Episode 05

HAII AKU BALIK LAGI NIHHH

LOPE U FULL

LANJUT...

"Aku heran sama kamu, pemuja wanita tapi kok nggak laku". Ejek Alex

"Eits stop bro, bukan nggak laku, tapi masih belum nemu yang pas.Kalau udah ketemu yang aku bakalan langsung bungkus bawa pulang.." Sahut Rivan

FLASHBACK OFF

Alex pun tersadar dari lamunan nya, ketika mendengar suara ketukan pintu.

" masuk

Dan masuk lah asisten pribadinya, Ben, Ia adalah orang kepercayaan Alex sekaligus tangan kanan nya.

" maaf tuan sudah waktunya makan siang, anda ingin makan di luar atau disini". Tanya Ben

" Aku akan makan diluar". Jawab Alex

" Baik Tuan saya akan siap kan mobil nya". Ben pamit undur diri.

Alex hanya menganggukan kepala, menanggapi perkataan asisten nya tersebut.Tak berselang lama ia keluar dari dalam ruangan nya, menuju kedepan gedung kantor.Sampai di lift ia berpapasan dengan selina, namun selina tak peduli malah membuang muka.

Alex pun tak peduli sama sekali, sepanjang di lift mereka diam tanpa berkata sedikit pun.

Tiba tiba ponsel selina berbunyi, selina langsung mengangkat nya.

" Iya hallo Din, kenapa sih"? Tanya selina, yang tak peduli dengan tatapan Alex.Yang seolah mengatakan kalau ia sangat berisik.

" kamu lagi dimana".Tanya Dinda di seberang.

" Aku lagi mau keluar kantor nih, emang kenapa pake nelpon segala.Emang kamu sudah ketemu sama kang mas budi ku, hehe"..Canda selina

" Idih ogah, aku lagi nungguin kamu di depan nih". Jawab Dinda

" oh aku kirain, ingat jangan di ambil kang mas budi ku, hanya milik ku seorang, haha". Canda Selina.

" reseh lo, udah buruan aku tungguin, kalo lama aku tinggal". Kesal Dinda

" Iya cintaku, seyeng ku, lope lope ku". Balas selina.

Dan keduanya pun mematikan panggilan nya.

Alex pun mencerna perkataan selina, ia berpikir selina sudah memiliki kekasih.Karena ia tadi sempat memanggil nama kang mas budi.

"oh kasihan dirimu Rivan, belum mulai tapi sudah gagal". Gumam Alex.

Tak berselang lama pintu lift terbuka, karena buru buru dan sambil melihat ponsel nya.Selina kembali menabrak Alex , hingga kepala nya terpentok pintu lift.

Selina pun terkejut, dan ia menjadi sangat takut.Karena wajah Alex yang sangat tak bersahabat.

"Maaf pak, beneran aku nggak sengaja.Aku janji deh bakalan lakukan apa saja.Tapi setelah ini ya, kampung tengah udah nggak bisa di kompromi". Ujar Selina sambil berlari meninggal kan nya.

Sedangkan Alex berdiri terpaku, sepanjang hidup nya.Baru kali ini ia di acuh kan, bahkan bukan nya bertanggung jawab, malah meninggal kan nya.

Alex menuju mobil dengan wajah yang frustasi, ia sangat marah.Karena merasa tak di hargai seorang wanita.

Ben sangat terkejut melihat penampilan tuan nya, dengan sedikit memar di otak nya.

" Tuan apa kah anda baik baik saja"? Tanya Ben penasaran.

" Sudah jangan banyak tanya, aku lagi malas". Sahut Alex ketus.

Ben terpaksa diam, ia tak berani menanyakan lagi.Sebab ia tahu bagaimana sikap tuan nya tersebut.

Saat dalam perjalanan menuju ke restoran,Alex tanpa sengaja melihat Selina duduk di pinggir jalan.Sambil makan bakso di jual oleh penjual gerobak keliling.

" Oh jadi karena ini, ia meninggal kan ku? Trus dimana kang mas budi nya itu, aku penasaran sama mukanya". Gumam Alex yang masih bisa di dengar oleh Ben asisten nya.