Sore harinya...
Seperti yang sudah di janjikan Elsa cs sekarang sedang berkumpul di Mansion Elsa. Awalnya Maya dan Vera ragu untuk masuk takut salah Mansion soalnya mansion ini sangat besar dan mewah sekali, tapi saat di depan gerbang ada satpam yang menyuruhnya masuk katanya sudah ditunggu oleh Elsa dan akhirnya mereka sekarang berkumpul bersama di ruang santai dalam mansion itu.
"Gila ini beneran mansion kalian?" Tanya Maya masih tak percaya dengan apa yang dilihat
"Sumpah ini lebih dari kata mewah." Timpal Vera
"Ini emang mansion kita." jawab Rosa
"Okeh sekarang jelasin apa yang terjadi?" Tanya Maya sudah sangat penasaran
"Kita tunggu satu orang lagi." ucap Elsa
"Siapa?" Tanya Rosa karna ia memang tidak tahu
"Maaf gue telat." ucap seseorang
"Hah?! Kak Ryan." ucap mereka serempak
"Kenapa ada dia kak?" Tanya Rosa
"Tenang aja dia gak akan berkhianat kok." ucap Elsa meyakinkan
"Duduk dulu." Tambahnya
"Hmm.." Ryan pun langsung duduk di tempat yang sudah di siapkan
"Karna semua sudah kumpul, gue akan jelasin semuanya. Tapi kalian jangan sampai ada yang Berkhianat atau akibat tanggung sendiri." Ancam Elsa sebelum menjelaskan
"Kita janji."
Elsa pun mulai menceritakan tentang semuanya mulai dari kehidupan keluarganya yang dulunya sangat harmonis hingga kedatangan tante dan sepupunya yang membuat keluarganya hancur.
Bahkan hanya demi harta dan kekuasaan tantenya tega membunuh kakak kandungnya sendiri sampai sampai ia memfitnah Vanda yang waktu itu usianya masih terbilang sangat muda dan bodohnya sang ayah dan kakak laki lakinya percaya akan hal itu, hingga akhirnya Vanda di usir dari rumah dan lebih parahnya lagi ia di hapus dari marga keluarga Fernandika.
"Gue gak nyangka ternyata seperti itu kejadiannya, gue kira nyokap kalian itu meninggal karna kecelakaan tapi itu ternyata gara gara ketamakan tante kalian." Ucap Maya sendu mendengar cerita sahabatnya
"Gue lebih tidak menyangka, sahabat gue sendiri Dave itu sangat bodoh lebih percaya sama wanita ular itu ketimbang adiknya sendiri." ucap Ryan sangat marah sambil mengepalkan tangannya
"Gue tau kalian pasti sangat kecewa bahkan sangat benci sama keluarga kalian dan itu wajar. Kalo gue yang ada di posisi kalian pasti akan lebih memilih menghilang dari dunia ini dari pada harus menghadapi semuanya, tapi kalian hebat bisa melewati semua ini. Gue salut sama kalian." ucap Vera
"Terus apa yang akan kalian lakukan?" Tanya Maya
"Balas dendam." jawab Rosa dengan mantap
"Bagaimana caranya."
"Sebenarnya ini rahasia dan kalian jangan sampai ada yang membongkarnya."
"Rahasia apa?" Tanya Ryan
"Kita Queen Mafia." jelas Elsa
"APA?!! MAFIA??" pekik mereka serempak
"Hahaha... lo bisa nglawak juga yah.. lucu banget, kalian Queen Mafia? haha.." tawa hambar dari Ryan
"Iyah lucu tau, jangan bercanda soal gituan ah.." Timpal Maya
"Apa kita keliatan bercanda?" tanya Rosa
Tawa mereka seketika berhenti melihat wajah serius dari Elsa dan Rosa
"Jadi kalian beneran mafia? bahkan seorang Queen?" Tanya Vera
"Hmm.."
"Apa nama mafianya?" Tanyanya lagi
"LION CLAWS." Bukan Elsa atau Rosa yang jawab melainkan Mario yang tiba tiba datang menghampiri mereka
"Pak Mario dia..."
"Kepala sekolah dan dia abang angkat kita." ucap Elsa memotong ucapan Vera
"Ehh bentar deh mafia Lion Claws bukannya mafia terkejam no 1 di dunia yah?" Tanya Ryan
"Itu benar."
"Jadi kalian berdua queen yang biasa di sebut Twin Queens Ratu kembar itu?" Tanyanya lagi
"Benar sekali."
"Waahh gue sama sekali tidak menyangka sekarang gue sedang berhadapan dengan ratu mafia no satu." ucap Maya masih berusaha mempercayai semua itu
"Kalo kalian tidak mau berteman sama kita itu ngga masalah yang penting kalian jangan sampai membocorkan hal ini pada siapapun termasuk keluarga kalian." ucap Elsa panjang kali lebar
"Kita akan tetap menjadi sahabat. gue tau kalian itu baik dan kalian melakukan ini karna memang keadaan yang memaksa." ucap Maya dengan penuh keyakinan
"Kita tetap sahabat, saat suka maupun duka." Timpal Vera
"Makasih." ucap Elsa dan Rosa bersamaan
"Emm.. apa gue boleh gabung mafia kalian?" Ucapan Ryan membuat semua beralih menatapnya
"Mafia itu bahaya dan taruhannya nyawa lo sendiri. apa lo tetep mau gabung?" Tanya Mario
"Justru karna gue tahu itu bahaya makanya gue ingin bisa melindungi orang yang gue sayang." ucapnya menatap Rosa sangat dalam
Degg
"Duhh kenapa Ryan natap gue gitu banget sih. Ini juga jantung kenapa seperti lari maraton sih, kayaknya gue harus priksa di dokter spesialis jantung." Batin Rosa
Elsa yang tahu maksud Ryan pun akhirnya menyetujuinya
"Kalo lo serius tidak masalah."
"Gue boleh ikut gabung gak?" Tanya Maya
"Gue juga." Timpal Vera
"Apa kalian bisa bela diri?"
"gue bisa silat dan pernah mengikuti beberapa olimpiade." Jawab Vera
"Gue juga, dan bisa menggunakan beberapa senjata."
"Kalo gitu, Kalian boleh aja gabung tapi kalian harus berlatih lebih keras lagi dan latihannya di mulai besok, apa kalian siap?" Tanya Mario
"Siap."
Balonku ada lima rupa rupa warnanya hijau kuning kelabu merah muda dan biru... ( dering ponsel )
"Suara apa itu?" Tanya Maya
"Maaf itu hp gue bunyi hehe.." Ucap Mario dengan cengengesan menahan malu sambil mengeluarkan hp dari saku celananya
"Pfftt... Hahaha.... ternyata pak kepsek kita dering ponselnya.. haha... " Tawa Ryan pecah
"Haha... bang dering ponsel lo belum ganti, gue kira udah ganti kemarin.. hahaa.." Rosa tidak bisa menahan tawanya
"Gue lupa." Sembari mengaruk tengkuknya yang tak gatal
"Hahahaha...... "
"Terus aja ketawa sampai tuh gigi kering. gue mau angkat dulu." ucap Mario memayunkan bibirnya dan langsung mengangkat telfonnya.
^^^^^^"Hallo bang markas di serang." ^^^^^^
"APA?!!"
Mario langsung mematikan ponselnya.
"Ada apa bang?" Tanya Elsa melihat Wajah panik Mario
"Markas di serang."
"APAAA!!!
"Kita kesana sekarang." Ajak Elsa
"Kita ikut." Pinta Ryan
"Hmm.. Ayo.."
Merekapun langsung keluar mansion dan mengendarai mobilnya secepat mungkin agar cepat sampai di markas.
Bersambung...
...----------------...
***Gimana episode kali ini? jangan lupa beri komentar yak Guysss...
Salam dari Author***...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 91 Episodes
Comments
Serly Syafitri
wawwwwww ceritanya menegangkan bangettt
2022-12-29
1
Verawati Khaira
lagi seru bacanya eh lada lagu balonku auto ambyar aku bacanya😂😂😂😂😂
2022-09-13
1
Mella Soplantila Tentua Mella
ha ha ha ha haaaaa gue sampai sakit perut ketawa gara" dering hp 😂😂😂😂😂😂😂😂
2022-09-01
1