Dua Bersaudara

"Kalian..! Cepat berikan Kotak Emas pada kami!" Bentak orang berpakaian serba tertutup.

Perbol segera maju mendengar suara orang membentak mereka.

"Heh...! Siapa Kalian!" Hardik perbol,Suaranya lebih keras dari bentakan orang berpakaian tertutup

"Apa kau tidak dengar Ucapan Ketua Kami!" Hardik Seorang yang berada dirombongan Samping kanan.jumlah mereka dua belas orang dan 2 pemimpin.

"Dasar Tak Punya Otak! Orang Lagi kesusahan malah mentang2!" Bentak perbol kembali,Sedikitpun tak ada rasa takut dinada bicaranya.

"Kalian lagi! Kali ini kalian tak akan kami lepaskan!" Bentak Orang berpakaian tertutup.

"Kakak,mereka seperti Hantu! Dimana-mana Selalu Ada." Bisik orang berpakaian tertutup pada Orang disebelahnya yang berpakaian sama.

"Hahaha...Kalian pasti Orang yang kemarin kabur dari Kapal!" Ucap Perbol sambil tertawa

Betapa terkejutnya Kedua orang berpakaian tertutup.

Mereka Berdua memang Orang yang Telah Lolos Dari kapal Jung Ho.

"Manusia Cebol! Kali ini kami tak akan memberi ampun pada kalian,Kecuali kalian berikan Kotak emas Itu!" Teriak Gadis yang bernama Shi Hwa,Atau pemimpin Bajak Laut yang lolos dari tahanan kapal jung ho

"Hahaha...Apa tidak sebaliknya! Kalau bukan Kebaikan Sahabatku,Kalian Pasti sudah Dipancung DiKota Kanton seperti anak buahmu." Ucap perbol sambil berkacak pinggang.

"Mulutmu terlalu Sombong,Manusia kerdil!" Bentak shi hwa lagi

"Majulah kalau ingin Kuhajar lagi!" Ucap Perbol Santai

"Kalian semua,Apa mahluk ini yang telah menghajar kalian?" Tanya Shi Hwa Pada Gerombolan disampingnya.

"Benar Pemimpin." Jawab seorang anak buahnya

" Bagus,Sekalin kita habisi mereka!" Bentak Shi hwa,lalu segera melompat kedepan perbol

"Hahaha,kau ingin dihajar lagi rupanya! Ayoo..sekalian Kalian Maju semua!" Tantang perbol,Terkadang sifat Sombongnya membuat perbol lupa diri.

hiaaaatttt...

gadis berpakaian tertutup segera menerjang perbol dengan membabatkan pedang ditangannya.

Dengan Santai perbol tetap berdiri tegak, tak menghindar sedikitpun.

trangggggg...

betapa terkejutnya shi hwa,Pedangnya seperti menghantam batu karang yang sangat keras.

Mengapa tubuh perbol tiba2 bisa Kebal senjata seperti juga sahabatnya lukita?

Selama perbol berguru dengan Siluman Harimau,Dia bisa mengendalikan Siluman Batu yang Ada didalam dirinya.Panglima Harimau telah memberitahukan bagaimana cara mengendalikan kekuatan siluman nya.(Baca : titisan dewa naga )

Hahahaha...

"Ayoo...serang lagi!" Teriak Perbol kepada lawannya yang telah mundur menjauh.

"Mundurlah Sumoy..!" Teriak orang berpakaian tertutup pula.Dia adalah orang yang telah menyelamatkan Adiknya dari kapal Jung Ho.

Begitu Shi Hwa mundur,Manusia berpakaian tertutup yang bernama Shi lhamaju kedepan.pandangan matanya tajam menatap lawannya.

"Kami Hanya ingin kotak emas,Kalau kalian berikan baik2, kami akan segera pergi dari tempat ini." Ucap Shi lha dengan suara yang berwibawa.Kakak shi hwa ini memang lebih hati-hati,juga lebih sabar dan sopan.

"Hahaha...berikan baik-baik? Apa kau tak punya otak? Minta barang orang lain seenaknya!" Bentak Perbol

"Sepertinya kau salah faham,Kotak emas itu adalah peninggalan eyang guru kami!" Ucap shi lha dengan suara yang sopan.

"Cuiiihhh...Siapa yang percaya bualan Perampok! Majulah! Langkahi dulu mayatku! kalau kalian ingin kotak itu!" Teriak perbol dengan lantang

"Baiklah,Kalau Memang Itu Maumu!" Ucap Shi lha,lalu segera memasang posisi kuda-kudanya.

Perbol juga telah memasang kuda-kudanya pula.Tangannya mulai memancarkan cahaya perak,Jurus Tapak Putih nya.

Melihat lawan telah menggunakan jurusnya,Shi lha juga berbuat hal yang sama.Tangan kanan maju kedepan,telapak Tangan kirinya menghadap kedepan didepan dadanya.Tangan kanannya mengeluarkan cahaya merah,dan tangan kirinya mengeluarkan cahaya kuning.Itulah Jurus Pelangi Mengitari Bumi,

Tanpa menunggu lagi,Perbol melakukan serangan terlebih dahulu.

"Leburlah!!" Teriak Perbol,Lalu menghantamkan kedua tangannya kedepan.Dua Sinar perak meluncur dengan cepat kearah lawannya.

Melihat dua sinar perak menerjang kearahnya,Shi lha juga melepaskan pukulannya.Sinar merah dan kuning melambung keatas namun tiba2,mencegat kedua cayaha perak yang meluncur dengan cepat kearahnya.

Duuuuaaaaarrrrrrr..

Dua Kekuatan Bertemu,Sinar perak dihadang sinar merah dan kuning.Akibat ledakan itu,Beberapa Anak buah Shi lha terjungkal beberapa meter dari tempat mereka berdiri.

"HENTIKAN..!!!" teriak seseorang.

Keadaan yang tadinya menjadi gelap karena dua kekuatan tenaga dalam bertemu,perlahan - lahan mulai kembali terang.

Terlihat Tubuh perbol terseret 3 langkah,namun dirinya tetap berdiri dengan tegak.

Sementara itu,Shi lha terjungkal ketanah,Topeng penutup wajahnya hilang entah kemana.Wajahnya pucat pasi,Dari sela2 bibirnya terlihat darah mengucur perlahan.

Uhukkk...Uhuuukkk...uhukkk..

"kakak...!" Teriak Shi hwa,Lalu dengan Cepat Mendekati Tubuh kakaknya.Wajahnya terlihat sangat khawatir dengan keadaan kakaknya.

Jelas saja shi lha kalah,Tenaga dalam nya masih kalah 2 tingkat dari Lawannya.Untungnya perbol hanya menggunakan seperempat tenaga dalam,dan jurus yang dipakainya hanya jurus Tapak Putih.seandainya dia menggunakan jurus yang baru didapatnya dari Panglima Harimau,bukan tidak mungkin,Shi Lha Akan tewas seketika.

"Sobat! apa yang kau perbuat?" Bentak Lukita pada sahabatnya.

"Mereka yang mulai,Sobat! Aku Sudah mengingatkan mereka!" Jawab perbol dengan tetap berdiri tegak ditempatnya.Tatapan matanya tajam melihat lawannya.

Lukita Melihat kondisi lawan sahabatnya yang masih terduduk ditanah dan dipeluk Adiknya.Perlahan dia mendekati mereka.

"Maaf Tuan,Aku akan memeriksa luka nya." Ucap lukita,Namun begitu melihat Lawan yang terluka,dirinya menjadi ragu.namun.kakinya berkehendak lain,tetap melangkah mendekati.

"Pergilah!" Bentak shi hwa

"Aku seorang Tabib,Aku akan mengobatinya." Ucap lukita pelan,Lalu berjongkok didepan Wanita Didepannya.

Shi lha merasa takut,Tubuhnya bergerak lemah,Seolah2 ingin menjauh,namun apa daya,tenaganya sangat lemah.dadanya masih terasa sesak.wajahnya disusupkan didada adiknya.

"Kau membuat kakak ku takut! Pergilah!" Bentak Shi Hwa dengan suara bergetar,Air matanya mulai menetes dipipi nya,Dirinya sangat khawatir dengan keadaan kakaknya yang terluka dalam.

"Suaramu? Seperti suara yang aku kenal? Benarkah?" Tanya Lukita Sambil menatap lembut 2 orang didepannya.

"Huhh..!! Kalian berdua selalu menjadi penghalang rencana kami! Dasar manusia Biadab! Sekarang,Kalian Melukai KakakKu!" Ucap Shi Hwa

"Maaf,Kami tak bermaksud menghalangi,Mungkin sudah Takdir Yang Diatas,Kita Selalu Bertemu disaat yang tidak tepat.Maaf,Kakak nya harus segera diobati,Sebelum Lukanya bertambah Parah.Aku janji,Dalam Waktu beberapa jam,Luka Dalam nya Akan Pulih kembali." Ucap Lukita meyakinkan lawannya,Suaranya lembut dan sopan.

Shi lha perlahan - lahan melihat kearah lukita,napasnya terlihat tersengal-sengal.Lalu melihat wajah adiknya,Shi Lha menganggukkan kepalanya dengan lemah.

Melihat Kakaknya yang sangat lemah,Dan tatapan serta anggukan kakaknya,Membuat Shi hwa menyerah,Hatinya yang dipenuhi aMarah,namun akalnya juga menyatakan,Kalau laki2 didepannya hendak berbuat baik pada mereka.

"Baiklah,Kalau kau berbohong! Aku sendiri yang akan membunuhmu!" Bentak Shi Hwa dengan nada ketus,Wajahnya masih tertutup Topeng.

Lukita tersenyum mendengar ancaman dari Orang didepannya.

"Dalam waktu 2 jam,Kalau Kakak nya tidak sembuh,Kalian boleh Membunuhku disini." Jawab lukita dengan Tersenyum

Shi hwa sebenarnya sangat kagum dengan Laki2 gundul didepannya,Saat dikapal jung Ho,Hatinya merasa gembira disaat berbincang2 dengan Lukita.sekarang mereka bertemu kembali,Walaupun Saat yang tidak baik.Namun senyum yang tersungging dari mulut lukita,Membuat dadanya bergemuruh.

"Yaa...silahkan Bunuh Sahabatku! Kalau kalian Mampu!" Ucap Perbol yang tiba2 telah berada didekat mereka,Sambil membawa serbuk Obat Ditanganya.

"Kau...

Belum Sempat Shi Hwa Meneruskan Ucapanya,Lukita segera mendahuluinya berbicara.

"Sudahlah...Cepat Obatnya,Sobat!" Ucap Lukita

Dengan dibantu Lukita dan Adiknya shi hwa,Shi lha meminum serbuk obat pemberian lukita.

"Sekarang bersemedilah,Rasakan obat itu bekerja mengobati luka dalammu." Ucap lukita,Tanpa sengaja tangannya menggenggam tangan kanan gadis yang terluka itu.

Perlahan2 shi lha duduk bersemedi,dibantu oleh lukita.Matanya melirik laki2 didekatnya.begitu pandangan mereka saling bertemu,Pipinya yang putih pucat,Tiba2 merona merah.

'ternyata dia seorang gadis yang cantik,Pasti adiknya juga seorang gadis.' Bathin lukita,matanya memandangi gadis didepannya.

Shi lha menyadari,Laki2 gundul didepannya terus menatapnya,Dia segera memejamkan matanya.Dan mulai Fokus untuk bersemedi.Namun entah mengapa,Pikirannya selalu terbayang wajah laki2 didepannya.

"Ihhhh...!" Tanpa sadar shi lha hendak mengusir bayangan laki2 gundul dipikirannya.

"Kakak,ada apakah?" Tanya Shi Hwa tiba - tiba

"Tenanglah,Dia akan pulih sebentar lagi." Ucap lukita

Episodes
1 Kapal Jung Ho
2 Tabib Kapal Jung Ho
3 Bantuan Yg Merugikan
4 Laki2 Bertopeng
5 Bertemu kembali
6 Misteri Kotak Emas
7 Racun Kalajengking Merah
8 Pembunuh Misterius
9 Serangan Bajak Laut
10 Pertempuran DiKapal Jung Ho
11 Pertempuran Dikapal Jung Ho # 1
12 Tawanan yang mahal
13 Gadis Bajak laut
14 DiSandera Manusia Bertopeng
15 Kota Pelabuhan Kanton
16 DiSergap Penjahat
17 Kotak Emas
18 Dua Bersaudara
19 Bertemu kembali
20 Penginapan Karakuli
21 Penginapan Karukuli #1
22 Penginapan Karakuli # 2
23 Penginapan Karakuli # 3
24 Penginapan Karakuli # 4
25 Lawan Tangguh
26 Adu Gesit
27 Menuntut Balas
28 Siapa Yang Raksasa ?
29 Kebaikan Dan Dendam
30 Hei Long
31 Pelabuhan Sungai Mutiara
32 Naga Angin
33 Jamuan Berbahaya
34 Hiburan Berdarah
35 Jiang Eyu ( Siluman Buaya Sungai Mutiara )
36 Jurus Seribu Harimau memangsa Rusa
37 Lukita Vs Jiang Eyu
38 Mustika Merah Jiang Eyu
39 Penyesalan Lukita
40 Heiya Emo ( Siluman Gagak Hitam )
41 Baiyun Shan
42 Baiyun Shan 1
43 Hancurnya Perguruan Siluman Dara Putih
44 Tawanan Kota
45 Jatuh Hati
46 Kota GuangZhao
47 Pertarungan DiKota GuangZhao
48 Bunuh Yang pantas untuk Dibunuh #
49 Simalakama
50 Merebut Kota Guangzhao #
51 Heiya Emo Vs Lukita
52 Mustika Hitam #
53 Kediaman Walikota #
54 Keputusan Yang Sulit #
55 Hati yang kecewa
56 Kota Para Jagoan Diujung Barat
57 Qian Shou Qun ( Perkumpulan Tangan Seribu )
58 Tianzu Zongbu ( Markas Klan Langit )
59 Kalajengking Merah 1
60 Bayangan Hitam
61 Kolam Pengobatan
62 Xue Zu Vs Tian Zu ( Klan Salju Vs Klan Langit )
63 Xue Shen Kepu ( Ilmu Dewa Salju )
64 Xue Long ( Naga salju )
65 Malam Panjang
66 Malam Panjang Dikota Jagoan
67 Dibawah Hujan Gerimis
68 Pedang Api
69 Tabib yang Murah Hati
70 Xuezu Zongbu ( Markas Klan Salju )
71 Shuizu Zongbu ( Markas Klan Air )
72 Salah Sasaran
73 Tabib
74 Mohon Maaf untuk para reader tercinta.
75 Rencana Besar
76 Markas Klan Api
77 Markas Klan Api 1
78 Hadiah Buat Klan Api
79 Setan Atau Hantu
80 Hadiah Dari Kerajaan
81 Masalah dan Urusan
82 Nurani dan Gengsi
83 Tanda Tanda kedatangan
84 Taman Surga
85 Taman Surgawi
86 Bai Yuanmo ( Siluman Kera Putih )
87 Lembah Tengkorak
88 Mowang Hei Shi (Siluman Raja Singa Hitam )
89 Lukita Vs Mowang Hei Shi
90 Singa Terbang
91 Hancurnya Taman Surga
92 Hidup Atau Mati ?
93 Sembunyi
94 Buronan
95 Buronan 1
96 Qiang Suyon
97 Author tanya...Author bertanya - tanya
98 Saingan Yuan Ruochong
99 Air Mata Dewa
100 Yuan ruochong Vs Siluman Laba2
101 Pertemuan seru
102 Janji Siluman Laba2
103 Kelaparan
104 Serangan
105 Tempat Paling ditakuti
106 Selamat Hari Raya Idul Adha / Lebaran Haji
107 Dua Bidadari Pesolek
108 Salah Faham
109 Pertempuran diHutan Beringin jati
110 Sahabat Sejati
111 Kehebatan Tabib kecil
112 Perbol Vs Bhagong Khan
113 Author menjawab
114 Yuan Ruo Vs Sastrawan tampan
115 Kebenaran Akan Selalu Menang
116 Ide Cemerlang Li Bankong
117 Sembunyi diMarkas siluman
118 Kejadian Aneh DiGoa Siluman
119 Kekuatan Naga Bumi
120 Kembalinya Sang Bijaksana
121 Penyergapan
122 Ruangan yang mengerikan
123 Arwah Prajurit Tengkorak
124 Mahkota Emas
125 Bersatu melawan musuh
126 Novel yang mudah dibuat,tapi sulit untuk diselesaikan.
127 Persiapan Perang
128 Penyusup budiman
129 Serangan yang tiba2
130 Kehebatan Klan Langit
131 Lima Naga
132 Sang Kegelapan
133 Raja Kegelapan
134 Nenek - Nenek Sexy
135 Senjata Makan Tuan
136 Malapetaka
137 Bola Api
Episodes

Updated 137 Episodes

1
Kapal Jung Ho
2
Tabib Kapal Jung Ho
3
Bantuan Yg Merugikan
4
Laki2 Bertopeng
5
Bertemu kembali
6
Misteri Kotak Emas
7
Racun Kalajengking Merah
8
Pembunuh Misterius
9
Serangan Bajak Laut
10
Pertempuran DiKapal Jung Ho
11
Pertempuran Dikapal Jung Ho # 1
12
Tawanan yang mahal
13
Gadis Bajak laut
14
DiSandera Manusia Bertopeng
15
Kota Pelabuhan Kanton
16
DiSergap Penjahat
17
Kotak Emas
18
Dua Bersaudara
19
Bertemu kembali
20
Penginapan Karakuli
21
Penginapan Karukuli #1
22
Penginapan Karakuli # 2
23
Penginapan Karakuli # 3
24
Penginapan Karakuli # 4
25
Lawan Tangguh
26
Adu Gesit
27
Menuntut Balas
28
Siapa Yang Raksasa ?
29
Kebaikan Dan Dendam
30
Hei Long
31
Pelabuhan Sungai Mutiara
32
Naga Angin
33
Jamuan Berbahaya
34
Hiburan Berdarah
35
Jiang Eyu ( Siluman Buaya Sungai Mutiara )
36
Jurus Seribu Harimau memangsa Rusa
37
Lukita Vs Jiang Eyu
38
Mustika Merah Jiang Eyu
39
Penyesalan Lukita
40
Heiya Emo ( Siluman Gagak Hitam )
41
Baiyun Shan
42
Baiyun Shan 1
43
Hancurnya Perguruan Siluman Dara Putih
44
Tawanan Kota
45
Jatuh Hati
46
Kota GuangZhao
47
Pertarungan DiKota GuangZhao
48
Bunuh Yang pantas untuk Dibunuh #
49
Simalakama
50
Merebut Kota Guangzhao #
51
Heiya Emo Vs Lukita
52
Mustika Hitam #
53
Kediaman Walikota #
54
Keputusan Yang Sulit #
55
Hati yang kecewa
56
Kota Para Jagoan Diujung Barat
57
Qian Shou Qun ( Perkumpulan Tangan Seribu )
58
Tianzu Zongbu ( Markas Klan Langit )
59
Kalajengking Merah 1
60
Bayangan Hitam
61
Kolam Pengobatan
62
Xue Zu Vs Tian Zu ( Klan Salju Vs Klan Langit )
63
Xue Shen Kepu ( Ilmu Dewa Salju )
64
Xue Long ( Naga salju )
65
Malam Panjang
66
Malam Panjang Dikota Jagoan
67
Dibawah Hujan Gerimis
68
Pedang Api
69
Tabib yang Murah Hati
70
Xuezu Zongbu ( Markas Klan Salju )
71
Shuizu Zongbu ( Markas Klan Air )
72
Salah Sasaran
73
Tabib
74
Mohon Maaf untuk para reader tercinta.
75
Rencana Besar
76
Markas Klan Api
77
Markas Klan Api 1
78
Hadiah Buat Klan Api
79
Setan Atau Hantu
80
Hadiah Dari Kerajaan
81
Masalah dan Urusan
82
Nurani dan Gengsi
83
Tanda Tanda kedatangan
84
Taman Surga
85
Taman Surgawi
86
Bai Yuanmo ( Siluman Kera Putih )
87
Lembah Tengkorak
88
Mowang Hei Shi (Siluman Raja Singa Hitam )
89
Lukita Vs Mowang Hei Shi
90
Singa Terbang
91
Hancurnya Taman Surga
92
Hidup Atau Mati ?
93
Sembunyi
94
Buronan
95
Buronan 1
96
Qiang Suyon
97
Author tanya...Author bertanya - tanya
98
Saingan Yuan Ruochong
99
Air Mata Dewa
100
Yuan ruochong Vs Siluman Laba2
101
Pertemuan seru
102
Janji Siluman Laba2
103
Kelaparan
104
Serangan
105
Tempat Paling ditakuti
106
Selamat Hari Raya Idul Adha / Lebaran Haji
107
Dua Bidadari Pesolek
108
Salah Faham
109
Pertempuran diHutan Beringin jati
110
Sahabat Sejati
111
Kehebatan Tabib kecil
112
Perbol Vs Bhagong Khan
113
Author menjawab
114
Yuan Ruo Vs Sastrawan tampan
115
Kebenaran Akan Selalu Menang
116
Ide Cemerlang Li Bankong
117
Sembunyi diMarkas siluman
118
Kejadian Aneh DiGoa Siluman
119
Kekuatan Naga Bumi
120
Kembalinya Sang Bijaksana
121
Penyergapan
122
Ruangan yang mengerikan
123
Arwah Prajurit Tengkorak
124
Mahkota Emas
125
Bersatu melawan musuh
126
Novel yang mudah dibuat,tapi sulit untuk diselesaikan.
127
Persiapan Perang
128
Penyusup budiman
129
Serangan yang tiba2
130
Kehebatan Klan Langit
131
Lima Naga
132
Sang Kegelapan
133
Raja Kegelapan
134
Nenek - Nenek Sexy
135
Senjata Makan Tuan
136
Malapetaka
137
Bola Api

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!