Haruskah Aku Memaafkanmu?

Di sebuah gubuk, di tengah hutan.

Hujan deras mengguyuri Kota Las Vegas, Amerika Serikat. Kedua pria berjalan masuk ke dalam gubuk dengan gaya khasnya—arogant.

Mereka berjalan mendekati sebuah pria yang tengah duduk di sebuah kursi, dengan kaki—tangan terikat oleh rantai besi berkarat tebal. Bibirnya tampak dibungkam oleh lem, dan wajahnya yang telah babak belur.

"Aku ke sini bukan untuk membebaskanmu, sekarang katakan kepadaku, siapa yang menyuruhmu untuk merampok gudang persenjataan milikku?" Dave berbicara kepada pria itu, ia membuka paksa lem yang menutupi bibir pria itu dengan kasar. "Aku tidak suka menunggu, jadi jawablah dengan baik, sebelum kau kehilangan nyawamu!"

Pria itu menatap Dave dengan tatapan ciut. Haruskah ia memberitahukan kepada Dave atas siapa dibalik dirinya? Ia takut jika Bosnya akan melenyapkannya ketika ia membocorkan rahasia perampokan ini.

"Kau takut untuk mengatakannya?" tanya Dave kembali.

Jika pria yang ada di hadapannya ini jujur, dan terbuka kepadanya. Ia akan menjadikan pria itu sebagai anggota Red Ocean.

"Haruskah aku jujur?" tanyanya dengan nada grogi, tentu saja ia takut. Ia tahu siapa Dave Matthew Cristian, pria yang dikenal dengan kesadisannya bak singa lapar.

"Aku akan menjadikanmu sebagai Anak buahku, jika kau jujur. Aku akan memberikan perlindungan untukmu, dan kau harus bekerja untukku, bagaimana? Apakah kau setuju dengan tawaranku?" Dave menawarkan sebuah perjanjian kepada pria itu tanpa berpikir panjang.

Pria itu terdiam sesaat, otaknya kembali berpikir keras, akankah ia harus menerima tawaran dari Dave? Rasanya tawaran itu sangat menguntungkan baginya, ia merasa terlindungi dan aman, ketika memberitahukan kebenaran. Jika ia tidak menerima tawaran itu, mungkin ia akan merenggang nyawa malam ini. Lantas, bagaimana dengan nasib anak dan istrinya nanti?

"Aku tidak suka menunggu, jika kau tidak mau, bukanlah sebuah perkara besar yang harus kupermasalahkan. Dan, jika kau tidak memberitahu siapa orang dibalikmu, peluru ini akan segera melesat ke kepalamu." ancam Dave.

Dave tampak mengeluarkan pistolnya dan mengarahkan ke kepala pria yang terikat di atas kursi.

Mendengar ancaman Dave membuat bulu kuduk Hito berdiri tegang, bagaimana tidak, ancaman itu sungguh membuat nyalinya ciut, tak berdaya.

"A ... aku menerimanya, Tuan!" seru Hito mengambil keputusan bahwa ia akan mengabdikan diri kepada Dave. Ia yakin, keputusannya sudah benar kali ini.

"Baik, katakan kepadaku, siapa orang dibalikmu?" tanya Dave, ia kembali menyimpan senjata apinya ke dalam saku jasnya.

Hito menjelaskan dengan panjang, ia begitu detail menjelaskan segalanya kepada Dave, membuat Dave naik darah, wajahnya memerah padam, tangannya mengepal, rahangnya mengeras, menahan emosi yang luar biasa.

Penjelasan Hito sangat membuat emosi yang cukup meluapkan di dalam diri, Dave mencoba mengontrol dirinya agar tidak larut dalam emosi. Ia harus mencari cara untuk melenyapkan musuhnya kali ini, tidak boleh gegabah.

Gegabah hanya akan membuatnya menyesal, karena tidak begitu teliti.

Permainan musuhnya sangat hebat, ia akui untuk hal itu.

Sepertinya mereka belum mengenal siapa Dave.

"Kembalilah ke tempatmu, jadilah mata-mata di sana, kabari aku tentang perkembangan mereka, aku percaya padamu, bahwa kau tidak akan mengkhianatiku. Jika kau berani bermain denganku, aku akan memberikan hadiah terindah sepanjang hidup untukmu," ujar Dave dengan serius.

"Baik, Bos. Aku tidak akan mengkhianatimu, aku yakin bahwa kau juga dapat melindungiku dari mereka," ucapnya dengan lirih. Wajahnya mendongak ke atas, menatap Dave.

"Aku akan memberikanmu perlindungan dari mereka, pergilah! Laksanakan tugasmu dengan baik!" perintahnya kepada Hito.

Ikatan rantai besi itu terlepas dari kaki tangan Hito, pria itu menatap Dave dengan haru, berterima kasih kepada Dave.

Dave yang dikenal dengan sadis, masih mempunyai sisi lain bagi Hito. Meskipun begitu, Hito telah mengucapkan sumpah setia kepada Dave hingga akhir hidupnya, ia tidak akan membuat Dave kecewa karena telah mengangkatnya sebagai anak buah pria itu.

Senyuman terukir indah di bibir Hito, akhirnya ia masih bisa menghirup udara segar. Ia melenggang pergi dari gubuk itu, diantar oleh anak buah Dave yang lain kembali ke rumahnya sendiri.

...----------------...

"Sayang, kau akan ke mana?" suara merdu ciri khas Anita.

Wanita itu tampak bergelayut manja kepada Dave, ia masih berada di dalam pelukan Dave. Mereka menghabiskan malam bersama di dalam kamar utama.

Anita menghirup aroma tubuh Dave, sangat tercium begitu harum, menggoda di hidungnya.

"Aku bertanya padamu," lirih Anita di telinga Dave.

"Bukan urusanmu, Anita. Lakukan saja apa yang harus kau lakukan," ketus Dave sedikit kesal, wanita itu terus bersikap seolah ingin tahu segala tentang dirinya.

"Bukankah aku akan menjadi istrimu? Kenapa kau berbicara seperti itu kepadaku, Dave? Aku berhak tahu segalanya tentangmu, ke mana kau pergi, dengan siapa kau pergi!" bentak Anita, ia menatap Dave dengan tatapan marah.

"Entahlah, aku rasa aku tidak akan menikahimu, enyahlah dari hadapanku!" Dave mulai emosi, ia muak sudah dengan Anita, karena perkataan Leo padanya.

"Dave, tidak bisa seperti itu, kau telah berjanji untuk menikahiku, Dave! Kau tidak bisa seenaknya mencampakkanku setelah kau mendapatkan kehangatan dariku!" seru Anita tidak terima bahwa dirinya dicampakkan oleh Dave.

"Kehangatan? Bukankah kita saling menguntungkan? Kau mendapatkan uangku, dan aku sudah sewajarnya untuk mendapatkan kehangatan darimu? Karena itu adalah pekerjaanmu sebagai wanita penghibur!" hina Dave, tapi itu adalah sebuah kenyataan.

Dihempas oleh kenyataan memanglah sakit, meski awalnya Dave berniat untuk menikahi Anita, namun semua bukti yang diberikan oleh Leo sangat membuatnya kembali bepikir jika harus menikahi wanita ular ini.

Dia yang telah merusak rumah tangga Dave dahulu, tanpa sepengetahuan Dave. Tapi, untung saja bahwa Dave tidak sampai menceraikan Anha pada waktu itu.

"Kau tidak bisa membuangku begitu saja, Dave. Aku akan tetap harus bersama denganmu," celetuknya kesal, bagaimanapun ia harus mendapatkan Dave seutuhnya.

"Bermimpilah setinggi mungkin, Anita. Aku tidak akan masuk ke dalam jebakanmu lagi, aku membutuhkanmu sebagai pemuas nafsuku saja, sama halnya seperti Partner Ranjang. Tidak ada sedikitpun rasa cintaku padamu." ujar Dave dengan serius.

Ia bangkit dari ranjang, berjalan menuju Balkon.

Dave mengeluarkan rokoknya, lalu menghidupkan api rokok, ditengah embusan angin berembus, ia menikmati sebatang rokok dengan nikmat. Perlahan-lahan, bibir dan hidungnya mengeluarkan asap, terasa nikmat dan damai, bagi Dave.

"Dave, aku minta jangan mencampakkanku." ujar Anita, yang tiba-tiba langsung memeluk Dave dari belakang.

Dave masih tak bergeming, ia diam menikmati embusan asap rokok.

"Haruskah aku memaafkan kesalahanmu?" kata Dave, kembali mengingat sebuah bukti akurat yang diberikan oleh Leo kemarin malam.

"Memaafkan? Aku tidak ada salah padamu, Dave," lirih Anita pelan, tubuhnya bergemetar hebat.

"Kau tidak mengerti maksudku?" tanya Dave dengan geram, pria itu membalikkan tubuhnya, melepas paksa pelukan Anita.

Wajahnya tampak memerah padam—menahan emosi.

Terpopuler

Comments

Kuro

Kuro

Anita yg menculik dan membuang anaknya dave

2021-08-17

1

Qeena

Qeena

ceritanya keren kk..jangan lupa mampir ya kk.LELAKI MASADEPAN

2021-07-14

0

Rosmawati Intan

Rosmawati Intan

lanjut

2021-07-13

1

lihat semua
Episodes
1 Membayarnya dengan nyawamu
2 Kemalangan Cerin
3 Kesucian Yang Ternoda
4 Ancaman Dave
5 Siapa Wanita Itu?
6 Sisi Lain Dave
7 Kau Akan Menikahinya?
8 Tangisan Rindu Untuk Anha
9 Haruskah Aku Memaafkanmu?
10 Amarah Cerin
11 Haruskah Aku Menikahinya?
12 Jangan Sakiti Anakku
13 Maafkan Aku, Anha
14 800 USD
15 Tentang Dave
16 Imut Seperti Kelinci
17 Tinggal Bersama Cerin
18 Mangga Muda
19 Dave Murka
20 Tidak Ingin Kau Terluka
21 Sebuah Rahasia Besar
22 Maaf
23 Cerin Dan Keputusannya
24 Dosa Masa Lalu
25 Poor Dave
26 Mengakhirinya
27 Kekhawatiran Dave
28 Berita Buruk
29 Kebahagiaan
30 Pagi Yang Indah
31 Mendadak Bulan Madu
32 Time With You
33 Agen Rahasia
34 Bidikan Yang Tepat
35 Karena Aku Adalah Dave
36 Serangan Tiba-Tiba
37 Tuna Sandwich
38 Mengidam
39 Dua Garis Biru
40 Hormon Bumil
41 Hati Nurani?
42 Alie Cristian & Alio Cristian
43 Ke-romantisan Dave
44 Perdebatan Baby Twins
45 Hanya Sampah!
46 Persaingan Sih Kembar
47 Kekhawatiran
48 Alio Terluka
49 Penjelasan Ziko
50 Keluarga Psychopat
51 Sosok Alie
52 Mikayla Jackson
53 Pertikaian
54 Perjanjian
55 Naluri Sang Ibu
56 Naluri Sang Ibu
57 Pernikahan Alie
58 Pindah Ke Rumah Baru
59 Godaan
60 Ciuman Pertama
61 Setuju Atau Tidak
62 Isabella Lyra
63 Rencana Bella
64 Kepergian (Finnal Episode)
65 Novel Baru Terbit
66 Season 2 : Awal Kisah
67 Season 2 : Penderitaan
68 Season 2 : Awal Penderitaan Bella
69 Season 2 : Nasihat Ziko
70 Season 2 : Janji Bella
71 Season 2 : Curahan Hati
72 Season 2 : Penderitaan
73 Season 2 : Alio Cristian
74 Season 2 : Balap Liar
75 Season 2 : Koma
76 Season 2 : DPO (Target Utama)
77 Season 2 : Akhir Kehidupan Bella
78 Cahaya Bersinar (End)
Episodes

Updated 78 Episodes

1
Membayarnya dengan nyawamu
2
Kemalangan Cerin
3
Kesucian Yang Ternoda
4
Ancaman Dave
5
Siapa Wanita Itu?
6
Sisi Lain Dave
7
Kau Akan Menikahinya?
8
Tangisan Rindu Untuk Anha
9
Haruskah Aku Memaafkanmu?
10
Amarah Cerin
11
Haruskah Aku Menikahinya?
12
Jangan Sakiti Anakku
13
Maafkan Aku, Anha
14
800 USD
15
Tentang Dave
16
Imut Seperti Kelinci
17
Tinggal Bersama Cerin
18
Mangga Muda
19
Dave Murka
20
Tidak Ingin Kau Terluka
21
Sebuah Rahasia Besar
22
Maaf
23
Cerin Dan Keputusannya
24
Dosa Masa Lalu
25
Poor Dave
26
Mengakhirinya
27
Kekhawatiran Dave
28
Berita Buruk
29
Kebahagiaan
30
Pagi Yang Indah
31
Mendadak Bulan Madu
32
Time With You
33
Agen Rahasia
34
Bidikan Yang Tepat
35
Karena Aku Adalah Dave
36
Serangan Tiba-Tiba
37
Tuna Sandwich
38
Mengidam
39
Dua Garis Biru
40
Hormon Bumil
41
Hati Nurani?
42
Alie Cristian & Alio Cristian
43
Ke-romantisan Dave
44
Perdebatan Baby Twins
45
Hanya Sampah!
46
Persaingan Sih Kembar
47
Kekhawatiran
48
Alio Terluka
49
Penjelasan Ziko
50
Keluarga Psychopat
51
Sosok Alie
52
Mikayla Jackson
53
Pertikaian
54
Perjanjian
55
Naluri Sang Ibu
56
Naluri Sang Ibu
57
Pernikahan Alie
58
Pindah Ke Rumah Baru
59
Godaan
60
Ciuman Pertama
61
Setuju Atau Tidak
62
Isabella Lyra
63
Rencana Bella
64
Kepergian (Finnal Episode)
65
Novel Baru Terbit
66
Season 2 : Awal Kisah
67
Season 2 : Penderitaan
68
Season 2 : Awal Penderitaan Bella
69
Season 2 : Nasihat Ziko
70
Season 2 : Janji Bella
71
Season 2 : Curahan Hati
72
Season 2 : Penderitaan
73
Season 2 : Alio Cristian
74
Season 2 : Balap Liar
75
Season 2 : Koma
76
Season 2 : DPO (Target Utama)
77
Season 2 : Akhir Kehidupan Bella
78
Cahaya Bersinar (End)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!