#Berhasil kabur#

🌿

Ghea yang sudah sampai kedalam kamar hotelnya,Kini dia sedang mengemasi barang yang tadi sore sempat ia bawa.Tanpa menunda waktu lagi gadis itu bergegas pergi meninggalkan kamar hotelnya.Menuju ke area parkir .Lalu segera tancap gas untuk pergi jauh jauh dari hotel xxxx itu.

Sepanjang perjalanan Ghea hanya menggerutu sendiri,sambil terus memukul kepalanya.

"Kenapa gue jadi BODOH begini sih".Gerutu Ghea pada diri sendiri."Sekarang gue udah jadi gadis tapi bukan perawan dong"."Ghea lu BODOH....BODOH...BODOOOH.... ".Dia terus menekankan kata bodoh untuk dirinya sendir.

Ghea melirik jam di pergelangan tangannya.Waktu masih menunjukkan pukul 05.30 wib.

"Kalau gue pulang kerumah sekarang,pasti papa akan mulai melontarkan kata kata kasarnya dan gue pasti di marahi habis habisan."huuuhh".Ghea membuang nafasnya kasar.

Kemudian Ghea melajukan mobilnya dengan sangat pelan yang tak tentu arah.Demi menghindari kedua orang tuanya.

Jam sudah menunjukkan pukul 08.30 wib.Mungkin karena Ghea kurang tidur dan semalam pun habis digempur juga.Jadi Ghea tidak sadar kalau dirinya tertidur didalam mobilnya.Di pinggir jalan depan sebuah Danau.

Hingga ketukan dari luar kaca jendela mobilnya.Yang membuat gadis itu terpaksa membuka matanya.

"Maaf mbak,Apa mbak baik baik saja?".Tanya seorang petugas kebersihan

"Ah,iya Bu saya baik baik aj kok." Jawab Ghea sambil tersenyum ramah

"Oh syukurlah,soalnya daritadi saya perhatikan mbak nggak keluar keluar dari dalam mobil.Jadi saya khawatir,takut yang punya mobil pingsan."Sahut ibu petugas kebersihan itu

"Saya tadi cuma ketiduran aja Bu".Jawab Ghea kikuk

Petugas kebersihan itu hanya manggut-manggut,lalu berlalu pergi meninggalkan Ghea dan melanjutkan pekerjaannya.

Sedangkan Ghea bergegas melajukan kendaraannya untuk pulang kerumahnya.Karena Ghea yakin kalau papa nya pasti sudah berangkat ke kantor.

Dan benar saja setelah 30 menit menempuh perjalanan.Akhirnya kini Ghea sudah sampai di kediaman orang tuanya.Dengan langkah yang terseok-seok akibat rasa nyeri di area sensitifnya yang masih saja terasa.Ghea berusaha melangkah menuju kamarnya.Namun langkahnya terhenti ketika suara mama Sofi memanggilnya.

"Sayang,kamu darimana aja sih?.Kok baru pulang sekarang?".Tanya mama Sofi

"Ma nanti aja ya nanyanya,Ghea masih Ngantuk nih". jawabnya malas.

Mama Sofi hanya bisa mengalah dan melupakan untuk mengintrogasi putrinya.Sedangkan Ghea kembali melangkah menaiki anak tangga menuju lantai atas dimana kamarnya berada.Namun mama Sofi sempat memperhatikan langkah dan cara berjalan anak semata wayangnya itu.

Setelah sampai dikamar Ghea langsung menutup dan mengunci pintu kamar nya.Kemudian gadis itu melempar tas bahunya dan melepaskan high heels lalu melemparkannya ke sembarang arah begitupun dengan jas yang dia pinjam dari lemari kamar hotel Ricardo .Dan Ghea pun langsung menghempaskan tubuhnya diatas kasur empuk miliknya.Tak menunggu waktu lama gadis cantik dengan masih berbalutan gaun sexi nya telah kembali memasuki alam mimpi.

🌿🌿🌿🌿🌿

Di tempat yang berbeda seorang pria tampan berperawakan tinggi dan gagah.Baru turun dari mobil mewahnya dan langsung menuju kamar suite room yang telah dia booking kemarin siang untuk menghadiri rapat bersama para klien nya.

Dengan langkah lebarnya pria itu terus menyunggingkan senyumnya,Hal itu pun tak luput dari pandangan asisten nya yaitu Alex.Setelah sampai di depan pintu kamar nya pria itu menghentikan langkahnya karena melihat wajah bingung dari para bodyguard nya yang ada didepan pintu kamar.Alex sang asisten pun merasakan ada yang tidak beres.

"Ada apa dengan kalian???".Ucap Ricardo dengan tegas

"Maafkan kami tuan"Lirih Udin setengah gugup

Ricardo mengernyitkan keningnya."Maaf???".Jawab Ricardo mengulangi kata kepala bodyguard nya si Udin

"Iya tuan maafkan kami,karena telah lalai menjaga gadis...".Ucapan Udin terpotong karena satu pukulan melayang kearah pipinya

"Dimana dia sekarang hah???".Dasar bodoh.Tidak ada gunanya kalian disini.Menjaga satu wanita saja kalian tidak becus."Ucap Ricardo dengan emosi

"Tuan lebih baik anda istirahat dulu saja didalam.Dan masalah ini biar saya yang urus".Bujuk Alex kepada atasannya yang sedang murka itu

"Ingat kalian harus temukan wanita itu secepatnya!.Kalau tidak habis kalian semua".Ancam Ricardo dengan rahang yang mengeras dan wajah yang merah dan tatapan mata yang membunuh.

Udin dan 4 anak buahnya hanya bisa menundukkan kepala dan cuma mengangguk pelan tanda mengerti.Hingga mereka tak bisa berucap satu katapun ketika majikannya sedang tersulut emosi.

Setelah mengucapkan perintah yang bisa disebut sebuah ancaman bagi para bodyguard nya.Ricardo masuk kedalam kamar hotel suite room.Dan hal itu dijadikan moment untuk bebas menghirup oksigen sebanyak banyaknya oleh para bodyguard dan termasuk Alex.

"Apa yang terjadi setelah kami pergi?". pertanyaan Alex membuat Udin kembali menundukkan kepalanya,Karena mereka tahu bahwa Alex sama kejamnya dengan bosnya malah terkadang bisa lebih parah lagi.

Tanpa banyak mengulur waktu Udin menceritakan semuanya dengan jujur, Walaupun Udin sedikit gugup melihat tatapan tajam Alex sang asisten bosnya.

"Apa kalian sudah cek cctv dan minta daftar nama semua pengunjung yang menginap di hotel ini???".Tanya Alex lagi

"Pihak hotel tidak memperbolehkan kami mengecek cctv nya bang,Dan kami juga bingung untuk mengecek daftar nama pengunjung disini karena kami tidak punya foto ataupun nama gadis itu".Jawab Udin menjelaskan dengan sangat hati hati

Alex tak bergeming laki laki yang sama tampannya dengan bosnya,ya walaupun lebih tampan Ricardo 🤭.Dia nampak berpikir dan kemudian.

"Baiklah kalian tetap tunggu disini,dan jangan ada yang bergerak jika saya belum memberi perintah!".Ucap Alex dengan tegas

Alex melangkahkan kakinya masuk kedalam kamar bosnya.Terlihat disana Ricardo sedang duduk di atas ranjang king size sambil menatap sesuatu di balik selimut.Karena penasaran Alex pun menghampiri bosnya.

"Bagaimana Lex?.Apa kau sudah urus anak buahmu yang bodoh itu?".Lanjut Ricardo tanpa menoleh kearah Alex

"Tuan saya akan temukan kembali gadis itu".Jawab Alex tanpa ragu, Walaupun sejujurnya dia bingung kenapa Ricardo menginginkan wanita yang tidak dikenalnya sama sekali

"Apa kau yakin?".Tanya Ricardo

"Iya tuan beri saya waktu untuk menemukan nya!".Usul Alex

"2 Minggu.Temukan dia atau Junior mu taruhannya kalau dalam jangka waktu 2 Minggu gadis itu tidak kau temukan".Ancam Ricardo lalu pergi kekamar mandi meninggalkan Alex yang diam mematung

"Ba..ik Tuan".Jawab Alex sambil menelan salivanya dengan susah karena kata kata mutiara Ricardo

"Shiitttttt...Dia pikir menemukan orang tanpa tahu identitas itu gampang apa?.Sial kenapa aku yang jadi repot begini?.Apa sih yang membuat Bos cabul itu bersihkeras menemukan gadis aneh ???.Gerutu Alex dalam hati

Karena begitu penasaran Alex pun menyibak selimut di atas ranjang tempat tidur dikamar suite room,Yang tadi pun sempat melihat Ricardo diam mematung menatapnya.