Kutukan Gide

𝘒𝘳𝘢𝘵𝘢𝘬! pintu kayu yang dibuka Dritzehn tiba-tiba patah. Kekhawatiran mulai mengerubungi. Terdengar olehnya suara derap kaki mendekati tempat dimana ramuan-ramuan Gide tersimpan. Dengan cepat Dritzehn segera mencuri bubuk ramuan yang dimaksud.

Tangannya sibuk mencari dalam kotak bubuk ramuan di rak-rak dalam satu ruangan yang hanya dipenuhi dengan ramuan-ramuan.

"Dapat!!! " peliknya. Tersimpul senyuman dibibirnya.

Namun bersamaan dengan langkah kaki hendak keluar dari tempat itu, derap kaki yang terdengar tadi tiba-tiba terdengar lagi. Dan suara derap kaki itu semakin mendekat.

Dritzehn gugup, dia pun akhirnya berlari tanpa mengendap-endap lagi. Lantai menara Gide yang terbuat dari besi pun berdentang saat bergesekan dengan langkah kaki Dritzehn.

Gide membelakkan kedua mata setelah mendengar suara langkah kaki itu. Dia pun berlari mengejar suara itu. Dengan kekuatan yang dimilikinya, dengan mudah dia menangkap basah orang itu.

Namun dia langsung menghentikan langkah, setelah melihat seseorang yang kini telah melajukan kudanya, kedua matanya semakin membulat. Dan suara tertekan, sebuah kutukan pun keluar dari mulutnya.

"Dritzehn!!! keluargamu tak akan pernah bahagia!!! kurang ajar kau!!! berani-beraninya membuat orang tua sepertiku selalu marah gara-gara ulahmu!!! aku tak akan membiarkan bayi yang lahir dari rahim istrimu itu bahagia!!! 𝘢𝘯𝘢𝘬𝘮𝘶 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘵𝘶𝘢 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘮𝘢𝘯𝘺𝘢!!! tak akan pernah merasakan muda!!! " ucapnya, membuat sudut-sudut menara itu bergetar. Sedangkan Dritzehn tak mempedulikan kutukan itu, meski hatinya berontak.

Setelah kutukan itu, langit tiba-tiba saja gelap menyelimuti. Seluruh penduduk Neustrelitz pun di buat terheran-heran dengan cuaca di langit. Setelah panas yang begitu menyengat, seketika berubah menjadi mendung.

Dritzehn melanjutkan kudanya sekencang-kencangnya, ketakutan mulai menyelimuti hatinya. Langit yang seketika menjadi gelap, seolah menyampaikan pesan buruk untuknya. Kutukan Gide yang samar-samar terdengar olehnya itu pun terus mengiang di telinganya.

"Aku tak akan membiarkan bayi yang lahir dari rahim istrimu itu bahagia!!! 𝘢𝘯𝘢𝘬𝘮𝘶 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘵𝘶𝘢 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘮𝘢𝘯𝘺𝘢!!! tak akan pernah merasakan muda!!! "

Sedangkan Gide berputar-putar di depan ruangan dimana ramuan-ramuannya tersimpan. Dia berpikir keras, memikirkan kutukan yang dia ucapkan tadi pada Dritzehn, seseorang yang sering tertangkap basah olehnya telah mencuri ramuan-ramuannya, namun itu dulu. Dan yang dia kutuk bukan Dritzehn, dia tak pernah tega mengutuk Dritzehn. Maka dari itu dulu selalu teman-teman Dritzehn yang terkena kutukan itu.

Namun kini, entah apa yang membuatnya marah dengan sangat, sampai mengutuk bayi dalam rahim istri Dritzehn. Dia begitu menyesal, namun percuma. Kutukannya terlanjur diucapkan. Langit telah menjadi saksi akan kutukan itu.

"Dritzehn.... andai kau tak mirip dengan anakku.... Pasti aku tak akan se khawatir ini akan kutukanku sendiri, dan baru saat ini aku menyesali kutukan yang telah ku ucapkan.... " gumam Gide.

Sambil duduk di atas kursi besar di dekat pintu ruangan itu. Alisnya kembali mengerut, "Lalu, apa yang harus aku lakukan? " Jemarinya yang memperlihatkan kerut-kerut tua kulitnya memijat kening. Kedua mata itu pun samar-samar menatap satu dan perlahan terpejam.

...****************...

Tangannya mengeluarkan bubuk ramuan yang telah dicurinya dari menara Gide, dan perlahan jemarinya bergerak membuka tutup botol kecil berisi bubuk ramuan itu.

Dritzehn telah berdiri tepat di depan sumur Srey, satu-satunya sumur yang belum di datanginya. Dan perlahan dia taburkan bubuk itu ke dalam sumur Srey.

.

.

.

kelanjutannya besok ya 😄👍

Terpopuler

Comments

anggita

anggita

Gide.,😨😤

2021-02-28

1

Alip Asif

Alip Asif

kenapa harua nyolong.. kan bisa minta baik baik.

2021-02-09

2

lihat semua
Episodes
1 Bubuk Ramuan Gide
2 Kutukan Gide
3 Hasil Kutukan
4 Doris Hart
5 Musuh Dritzehn
6 Istana Kerajaan Munich
7 Ucapan Durkheim
8 Panggilan Doris
9 Aku Tetap Ayahmu
10 Izin dari Thorn
11 Melepaskan Doris
12 Gadis Kecil
13 Montroseis
14 Pesan Thorn
15 Gadis Cantik
16 Emil Kraepelin
17 Berhasil Menghentikan Doris
18 Resnoqwer
19 Doris Menghilang
20 Aivrle
21 Seorang Gadis
22 Perubahan Doris
23 Aku Doris
24 Gide dan Kisahnya
25 Kekuatan Gide
26 Misteri Hasburg
27 Terpisah
28 Jeritan Aivrle
29 Kematian Raja Aqwe
30 Doris kah itu?
31 Victor Williams
32 Cinta Doris
33 Ingin Membunuh Gide
34 Kematian Ukasah
35 Ancaman Gide
36 Maafkanlah Aku
37 Dia Musuh Kita
38 Nasehat Doris
39 Menghapus Namamu
40 Sandiwara Cinta
41 Masa Lalu
42 Hutan Ambley
43 Serangan Misteri
44 Kepergian Emilia
45 Kekuatan Aneh
46 Pertarungan
47 Makhluk-Makhluk Aneh
48 Hutan Darah
49 Lupakanlah
50 Terasing
51 Uzda Masson
52 Menolak Melupakan
53 Tempat Peribadatan
54 Allahu Akbar
55 Gerakan Solat
56 Sorry
57 Suatu Tempat
58 Perwujudan Maaf Uzda
59 Memohon Maaf
60 Sifat Ramah Uzda
61 Bertemu Victor Williams
62 Keluarga Holstein
63 Sindiran Herman
64 Cemburu Pada Doris
65 1 Hari Uzda
66 Mengapa Kau Berubah?
67 Kecelakaan itu
68 Tak Mengenal Doris
69 Cinta Doris
70 Kerinduan Doris
71 Pencarian Doris
72 Mencari Uzda
73 Saling Mencari
74 Bertemu Kembali
75 Bertemu Doris
76 Doris Hart
77 Doris Hart Part 3
78 keterkejutan Uzda
79 Inilah Montroseis
80 Saling Bertanya
81 Persinggahan Raja Attila
82 Cerita Raja Attila
83 Pengganti Raja
84 Ternyata Islam
85 Pencarian Doris
86 Ujian Dari Allah
87 Houdynn
88 Pemeran Novel Doris Hart
89 Titik Kelelahan
90 Saudara Seiman
91 Menjauhlah dariku
92 Kesalahpahaman
93 Laurain
94 Sikap Circle
95 Senyum Yang Dibenci
96 Usaha Doris
97 Wanita Yang Doris benci
98 Pertarungan Doris dan Circle
99 Raja Doris Hart
100 Isyarat Alfred
101 Dimana Uzda?
Episodes

Updated 101 Episodes

1
Bubuk Ramuan Gide
2
Kutukan Gide
3
Hasil Kutukan
4
Doris Hart
5
Musuh Dritzehn
6
Istana Kerajaan Munich
7
Ucapan Durkheim
8
Panggilan Doris
9
Aku Tetap Ayahmu
10
Izin dari Thorn
11
Melepaskan Doris
12
Gadis Kecil
13
Montroseis
14
Pesan Thorn
15
Gadis Cantik
16
Emil Kraepelin
17
Berhasil Menghentikan Doris
18
Resnoqwer
19
Doris Menghilang
20
Aivrle
21
Seorang Gadis
22
Perubahan Doris
23
Aku Doris
24
Gide dan Kisahnya
25
Kekuatan Gide
26
Misteri Hasburg
27
Terpisah
28
Jeritan Aivrle
29
Kematian Raja Aqwe
30
Doris kah itu?
31
Victor Williams
32
Cinta Doris
33
Ingin Membunuh Gide
34
Kematian Ukasah
35
Ancaman Gide
36
Maafkanlah Aku
37
Dia Musuh Kita
38
Nasehat Doris
39
Menghapus Namamu
40
Sandiwara Cinta
41
Masa Lalu
42
Hutan Ambley
43
Serangan Misteri
44
Kepergian Emilia
45
Kekuatan Aneh
46
Pertarungan
47
Makhluk-Makhluk Aneh
48
Hutan Darah
49
Lupakanlah
50
Terasing
51
Uzda Masson
52
Menolak Melupakan
53
Tempat Peribadatan
54
Allahu Akbar
55
Gerakan Solat
56
Sorry
57
Suatu Tempat
58
Perwujudan Maaf Uzda
59
Memohon Maaf
60
Sifat Ramah Uzda
61
Bertemu Victor Williams
62
Keluarga Holstein
63
Sindiran Herman
64
Cemburu Pada Doris
65
1 Hari Uzda
66
Mengapa Kau Berubah?
67
Kecelakaan itu
68
Tak Mengenal Doris
69
Cinta Doris
70
Kerinduan Doris
71
Pencarian Doris
72
Mencari Uzda
73
Saling Mencari
74
Bertemu Kembali
75
Bertemu Doris
76
Doris Hart
77
Doris Hart Part 3
78
keterkejutan Uzda
79
Inilah Montroseis
80
Saling Bertanya
81
Persinggahan Raja Attila
82
Cerita Raja Attila
83
Pengganti Raja
84
Ternyata Islam
85
Pencarian Doris
86
Ujian Dari Allah
87
Houdynn
88
Pemeran Novel Doris Hart
89
Titik Kelelahan
90
Saudara Seiman
91
Menjauhlah dariku
92
Kesalahpahaman
93
Laurain
94
Sikap Circle
95
Senyum Yang Dibenci
96
Usaha Doris
97
Wanita Yang Doris benci
98
Pertarungan Doris dan Circle
99
Raja Doris Hart
100
Isyarat Alfred
101
Dimana Uzda?

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!