5. Bermalam bersama

"Ada apa kau memanggilku Uma?" tanya Barra

"Sudah seminggu putriku koma, aku yakin ada sesuatu yang tidak beres dengannya. Tolong dia Barra, karena hanya kamu yang bisa menolongnya," sahut Uma Dewi

Barra gadis itu dan menatapnya intens.

"Dia ada ditempat yang jauh," ucapnya menerawang

"Sudah ku duga, dia pasti mengalami hal yang sama seperti yang dulu dialami oleh ayahnya," jawab Uma Dewi

"Apa Gilang pernah datang ke Singosari juga?"

"Benar, dia datang ke sana untuk mendapatkan pesan dari leluhurnya Ken Arok,"

"Kalau begitu Sora juga sama, dia akan kembali setelah misinya berhasil," jawab Barra

"Sampai kapan Barra, aku tidak mau dia terperangkap terlalu lama di sana, tolong bawa dia kembali Barra, tolong selamatkan putriku," pinta Uma Dewi

"Gilang sudah mempercayakan aku untuk menjaga dan melindunginya, baiklah aku akan menyusulnya dan membawa dia pulang ke sisi mu," ucapnya tersenyum manis.

Aaaaarrrg!!"

Mereka sangat terkejut dan menatap tajam kearahku saat aku bersendawa dengan keras.

"Bagaimana bisa seorang Puteri Raja memiliki tata krama yang buruk seperti itu!" seru Lembu Tal

"Hehehe, sorry kelepasan, peace!!" sahutku sembari menyunggingkan senyum termanis kepada mereka.

"Kau harus bisa menjaga etika mu Gayatri, bagaimana pun juga, kau adalah Puteri seorang Raja dan istri dari Senopati perang yang sangat di segani jadi jagalah sopan santun mu demi nama baik mereka," imbuh Sawitri

"Karena dia sedang mengalami lupa ingatan, sepertinya kita perlu mengundang dayang Pembayun untuk mengajarinya kembali tentang tata krama kerajaan," ucap Sawitri

"Lakukan saja apa yang menurutmu baik dinda," jawab Lembu Tal

"Kenapa tidak kau saja yang mengajariku etika, bukankah itu adalah tugasmu sebagai permaisuri untuk mendidik selir suaminya agar patuh padamu," entah kenapa kata-kata itu lolos begitu saja dari bibirku, membuat Sawitri langsung melotot kearahku.

Tatap matanya seakan menunjukkan kemarahannya padaku.

"Tentu saja kalau itu maumu, aku akan melakukannya dengan senang hati." ucapnya dengan senyum yang di paksakan

"Jangan terlalu dipaksakan kalau kau tidak bisa dinda, lagipula kau harus banyak istirahat agar bayi dalam kandunganmu sehat," ucap Lembu Tal

"Baik Kanda, kalau begitu aku pamit dulu," ucapnya lagi beranjak dari duduknya

"Terima kasih atas kunjungan dan perhatian mu kepada selir ku," ucap Lembu Tal mengantarnya ke depan pintu kamar

"Sama-sama Kanda," jawabnya tersenyum simpul

Aish, kenapa lagi-lagi aku kesal melihat kemesraan mereka, apa sebenarnya yang dialami wanita ini sehingga begitu membenci kedua manusia itu.

"Dasar munafik, kalau kalian memang sangat menjunjung tinggi tata krama, kenapa kau datang mengunjungi orang sakit dengan tangan kosong, setidaknya walaupun kau tidak membawa apapun sebagai buah tangan doakanlah dia agar bisa menghiburnya dan membuatnya cepat sembuh, itulah tata krama saat mengunjungi orang sakit!" seruku kembali' membuat mereka menoleh kearah ku dengan tatapan kesal.

Oh Tuhan, ada apa denganku, kenapa mulut ku tidak bisa aku kontrol dan aku sangat ingin memaki kedua manusia itu,

"Jangan diambil hati Dinda, dia pasti sedang mengalami tekanan setelah kejadian yang hampir merenggut nyawanya itu, pergilah biar aku yang akan menghiburnya," hibur Lembu Tal ketika melihat kesedihan di mata permaisurinya

Dyah Sawitri mengangguk dan pergi meninggalkan kamarku bersama para dayangnya.

"Dayangku masuklah!" seruku membuat Layung Sari tergopoh-gopoh berlari menghampiri ku.

"Inggih Ndoro, ada yang bisa saya bantu?"

"Bereskan mejaku, aku sudah kenyang,"

"Baik," wanita itu langsung membereskan meja makan dan memanggil dayang lainnya membawa semua perkakas makan ku ke luar kamar.

Aku segera menuju ke ranjang ku.

"Beginilah penyakit setelah makan, ngantuk," ucapku sembari menguap.

Namun Lembu Tal langsung menarik lenganku ketika aku menjatuhkan tubuhku keatas kasur.

"Jangan tidur setelah makan, tidak baik untuk kesehatan," ucapnya lirih

"Aku tahu, jadi tidak usah pura-pura peduli padaku," jawabku melepaskan tanganku darinya.

"Apa kau masih marah padaku karena peristiwa itu?" tanyanya penasaran

"Marah, siapa yang marah padamu. Lagipula apa hak ku marah padamu, aku cuma tidak ingin terlalu dekat denganmu. Dan satu lagi aku tidak tahu peristiwa yang kau maksud," jawabku membuatnya terkejut

"Maafkan aku jika aku banyak salah padamu, tapi aku mohon padamu jangan benci permaisuri ku. Jangan membuatnya tertekan atau menyalahkannya lagi karena akan membawa pengaruh buruk bagi bayi kami, kalau kau kesal lampiaskan saja padaku, aku siap menggantikannya jika itu membuat mu lega," ucapnya lirih

P**embohong, dia pura-pura perhatian padaku, tapi matanya tidak mengatakan hal yang sama dengan mulutnya. Tidak ada cinta di mata itu, hanya kebencian yang terpancar di sana, dasar brengsek!

"Ngomong apa sih Bambang, aku gak ngerti. Lagipula kenapa aku harus membuatnya tertekan aku juga tidak mengenalnya, santuy aku hanya singgah sebentar disini, setelah itu aku akan kembali ke rumah ku," jawabku acuh

"Bambang??" tanyanya bingung

"Bambang ya kamu!" seruku sinis

"Tapi namaku Dyah Lembu Tal bukan Bambang,"

"Oh itu, Bambang itu adalah panggilan kesayangan sama seperti Kanda, Kang Mas dan sejenisnya. Aku hanya ingin memanggil mu dengan panggilan yang berbeda agar tidak sama dengan permaisuri," bisik ku membuat ia langsung mengangguk paham

"Terserah kau saja, lakukanlah jika itu membuat mu senang,"

"Okey, kalau begitu besok aku akan pulang," ucapku mengedipkan mata

"Kenapa kau sangat ingin pulang, apa kau sangat ingin berpisah denganku, katakan yang sejujurnya padaku,"

"Tentu saja aku ingin sekali pulang ke rumahku, karena di sini bukan tempat tinggal ku, semuanya yang ada di sini adalah semu, begitupun dirimu makanya aku tidak mau terlalu dekat denganmu, aku tidak mau mengharapkan sesuatu yang bukan milikku."

Lembu Tal menatap tajam kearah ku, sepertinya kata-kata ku membuatnya mengingat sesuatu yang membuatnya terusik.

"Aku mau pulang, aku tidak mau tinggal dengan mu yang selalu ada didepan ku, tapi seolah-olah berada jauh dariku. Kau selalu di sampingku tapi aku tidak bisa menyentuhmu, kamu tidak ubahnya seperti bayangan, semuanya semu, lebih baik kita akhiri semuanya, antarkan aku pulang ke Padjajaran malam ini juga!" ucap Gayatri dengan

Lelaki itu kemudian beranjak dari ranjang ku dan menghela nafas panjang.

"Baiklah kalau itu yang kau inginkan, besok aku akan mengantarmu pulang,"

"Yes, akhirnya aku bisa kembali ke rumah!" seruku, langsung berguling-guling di kasur

"Terima kasih sudah mengijinkan aku pulang, tapi kau tidak usah repot-repot untuk mengantarku pulang karena aku bisa pulang sendiri okey!" ucapku berkedip kearahnya

"Tidak bisa, sebagai lelaki sejati aku harus mengantarmu pulang. Kau datang ke Tumapel bersamaku dan kau akan pulang ke Padjajaran bersamaku juga. Aku tidak mau ayahmu berpikir negatif padaku," jawabnya

"Siapa yang mau pulang ke Padjajaran?, dasar bodoh tentu saja aku mau kembali ke rumahku di Jakarta, jadi aku tidak perlu diantar karena kau hanya akan merepotkan aku," cibirku pelan

"Terserah apa yang kau katakan Dinda, aku akan tetap mengantarmu pulang," ucapnya kemudian membuka bajunya

"Oh, apa yang akan kau lakukan di kamar ku!" seruku langsung membalikkan langsung membalikkan badan

"Bukankah aku sudah bilang, malam ini aku akan menjagamu. Jadi malam ini aku akan tidur bersamamu,"

"Apa!!, tidur disini!" tanyaku dengan melotot kearahnya

"Tentu saja, apa ada yang salah jika aku tidur dengan istriku sendiri?"

Tidur denganku, tidak boleh, aku tidak bisa tidur dengan lelaki yang bukan mahramku, haram hukumnya. Bisa-bisa terjadi hal-hal yang diinginkan, apalagi si Bambang mengira aku istrinya. Tentu saja itu tidak boleh terjadi,

"Tidak ada yang salah, hanya waktunya saja belum tepat, kau tahukan aku masih kurang sehat jadi aku belum bisa melakukan kewajiban ku sebagai istri mu,"

"Tantu saja aku tahu, kau tidak perlu khawatir aku hanya ingin meniagamu saja, apa kau takut aku meminta hak ku?" tanyanya mendekatkan wajahnya kepadaku

"Jangan berpikir terlalu jauh, aku bukan tipe orang yang suka memaksakan kehendak kepada orang lain, jadi tidurlah," ucapnya sembari merebahkan tubuhnya ke atas kasur.

"Syukurlah, kau membuatku ketakutan," ucapku mengelus dada

Ketika memastikannya sudah tertidur pulas, aku kemudian meletakkan sebuah bantal di sisiku sebagai pembatas jarak kami.

"Buat jaga-jaga, takut kamu hilaf," ku tatap wajah tampan yang terbaring di depanku.

Dia sangat tampan dan memiliki tubuh yang bagus, apa karena dia seorang panglima perang makanya tubuhnya atletis dan berotot, benar-benar cowok macho, andai saja kau nyata aku pasti akan dengan senang hati menjadi pacarmu,

"Aish, ngomong apa sih gue, ingat Sora sekarang bukan saatnya untuk ngebucin, aku harus mencari tahu apa yang membuat aku koma selama tiga hari, agar aku bisa kembali pulang. Ketika orang bisa melakukan time travel ke masa lalu pasti orang itu memiliki hubungan erat dengan masa lalu, karena tidak ada api tanpa ada asap. Seperti ayah yang melakukan perjalanan waktu ke Singosari untuk memperbaiki kesalahan yang di buat leluhurnya di masa lalu, apa aku juga harus melakukan hal yang sama?, ah semakin dipikirin semakin membuat ku pusing, lebih baik aku tidur, lagipula kenapa mata ini tidak bisa diajak begadang,"

*Bruuugghh!!!

Aku langsung menjatuhkan tubuhku karena rasa kantuk yang mendera.

*Tok, tok, tok!

"Ndoro Ayu, apa anda sudah bangun!"

Sayup-sayup terdengar suara ketukan pintu, membuat aku perlahan membuka mataku.

"Aaaah!!" aku mengangkat tanganku sembari menguap menikmati nikmat pagi ini.

*Kreek!!

"Ah nikmatnya pagi ini," aku beranjak dari ranjang dan berjalan mendekati pintu kamar

"Kenapa rasanya semriwing, dan tubuhku sangat ringan tanpa beban," aku menghentikan langkahku sejenak dan menuju ke cermin untuk merapikan penampilan ku sebelum membuka pintu.

"Aaaaa, tidaaakkk!!" aku langsung berteriak histeris ketika melihat keadaanku yang acak-acakan dan tanpa sehelai benang pun menempel di tubuhku

Terpopuler

Comments

Ririn Santi

Ririn Santi

tidut ato pingsan say😂

2023-07-25

0

Kamu nanyea?

Kamu nanyea?

bisa bisa terjadi hal yg diinginkan, ini maksudnya situ ngarep yakann

2023-05-07

0

pristiana

pristiana

hahaaaaalucuuuuuu😍😍😍😍👍👍👍

2023-01-28

0

lihat semua
Episodes
1 1. Sang Primadona Online
2 2. Terdampar di Negeri Dongeng
3 3. Mencari Jalan Untuk Kembali
4 4. Bertemu dengan Permaisuri
5 5. Bermalam bersama
6 6. Adipati Sentanu
7 7. Siapa dirimu sebenarnya
8 8. Mencari Tahu
9 9. Kotak Pandora Mulai Terbuka
10 10. Mencari Perhatian
11 11. Ciuman Pertama
12 12. Cemburu
13 13. Sisi Lain Adipati Sentanu
14 14. Bertemu Ayah Gayatri
15 15. Persiapan
16 16. Hati-hati Dinda
17 17. Bersilat lidah
18 18. Hadiah Untuk Istriku
19 19. Sekarang aku tahu Kenapa aku di sini
20 20. Apa yang membuat mu kesal Adipati??
21 21. Jangan menjauhiku
22 22. Jangan Membuatku Khawatir
23 23. Inikah Rasanya???
24 24. Rahasia Bunda Ratu
25 125. Arya Wiraraja
26 26. Galuh Pakuan membuatku mengingat semuanya
27 27. Galuh Pakuan membuat ku mengingat semuanya 2
28 28. Galuh Pakuan membuatku mengingat semuanya 3
29 29. Kesedihanku
30 30. Benih-benih cinta
31 31. Aku tidak mau kehilangan dirimu
32 32. Waspada
33 33. Katakan siapa pelakunya??
34 34. Libatkan aku please?
35 35. Pemberontakan Mahisa Andaru
36 36. Akhir Pemberontakan
37 37. Permainan akan segera di mulai
38 38. Jayakatwang
39 39. Siasat
40 40. Kala cinta Menggoda
41 41. Malam Panjang Gayatri
42 42. Firasat
43 43. Aku Harus Kembali
44 44. Kenapa Harus Dirimu
45 45. Aku Menyayangimu
46 46. Aku akan bersamamu
47 47. Antara Ego dan Cinta
48 48. Pemberontakan Jayakatwang
49 49. Menyelamatkan diri
50 50. Kau adalah Cinta pertamaku
51 51. Aku tidak akan Mati sebelum menyelamatkan Dirimu
52 52. Penantianku
53 53. Akhirnya aku Kembali
54 54. CDSP 2. Mahasiswa Baru
55 55. Kau membangkitkan kenangan lamaku
56 56. Siapa dirimu?
57 57. Apa Kalian Datang Untuk Melindungi Ku
58 58. Hukuman
59 59. Pertandingan Penentuan
60 60. Galang VS Arya
61 61. Gudang Bawah Tanah
62 62. Izinkan aku menjagamu malam ini
63 63. Senja Hariwijaya
64 64. Senja Hariwijaya 2
65 65. Sehari bersama Galang
66 66. Cincin Keramat
67 67. Cincin Keramat 2
68 68. Cincin Keramat 3
69 69. Cincin Keramat 4
70 70. Cincin Keramat End
71 71. Rencana Bagus
72 72. Rencana Bagus 2
73 73. Siapa Dirimu??
74 74. Siapa Dirimu??? 2
75 75. Rahasia Shibil
76 76. Signal dari alam
77 77. Pesta Bencana
78 78. Melawan Garra
79 79. Jebakkan
80 80. Surat Otopsi
81 81. Mencari Penawar Garra
82 82. Mencari Kambing Hitam
83 83. Pembalasan
84 84. Pembalasan 2
85 85. Bersatu
86 86. Teka-teki
87 87. UTS
88 88. UTS 2
89 89. Penangkapan
90 90. Kau pembunuhannya
91 91. Tabir Kejahatan
92 92. Tabir Kejahatan 2
93 93. NONTON
94 94. Target
95 95. Target 2
96 96. Firasat
97 97. Menjadi Detektif
98 98. Mayat Palsu
99 99. Sandiwara
100 100. Pertolongan
101 101. Aku kembali
102 102. Aku kembali 2
103 103. Balas Dendam
104 104. Penyesalan
105 105. Pembalasan
106 106. Aku akan selalu ada di samping mu
Episodes

Updated 106 Episodes

1
1. Sang Primadona Online
2
2. Terdampar di Negeri Dongeng
3
3. Mencari Jalan Untuk Kembali
4
4. Bertemu dengan Permaisuri
5
5. Bermalam bersama
6
6. Adipati Sentanu
7
7. Siapa dirimu sebenarnya
8
8. Mencari Tahu
9
9. Kotak Pandora Mulai Terbuka
10
10. Mencari Perhatian
11
11. Ciuman Pertama
12
12. Cemburu
13
13. Sisi Lain Adipati Sentanu
14
14. Bertemu Ayah Gayatri
15
15. Persiapan
16
16. Hati-hati Dinda
17
17. Bersilat lidah
18
18. Hadiah Untuk Istriku
19
19. Sekarang aku tahu Kenapa aku di sini
20
20. Apa yang membuat mu kesal Adipati??
21
21. Jangan menjauhiku
22
22. Jangan Membuatku Khawatir
23
23. Inikah Rasanya???
24
24. Rahasia Bunda Ratu
25
125. Arya Wiraraja
26
26. Galuh Pakuan membuatku mengingat semuanya
27
27. Galuh Pakuan membuat ku mengingat semuanya 2
28
28. Galuh Pakuan membuatku mengingat semuanya 3
29
29. Kesedihanku
30
30. Benih-benih cinta
31
31. Aku tidak mau kehilangan dirimu
32
32. Waspada
33
33. Katakan siapa pelakunya??
34
34. Libatkan aku please?
35
35. Pemberontakan Mahisa Andaru
36
36. Akhir Pemberontakan
37
37. Permainan akan segera di mulai
38
38. Jayakatwang
39
39. Siasat
40
40. Kala cinta Menggoda
41
41. Malam Panjang Gayatri
42
42. Firasat
43
43. Aku Harus Kembali
44
44. Kenapa Harus Dirimu
45
45. Aku Menyayangimu
46
46. Aku akan bersamamu
47
47. Antara Ego dan Cinta
48
48. Pemberontakan Jayakatwang
49
49. Menyelamatkan diri
50
50. Kau adalah Cinta pertamaku
51
51. Aku tidak akan Mati sebelum menyelamatkan Dirimu
52
52. Penantianku
53
53. Akhirnya aku Kembali
54
54. CDSP 2. Mahasiswa Baru
55
55. Kau membangkitkan kenangan lamaku
56
56. Siapa dirimu?
57
57. Apa Kalian Datang Untuk Melindungi Ku
58
58. Hukuman
59
59. Pertandingan Penentuan
60
60. Galang VS Arya
61
61. Gudang Bawah Tanah
62
62. Izinkan aku menjagamu malam ini
63
63. Senja Hariwijaya
64
64. Senja Hariwijaya 2
65
65. Sehari bersama Galang
66
66. Cincin Keramat
67
67. Cincin Keramat 2
68
68. Cincin Keramat 3
69
69. Cincin Keramat 4
70
70. Cincin Keramat End
71
71. Rencana Bagus
72
72. Rencana Bagus 2
73
73. Siapa Dirimu??
74
74. Siapa Dirimu??? 2
75
75. Rahasia Shibil
76
76. Signal dari alam
77
77. Pesta Bencana
78
78. Melawan Garra
79
79. Jebakkan
80
80. Surat Otopsi
81
81. Mencari Penawar Garra
82
82. Mencari Kambing Hitam
83
83. Pembalasan
84
84. Pembalasan 2
85
85. Bersatu
86
86. Teka-teki
87
87. UTS
88
88. UTS 2
89
89. Penangkapan
90
90. Kau pembunuhannya
91
91. Tabir Kejahatan
92
92. Tabir Kejahatan 2
93
93. NONTON
94
94. Target
95
95. Target 2
96
96. Firasat
97
97. Menjadi Detektif
98
98. Mayat Palsu
99
99. Sandiwara
100
100. Pertolongan
101
101. Aku kembali
102
102. Aku kembali 2
103
103. Balas Dendam
104
104. Penyesalan
105
105. Pembalasan
106
106. Aku akan selalu ada di samping mu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!