Dua penjaga gelap yang berlutut di sana hanya saling melirik. Melihat Qing Mao sedang menulis dengan menggoreskan kuas di atas kertas, mereka penasaran.
Tak berapa lama, gadis itu tersenyum puas dan membiarkan tinta kering. Barulah dia melipatnya dengan rapi, memberikannya pada mereka.
“Berikan itu pada pangeran kesepuluh. Dia tahu apa yang harus dilakukan.”
Walaupun tidak tahu apa yang inginkan oleh nona mereka, tapi keduanya segera pergi untuk menjalankan perintah.
Qing Mao menatap kosong pada file itu lalu menyimpannya kembali dengan baik. Meski ia kecewa dengan Gu Yihao yang pernah mempermalukannya, tapi perasaan tahun itu masih ada. Mungkin ini yang namanya menyukai seseorang yang pernah menolaknya.
Jika racun yang diderita pria itu belum teratasi, ia mungkin harus turun tangan sendiri. Anggap saja dia mengasihani Gu Yihao.
Benar, tidak ada maksud lain selain merasa kasihan padanya. Qing Mao berulang kali mengucapkan hal ini di hatinya.
Saat dua penjaga gelap mengantarkan surat ke istana pangeran kesepuluh, itu sedang sepi.
Gu Huiling masih karakter yang membenci putra mahkota. Dia mungkin memiliki beberapa selir, tapi tidak sekotor putra mahkota. Belum lagi, dia juga berhubungan baik dengan Gu Yihao, saudara kesebelas.
Dia memikirkan banyak kemungkinan yang menimpa Gu Yihao, semua kejanggalan yang aneh serta konspirasi di dalamnya. Dia mungkin tidak berniat untuk membantu Gu Yihao, tapi peluang untuk menemukan konspirasi putra mahkota adalah hal berbeda.
Berjalan mondar-mandir ruang belajar, hari ini merupakan pertunangan antara putra mahkota dengan Nu Qingge. Tapi dia masih bingung untuk berangkat atau tidak.
Lalu dua pria tiba-tiba muncul di dalam ruangan, membuat dia berwaspada dan menarik pedang terdapat tak jauh dekat meja. Menodongkannya pada dua pria yang kemungkinan penjaga gelap seseorang, ia mencurigai putra mahkota.
“Siapa kalian?” tanyanya berhati-hati.
“Kami mengirim sebuah surat untuk Anda. Tuan kami berkata, Anda tahu apa yang harus dilakukan.” Itu adalah penjaga gelap Qing Mao. Ketika pangeran kesepuluh mengambil pedang, keduanya santai.
Melihat surat yang diletakkan di atas meja, mata Gu Huiling menyipit. Siapa yang menjebaknya juga?
Apakah ini konspirasi putra mahkota? Dia sama sekali tidak percaya dan memanggil para penjaga rahasianya. Tapi dua penjaga gelap Qing Mao tetap tenang.
Salah satu dari keduanya berbicara lagi. “Tuan kami juga berkata, hari pertunangan putra mahkota dengan Nu Qingge tidak boleh berjalan lancar, buat malu dan buka aib. Dia juga menjamin keamanan informasi dan gerak-gerik Anda untuk rencana ini. Selama Pangeran mau bekerja sama.”
“Siapa tuan kalian ini? Gu Yihao?” tebaknya.
“Bukan.” Dia mencibir. “Tuan kami jelas tahu segalanya tentang informasi putra mahkota. Bahkan jika mau, tuan kami dapat membantu Anda menjalankan bisni restoran terbesar di ibu kota. Semuanya tergantung kerja sama.”
Ada kejutan besar dalam hati Gu Huiling. Bahkan pihak lain tahu bisnisnya yang belum dibuat. Bagaimana ini bisa terjadi?
Tampaknya memang tidak mungkin pihak putra mahkota ataupun Gu Yihao. Yang jelas, pihak yang membantunya juga membenci putra mahkota.
Para penjaga rahasia yang ada di ruangan segera mengambil pedang dan bersiap untuk membunuh. Tapi Gu Huiling langsung membiarkan mereka kembali.
Untuk melihat apa yang sebenarnya dikirim pihak lain, Gu Huiling mengambil surat dan membaca isinya.
Total ada tiga kertas dalam surat itu, semuanya mengenai informasi putra mahkota yang begitu tersembunyi. Mulai dari tambang emas hingga rahasia gelapnya yang cukup untuk membuat kaisar geram.
Dua penjaga gelap Qing Mao memastikan jika informasi ini akurat. Hanya saja mungkin putra mahkota akan lebih pintar dalam mengatasi masalah ini di masa depan bahkan jika semuanya terpapar.
Karena itu, Qing Mao membantunya dari belakang. Bahkan keselamatan Gu Huiling juga akan menjadi jaminan dari tuan dua penjaga gelap itu.
Karena ada bukti yang sangat penting, secara alami dia memiliki dukungan yang kuat saat ini. Tapi dia ingin tahu apa yang menjadi keinginan pihak lain.
"Apa kemauan tuan kalian? Selama itu masih bisa kulakukan, yakinlah, aku bukan pria pecundang.”
“Periksa kondisi pangeran kesebelas dan lindungi dia sebagai saudara yang baik.”
“Tuanmu ingin mengetahui racun yang ada pada tubuh saudara kesebelas?"
“Ya.”
“Gu Yihao memiliki gejala yang sama seperti terkena racun bunga es. Ini memiliki efek parah pada tubuh yang terluka. Mungkin tuanmu juga tahu bahwa Gu Yihao tidak bisa berjalan akibat cedera yang didapatnya di medan perang. Kemungkinan efek terbesarnya adalah untuk membuat dia mati perlahan dengan kaki membusuk.”
Gu Huiling tidak menyembunyikan hal ini. Mungkin pihak lain bisa menyembuhkan kaki Gu Yihao atau membuat penawar dari racun bunga es.
Racun itu berasal dari wilayah utara negara tetangga. Setahunya, hanya ibu selir putra mahkota yang berasal dari negara itu. Dan dia tahu bahwa racun bunga es pasti dikirim olehnya.
Karena itulah dia sudah menebak dalam waktu ini tentang konspirasi putra mahkota. Setelah bertukar informasi, dua penjaga gelap pun pergi. Gu Huiling juga bersiap untuk menghadiri pertunangan putra mahkota di kediaman keluarga Nu.
Saat dua penjaga gelap kembali untuk melaporkan, Qing Mao sudah membuat beberapa botol obat. Melirik keduanya, dia tahu itu akan berhasil. Dan mereka menceritakan kembali semua yang dikatakan Gu Huiling.
Racun bunga es ini tampaknya cukup kronis. Dia meminta Hyou untuk mencari informasi tentang bunga itu. Dan ternyata ada buku lengkap tentang bunga dan tanaman beracun di zaman kuno ini.
Qing Mao membubarkan keduanya sebelum bisa berdiskusi dengan Hyou. Di ruang belajar, ada beberapa rak buku besar dengan banyak buku-buku khusus. Semua ini tentang pengetahuan zaman kuno yang lengkap.
“Aku tidak menyangka jika buku seperti itu juga ada. Hyou, apa yang tidak kamu tahu?” tanya Qing Mao sedikit mengejek. Tapi dengan cekatan membuka halam buku terkait.
“Entahlah. Kemampuanku adalah mengetahui banyak hal yang terkait dengan dunia ini, sesuai takdir cincin batu giok hijau.”
“....”
Qing Mao mendengus. Laki-laki itu sungguh mencurigakan. Tapi sekarang sangat penting untuk mencari sesuatu tentang racun bunga es.
Selama satu jam, keduanya berada di ruang belajar. Dan Qing Mao sudah menganalisis banyak bunga dan tanaman beracun ini. Secara alami, penawarnya tidaklah sulit.
“Kupikir itu racun yang mengerikan. Ternyata hanya mainan anak-anak!” cibirnya.
“Racun apa yang menurutmu begitu mengerikan?”
“Tentu saja racun hati seseorang. Kamu tahu, jika manusia sudah begitu dibutakan dengan sesuatu, racun akan menyerang hati mereka. Kemudian melahirkan banyak ide gila yang mematikan. Putra mahkota dan Nu Qingge ini sudah diracun dengan hal semacam itu. Dan bagi mereka, kematian itu sangat menakutkan.”
“....”
Bisakah ini dijadikan penjelasan yang masuk akal? Ini bukan yang dia maksud. Bagaimana bisa menyangkut dengan racun hati.
Hyou menghela napas kasar dan tidak menanggapinya lagi. Tapi Qing Mao terkekeh. Ia hanya ingin menggoda laki-laki yang selalu serba tahu itu.
“Tentu saja racun mayat, masih menjadi yang mengerikan di dunia,” katanya serius.
Qing Mao akhirnya membuat penawar dari racun bunga es. Bahkan tak tanggung-tanggung untuk membuat racun serupa dari bunga es yang ada di raung cincin batu giok hijau.
Bunga ini tidak sulit dicari. Hanya saja proses pembuatannya cukup lama. Lagi-lagi dia memanggil dua penjaga gelap untuk menuangkan racun ini ke beberapa selir kaisar. Dengan begitu, ibu selir putra mahkota akan dicurigai. Belum lagi tentang racun bunga es yang diderita Gu Yihao.
Dan dia telah mengatur beberapa orang di pihak Gu Huiling untuk bertindak. Dengan hal ini, jangan harap mereka bisa hidup bahagia.
Bahkan jika putra mahkota bisa mengalahkan Gu Yihao dalam permainan istana, bukan berarti dia tidak akan mengacaukan hidup mereka. Putra mahkota memiliki kekuasaan, tapi biarkan ibu selirnya menanggung dosa.
Saat memikirkan hal ini, Qing Mao tersenyum diam-diam. Dan Hyou tidak dapat menebak hantu apa yang sedang dipikirkan gadis itu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 126 Episodes
Comments
@⒋ⷨ͢⚤L♡Marieaty♡
rencana yang sangat cerdik 😏😏😏
2022-09-23
0
fifid dwi ariani
bahagia selalu
2022-09-13
0
Neng Niehan
mulai suka cerita x
2022-06-26
0