5.Rasa apa ini??

...🍀Happy Reading🍀...

Sesampainya mereka dilantai paling atas mereka tetap tak berhenti bercanda,ada aja yang dibicarakan,bahkan banyolan-banyolan Vian pun tak henti-hentinya membuat Bening tertawa lepas,seakan mereka lupa saat keduanya tersakiti.

"Sampai...!nmr berapa kamarmu?" tanya Vian.

"Tuuuhhh..!" Bening menunjukkan pintu persis didepan mukannya menggunakan dagu.

"Haaahh..Ternyata kita bersebelahan!!" ucap Vian.

"Oh yaa..Bisa gitu banget nasib orang patah hati yaa!!hahahha...!!" ucap Bening sambil nyengir.

"Lebay lu mah..!! dikit-dikit disangkutin ama patah hati!!" ucap Vian.

"Emang itu nasib kita sekarang kawan!!ngeness abis!!hahaha...!!" ucap Bening yang menertawakan nasibnya sendiri.

Mereka kembali tertawa,sepertinya mode mereka hari ini sedang membaik,sebenarnya ada satu kamar vvip yang memang tidak pernah disewakan,ya..Itu kamarnya Vian,karna memang sebenarnya kamar itu memang kusus dibuat untuk pribadi kalau sedang merasa penat dikota bersama dengan pujaan hatinya nanti..Tetapi harapan tidak sesuai kenyataan..Yaa..Manusia hanya bisa berencana,selebihnya Alloh swt lah yang menentukan nasib hamba-hambanya..

"Okey sampai jumpa nanti malam yaa!!" ucap Vian.

"Oke bye..!!" jawab Bening melambaikan tangannya.

Ceklekkk..

Vian mulai merebahkan tubuhnya dikasur kingsize miliknya,dia menerawang jauh kepada kekasihnya yang begitu kejam meninggalkannya menikah dengan sepupunya yang dia kira lebih kaya dari dirinya.

Kekasih Vian memang matre,dia sudah tau semasa dikampusnya,tapi Vian tak ambil peduli toh dia bisa memenuhi semua permintaan kekasihnya,bahkan saat ulang tahun pacarnya meminta mobil kepadanya.

Dengan senang hati Vian membelikan mobil mewah limited edition sebagai kadonya,tak disangka dia tetap berpaling dengan sepupunya.

Sepupunya yang bernama Aditya memanglah direktur utama diperusahaan besar diluar negri,tetapi kekasihnya tidaklah tau bahwa sebenarnya perusahaan itu adalah saah satu anak cabang dari perusahaan ayah Vian.

"Herrmmmm...!!" Vian mendengus kesal.

"Kepalaku terasa pusing kalau mengingat perempuan itu!! aku begitu menyanyanginya,bahkan rela melakukan apapun untuknya,apa yang dia inginkan selalu aku turuti,selalu aku penuhi,ternyata ini balasannya!!aaaahhhhhh.....siallll!!!" umpat Vian kesal.

Tak terasa menetes air mata Vian,mengenang memori kenangan bersama kekasihnya selama bertahun tahun lamanya.

"Ya Tuhan,,aku lelahh,aku juga ingin dicintai sepenuh hati oleh seorang perempuan..!!" ucapnya lirih.

Akhirnya matanya terpejam merasakan sakit yang begitu dalam dihatinya..

Dikamar Bening..

"Haahh..Sudah wangi,sudah cantikkk...Hihi...!!" ucap Bening,sambil tersenyum senyum didepan kaca besar kamarnya.

"Tapi kenapa kamu lebih memilih Dewiii...Arrrhhhh..Alan sialannn!" umpat Bening.

"Huuuffftttt...Mulai sekarang gue harus belajar melupakannya..Walaupun beraattt..!!" ucap Bening menunduk lesu.

"Aaahhh...Jam berapa ini,gue ngak bisa sedih mulu,ntar muka gue cepet berkerut dan keriput..!!Aahhh...jadi inget pria gesrek itu..Kemanalah dia..Inikan sudah malam??" ucap Bening melihat jam didinding hotel.

"Lupa pula ngak minta ho hpnya..Aaahhh..Kenapa jga gue harus minta duluan,harusnya kan cowok yang minta dulu..Haaahhh...!!"

Bening menghela nafas panjang.

"Atau jangan-jangan dia ketiduran lagi,,dasar kebo,jam berapa ini?" ucap Bening kesal.

"Aaahhh bodolah...Gue datengin aja kamarnya,disebelah ini jga yaa kan..!!" ucap Bening lirih.

Bening keluar menggunakan jeans biru laut setinggi pinggang dan baju putih berkerut dibahu dengan lengan balon,dia nampak cantik dengan rambut panjangnya yang digerai begitu saja.

Tok..Tok..Tok..1×

Tok..Tok..Tok..2×

"Dasar pria gesrek kebo!" teriak Bening.

"Vian...Vian...Alvian putra Herlambang!"

"Aahhh kenapa hafal pula gue namanya..Hermmm...!" dengus Bening.

Ceklekkkk..

"Eluuuu..!!"

Terbelalak mata Vian melihat betapa cantiknya Bening walau hanya dengan make up tipis dan lip gloss berwarna merah plum.

"Dasar kebo,,Bening melotot!! jam berapa ini,katanya mau traktir gue makan!!" ucap Bening kesal.

"Aaahhh yaa...!aku ketiduran!!" ucap Vian tersadar dengan kekagumanya melihat sosok wanita cantik didepannya.

"Tunggu bentar..Masuklah dulu,tunggu disofa itu,gue mandi ngak akan lama deh,tadi ketiduran..Hehe..!!" terbitlah senyum manis Vian.

"Aaahhh yaa..!"

Bening hampir tersihir dengan senyuman Vian yang dia rasa mematikan itu.

"Kalau haus ambil aja minum dikulkas itu..gue tinggal mandi dulu!!" ujar Vian masuk kekamar mandi.

"Okey...!!" ucap Bening berjalan melihat lihat kamar cowok gesrek yang senyumanya sering membius itu.

"Kamar gue juga vvip,tapi kenapa ini kesanya lebih mewah dan lebih besar yaa..Bahkan lengkap dengan fasilitas dapur dan ada ruangan olahraga jga,apa ini sewanya lebih mahal yaa..Kenapa recepsionistnya ngak bilang..Padahal gue pesan yang paling bagus..Hermmm mungkin sudah duluan disewa Vian kali yaa!!" umpat Bening.

Saking asyiknya bening melihat lihat isi ruangan olahraga,Vian yang berada pas dibelakangnya pun tidak tau dan.....

"Aaaaaaaaahhhhh!" teriak Bening terkejut.

Greeeeeepppp...

Vian segera menangkap bening yang hampir jatuh karena terkejut melihat Vian ada dibelakangnya.

Mata mereka saling memandang,Bening begitu terpukau melihat wajah Vian yang masih basah sehabis mandi yang tinggal beberapa cm dari mukanya.

1 detik..2 detik..3 detik...

"Aaahhhhh...Maaf maaf..loe bikin gue kaget aja..Kirain hantuu!!" ucap Bening

Segera berdiri menutupi rasa groginya.

"Kenapa jantung gue berdebar gini ya" ucapnya dalam hati.

"Aaaahh yaa...Mana ada hantu setampan gue,,he..he..!!"

Vian pun merasakan degub jantungnya seperti lari maraton.

"Apa ini..Apa karna gue ngak makan dari siang..Kenapa jadi deg deg kan gini..Huuuftt.."

Vian memalingan wajahnya sambil memegang dadanya.

"Loe udah siap belum?" tanya Bening.

"Udah,tinggal pake sepatu aja..!!" ucap Vian.

"Dihh..dandannya lama,udah melebihi cewek aja deh!!udah pakai lipstiknya belom?haha...!" ledek Bening.

"Diiihhhhh...iri? bilang bosss!! hahahah!!" ucap Vian asal.

"Dasar cowok gesrek berhati melow!udah kek ayam crispy ajah!" ucap Bening meledek.

"Haaahh..apa tadi?ayam crispy,enak ajah!!" jawab Vian tidak terima.

"Kan keras diluar lembut didalam!!" ucap Bening.

"Haaaahh gila....maksud loe apaan?" teriak Vian berpikir yang tidak-tidak.

"Diiihhh...apa yang loe pikirin? dasar udah gesrek tambah halu pula itu!!hissss...!! umpat Bening.

"Berisiklah...ayokk!aku udah siap ini..!!" ajak Vian.

Vian menggunakan celana jeans warna navy dan kaos putih dan kemeja dengan warna navy yang tidak dikancingkan,,benar benar tampan kayak oppa oppa Korea.

"Yukkk..Buruuan,udah laper nihhh!!" ujar Bening.

"Iyaa bawelll..!!" ucap Vian.

"Enak aja,siapa yang bawelll?"

"Itu tetangga sebelah!" ucap Vian asal.

"Hahahahhaha.."

Mereka kembali tertawa sambil berjalan berdampingan keluar menuju restoran dilantai bawah.

Mereka terlihat akrab sekali, walaupun baru saling mengenal, kalau orang melihat pasti menyangka mereka adalah sepasang kekasih.

.

.

.

.

.

Haiii...jangan lupa klik Like,Vote dan komen kalian ya gaess 😘

Sentuhan jempol kalian begitu berarti buat author,terimakasih🥰

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***