Di Ruangan DIRUT 2

“Ma, maaf pak! Maafkan saya pak! Saya tidak sengaja. Bu, bukan maksud saya merayu bapak. ” Cinta menjawab dengan terbata-bata.

Cakra berjalan menuju sofa panjang yang ada di ruangannya. Dia duduk dengan menyilangkan kakinya.

Malu memang, tapi dia masih mengendalikan raut wajahnya.Kemudian melentikkan jarinya seolah berkata pada cinta untuk mendekat.

“Baiklah hukumanmu kali ini, karena kamu yang memintanya maka akan ku turuti. Em,  goda aku!” Perintah Cakra.

“ Hah? Menggoda lagi? aduh, aku gak tau menggoda pak. Aduh! Pak bos g punya cermin apa? Pak bos ingat umur dong! Duh nih bos doyan kali yah kalau dipuji-puji? Lagian yang tadikan g sengaja.” Cinta menutup matanya mencoba berfikir.

“ Atau kamu bisa mengundurkan diri dari sekarang?” Ancaman Cakra.

Tak ingin berlama-lama berada di depan pria ini, cintapun menarik nafas dalam-dalam, “ Pak bosku yang tampan maafkan atas segala khilafku dan ketidak sengajaanku! Pak bos yang keren,tercakep, terindah, sedunia khayalan, SARAN HEO!” Cinta sambil menyilangkan ibu jari dengan telunjuk jarinya mengarahkannya kepada bosnya yang sedang duduk, dengan senyuman dan kedipan mata yang menggoda.

“SARAN HEO? Apa itu?”

“SARAN HEO dalam Bahasa korea adalah aku mencintaimu," Cinta menjelaskan.

“ Ha….. ha…. Ha…. Baiklah hukumanmu kali ini selesai. Ingat jika besok belum menemukan ID cardmu kamu harus berhadapan lagi dengan saya.Silahkan keluar dari ruangan ini!”

“ Baik pak, sekali lagi terima kasih.” Cintapun berjalan menuju pintu, membuka pintu dan meninggalkan ruangan angker itu.

Cinta berhenti di depan meja sekretaris DIRUT, dia menghentak-hentakkan kakinya mencoba melepas kejengkelannya yang dipendam selama berada dalam ruangan itu. “ Dasar bos aneh, g ada cermin apa?”

Mendengar gerutu itu veronica sang sekretarispun menghampiri cinta dan berkata “ Hai Gadis manis, apa kau sedang kesal?”

Cinta menatap sekretaris itu dengan tatapan sendu dan dengan wajah memelas, “ aku belum bayar listrik mbak.”

“Dia baru saja keluar dari ruangan bos, trus apa hubungannya sama pembayaran listriknya?” Batin Ve.

Tanpa di sadari Cakra yang tengah berdiri di depan pintunya menyaksikan semua tingakah laku cinta.

“ Apa yang dia katakana vee?” Cakra dengan lantang.

Cinta kaget mendengar suara itu, dia langsung berbalik dan kembali menyilangkan ibu jari dengan telunjuk jarinya

mengarahkannya kepada bosnya, dengan senyuman dan kedipan mata sekali lagi,

“SARAN HEO."

“ Haaaaaahaaaaahaaaa, kau lihat vee! Dia berusaha menggodaku lagi. Haaaaaahaaaaahaaaa.” Cakra seolah menang undian.Bima dan Veronica hanya tersenyum dan menggelengkan kepala mereka melihat kelakuan bos mereka.

-----

Keesokan harinyaPukul 11.30.

Bima terlihat kembali berjalan di devisi logistic. Dan berhenti di depan meja kerja cinta.

“Apakah anda tidak berupaya memperbaiki kesalahan anda?”  Bima seraya menundukkan kepalanya di depan cinta yang sedang bekerja. Sontak itu membuat cinta terkejut dan menjatuhkan ballpoint yang berada di tangannya.

“Ma, maafkan saya pak. Tapi saya telah melaporkannya pada bagian HRD tapi belum ada tanggapan.” Cinta yang sedikit terkejut.

“ Kalau begitu silahkan!” Bima dengan mempersilahkan cinta mengikutinya hanya dengan isyarat tangannya.

“Astaga, apakah aku masih harus dihukum? Hukuman apalagi yang harus kujalani? Tuh bos pasti betul-betul ingin membalas dendam”

Cinta kembali ke ruangan angker itu dengan wajah ditekuk.

Cakra terus menatap komputernya tanpa menghiraukan cinta yang sedari tadi berdiri di depannya.

Hampir setengah jam cinta berdiri, kemudian, Kriukkk Kriuk….. (Bunyi perut cinta yang kelaparan).

Cakra mengangkat kepalanya sembari melihat cinta “Kamu lapar?”

“Ti, tidak pak, ” Cinta berbohong.

“ Baiklah, terus berdiri!”

TO Be Continued!

Episodes
1 Pengenalan Pemain
2 Kisah Cinta Pertama
3 SIAPA?
4 DIA PACARKU, DIA TEMANKU
5 Pertemuan
6 Gadis Aneh
7 Wisuda
8 Mall
9 Melamar Kerja
10 Berjumpa Lagi
11 Tes Dari DIRUT
12 ID Card Hilang
13 Devisi Logistik
14 Bertemu DIRUT
15 Di Ruangan DIRUT
16 Di Ruangan DIRUT 2
17 Makan Bersama
18 Menjalani Hukuman
19 Bapak Or Kakak
20 Bersama Ibu
21 Semakin Dekat
22 IBU...........
23 Pemakaman
24 Harus Kuat......KUAT IMAN!!!
25 Merawatnya
26 TENDANGAN HALILINTAR
27 Menikmati Senja
28 Lewat Jendela
29 Gadis Tangguh !
30 Bertemu Tunangan
31 Couple
32 Kepala pusing hati juga pusing
33 RINDU
34 Menjemput
35 Kartu Nama Itu Milikku.
36 Sedekat Apa
37 CINTA AKU MENCINTAIMU
38 Maaf
39 Benarkah dia Sudah Mulai Menerimaku?
40 AKU TAU ITU SALAH
41 Perhitungan yang Matang
42 Rencana Tinggal Rencana
43 Proses Pembebasan
44 Bebas
45 SAKIT
46 Natasya
47 Ketahuan
48 Kepergok
49 Bersama Bima
50 Janji
51 Perempuan Perebut!
52 Konflik Cinta Segitiga
53 Pergi
54 Terpisah Antara Jarak Dan Waktu
55 Tempat Baru
56 Tempat Baru 2
57 Tempat Baru 3
58 Cashel dan Aeera
59 Cashel dan Aeera 2
60 Sadar
61 Sadar 2
62 Panik Sendiri
63 Lintang
64 Dukungan Azzam
65 Nasehat Azzam
66 Cari Tempat Baru
67 Tempat Tinggal Baru
68 Menikmati Rindu
69 Melupakan Rindu
70 Tawuran
71 Lintang oh Lintang
72 Cinta dan Kawan-kawan
73 Malam Minggu
74 Lintang dan Lisa
75 Malam Minggu 2
76 Sekretaris Baru
77 Sekretaris Baru 2
78 Papa Hadi dan Tasya
79 Cakra Kembali
80 Cinta Lintang
81 Cinta Lintang 2
82 Lintang Cemburu
83 Aku Nepotisme?
84 Anggap Saja
85 Mencari Informasi
86 Rapat
87 Rasa itu kembali hadir
88 Bertemu Lagi
89 Maafkan Aku!
90 Pertarungan Baru Dimulai
91 2 Keluarga
92 Bayang-bayang Indah
93 Hanya Acting
94 Perang Batin
95 Memilih
96 Cakra yang Malang!
97 Pemikiran Cahsel
98 Mengejar Lintang
99 Cakra Ternyata Lintang
100 Kekuatan Papa Hadi
101 Perjalanan Sang Jodoh
102 Jodoh yang Kembali
103 Antara Mimpi Dan Kenangan
104 Kenangan Cinta. "Cinta sudah Terlambat"
105 Pemecatan
106 Main Petak Umpet
107 Reuni Keluarga
108 Permainan Pertama
109 Panas Sendiri
110 Hari-hari Indah
111 Karyawan Baru
112 Tunangan Vs Istri
113 Merayu
114 Cinta Luar Biasa
115 Rindu Kembali
116 Cinta Hamil?
117 Kepastian
118 Usaha Mama Mery
119 Rasa Tlah Usai.
120 Anggap Aku, Dia!
121 Tragedi Tepi Pantai
122 Bocah
123 Tanggung Jawab
124 Lintang Tasya
125 Gelora Pengantin
126 Masih Bergelora
127 Kangen
128 Nyatakan Perasaan
129 Sepatah Kata
130 Pengumuman!
Episodes

Updated 130 Episodes

1
Pengenalan Pemain
2
Kisah Cinta Pertama
3
SIAPA?
4
DIA PACARKU, DIA TEMANKU
5
Pertemuan
6
Gadis Aneh
7
Wisuda
8
Mall
9
Melamar Kerja
10
Berjumpa Lagi
11
Tes Dari DIRUT
12
ID Card Hilang
13
Devisi Logistik
14
Bertemu DIRUT
15
Di Ruangan DIRUT
16
Di Ruangan DIRUT 2
17
Makan Bersama
18
Menjalani Hukuman
19
Bapak Or Kakak
20
Bersama Ibu
21
Semakin Dekat
22
IBU...........
23
Pemakaman
24
Harus Kuat......KUAT IMAN!!!
25
Merawatnya
26
TENDANGAN HALILINTAR
27
Menikmati Senja
28
Lewat Jendela
29
Gadis Tangguh !
30
Bertemu Tunangan
31
Couple
32
Kepala pusing hati juga pusing
33
RINDU
34
Menjemput
35
Kartu Nama Itu Milikku.
36
Sedekat Apa
37
CINTA AKU MENCINTAIMU
38
Maaf
39
Benarkah dia Sudah Mulai Menerimaku?
40
AKU TAU ITU SALAH
41
Perhitungan yang Matang
42
Rencana Tinggal Rencana
43
Proses Pembebasan
44
Bebas
45
SAKIT
46
Natasya
47
Ketahuan
48
Kepergok
49
Bersama Bima
50
Janji
51
Perempuan Perebut!
52
Konflik Cinta Segitiga
53
Pergi
54
Terpisah Antara Jarak Dan Waktu
55
Tempat Baru
56
Tempat Baru 2
57
Tempat Baru 3
58
Cashel dan Aeera
59
Cashel dan Aeera 2
60
Sadar
61
Sadar 2
62
Panik Sendiri
63
Lintang
64
Dukungan Azzam
65
Nasehat Azzam
66
Cari Tempat Baru
67
Tempat Tinggal Baru
68
Menikmati Rindu
69
Melupakan Rindu
70
Tawuran
71
Lintang oh Lintang
72
Cinta dan Kawan-kawan
73
Malam Minggu
74
Lintang dan Lisa
75
Malam Minggu 2
76
Sekretaris Baru
77
Sekretaris Baru 2
78
Papa Hadi dan Tasya
79
Cakra Kembali
80
Cinta Lintang
81
Cinta Lintang 2
82
Lintang Cemburu
83
Aku Nepotisme?
84
Anggap Saja
85
Mencari Informasi
86
Rapat
87
Rasa itu kembali hadir
88
Bertemu Lagi
89
Maafkan Aku!
90
Pertarungan Baru Dimulai
91
2 Keluarga
92
Bayang-bayang Indah
93
Hanya Acting
94
Perang Batin
95
Memilih
96
Cakra yang Malang!
97
Pemikiran Cahsel
98
Mengejar Lintang
99
Cakra Ternyata Lintang
100
Kekuatan Papa Hadi
101
Perjalanan Sang Jodoh
102
Jodoh yang Kembali
103
Antara Mimpi Dan Kenangan
104
Kenangan Cinta. "Cinta sudah Terlambat"
105
Pemecatan
106
Main Petak Umpet
107
Reuni Keluarga
108
Permainan Pertama
109
Panas Sendiri
110
Hari-hari Indah
111
Karyawan Baru
112
Tunangan Vs Istri
113
Merayu
114
Cinta Luar Biasa
115
Rindu Kembali
116
Cinta Hamil?
117
Kepastian
118
Usaha Mama Mery
119
Rasa Tlah Usai.
120
Anggap Aku, Dia!
121
Tragedi Tepi Pantai
122
Bocah
123
Tanggung Jawab
124
Lintang Tasya
125
Gelora Pengantin
126
Masih Bergelora
127
Kangen
128
Nyatakan Perasaan
129
Sepatah Kata
130
Pengumuman!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!