adakalanya Sendiri itu Di Perlukan
10
Saat Yang Tak terduga
11
Perlombaan Di Sekolah
12
Hakekat Sebuah Pertemanan
13
Terlambat, Bukan Berarti Menyerah
14
Bukan Sekedar Bantuan Saja
15
Suatu Kehadiran Yang Bermakna
16
Kenangan Masa Muda
17
Kekuatan, Pemikiran, Dan Skill
18
Berlangsung Sangat Baik Dan Terkendali
19
Keputusan Yang Sesuai
20
Teman Masa Kecil Hyouga
21
Akhirnya Selesai Sudah Perlombaan Di Sekolah
22
Hari Bebas Di Sekolah
23
Suatu Kesalahpahaman
24
Bersenang-senang Bersama Lili I
25
Bersenang-senang Bersama Lili II
26
Kuis Yang Menantang
27
Melawan Guru Di Kuis Challenge
28
Kisah Gadis Yang Malang
29
Kepercayaan Diri Yang Kuat
30
Ingatan Masa Lalu
31
Membuat Serangkaian Strategi
32
Teman Baru Di Klub
33
Berita Masa Lalu (Revisi)
34
Misi Penyelamatan Di Dark forest I Segala Persiapan (Revisi)
35
Misi Penyelamatan Di Dark forest II Pencarian Lokasi markas musuh(Revisi)
36
Segala Kemungkinan Di Hutan (Revisi)
37
Ketika Dalam Situasi Sulit Kita Harus Tenang Dan Berpikir (Revisi)
38
Melawan Anomali Di Hutan [Revisi]
39
Misi Penyelamatan Di Hutan Dark Forest III Merencanakan rencana cadangan[Revisi]
40
Melanjutkan Misi Penyelamatan di Hutan Dark Forest I Hal yang mengejutkan
41
Melanjutkan Misi Penyelamatan di Hutan Dark Forest II
42
Masa Lalu yang Terlupakan [Revisi]
43
Emosi Kadang membuatmu Kuat Maupun Sebaliknya [Revisi]
44
Menjalankan Rencana [Revisi]
45
Ancaman dari Pihak Musuh [Revisi]
46
Pertarungan Kedua Sahabat [Revisi]
47
Maksud Tersembunyi The Mask [Revisi]
48
Celah Dalam Situasi Tertentu [Revisi]
49
Ambisi untuk Melawan Balik Kejahatan
50
Berakhir Sudah Kejahatan yang Selama Ini Terlewatkan [Revisi]
51
Masih Saja Terpikirkan [Revisi]
52
Penampilan Yang Berbeda dari Biasanya [Revisi]
53
Penampilan Yang Berbeda dari Biasanya
54
Entah Kenapa Aku jadi Hanyut Dalam Lamunan [Revisi]
55
Menghilangkan Bayang-bayang yang Mengganggu di Pikiran [Revisi]
56
Teman Lama Ayah Evan [Revisi]
57
Buah Jatuh tidak Jauh dari Pohonnya
58
Buah Jatuh tidak Jauh dari Pohonnya [Revisi]
59
Tujuan Aslinya [Revisi]
60
Takdir Seseorang Berbeda-beda [Revisi]
61
Kasus Pembunuhan [Revisi]
62
Kepribadian Ganda [Revisi]
63
Yang Mengejutkan [Revisi]
64
Pengakuan [Revisi]
65
Semuanya Sudah Berlalu [Revisi]
66
Di Hujan yang Cukup Lebat [Revisi]
67
Malam Berbintang [Revisi]
68
Keyakinan Membuat Seseorang Menjadi Kuat [Revisi]
69
Sebuah Berita Mengejutkan [Revisi]
70
Menenangkan Pikiran [Revisi]
71
Hal Yang Tidak Di Ketahui
72
Perbedaan
73
Setelah Melakukan Kegiatan di Klub Menulis
74
Mencari Jejak Pelaku Penuduhan
75
Bukti yang Di Temukan
76
Bekerja Sama untuk Menyelesaikan sebuah Masalah
77
Tanpa Bantuan Kalian Apa Jadinya
78
Ternyata
79
Hasil Karya Klub Menulis
80
Pameran Karya Hasil Klub di SMA Oregami
81
Menikmati Masa-Masa Indah Bersama
82
Bermimpi
83
Peristiwa Ketika Hujan
84
Teman
85
Langsung saja
86
Apa yang Sebenarnya Terjadi
87
Kejahatan di Depan Mata
88
Dejavu
89
Pengalaman Baru
90
Setelah Kesibukan Hari ini
91
Teman yang Bermasalah
92
Kebenaran
93
Beberapa Hari yang Lalu
94
Kejadian yang Menjadi Pelajaran
95
Menempati Janjinya
96
Belajar di Setiap Harinya
97
Ujian Sekolah
98
Masih Tanda Tanya
99
Di Perjalanan Menuju ke Pantai
100
Momen di Pantai dengan Teman
101
Tertunda
102
Proses Hujan Lebat disertai Hujan Es
103
Kecurigaan
104
Hal yang Seharusnya Tidak di Lakukan
105
Menipu Balik Kejahatan dengan Sebuah Kebohongan
106
Membuat Keputusan yang Tepat
107
Apakah Surat Cinta
108
Salah Sangka
109
Siapakah Dia
110
Pagi di Hotel
111
Menempati janji atau Kencan
112
Tentangnya
113
Bertemu Kembali Secara Tak Sengaja
114
Kesan Abadi
115
Indahnya Malam Hari di Pantai
116
Kebersamaan dan Kesetiaan
117
Mengatakan Isi Hati
118
Muncul Lagi Masalah Baru
119
Mengikuti Alur
120
Kebetulan di Malam Hari
121
Apa Sebenarnya yang Terjadi
122
Antara Mimpi dan Kenyataan
123
Bersenang-senang Sekaligus Bermain
124
Bersenang-senang Sekaligus Bermain
125
Mempelajari Tentang Mimpi
126
Kenyataan Pahit atau Sebuah Kebohongan
127
Dibawa ke Suatu Tempat
128
Ekspektasi Tidak Sesuai Dengan Realita Dalam Mimpi
129
Mimpi buruk
130
Mengendalikan Mimpi
131
Takdir Seseorang
132
Bangkit dari Keterpurukannya
133
Salah Mengira
134
Pasca Operasi
135
Memperbaiki Kesalahan
136
Melanjutkan Analisa
137
Terakhir Kali Evan Melihat Syria
138
Sampaikan Apa yang Ada Dalam Hati
139
Tidak Mungkin Menolaknya
140
Ada Cerita
141
Kedua kalinya
142
Persiapan Menjelang Acara Perpisahan Sekolah
143
Gara-gara Kelebihan Rasa Cinta
144
Tanpa Sadar
145
Yang Mengejutkan dari Rahel
146
Mata-mata atau Stalker
147
Pesan Ibunya Waktu Itu
148
Memainkan Peran
149
Mimpi Buruk Menyertai
150
Mimpi dalam Mimpi
151
Sebenarnya Aku Bermimpi
152
Direbutkan
153
Setelah Terbangun
154
End
155
Epilog
156
Epilog

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!