"Sebenarnya hari ini aku tidak ingin pergi kesekolah, aku masih memikirkan apa yang terjadi kemarin di Perpustakan Sekolah"
Sampai di sekolah, Jimmy berjalan keparkir tempat parkir dan meletakkan sepedanya.
Beberapa siswa juga ada yang mengendarai sepeda, jadi dia tidak merasa malu untuk mengendarai sepeda kesekolah, walau pun dia tahu pasti harga sepeda mereka lebih mahal.
Hari ini Jimmy terlambat bangun, dia tidak sempat membuat sarapan dan membawa bekal makan siang, Jimmy terburu-buru untuk datang kesekolah.
Setelah memarkirkan sepedannha, Jimmy bergegas berlari menuju kelas,
"Kenapa mereka melihatku seperti itu, apa ada yang terjadi"
Jimmy merasakan keanehan setiap tiap kali melewati siswa kelas dua, mereka memandang dengan tatapan menghina ke arahnya.
Masuk kedalam kelas disambut dengan tatapan yang sama, oleh beberapa teman sekelasnya.
"Aku meyakini memang telah terjadi sesuat, Apa ada yg aneh dengan penampilanku hari ini!" pikir Jimmy
Berjalan masuk kedalam kelas, bertatapan pandang dengan Clara dan tersenyum kearahnya. Clara membalas dengan tersenyum tipis di bibirnya.
Clara sama sekali tidak menunjukan perubahan sikap, Desi, Maya, Liza dan Fitri malah sepertinya tidak peduli.
Jimmy duduk dikursinya, menghidupkan layar komputer dan memasukan ID ke akun sekolah.
"Jimmy! sebenarnya kamu dan Chandra ada masalah apa?" tanya Natto dan Heru
Kenapa mereka berdua bisa tau mengenai kejadian beberapa hari yang lalu
"Tidak ada masalah apa-apa!" jawab Jimmy.
Jimmy tidak ingin menjawab pertanyaan Natto dan Heru kepadanya, dia mengalihkan pembicaraan.
"Apa kalian tahu, kenapa hari ini kita tidak belajar?" tanya Jimmy
Ternyata guru mata pelajaran Biologi berhalangan hadir kesekolah karena sakit, tugas rutin telah dikirim ke komputer masing-masing siswa.
Jimmy membuka komputernya melalui akun pribadi untuk masukk kedalan situs web sekolah untuk mengerjakan tugas mata pelajaran Biologi, karena sebelum jam istirahat tugas harus di selesaikan.
Tinining.....tinining
Operator sekolah :"Bel istirahat telah berbunyi, seluruh siswa diharapkan untuk beristirahat di luar kelas"
Hari ini Jimmy tidak pergi keperpustakaan sekolah, dia ingin ikut Natto dan Heru pergi kekantin sekolah untuk membeli sarapan pagi.
"Natto, Heru! aku ikut kalian pergi kekantin ya!" Ucap Jimmy
"Biasanya kamu ke perpustakaan, tapi kenapa hari ini malah ingin ke kantin!" tanya Natto heran.
"Aku terlambat bangun dan tidak makan pagi dirumah! " jawab Jimmy.
Jimmy sadar kalau dirinya sedang di perhatikan oleh siswa yang lain.
"Apa ada yang salah dengan penampilanku, Natto!" tanya Jimmy kepada Natto sambil melihat pakaian yang dia kenakan hari ini.
"Bukan Pakaian mu yang salah, Tapi otak mu yang salah, aku sudah memperingatkan kemarin untuk tidak mencari masalah dengan Chandra" kata Natto kesal dengan tindakan Jimmy.
"Karena kalian sudah mengetahuinya, aku akan memceritakan kepada kalian berdua. Tapi tidak disini, nanti kita ketaman sekolah"
"Kami berdua akan ikut dengan mu nanti" jawab Natto dan Heru.
Selesai makan dikantin, seperti yang dikatakan Jimmy. Natto dan Heru mengikuti Jimmy berjalan menuju ke taman sekolah.
Mereka bertiga duduk di Gazebo, Jimmy memulai percakapan karena rasa penasarannya.
"Natto! sebelum aku bercerita yang sebenatnya kepada kalian, aku ingin tahu apa masalahnya tentang aku ! " tanya jimmy
"Ada desas desus tentang kamu" Jawab Natto
Natto mulai bercerita kepada Jimmy tentang kabar itu bahwa dia sebenarnya dia seorang klepto yang suka mencuri barang orang lain, jadi semua siswa di minta hati-hati ke Jimmy agar barang mereka tidak dicuri.
"Kalian mendengar tentang ini dari siapa? " tanya Jimmy dengan ekspresi bingung memikirkan hal ini tentang dirinya.
"kami mendengarkan percakapan teman-teman yang lain, terutama siswa kelas dua yang memberitahu ke siswa kelas lainnya" jawab natto dan heru.
Jimmy mengingat kembali perkataan Chadra yang memperingatkan untuk tidak mendekati Clara.
...****************...
Setiap harinya ada saja siswa yang terus menghinanya, terutama teman-teman Chandra yang sering menyebutnya Gembel Meskin, Kutu Buku, dan Klepto.
Jimmy mengingat kembali perkataan ibunya "kalau ada yang menghina kita miskin maka diamkanlah, karena kita memang miskin. Tapi buktikan ke mereka, bahwa hinan mereka jadi penyemangatmu untuk sukses".
Jimmy selalu mendiamkan mereka, tidak ada gunanya melawan, tetap orang miskin selalu kalah melawan orang kaya yang memiliki jabatan.
"Tapi aku masih beruntung bahwa ada Baron, Natto dan Heru masih berteman dengan ku. Tujuan ku sekarang untuk belajar, dan menamatkan pendidikan untuk membuktikan kepada semua orang yang selalu menghina diri ku, aku akan buktikannya suatu hari nanti" ujar Jimmy dalam benaknya
Tiga bulan lagi ujian kenaikan kelas di laksanakan, Jimmy saat ini sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian. Dia menghabiskan waktu untuk membaca buku didalam perpustakaan selama berada di sekolah dan dirumah Jimmy selalu membahas soal dan merangkumnya kembali.
Didalam Perpustakaan Sekolah, Jimmy sedang membaca buku. Clara dan Desi datang menghampirinya, sikapnya masih sama.
"Sepertinya Clara tidak terpengaruh dengan hal yang berkaitan dengan ku, ternyata Clara masih tetap menganggap ku sebagai teman sekelasnya"
Tetapi kenapa Desi tidak ingin melihat ku, apa dia sama dengan yang lain. ternyata aku selama ini salah menilai dirinya" pikir Jimmy
"Hai, Jimmy! apa aku mengganggu?" tanya Clara
"Tidak! aku sedang untuk persiapan ujian, kamu sendiri ada apa datang menemui ku"
"Aku ingin memberikan mu undangan ulang tahun ku, Jangan sampai kamu tidak datang. Aku akan marah kepada mu?" kata Clara dengan menyerahkan kartu undangan kepada Jimmy
"Siap! ibu bos, saya pasti datang" canda Jimmy kepada Clara.
Pesta ulang tahun Clara dua hari lagi, "aku pasti akan datang ke pesta ulang tahunnya"
Desi hanya melihat-lihat buku di dalam perpustakaan, dia tidak ingin mendengarkan perkataan Clara dan Jimmy,
"Clara! ayo pergi aku sudah bosan lama-lama disini" ucap Desi kepada clara.
"Aku masih ingin disini, ada sesuatu yang ingin aku sampaikan ke Jimmy sebentar!" jawab Clara
"Aku tidak ingin mengganggu kalian berdua, sebaiknya aku keluar" kata Desi melangkah meninggalkan Clara dan Jimmy berdua.
Clara memberitahukan bahwa dia akan pindah sekolah setelah ujian sekolah kenaikan tingkat karena orang tuanya mendapatkan pekerjaan baru, dia dan keluarganya harus pindah dan menetap di di suatu Negara selama beberapa tahun.
Pesta ulang tahun ini akan menjadi pesta perpisahan untuk dia dan teman sekelasnya, hanya teman sekelasnya yang mendapatkan undangan.
Setelah menyampaikan hal itu Clara permisi meninggalkan Jimmy.
...****************...
Ini adalah hari minggu, jimmy bersantai dengan menonton TV. Hanya ini satu-satunya hiburan bagi Jimmy dirumah.
"Besok adalah ulang tahun Clara, aku belum menyiapkan hadiah untuknya sebagai perpisahan" Jimmy terus memikirkan hadiah apa yang harus di bawa.
"Aku pernah melihat ibu menyimpan sebuah kalung di dalam kotak, kenapa tidak itu saja yang aku berikan untuknya"
Karena rasa penasaran Jimmy menanyakan apa yang disimpan oleh ibunya itu.
"Bu, itu apa?"
"Ini hadiah yang di berikan ayahmu dulu saat ibu dan ayah mu mulai pacaran" Jawab ibunya.
"Kata ayahmu ini pemberian dari orang tuanya yang diberikan oleh nenekmu untuk ibu" jawab Ibu
"Suatu hari nanti kalau kamu punya pacar, beritahu ibu dan bawa pacarmu itu datang kerumah"
Mengingat semua perkataan ibunya, Jimmy masuk ke dalam kamar tuanya dan membuka lemari di kamar ibunya.
Jimmy mencari didalam lemari, dia tidak menemukan apa-apa selain kotak yang pernah diperlihatkan oleh ibunya dulu.
Jimmy membuka kotak itu melihat sebuah kalung putih dengan liotin berbentuk bintang, Jimmy meletakan kembali kalung kembali kedalam kotak dan membawa keluar dari kamar orang tuanya.
Di dalam kamarnya, Jimmy meletakan kotak tersebut diatas meja belajarnya dan mengambil foto kedua orang tuanya.
"Bu, aku akan memberikan kalung ini untuk Clara sebagai hadiah perpisahan, besok dia akan ulang tahun. Itu seperti yang ayah lakukan untuk ibu dulu kan!"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 186 Episodes
Comments
anhar005
sok akrab lu ajg udh miskin tolol sok jago pula giliran dipukul cuma bisa diam mirip temen gw yg suka dibully ciri" orang gampang dibully itu gini bawaanya bikin emosi dari gw yg gak mau bully jadi pengen ngebully karna lo kek gitu
2023-10-02
0
anhar005
knp sih kek ngomong yg penting aja.
paling 5 detik udh selesai tuhh pake ke taman segala terlalu lebay nih mc selalu merasa sok penting
2023-10-02
0
Sang M
crita dancokkk sampah..
2023-04-24
0