Meanwhile... you now on univers

SEMENTARA ITU DI DIMENSI LAIN ...

Roland pergi masuk ke pedalaman hutan sambil membawa burung hantu di tangannya.

Roland tidak tahu, sejauh mana dia telah pergi. Yang Roland tahu adalah dia terus berlari dan tidak melihat ke belakang sama sekali.

Setelah cukup jauh dari tempat itu, Roland menghentikan langkahnya dan duduk sambil mengamati burung tersebut.

Burung hantu sekarang sedang menutup matanya, jika bukan perutnya yang terus mengembang lalu menipis, Roland mungkin menduga bahwa burung itu sudah mati.

Roland agak ragu untuk mengontrak dengan burung yang hampir mati di depannya ini.

Tapi mempertimbangkan bahwa selama ini dia yang membawanya sampai ke sini, Roland dengan tegas memilih langsung mengontraknya.

Kalaupun dia mati, dia bisa mengontrak yang lain lagi.

Roland memang ANJAy!

burung yang hampir mati "..."

___

Roland memanggil buku kitab dan memegangnya di atas kepala burung.

Roland mulai mencoba mengeluarkan gas yang ada di perutnya, langsung ke buku.

Saat gas bertemu dengan buku kitab, Buku langsung mengeluarkan cahaya bewarna hitam pekat dan menghisap mana Roland dengan ganas.

Roland merasakan bahwa energi yang ada di perutnya keluar secara ganas melewati tangannya, menuju buku.

Roland terkejut dan secara tidak sengaja, Roland melepaskan buku yang ada di tangannya.

Buku kitab sekarang di selimuti cahaya hitam dan terbang di atas kepala burung.

Ketika Roland melihat ke buku kitab, buku tersebut langsung terbuka, halaman bergulir langsung ke halaman 1.

Buku itu langsung berbalik dan halaman menghadap langsung ke tubuh sang burung.

Halaman kertas yang menghadap tubuh burung berubah menjadi hitam dan mengeluarkan tentakel dari dalam halaman.

Roland terkejut dan melihat dengan hati-hati tentakel yang keluar dari halaman buku.

Tentakel itu bewarna hitam gelap dengan pola rune tidak di ketahui terus menggeliat di sekitarnya.

Tentakel itu langsung membelit tubuh burung dan langsung menyeretnya dengan cepat ke dalam halaman buku.

Tiba-tiba, gas yang ada di perut Roland keluar dengan sangat cepat, seperti darahnya di hisap menggunakan penyedot debu.

Roland mencoba melawan tapi semua itu sia-sia. Ketika Roland berpikir bahwa dia akan mati sekali lagi, buku itu berhenti.

Cahaya hitam di sekitar buku langsung menghilang dan buku itu tertutup rapat dan jatuh ke tanah.

Roland juga jatuh ke tanah, akibat kelelahan yang parah. rasanya seperti, di paksa emak memeras seprei 100 kali tanpa henti. sungguh sangat menakjubkan dia tidak pingsan.

Roland terengah-engah dan tetap dalam posisi itu selama hampir 3 jam.

Setelah merasakan staminanya hampir pulih, Roland bangkit dengan lemah dari tanah dan memungut buku yang jatuh tadi.

"DASAR BUKU SETAN!!! Kau ingin aku mati apa!?"

Roland sekarang sangat marah, aku pikir bahwa akan mati sekali lagi.

Masih tidak di ketahui apakah Roland kalau mati di dunia nyata akan kembali hidup lagi. Roland tidak berani untuk mencoba menantangnya sama sekali.

Roland mulai secara gila-gilaan menghina buku kitab. mulai dari lempar kiri, lempar kanan, banting bawah, injak bawah dan masih banyak lagi.

Jangan terlalu khawatir dengan buku ini akan rusak. Roland sudah mengetes memotong buku ini menggunakan gunting, dan hasilnya adalah gunting itu patah.

Masih tidak di ketahui material apa yang membuat buku ini. yang jelas sekarang adalah..... LAMPIASKAN EMOSI KU DULU SAAT INI!!!

Buku yang di salahgunakan: O? ▽?)O

___

Setelah puas dengan melempar buku ke sana-sini, Roland mulai mengecek buku kitab yang ada di tangannya.

Roland membuka buku tersebut dan melihat yang ada di halaman pertamanya adalah gambar burung hantu bewarna abu-abu dengan garis hitam di perutnya. dengan latar belakang hitam.

Burung ini sama persis seperti burung yang di kontrak tadi. tapi, Roland tidak berniat untuk memanggil burung ini sekarang.

Berdasarkan pengalaman pahitnya, memanggil burung ini pasti menggunakan energi. dan gas yang ada di dalam tubuh Roland sekarang sudah sangat habis.

Tidak di ketahui apa yang terjadi jika memanggil burung dalam kitab ini dengan tidak ada energi sama sekali.

Kemungkinan besar aku akan mengikuti jejak almarhum Roland yang asli.

Setidaknya aku harus pulang dan menunggu sampai energi ku pulih.

Roland menyimpan buku kembali ke lengan kanannya dan berjalan keluar dari hutan.

Roland melihat sekeliling dan melihat begitu banyak pohon tinggi yang ada di sekitarnya. dan..... tunggu sebentar...... di mana ini?

Sekarang, warna matahari di langit sudah bewarna oren yang menandakan hari sudah sore. Roland melihat sekeliling dan hanya melihat pohon di pandangannya.

"..." Sepertinya....aku tersesat... Σ (? Д? ||i>)

Karma, selalu punya cara untuk menyeimbangkan segalanya di alam semesta.

Primadona angela ~

___

Berkat kearifan dan kelihaian leluhur nenek moyangnya, Roland berhasil keluar dari hutan dengan cara memanjat pohon dan melihat ke sekelilingnya.

Saat keluar dari hutan, hari sudah malam. Roland mengambil sepedanya di semak-semak dan mengayunkan sepedanya untuk pulang ke rumah.

Sesampainya di rumah, tubuh Roland sudah sangat lelah dan sakit-sakitan. Roland mulai mandi dan mengganti pakaiannya.

Sekarang, energi yang ada di dalam perut Roland sudah agak pulih sebesar 1/5 dari total energi yang dia dapat dari hasil berburu.

Setelah mendapatkan energi, apakah tubuh akan meregenerasi kannya sendiri?

Roland bingun dengan apa yang dia amati sekarang. yang tidak di ketahui Roland adalah buku ini secara diam-diam mulai merubah tubuhnya agar dapat menyerap energi secara perlahan-lahan.

Yang jelas perubahan ini baik untuk dirinya sendiri.

omong-omong, buku ini belum di beri nama sepertinya?

Halaman di buku ini sudah secara perlahan di hitung Roland dan mencapai total 30 halaman dengan ketebalan per halaman 15 Xxx.

melihat buku ini seperti buku kitab, yang berwarna hitam dan sekaligus di tambah dengan efek sialan tadi. aku memberi nama buku ini sekarang adalah buku kitab Setan!!!

Yap...nama yang bagus!! aku memang ahli kalau memberikan nama! [ ^_^ ].

Buku yang disalahgunakan lagi: "..."

Roland mulai merangkul pengalaman yang terjadi di dalam hutan. lalu mengingat gas yang di hisab buku saat melakukan kontrak.

Kemungkinan besar, gas tersebut di gunakan untuk memperbaiki luka yang ada di tubuh sang burung. melihat dalam gambar buku bahwa burung itu tidak terluka sama sekali, itu adalah kemungkinan yang paling, memungkinkan.

Roland mulai memanggil buku kitab dan membuka bukunya. di halaman pertama, Roland melihat gambar burung hantu dan memutuskan untuk mencoba memanggilnya.

Roland mulai menyalurkan energi gas yang ada di perutnya ke dalam gambar burung hantu. dan seketika gambar itu mengeluarkan cahaya hitam yang redup.

Melihat dengan hati-hati, gambar itu seperti ingin keluar. setelah beberapa saat, keluar cahaya bewarna hitam dari buku dan jatuh tepat di depannya.

Cahaya hitam itu mulai berubah menjadi bentuk burung hantu. dan ketika cahaya menghilang, burung hantu muncul di tempat cahaya tadi turun.

Roland senang melihat peristiwa ini. melihat burung hantu baik-baik saja, Roland merasakan perasaan lega.

Burung hantu itu diam di tempat beberapa saat dan....langsung muntah.

Uekkkk.....

Banyak cairan dan serangga keluar dari mulut si burung hantu.

Roland yang melihat adegan ini: "W (? Д?) W"

Karpet ku!!!!

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***