Ch. 05 - Does He Really Hate Me?

Like : Komen : Share : Vote : Rate 5 Bintang

———————————

...• Sieg Pov •...

Aura berwarna gelap, perak, hijau, cahaya dan Biru laut, kah?

Jadi itu adalah aura yang dilihat oleh adik perempuan manis dan imutku itu tadi atau Miyu.

Meski aku merasa aneh tapi aku juga bertanya-tanya apa arti warna aura itu dan mau tak mau merasa penasaran.

Bagaimana aku mengetahui isi pembicaraan mereka?

Mereka tidak terlalu jauh dari pintu kamarku. Tentu saja aku dapat mendengarnya – Walau sebagian itu karena pendengaranku meningkat tanpa alasan yang jelas –

「 Seharusnya mereka melakukan pembicaraan itu di tempat lain. Bodoh sekali. 」

Untuk sesaat, aku tidak dapat berkata - kata sebab mulutku sendiri. Mulutku ini tajam layak silet yg bisa membelah tubuh.

Tentunya aku juga tahu kalau Natasya si salah satu calon Harem MC akan menjadi Maid Pribadiku.

Akan tetapi ... aku merasa sedikit heran, kenapa Natasya menerima permintaan Harold untuk menjadi Maid Pribadiku? padahal aku yakin sekali dia membenciku.

... Mungkin saja Natasya berpikir jika ia punya kesempatan tuk membunuh ku dengan menjadi Maid Pribadiku?

Tidak, jelas bukan itu. Mungkin sebab Natasya tak dapat menolak perintah Harold. Walaupun apa yang baru saja kuucapkan bisa jadi.

Untuk sekarang mari kita turun dari atas kasur.

sangat membosankan berada di atas kasur tanpa melakukan apapun layak nya bayi.

Kalau ada game atau semacamnya mungkin aku akan selalu berada di atas kasur tapi mustahil ada hal semacam itu mengingat tempat ini di abad pertengahan.

Satu hal lagi. Tentang kekuatan Miyu Perempuanku itu.

Aku mengetahuinya karena dia juga salah satu Main Heroine atau juga calon Harem MC di masa depan kelak nanti.

「 Tsk, dua orang di keluarga ku ini akan menjadi calon Haremnya MC. Benar-benar menjengkelkan. 」

Natasya, dan Miyu, mereka berdua akan menjadi harem MC.

Tidak, bukan hanya mereka berdua ... Harem Si Mc itu sangat banyak.

「 Benar-benar menjijikkan memiliki banyak gadis di sisinya. 」

Meski mulutku berkata demikian, tapi aku tidak terlalu membencinya, alur romancenya dalam game itu, diriku cukup menyukainya. Terlebih lagi karakter-karakter gadisnya itu sangat cantik luar biasa.

Diantara keduanya itu, adalah Moyu dan Natasya. Ya, aku mengakui kalau kedua gadis Itu sangat cantik.

Kalau mereka berada di bumi, aku tak akan heran mereka langsung menjadi Idol atu model.

Namun aku tidak terpengaruh oleh penampilan mereka. Dikarenakan kepribadian dan sifat Sieg von Black sudah menyatu denganku.

Padahal aku ingin menghargai kecantikan.

Sudah lupakan, Seperti yg diketahui, kekuatan atau pun special skill Miyu disebut

Sebelum itu, aku akan menjelaskan apa itu special skill.

Special skill adalah sebuah skill yang hanya dimiliki oleh orang-orang tertentu dan bermacam-macam jenis special skill-nya.

Hal yang perlu dicatat. Tak boleh ada dua orang yang memiliki special skill pada saat yg sama didunia ini kecuali dalam kasus tertentu seperti mereka kembar.

Ada special skill yang berguna, ada juga yang tidak. Sebagian besar special skill tidak mengkonsumsi [mana] sementara ada pula yang menggunakan [mana].

Namun kebanyakannya, special skill merupakan kemampuan yang OP dan harus kukatakan hampir semua gadis harem MC memiliki special skill.

adalah salah satunya.

adalah mata yg dapat melihat aura seseorang. Tergantung warna aura target telah menunjukkan kepribadian target tersebut.

Ambil sebagai warna hijau untuk dijadikan contoh, warna hijau pada umumnnya memiliki arti kebaikan.

Namun yang membuat heran adalah mengapa aku juga punya warna aura demikian?

Tentu aku tidak menganggap diri ku jahat, tapi aku juga tak menganggap bahwa aku orang baik.

「 Persetan sama auraku. 」

Miyu akan memasuki ke dalam party MC beberapa tahun ke depan.

(Note : Tentu saja bukan tahun ini. Saat ini Miyu masih gadis berumur lima tahun. Tidak mungkin baginya berpetualang pada umur yang masih belum dewasa)

sangat berguna bagi MC, maka dari itu, MC yang pantang menyerah itu tanpa ragu-ragu meminta Miyu untuk ikut dengannya.

Miyu saat itu pula seketika jatuh cinta pada pandangan pertama tatkala dia melihat aura MC dengan yang unik dan bergabung dengan party-nya.

Dalam game [Become The Legends], diceritakan demikian.

「 Kejadian mainstream yg sungguh menyebalkan, 」ucapku yang kesal serta benci mengingat hal itu.

*Sigh* Lupakan dulu hal itu sejenak, sekarang ada hal yang lebih penting dari itu.

Yang harus kupikirkan saat ini adalah ...

Aku tidak tahu.

Aku sama sekali tak tahu.

Aku pada dasarnya adalah villain yng mana keberadaanku dibutuhkan agar membuat MC menjadi kuat. Dan tidak mungkin aku melakukan hal itu sebab menjadi villain berarti kematian.

Aku sedikit sakit kepala memikirkan nya.

[ Ding! Saat ini satu-satunya yang harus Host lakukan adalah menjadi kuat! ]

Bicara memang mudah, tapi apa kau pikir menjadi kuat itu mudah?

Bahkan MC harus terluka sampai– sampai hampir mati beberapa kali hanya demi menjadi kuat.

Sementara aku? Aku yg merupakan seorang pengurung kamar, otaku yang fisiknya di bawah rata-rata?

[ Ding! Host memiliki sebuah Job dan beberapa special skill ]

Aku terdiam sesaat sebelum aku mendesah pelan dan berkata :

「 *Sigh* ... aku melupakannya, kalau begitu lekas tunjukkan status milikku, System sialan. 」Bahkan mulut inipun tetap kasar berbicara dengan System.

[ Ding! Baik! ]

___________________

[ Name : Sieg von Black ]

[ Level : 1/100 (00%) ]

[ HP : 5.000/5.000 ]

[ MP : 100.000/100.000 ]

[ Job : Shadow Monarch, Ice Monarch ]

[ Fatigue : 00 ]

[ AGI : 10 ] [ STR : 5 ] [ INT : 150 ]

[ DFN : 5 ] [ VIT : 10 ]

[ SP : 00 ]

[ Spirit : - ]

[ Normal Skill :

• Genius Talent

• Dual Sword Mastery

• Sprint ]

[ Special Skill :

• Soul Spirit

• God Eye

• Unlimited Blade Works ]

[ Job Skill Shadow Monarch :

• Shadow Extraction (0/1.000)

• Shadow Monarch Domain

• Shadow Storage (0/500)

• Monarch Ruler's Hand

• Dark Monarch Flame

• Shadow Exchange

• Death Perception

• Shadow Control

• The Shadow ]

[ Job Skill Ice Monarch :

• Thousand Ice Sword And Lance

• Cold Sword Prince Ice

• The Frozen Raindrops

• Ice Monarch Domain

• Snowless Glacier

• Ice Manipulation

• Absolute Zero

• Ultimate Zero

• Meteor Ice ]

[ Ultimate Skill :

• System/King Of Wisdom (Raphael)

• Summon The Eternity

• Dungeon Summon

• Fusion Dimension

• Inventory ]

___________________

Untuk sesaat, aku kehabisan kata - kata dan tercengang.

Apa-apaan dengan status OP ini?

Tapi OP cuma pada bagian Skill-nya. Sementara statusku in– tidak, ada yang juga mengalami peningkatan.

INT-ku sangat tinggi, karena itulah MP-ku juga jumlahnya tidak masuk akal.

Dan ... Ini sepertinya telah terjadi bug, kenapa ada beberapa skill yang tidak asing!?

[ Ding! Ini adalah hasil dari yang Host dapatkan saat berada di dalam ruang/dimensi kegelapan dan suhu tinggi ]

Tapi tetap saja itu tidak menjawab pertanyaanku!

Namun aku dapat merasa lega sebab setidaknya aku dapat melindungi diri ku sendiri tanpa harus mengendalkan orang lain.

Dalam game [Become The Legends], Sieg von Black tak memperlihatkan kekuatannya, jadi aku ragu apakah aku dapat bertarung. Tapi dengan skill OP ini, aku merasa beban ku sedikit terangkat.

Meski pun, itu masih sama sekali tak dapat menyaingi Last Boss.

Dan sekarang saatnya ....

「 Ukh, dasar perut ini. Tahan lapar saja tidak bisa. 」

Apakah aku harus memanggilnya? Memanggil Natasya? bukankah dia adalah salah satu yang paling membenci ku?

Jujur aku enggan, namun ... aku sangat lapar!

Maka mau tidak mau akupun harus memanggilnya.

...•••••••••••••...

...• Normal Pov •...

「 Oi pelayan lamban. Bawakan aku makanan, 」ucap Sieg sedikit keras hingga suaranya dapat terdengar di luar kamarnya.

「 Tolong ditunggu Tuan Muda. 」Nada dingin seorang gadis menanggapi.

Setelah menunggu beberapa saat, seorang gadis yang mengenakan baju maid memasuki ke dalam kamar Sieg. Gadis cantik dengan rambut hitam dan wajah yang dingin.

Entah kenapa, sekarang Sieg jadi mengerti mengapa Natasya menjadi salah satu karakter gadis [Become The Legends] yang terkenal, bahkan fansnya saja melebihi angka ribuan.

「 Maaf karena sudah membuat Anda menunggu Tuan Muda. 」(Natasya)

「 Memang, ternyata kau sadar diri juga ... 」ucap Sieg dingin, tapi terkesan cuek karena Sieg tidak pernah melihat Natasya.

Itu membuat Natasya mengerjap dan sedikit terkejut, karena Sieg biasanya selalu menatap ke arah dirinya karena kecantikannya.

Namun, kini Tuan Mudanya ini tidak lagi melihatnya seperti itu.

Tentu Sieg kadang melihat Natasya akan tetapi itu hanya sesaat. Dan tatapannya itu berbeda.

Apakah Tuan Muda benar-benar berubah? Natasya bertanya-tanya.

「 Apa lagi yang kau tunggu? Sini berikan padaku. 」(Sieg)

Saat itu, Natasya terkejut dan buru - buru berkata :「 Tunggu Tuan Muda, Anda masih terluka, biarkan saya yg menyuapi Anda. 」kesan aura dingin tadi lenyap seketika.

「 Tidak butuh jalang. Aku bukan anak-anak lagi. Jadi jangan mengangguku. 」(Sieg)

Walau Sieg berbicara dengan nada yang tinggi seakan marah, entah kenapa Natasya tidak merasakan tanda-tanda kemarahan dari ucapannya. Itu seperti seolah-olah ....

... Disengajakan?

Sebagai maid sekaligus [Assassin], Natasya memiliki insting yang bagus dan peka.

Karena itulah, dia tau kalau Sieg tidak berniat untuk berbicara kasar melalui melihat gerak-gerik Tuan Mudanya.

Anehnya menurut Natasya, biasanya Sieg akan merasa senang jika disuapi oleh dirinya tetapi dia justru menolak nya untuk menyuapi.

Namun, meski ada banyak keanehan, Natasya hanya diam karena perintah Sieg yang tidak boleh dibantah.

Natasya sambil memperhatikan Tuan Mudanya menikmati makanan yang dibuat oleh dirinya.

Sedangkan Sieg yg melihat makanan itu sedikit ragu untuk menyantapnya.

Tidak mungkin ada racun disini bukan? Pikir Sieg.

Mungkin saja Natasya menaruh racun ke dalam makanannya itu supaya dia dibunuh diam-diam.

Namun kalau dipikir baik-baik, itu sedikit mustahil karena sekarang Natasya berada di dalam mansion Keluarga Black.

Yang artinya dia tak akan dapat lari dari sini setelah meracuni dirinya dengan kata lain dia akan tertangkap oleh Keluarganya.

Satu-satunya cara untuk membunuh Sieg sembari tidak ketahuan adalah dengan membunuh di luar mansion.

**Sigh* lupakan, aku sekarang lagi lapar. Aku akan menikmati ini* ...

Meski pun masih ragu, Sieg dengan tenang mengambil sendoknya lalu dia memasukkan bubur itu ke dalam mulutnya dan dia telan melewati tenggorokannya.

Kala menelannya, mata Sieg sedikit terbuka lebar dan tanpa sadar dia berkata : 「 Enak ...」

「 ...Eh? 」Natasya yang ada sebelah nya tanpa sadar mengeluarkan suara terkesan bingung sembari bertanya - tanya, apa dia salah dengar?

「 Apa? Anehkah aku mengatakan ini enak? 」(Sieg)

「 T–tidak, b–bukan apa-apa Tuan Muda. T–terima Kasih atas pujiannya Anda, 」ucap Natasya linglung sambil membungkuk karena itu adalah hal yg wajar dilakukan.

「 Hmph, ini sama sekali bukan pujian tapi aku akan menanggapinya dengan ucapan : sama-sama. 」(Sieg)

Setelah membungkuk, Natasya sekali lagi mengeluarkan suara「 Eh? 」

「 Tsk, tidak bisakah kau berhenti mengeluarkan suara bodoh yang menyebalkan itu? 」(Sieg)

「 M–maaf Tuan Muda. S-saya hanya sedikit kaget. 」(Natasya)

「 Apanya yang perlu dikagetkan? Itu biasa saja .... 」ucap Sieg perlahan di akhir kalimat, melanjutkan menyantap makanannya.

Tapi di sisi lain, Natasya masih dalan keadaan linglung.

Karena mau bagaimanapun, dia yakin sekali bahwa Sieg tak pernah memuji makanan dan mustahil juga Sieg akan membalas ucapan seseorang.

Jadi tidak heran jika dia sangat kaget saat mendengar hal yang tak pernah dia duga.

Tentu saja Sieg menyadari itu, tapi dia berpura-pura tidak menyadarinya.

「 Aku bertanya, apakah kau dapat membuat bubur ini sekali lagi? Jika bisa, lekas buat, jalang. 」tanya Sieg membuat Natasya sangat terkejut sampai tak bisa berkata-kata.

Tuan Mudanya bertanya!? Dan dia juga meminta dirinya ingin membuat bubur ini sekali lagi!! Apa yang terjadi dengan Tuannya ini?!!

「 ... Apa kau tuli? 」(Sieg)

「 M–maaf Tuan Muda, namun kita sudah kehabisan bahan. 」(Natasya)

「 Kalau begitu sana keluar, aku sudah menghabiskannya, akan kupanggil lagi jika aku menginginkan sesuatu, 」ucap Sieg sambil memberikan mangkuknya kepada Natasya tanpa menatap wajah gadis itu sama sekali karena Sieg memang tidak ingin menatap wajah cantik itu.

Natasya pun menerima mangkuk itu dengan berhati-hati, namun tanpa sengaja dia bersentuhan dengan tangan kiri Sieg yang membuatnya tersentak.

!!???

Natasya tidak menyangka tubuh Sieg akan sedingin itu seperti Es.

Pertama, penampilan Sieg berubah menjadi lebih tampan dan keren, dan kedua tubuhnya terasa sangat dingin.

Dan Natasya tak tahu apa penyebab Tuan Mudanya menjadi seperti ini.

Natasya langsung tersadar kembali dari lamunannya tatkala ucapan keluar dari mulut Sieg.

「 ... Apa itu sangat dingin? 」(Sieg)

「 ... Eh? 」(Natasya)

Natasya mendongak dan melihat ke arah wajah Tuan mudanya.

Bersamaan dengan itu, tiba-tiba angin kencang masuk kedalam kamar lewat jendela dan menghembuskan rambut putih salju Sieg yg sehingga membuat nya berkibar-kibar dan mata biru safir nya terlihat jelas dan berkilauan mirip Miyu kala menggunakan

Melihat hal itu, Natasya terdiam dan tidak dapat berkata-kata karena yang lihat ini sangat mempersona bagi dirinya.

Penampilan Sieg saat ini ... sungguh menawan dan itu merupakan satu - satunya wajah yang paling tampan Natasya pernah lihat sejauh ini.

Akan tetapi, gadis pelayan itu juga dapat melihat ekspresi Tuan Muda nya sedikit berbeda.

「 Tuan Muda ...? 」(Natasya)

「 Kau tak perlu menjawab pertanyaan aneh itu, segeralah bisa keluar, jalang. Aku akan panggil jika aku benar - benar butuh sesuatu. 」(Sieg)

「 K–kalau begitu saya Permisi. 」(Natasya)

「 ... Hm. 」(Sieg)

Natasya langsung keluar dari Kamar Sieg dengan ekspresi wajah yang sulit untuk diketahui dan dibaca oleh Sieg.

...••••••••••••...

Di luar kamar Sieg, Natasya yang langsung berhenti bergerak karena dia merasa hatinya sangat rumit saat ini.

Apakah Tuan Muda benar-benar berubah?

Natasya bertanya-tanya.

Namun dia yang paling tahu tentang diri Sieg von Black sangat khawatir, bagaimana kalau semua itu adalah sandiwara?

Tapi tatkala Natasya melihat sosok Tuan Muda tadi, terutama ekspresi nya. Natasya tidak yakin mengapa, dia merasa jantungnya berdegup kencang tiba-tiba.

BADUMP!

BADUMP!

BADUMP!

「 A–apa-apaan ini ... kenapa jantungku ... 」ucap Natasya sambil memegang dadanya.

Gadis itu juga tahu kalau wajahnya kini memerah dari balik kaca yang ada di dekatnya.

Natasya menggelengkan kepalanya. Dia berusaha menenangkan dirinya.

Kalau Sieg benar-benar telah berubah, maka Natasya akan melaporkan hal itu kepada Harold karena itu sangat penting.

Namun, ketika Natasya memikirkan Sieg sekali lagi jantungnya berdebar dengan sangat keras membuat wajah gadis itu sangat merah.

「 Kenapa ... kenapa jantungku semakin berdetak kencang saat memikirkan Tuan muda? T–tidak mungkin kan aku memiliki perasaan seperti itu pada seorang pembunuh berdarah dingin dan licik? Itu tidak mungkin dan sangat mustahil ... 」ucap Natasya sambil meyakinkan diri nya sebelum dia lekas menghilang sambil membawa nampan itu.

[ Revisi : ✔ ]

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***