Keluarga Rommy,,,

🌿

🌿

🌿

Mama Sofi menuruni anak tangga dengan berderai air mata,sedih,kesal,kecewa,namun tak bisa berbuat apa apa itulah yang dirasakan oleh wanita hampir paruh baya itu.

"Mau kemana pa??".Tanya mama Sofi ketika melihat langkah suaminya tergesa gesa ingin meninggalkan rumah.

Papa Heru pun menghentikan langkahnya dan menoleh ke arah sumber suara dimana istrinya masih menuruni anak tangga.Setelah mama Sofi berjalan mendekati suaminya.

"Jaga Ghea ma!.Papa akan lakukan apapun untuk keluarga kita,termasuk Ghea ".Ucap papa Heru sambil menepuk punggung istrinya

"Apa yang papa rencanakan?".Sahut mama Sofi karena mulai mempunyai firasat tidak enak tentang ide suaminya.

"Papa akan menemui Rudy dan keluarganya,Papa akan ceritakan semua yang terjadi pada Ghea.Dan....." Ucapan papa Heru menggantung

"Dan apa pa???".Tanya mama Sofi menyelidik

"Dan apapun yang terjadi nanti,papa harap mama bisa dukung keputusan papa.Ini semua papa lakukan demi menutup aib keluarga kita!".Lanjut papa Heru

"Memangnya apa yang papa rencanakan?'.Mama Sofi kembali bertanya

"Huuhhh..".Nampak papa Heru membuang nafas kasar.

"Nanti papa ceritakan sekarang papa pergi dulu,Jaga Ghea!".Lanjut papa Heru dan kemudian langsung pergi meninggalkan istrinya yang masih diliputi rasa penasaran akan sikap suaminya.

"Semoga semuanya baik baik saja,lindungi keluarga kami yaa Allah".Lirih mama Sofi

🌿🌿🌿🌿🌿

Di sebuah restoran mewah sudah duduk sepasang suami istri,Yang sedang menunggu kedatangan papa Heru.

"Pa,Apa papa yakin Heru akan setuju dengan permintaan kita ini?".Tanya Lisa kepada suaminya

"Mama tenang saja,Rencana kita pasti akan berjalan mulus dan kita akan mendapatkan separuh dari harta kekayaan keluarga Heru,Karena papa yakin sekarang Heru sedang ada masalah serius dengan keluarganya." Ucap laki setengah baya dengan tersenyum licik

"Kalau memang itu terjadi,berarti keluarga kita yang akan mendominasi perusahaan yang dimiliki Heru".mama Lisa terlihat sangat bahagia

"Iya sayang,setelah kita masuk ke perusahaan dan kedalam keluarganya barulah kita susun rencana kita selanjutnya.Untuk mendepak tuan Heru dan keluarganya supaya kita bisa menguasai seluruh harta yang dimilikinya tanpa tersisa sedikitpun".Pria itu kembali tersenyum licik

"Hahahaha".Sepasang suami istri itu nampak tertawa puas.

"Dan ketika Aku sudah bosan dan puas bermain dengan anak gadisnya yang sombong dan menyebalkan itu,Barulah Aku akan membuangnya".Sahut seorang seorang pria yang baru kedalam ruangan khusus yang sudah di pesan oleh kedua orang tuanya.

"Hahahaa".Akhirnya keluarga Gila harta itu tertawa bersama Dan anehnya mereka menertawakan sesuatu hal yang masih berbau rencana yang belum tentu terjadi.

Ya sepasang suami istri itu adalah pak Rudy dan istrinya Lisa kolega bisnis papa Heru serta anak sulungnya yang tak lain dan tak bukan adalah Rommy.Laki laki yang akan dijodohkan untuk Ghea.

Papa Heru turun dari mobilnya setelah sang sopir membukakan pintu mobil.

"Pak Asep kalau mau ngopi atau makan silahkan pesan saja sambil menunggu saya keluar, Karena sepertinya saya akan sedikit lama berada didalam ".Kata papa Heru sambil menepuk bahu pak Asep sang supir pribadi papa Heru

Dan Pak Asep hanya menganggukkan kepalanya saja tanda setuju dengan ucapan papa Heru.

Dengan langkah lebar papa Heru segera masuk kedalam restoran,Dan disambut oleh seorang Waiters dengan sopan dan ramah.Lalu segera menunjukkan tempat dimana keluarga gila harta( eh salah Keluarga pak Rudy maksudnya🤭) yang sudah menunggunya.

Ceklekkkk...Suara pintu ruangan khusus itu dibukakan oleh Waiters yang datang bersama papa Heru.". Silahkan pak ini ruangannya!".Ucap waiters itu dengan sopan

Papa Heru hanya menganggukkan kepalanya seraya berkata ". Terimakasih".Dan di jawab dengan senyuman sambil sedikit menunduk kan kepalanya.

"Pak Heru mari silahkan duduk!".Kata pak Rudy basa basi sambil mengulurkan tangannya begitupun dengan istri dan Rommy juga

Papa Heru pun segera mengambil posisi dan menduduki kursi yang sudah disiapkan untuk nya.Namun sebelumnya beliau sudah menyambut uluran tangan calon besan dan calon menantunya yang masih dalam tahap perencanaan.

Kemudian ada 2 orang waiters masuk untuk mengantarkan hidangan menu makan siang yang sudah dipesan sebelumnya oleh Lisa istrinya Rudy.

"Mari kita makan siang dulu !".Ucap pak Rudy setelah semua hidangan telah tersusun rapi dimeja itu.

Papa Heru pun menuruti ajakan Rudy.Sambil menyantap makan siang tak sedikit banyak obrolan yang keluar dari calon besan dalam bayangan itu.Dan makan siang pun berjalan dengan lahap.

Setelah semua orang telah selesai dengan ritual makannya dan waiters telah selesai pula membereskan meja dan disusul dengan memberikan menu penutup dan beberapa cemilan serta diselingi kopi dan teh hangat.

" Pak Rudy sepertinya sekarang langsung saja ke inti masalah perjodohan anak anak kita". Celetuk papa Heru

"Bukannya kita memang telah sepakat kalau besok malam kami sekeluarga akan datang melamar sekaligus menentukan tanggal pernikahan nya".Sahut pak Rudy juga

"Iya itu saya tahu dan saya sudah membahasnya dengan istri dan anak saya Ghea.Tapi sekarang ada masalah lain".Jawab Papa Heru lesu

Rudy dan Lisa saling lirik tanda bingung,sedangkan Rommy terlihat sedang asyik bermain ponsel.Dan mama Lisa menyenggol lengan Rommy yang tidak fokus dengan pembicaraan papa Heru dari awal.Sontak Rommy langsung meletakkan kembali ponselnya karena mendapatkan tatapan tajam dari pa Rudy sang papa.

"Maksudnya pak?,Kami tidak mengerti!".Jawab Mama Lisa tiba tiba

Nampak papa Heru kembali menarik dan membuang nafasnya dengan sangat kasar.

"Begini pak,Bu tapi sebelumnya saya minta maaf dan saya harap kalian masih mau melanjutkan perjodohan ini terutama kamu Rommy ,Om harap kamu bisa tetap menerima Ghea!".Papa Heru sedikit memohon

Pak Rudy mulai mempunyai ide licik di otaknya yang gila itu.

"Ada apa pak,?Ceritakan saja agar kami bisa tahu apa masalahnya!".Kata pak Rudy lagi

"Sebelumnya saya atas nama keluarga.Saya minta maaf kepada keluarga bapak Rudy dan untuk Rommy yang utama".Sahut papa Heru lagi

Keluarga gila harta mulai ketar ketir mendengar ucapan papa Heru,mereka berpikir kalau papa Heru pasti akan membatalkan perjodohan ini.

"Jangan bilang pak Heru akan membatalkan perjodohan saya dan Ghea".Celetuk Rommy tiba tiba

Papa Heru dan kedua orangtuanya langsung menoleh dan fokus kearah Rommy.

"Maaf nak,Om tidak bisa memaksa kamu untuk tetap menikahi Ghea anak om".Lirih papa Heru sedih

"Kenapa om?,Om tidak bisa membatalkan ini sepihak om!".Ucap Rommy mulai meninggikan suaranya

"Iya pak Heru kenapa jadi begini?,Kita hanya menunggu hari saja".Desak pak Rudy bingung

"Saya juga tidak mau membatalkan perjodohan ini tapi...".Papa Heru tak sanggup melanjutkan kata katanya lagi,Lelaki itu mulai berkaca-kaca menahan sesuatu yang akan jatuh dari kelopak matanya.

"Tapi apa om?".Rommy semakin tak sabaran untuk mendengar alasan papa Heru

"Ghea Hamil".Akhirnya papa Heru buka suara tentang aib keluarganya

Pak Rudy,dan istrinya terkejut begitupun dengan Rommy yang sama terkejutnya dengan kedua orang tuanya bahkan mereka sama sama melotot sempurna.

"Hamil???".Celetuk Ibu Lisa tiba tiba

"ya,Ghea sedang hamil dan bahkan kami baru mengetahui hal ini tadi pagi".Jawab papa Heru menunduk sedih

"Berapa usia kandungan nya?".Tanya Lisa lagi

"Baru 5 Minggu".Jawab papa Heru malu.

"Dan saya harap kalian bisa memahami permasalahan keluarga saya terutama yang menimpa Ghea".Ucap papa Heru lagi

Semua hening tak ada yang menjawab.Namun tiba tiba Rommy mengeluarkan suara nya lagi.

"Apa Ghea akan menikah dengan laki laki yang menghamilinya ?".Ucap Rommy

Papa Heru menggelengkan kepalanya pelan.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***