Hallo semua! Jangan lupa like dan tinggalkan jejak kalian berupa komen dilapak aku ya. Aku mohon dukungan dari kalian, terimakasih sudah menyempatkan waktu untuk membaca karya yang masih jauh dari kata sempurna ini.
Happy reading! ^^
_____________________________________
Chandra, Memet, Evan dan juga Ivanna sudah berada disebuah cafe untuk mendiskusikan strategi solusi dalam menghadapi Anna.
"Gimana pendapat kalian untuk membuat si Anna itu jera?" tanya Memet.
"Anna jomblo dan kurang kerjaan kali...... Jadi terus ganggu Nona Arabelle kita." ucap Chandra yang memang kocak.
"Gue punya ide. Gimana kalau kita cari tahu kelemahan Anna terlebih dahulu?" usul Evan yang memiliki pikiran paling rasional.
"Caranya?"
"Salah satu dari kita harus memancing Anna."
"Ya terus, menurut lo yang cocok siapa?" tanya Memet.
"Chandra lah. Dia orang yang paling tampan dari antara kita." ucap Evan.
"Gue ga setuju." jawab Ivanna.
"Why?"
"Dari antara kita, yang paling ga pernah serius itu Chandra, boys."
"Ucapan si Chandra ada betulnya juga Van. Kita bisa dekati si Anna dan cari tahu apa kelemahan perusahaannya sehingga dia ga akan berani untuk mengganggu perusahaan kita." jelas Memet.
"Tuh betul." timpal Evan.
"Apa hanya ini solusi untuk membuat Anna jera?" tanya Ivanna.
"Untuk sementara cuma ini, Van. Kita ga akan tau gimana hasilnya kalay belum dicoba." jelas Evan sambil mengusap kepala Ivanna.
"Tanganmu nak, ya ambyarrr....." ledek Chandra.
"Sirik aja lo!"
##################################
Rencana pun mulai berjalan.
Anna tidak tau bahwa Chandra mengenal baik Ivanna pemilik dari Vancos. Chandra yang memiliki rupa tampan, tinggi semampai, pokoknya perfect lah, hanya saja cara berpikirnya yang masih sangat lemah. Semua hal yang serius, akan jadi komedi jika bersamanya.
Hari ini, Chandra yang merupakan tim penyiar disalah satu stasiun televisi mendatangi kantor Annsweet untuk berpura pura meliput kegiatan dan juga mencari informasi baik untuk disebarkan kepada masyarakat luas.
"Selamat pagi, pak. Ada yang bisa saya bantu?" tanya seorang satpam kepada Chandra.
"Saya dari MX entertainment. Ingin melakukan liputan sesuai proposal yang sudah saya ajukan kemarin." jawab Chandra.
"Sebentar ya pak. Kami konfirmasi ke atas dulu."
Satpam tersebut pergi menelepon kepada atasannya dan menanyakan apakah benar bahwa ada salah satu penyiar di stasiun TV terkenal yang akan meliput kegiatan di AnnSweet.
"Silahkan mas ikut saya." ujar satpam.
Selama berjalan, Chandra melihat banyak orang yang berlalu lalang dalam perusahaan itu. Ya, mereka adalah orang orang atau karyawan kantor AnnSweet. Satpam membawa Chandra ke ruangan manager seperti tulisan yang tertera di pintu masuk.
"Mari masuk." ajak sang manager yang ternyata seorang wanita juga.
"Baik bu." jawab Chandra.
"Saya Tania. Silahkan duduk." ucap manager tersebut sambil mengulurkan tangannya.
Dengan segera, Chandra menjabat tangan Tania.
"Saya sudah membaca proposal yang mas Chandra sampaikan melalui sistem email perusahaan kami. Saya menyetujui proposal MX Entertainment untuk meliput berbagai kegiatan disini. Hanya saja, kami sangat menutup orang luar untuk masuk ke pabrik produksi yang ada dibelakang kantor ini." jelas Tania.
"Jadi kira kira apa saja yang bisa saya liput bu?" tanya Chandra.
"Panggil Tania saja karna sepertinya usia mas jauh diatas saya."
"Ah iya, mohon maaf bu. Ekh maksud saya Tania."
"Baik. Kembali ke topik pembicaraan kita tadi mas, mungkin mas hanya bisa meliput kegiatan karyawan kantor saja mas."
"Tetapi banyak netizen diluar sana yang ingin mengetahui seperti apa pabrik AnnSweet, produk kosmetik yang laris manis dipasaran itu." selang Chandra.
TO BE CONTINUE
Gimana ceritanya sejauh ini?
Author mohon jangan pelit like yach. Hope you guys like this. Thank you for reading
See you at the next chapter. 🥰
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 115 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments
🦈Bung𝖆ᵇᵃˢᵉ
lanjut
2021-07-26
3