Panti Asuhan

Di Kediaman Elsa...

Di depan pintu mansion ada seseorang yang sedang merapikan gaya rambut serta pakaiannya agar terlihat lebih menawan.

Saat dirasa sudah rapi, ia hendak membuka pintu tapi tiba tiba sudah ada seseorang yang membukanya dari dalam dan muncul dua orang gadis cantik, siapa lagi kalau bukan Elsa dan Rosa

Ceklek

"Loh, Kak Ryan ngapain disini? Bukannya latihannya sore yah." Tanya Rosa bingung melihat keberadaan Ryan disana, karna jadwal untuk latihan kan sore hari

"Gu.. Gue... " Jawabnya gugup

"Mau ngajak Rosa jalan?" Potong Elsa seakan tahu maksud dan tujuan Ryan datang kesini

"Kok lo tau?" Tanya Ryan bingung padahal dia tidak memberitahu siapapun

"Udah hapal gue yang begituan."

"Heheh... Lo tau ajah. Jadi gimana Ros, mau gak?" Ryan menatap Rosa penuh harap

"Gimana ya, gue juga mau pergi sama kak Elsa."

"Kalo lo mau pergi sama dia gak papa, biar gue sendiri." ucap Elsa

"Gak ah, lagian gue udah lama gak kesana." Ucap Rosa menolak ajakan Ryan

"Emang kalian mau kemana?"

"Ke suatu tempat."

"Gue boleh ikut?"

"Ikut aja. Lo bareng Rosa." Jawab Elsa

"Gue lagi." ucap Rosa lirih

"Hehhe... Elsa ngerti banget apa yang gue mau." batin Ryan

Tanpa banyak basa basi lagi mereka langsung melajukan mobilnya ke suatu tempat, hanya ada hening di kedua mobil. Sebenarnya Ryan ingin bertanya mereka akan pergi kemana? tapi niat itu di urungkan, toh nanti dia juga tahu.

Ternyata tempat yang mereka tuju adalah Panti asuhan Harapan Bersama.

"Ini... "

"Yupz, panti asuhan." ucap Rosa memotong ucapan Ryan kemudian mereka semua turun dari mobil

"Masuk." Ajak Elsa yang diangguki keduanya

Perlu diketahui Elsa dan Rosa sudah dari dulu menjadi donatur tetap di panti ini, yang mereka berikan adalah hasil dari perusahaanya jadi uang yang digunakan seratus persen bersih.

Saat ini tujuan utama mereka datang untuk memberikan sumbangan seperti biasanya yang itu dilakukan sebulan sekali.

Mereka memasuki ruangan kepala panti asuhan tersebut dan disambut hangat oleh Ibu panti.

"Bu, ini ada sedikit rezeki dari kita untuk panti ini." ucap Elsa sembari memberikan amplop coklat pada Ibu panti, sebut aja namanya Bu Nilam

"Alhamdulillah terima kasih ya nak Elsa dan Nak Rosa, semoga kebaikan kalian di balas oleh Tuhan Yang Maha Esa." ucap Syukur bu Nilam

"Amin. makasih bu atas do'anya."

"Kalian mau main dulu sama anak anak?" Tawar Bu Nilam

"Boleh bu, saya juga kangen sama mereka semua." Ucap Rosa dengan semangat

"Mereka ada di taman belakang mau Ibu antar?"

"Tidak usah bu, biar kami kesana sendiri. kalau begitu kami pamit." Ucap Elsa menolak ajakan Bu Nilam

Saat mereka hampir sampai di taman belakang ternyata di sana sudah ada Frans dan Dave yang sedang kewalahan menghadapi ana panti, mereka memutuskan untuk melihatnya dari kejauhan.

"Sabar yah satu satu dulu." Ucap Dave lembut sembari membagikan bingkisan pada anak panti

"Kak aku mau kak."

"Aku juga."

"Haduuh, adek sabar dong nanti kebagian semua kok." ucap Frans ikut membagikan bingkisan

"Frans, ini banyak banget, kayaknya kurang deh."

"Gue juga bingung, gimana nih?" Ucap Frans frustasi karna bingkisannya tinggal sedikit sedangkan anak panti masih banyak yang belum kebagian

Dari kejauhan di tempat Elsa

"Itu Frans sama Dave? jadi mereka di panti ini." Tanya Ryan karna ia tidak tahu panti yang akan di datangi Frans itu panti ini.

"Ternyata dia nepatin janjinya." ucap Elsa tersenyum tipis sampai tak terlihat

"Maksud lo? apakah lo..."

"Iya kak Elsa yang semalam balapan." Ucap Rosa memotong ucapan Ryan

"Apa?!" pekik Ryan

"Jangan kasih tahu siapapun."

"O-oke."

Di tempat Frans ada anak panti yang melihat keberadaan Elsa dan Rosa di sana

"KAK ELSA.. KAK ROSA... " Teriak anak panti namanya Syifa, dan membuat semuanya berlarian ke arah Elsa dan Rosa dan langsung memeluk keduanya

Sontak hal itu membuat Frans dan Dave melihat ke arahnya

"Mereka... " Lirih Dave

"Hai semuanya, gimana kabar kalian?" Tanya Elsa berjongkok menyamakan tinggi anak anak panti.

"Baik kak." Jawab mereka serempak

"Kak Elsa, Kak Rosa kenapa baru kesini, kita kan kangen." Ucap Wisnu

"Kakak sibuk sayang, tapikan sekarang kakak disini sama kalian, kakak kangen banget sama kalian." Ucap Rosa tersenyum

"Dia siapa kak." Tanya Syifa menatap Ryan

"Dia teman kakak, namanya Kak Ryan." ucap Rosa

"Hallo semua, salam kenal yaa.." Sapa Ryan ramah

"Ayo main kesana kak." Ajak Putri menarik tangan Elsa, Wisnu menarik tangan Rosa dan Syifa menarik tangan Ryan

Mereka menuju tempat yang ada Frans dan Dave, saat sampai di sana Ryan mendapat tatapan tajam dari Frans.

"Oh jadi ini urusan lo?" ucap Frans dengan kedua tangan terlipat di perutnya

"Heheh... sorry Frans, gue juga gak tahu bakal kesini."

"Kalian kok bisa disini?" Tanya Dave menatap Elsa dan Rosa bergantian

"Kita emang sering kesini, harusnya kita yang tanya ngapain kalian disini?" Tanya Rosa pura pura tidak tahu

"Kita kesini gara gara Frans kalah bal.... Auu.." Ucapan terpotong dan meringis kesakitan karna kakinya di injak Frans

"Cuma pengin ngasih hadiah anak panti aja." ucap Frans sambil tersenyum karna ia tidak mau jika Elsa tahu dirinya suka balapan, bisa bisa gagal untuk mendapatkan hati Elsa

Ryan yang melihat tingkah Frans hanya menggelengkan kepala

"Kak hadiah mana, aku belum kebagian." Tanya anak panti pada Frans

"Aduh gimana yah, maaf ya adek hadiahnya udah habis." Ucap Frans merasa bersalah karna bingkisan yang dia bawa kurang

"HUWWAAAA....... " tangis anak panti yang tidak mendapat hadiah

"Lo niat ngasih gak sih?" Kesal Elsa

"Gue niat kok."

"Terus kenapa cuma sedikit?"

"Gue gak tahu anak pantinya sebanyak ini."

"Ya harusnya lo cek dulu dong anaknya banyak atau nggak."

"Gue gak sempet ngecek semua itu."

"Udah udah gak usah ribut, mending cari cara biar mereka ga nangis lagi." Lerai Dave

"Dek, udah dong nangisnya, Ciluuk... Baa... " Frans mencoba menghibur anak panti yang berumur sekitar 5 tahun namanya Dea

"HUWAAA..... KAK ELSA TAKUUUTTT...." Teriak Dea berlari memeluk Elsa

"Loh kok takut, Emang gue setan apah, orang ganteng gini kok." Kesal Frans

Bersambung...

...----------------...

**Jangan lupa kasih Like nya guys....

Salam manis dari Author**...

Terpopuler

Comments

Mella Soplantila Tentua Mella

Mella Soplantila Tentua Mella

pengen menghibur melahan bikin bocil takut n nangis 🤣🤣🤣🤣🤣🤣😂😂😂

2022-09-01

1

sweet readers

sweet readers

Frans gak sadar ya kalo dia setan mengpede lagi

2021-07-01

1

Dewi Ansyari

Dewi Ansyari

Fras anak yg bernama Dea takut karena mungkin muka kamu itu memang kaya setan🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣

2021-06-11

1

lihat semua
Episodes
1 PENGENALAN TOKOH
2 Munculnya Masalah
3 Rencana Licik sang Tante
4 ELSA dan ROSA?
5 Terbentuknya Mafia LION CLAWS
6 Perusahaan
7 Terjadi Sesuatu
8 Sekolah Baru
9 Most Wanted
10 Janji
11 Penjelasan
12 Pertarungan
13 Markas Black Cobra
14 Lampu Hijau
15 Rencana
16 Curhat di Rooftop
17 Konflik
18 Queen Racing
19 Teman apa Teman?
20 Panti Asuhan
21 Perdebatan
22 Pantai
23 Permintaan Maaf
24 Rencana Pesta
25 Undangan Pesta
26 Pembagian Tugas
27 Calon Menantu
28 Penyerangan Black Dragon
29 Membongkar kedok Sarah
30 Seperti Artis saja
31 Undangan Makan Malam
32 Keluarga Baru
33 Mau Bermain?
34 Kecelakaan
35 Punya Kartu
36 Pesan Ancaman
37 Tawuran Pelajar
38 Black Dragon
39 Rasa Bersalah
40 Kritis
41 Pingsan
42 Siuman
43 Siapa Dia?
44 Surprise
45 Awal Pertemuan
46 Akhirnya mengakui
47 Mantan Keluarga
48 Mereka Kembali?
49 Couple Baru
50 JADIAN
51 Berhak Tahu
52 Penuh Misteri
53 Camping Sekolah
54 King Tiger
55 Ungkapan Cinta
56 Jangan Pergi
57 Bangkit
58 Ikuti Alurnya
59 Mana ada Maling ngaku
60 Fasilitas di cabut
61 Teman Curhat
62 Pasar Malam
63 Debat Pagi Hari
64 Pertemuan
65 Tidak bisa Berkutik
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 PENGUMUMAN
84 Episode 83
85 Episode 84
86 Episode 85
87 Episode 86
88 Episode 87
89 Episode 88
90 Episode 89 - END~
91 PENGUMUMAN
Episodes

Updated 91 Episodes

1
PENGENALAN TOKOH
2
Munculnya Masalah
3
Rencana Licik sang Tante
4
ELSA dan ROSA?
5
Terbentuknya Mafia LION CLAWS
6
Perusahaan
7
Terjadi Sesuatu
8
Sekolah Baru
9
Most Wanted
10
Janji
11
Penjelasan
12
Pertarungan
13
Markas Black Cobra
14
Lampu Hijau
15
Rencana
16
Curhat di Rooftop
17
Konflik
18
Queen Racing
19
Teman apa Teman?
20
Panti Asuhan
21
Perdebatan
22
Pantai
23
Permintaan Maaf
24
Rencana Pesta
25
Undangan Pesta
26
Pembagian Tugas
27
Calon Menantu
28
Penyerangan Black Dragon
29
Membongkar kedok Sarah
30
Seperti Artis saja
31
Undangan Makan Malam
32
Keluarga Baru
33
Mau Bermain?
34
Kecelakaan
35
Punya Kartu
36
Pesan Ancaman
37
Tawuran Pelajar
38
Black Dragon
39
Rasa Bersalah
40
Kritis
41
Pingsan
42
Siuman
43
Siapa Dia?
44
Surprise
45
Awal Pertemuan
46
Akhirnya mengakui
47
Mantan Keluarga
48
Mereka Kembali?
49
Couple Baru
50
JADIAN
51
Berhak Tahu
52
Penuh Misteri
53
Camping Sekolah
54
King Tiger
55
Ungkapan Cinta
56
Jangan Pergi
57
Bangkit
58
Ikuti Alurnya
59
Mana ada Maling ngaku
60
Fasilitas di cabut
61
Teman Curhat
62
Pasar Malam
63
Debat Pagi Hari
64
Pertemuan
65
Tidak bisa Berkutik
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
PENGUMUMAN
84
Episode 83
85
Episode 84
86
Episode 85
87
Episode 86
88
Episode 87
89
Episode 88
90
Episode 89 - END~
91
PENGUMUMAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!