Hai alam

Kelinci yang terluka pun bisa berubah menjadi singa.

Dian Nafi ~

Meskipun Roland mempunyai senjata yang bisa mengalahkan mereka dengan sekali pukul, Roland tidak pernah meremehkan mereka sama sekali.

Berdasarkan pengalamannya, Para hamster juga memiliki keunggulan yaitu memiliki gigi yang sangat tajam.

Bahkan jika orang dewasa mengayunkan golok sekuat tenaga, tangan tidak akan putus dengan sangat cepat dan rapi.

Sekarang bisa di bayangkan betapa tajamnya gigi hamster.

Dan jangan lupa bahwa hamster memiliki angka kelahiran yang sangat cepat. seekor hamster bisa melahirkan 24 bayi sekaligus. walaupun nanti mereka kena seleksi alam atau bencana kelaparan, kelahiran ini pantas untuk di takuti.

Sepanjang jalan dekat rumahnya, Roland mengambil bebatuan yang ada di tanah dan menyimpannya di kantong celana.

Setelah itu, Roland memanjat pohon yang tinggi dekat halaman belakang dan langsung melihat apa yang ada di sana.

Di halaman belakang, terdapat 3 lubang besar seukuran anjing. kemungkinan besar itu adalah sarang mereka.

Setelah mengamati dengan cermat, Roland langsung melemparkan batu ke dekat lubang.

Batu itu terbang dan mengenai lempengan batu yang agak besar dekat lubang hamster.

*CLEK!!!

Bunyi tabrakan terbilang sangat keras dalam keadaan malam yang sunyi sekarang.

Di dalam lubang, terdapat beberapa bunyi gerakan dan dua hamster seukuran anjing biasa keluar dari lubang.

Kedua hamster itu melihat sekeliling sebentar dan lalu mengendus tanah Seperti anjing. setelah itu mereka langsung pergi ke arah batu yang bertabrakan tadi.

Yang ingin lakukan Roland saat ini adalah menggunakan suara untuk memisahkan mereka.

YA! benar sekali, suara!

Hamster memiliki pendengaran yang tajam akibat seleksi alam yang tiada ampun. mungkin karena ini juga trio kemarin bisa menemukan Roland disana.

Tapi hal ini juga bisa di manfaatkan untuk mengelabuhi mereka.

Roland saat ini melemparkan batu di sekitar halaman belakang untuk memisahkan mereka.

Dengan kecerdikan dan kepandaian Roland, akhirnya kedua hamster itu berpisah.

Mata Roland bersinar dan mengarahkan salah satu hamster menjauh dari halaman belakang dan mendekati pohon yang dia panjat.

Saat hamster itu ada di bawah pohon, Roland menggenggam kayu yang ada di tangannya dan langsung melompat dari sana.

Sebelum hamster itu sempat berteriak, Roland langsung memukul bagian atas kepalanya dengan kayu.

*CLIK!!

Terdengar bunyi tengkorak pecah dari dalam tubuh hamster. mata hamster itu langsung bewarna putih dan tergeletak tak bernyawa di atas tanah.

Mayat hamster itu langsung berubah menjadi abu dan hanya meninggalkan kelereng bewarna kuning di tempat mayat hamster tadi.

Roland langsung mengambilnya dan memanjat pohon lagi dengan cepat. jangan lupakan untuk menyamarkan diri di sekeliling daun rimbun.

Hamster yang dipisahkan tadi juga langsung datang ke bawah pohon dan melihat sekeliling.

Roland langsung melompat dan memukul bagian kepala hamster dengan keras.

DOUBLE KILL!!!

Setelah tubuh hamster berubah menjadi abu dan memungut kelereng kuning. Roland langsung memanjat pohon dengan cepat lagi.

Gerakan tadi juga sekalian di perhatikan beberapa hamster di dalam lubang.

Ada sekitar 7 hamster, langsung keluar dari lubang dan melihat sekelilingnya, mencari penyebab suara barusan.

Roland tidak berani bergerak sama sekali ketika dia melihat banyaknya hamster yang ada di tanah. Setelah hamster itu berkeliling beberapa putaran di sekitar halaman, hamster itu kembali ke lubangnya lagi.

Roland menghembuskan nafas lega dan langsung mengamati 2 kelereng yang ada di tangannya.

kelereng itu bewarna kuning cerah dan agak dingin jika di pegang pakai tangan.

Buku yang di bawa Roland juga tidak bergerak seperti pertama kalinya. Roland mencoba untuk mendekati kereng dengan buku kitab tua.

Kelereng itu langsung meleleh setelah menyentuh buku kitab tua, seperti es yang di goreng diatas api.

Buku kitab tua langsung mengeluarkan cahaya yang redup, hampir tidak terlihat oleh mata telanjang. setelah itu Roland merasakan energi masuk dari lengan kanannya menuju tubuhnya.

Roland merasakan dengan hati-hati dan energi itu langsung menuju bagian perut bawah, dan menjadi gas bewarna putih yang langsung mendiami tempat itu. jika tidak dilihat secara cermat, mungkin Roland tidak akan memperhatikan gas yang ada di dalam perutnya.

(Tapi... yang menjadi masalahnya sekarang adalah... Sejak kapan! perutku berlubang!!?)

Roland melihat dengan seksama dan memang ada ruang kosong yang ada di bawah perutnya. bahkan ada gas yang lewat mengambang beberapa kali.

(Apakah semua manusia, di dunia ini mempunyai lubang!? Bagaimana kalian hidup sampai sekarang?! ini tidak masuk logika!)

(Bagaimana dengan kentut? apakah gas ini juga akan keluar!?)

Terlalu banyak pikiran acak yang ada di pikiran Roland saat ini. tapi...yang jelas ini adalah energi yang di butuhkan oleh buku tua.

Roland mulai mengulangi tindakannya beberapa kali lagi. jika lelah, Roland bisa bersandar di atas dahan pohon dan menunggu staminanya pulih.

Setelah mengambil 10 kereng yang bewarna kuning. gas yang ada di perut Roland sekarang sudah terlihat dengan jelas, seperti uap air yang baru di rebus.

Buku yang ada di tangan Roland juga berubah menjadi aliran cahaya hitam dan langsung masuk ke tangan kanan Roland.

Sekarang tangan kanan Roland mempunyai tato grafiti yang berbentuk buku bertinta hitam dan mempunyai pola yang sangat rumit di sekitarnya.

Roland juga melihat pola ini dengan cermat, dan semakin lama dia menatapnya, semakin pusing kepala yang di deritanya.

Roland mencoba memanggil buku kitab tua, dan buku itu langsung terwujud ke tangan kanannya, dan itu mengonsumsi sedikit gas yang ada di perut.

Roland sekarang sangat senang dengan fungsi yang satu ini. dia tidak takut lagi jika buku ini menghilang dari pandangannya.

Roland mulai memburu secara gila seperti tadi.

___

Roland sekarang sudah membunuh sekitar 23 hamster dengan cara seperti ini.

Mungkin para hamster juga memperhatikan kelainan yang ada di sarangnya. sebab para hamster yang keluar dari sarang tidak pernah kembali lagi.

Ada salah satu hamster yang sebesar anjing Mastiff bewarna hitam keluar dari lubang dan mengeluarkan bunyi yang sangat keras.

*CITTTT!!!

Suara itu sangat nyaring di dalam malamnya hutan sekarang.

Banyak hamster yang keluar dari lubang, kalau di perkirakan sebanyak 400 ekor mungkin.... atau lebih?

Roland yang di atas pohon: "...."

Roland sekarang sangat ketakutan hingga dia bisa berdoa kepada dewa apapun sekarang.

Begitu banyak hamster yang mencarinya di bawah tanah. bahkan Roland tidak berani bernafas dengan keras takut di dengar oleh para hamster.

Hamster yang bewarna hitam juga mencari di sekeliling dan mengendus tanah seperti anjing. akhirnya, dia mencium bau kawanannya yang menghilang terakhir kalinya di bawah pohon tempat Roland saat ini berada.

Sang hamster mengendus sesaat dan langsung melihat ke atas pohon.

Roland yang ketakutan: "...."

Hamster yang kegirangan: "...."

*CITTT!!!!!

Hamster itu langsung mengeluarkan bunyi yang melengking memekakkan telinga.

Setelah itu, banyak hamster langsung menghampiri tempat itu dan melihat Roland yang sekarang ini di atas pohon.

Roland ketakutan melihat gerombolan hamster yang ada di bawahnya. otaknya berpikir dengan keras bagaimana cara melarikan diri dari situasi saat ini.

Roland harus pergi dari tempat ini, bahkan jika hamster itu tidak bisa memanjat pohon, mereka bisa menumpuk badan mereka menjadi tangga dan langsung menggigit Roland menjadi beberapa kepingan.

Saat Roland masih berpikir untuk melarikan diri. hamster yang ada di bawahnya langsung menggerogoti batang kayu pohon yang di panjatnya.

"Oi! sejak kapan kalian jadi hewan pengerat?!! Apakah ini seleksi alam?! aku benci ALAM!!!"

Seseorang yang bernama alam "..."

Seperti yang bisa kalian bayangkan. pohon yang di duduki Roland saat ini jatuh. dan Roland terjatuh tepat di atas gerombolan hamster.

Hamster itu secara ganas menggigit Roland di mana-mana, sampai tubuh Roland sangat terkoyak.

Penghelihatan Roland langsung gelap dan... yeahhh... dia mati sekali lagi.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***