.
Pagi ini entah apa yg terjadi dgn kaila,Dia bangun pagi2 sekali hari ini hanya untuk mentiapkan sarapan untuk suaminya,Eren.Be2rapa hidangan sudah tersaji di atas meja makan oleh kaila,dia melakukannya sendiri,bahkan pembantu yg biasa memasak tidak di perbolehkan dekat2 ke dapur oleh kaila.
Jam sudah menunjukkan jam 7 pagi.Eren baru saja keluar dri ruang kerjanya,karna semalam eren tidur di ruang kerja tidak tidur dgn kaila di kamarnya.
Pakaian yg di kenakan eren sudah rapi.Sepertinya dia akan keluar hari ini.
'' Makan dulu suami ku..'' kata kaila yg baru saja keluar dri dapur membawa semangkok sup dgn penampilan yg agak berantakan juga dgn keringat yg masih menempel di keningnya.
'' Kamu ngapain di dapur hah..?'' tanyanya datar.dgn sedikit mengerutkan keningnya.
'' Aku baru saja selesai masak buat sarapan untuk kita..'' senum merekahnya selalu terpancar meski dia saat ini benar2 lelah.
'' Ini untuk pertama dan terakhir kalinya kamu masak di sni.Bsok2 tidak usah..Mengerti '' menatap tajam ke arah kaila.
'' Heeeem ok baiklah..'' Kecewanya..Ia meremas ujung bajunya krna usahanya tidak di hargai oleh suaminya.
Kaila pun ber inisiatif untuk mengambilkan makanan untuk eren namun eren langsung mencegahnya.
'' Tidak usah... Aku akan makan di luar,Aku tidak lapar sekarang.'' masih fokus dgn koran yg baru ia baca. '' Bik..buatkan aku kopi..''...
'' Oowh..emm tapi setidaknya makan sedikit untuk mengisi perut mu di pagi hari '' berkata dgn gugup dan menundukkan kepala.
Eren hanya diam membaca koran yg tadi terlipat rapi di atas meja tempat makan.Dan tak lama kemudian kopi eren pun datang,dia langsung menyesapnya sedikit2 krna masih agak panas.Krna tak ada jawban kaila pun mengambil piring dan meletakkan nasi juga be2rapa lauk pauk di atas piring tersebut lalu meletakkan di depan eren.
Melihat hal itu,eren berdiri dari duduknya secara kasar.Meneguk kopi anget.menyambar jasnya lalu melangkah pergi,saat eren mencapai pintu dia menoleh..'' Jangan berbuat seperti ini lain kali.! Jangan sok menjadi istri yg baik,! sampai kapan pun aku tidak pernah menganggap mu istri ku, aku hanya menganggap mu sebagai adik ku..Braaak...'' pintu pun tertutup secara kasar setelah eren mengucapkan kata2 yg membuat hati kaila gancur.
Eren sudah bertekat untuk membuat kaila bersedih dan memilih pergi darinya.Krna menurutnya kaila yg tadi malem sibuk dgn ponselnya itu sudah memiliki se2org yg di sukainya.Jadi dgn sifatnya yg akan keras kepada kaila,Dia harap kaila tak tahan dan memih pergi.
Air mata kaila tumpah seketika.Dia sudah menahan tangisnya sejak eren bilang bahwa dia tidak akan makan.Setelah cukup ia menumpahkan air matanya,dia pun mengusap sisa2 air mata nya dan memanggil pelayan untuk membungkus be2rapa makanan yg sudah tersaji rapi di meja makan.
'' Mbk...tolong ambilkan tempat untuk makan ini,sebagian akan aku bawa dan sebagian bisa mbk makan bersama yg lainnya..'' pinta kaila pada playannya.Krna makanan yg di msak olehnya memnag sangatlah banyak.
''Baik Nyonya muda..'' dgn hormat si pelayan pergi untuk mengambil pesanan kaila.
Tak butuh waktu lama, Taper wear tempat makanan pun di bawa oleh si pelayan. '' Ini nyonya..'' memberikan tiga tempat ber bentuk kotak.
'' Makasih. '' dgn senyum yg manis sehingga siapapun yg melihatnya tidak tau jika dia sedang menutupi luka di hatinya.
Satu kotak kaila isi dgn nasi,satunya lagi di isi lauk pauk ke sukaan nya.Dan satu lagi di isi dgn sayuran yg bercampuran dgn mie goreng buatannya.
'' Mbk..Sisanya di bagi ya.Itupun kalo kalian Ingin.Tapi kalo kalian tudak mau atau masakan ku tidak enak maka di buang sja..'' Setelah berkata seperti itu kaila meninggalkan 3 kotak tempat bekalnya itu di meja dalam tas paper back.Kaila menuju kamarnya untuk membersihkan diri dan mengganti pakaian krna setelah ini dia akan bertemu dgn Farel sisiten priadinya untuk melakukan pengecekan dokumen dan membicarakan prihal kaila yg akan mulai masuk kantor dan menjadi pemimpin sebuah kantor yg besar.
Kini kaila sudah berada di taman tengah kota.Dia memang berjanji di sana dgn farel smbil menikmati makanan yg sudah ia bawa.
'' Kak..di sni..'' Kaila melambaikan tangannya pada farel yg baru saja turun dari mobil dan mencari2 keberadaannya.
Farel tersenyum dan diapun melangkah menuju kaila yg sudah duduk di di atas karpet yg ia sewa tadi.Membungkukkan badannya dg hormat. '' Maaf nona sudah membuat anda menunggu.'' wajah datar itu tidak berubah sedikit pun,terkecuali jika dia ingun tersenyum.
'' Ka farel apa apan sih,jangan gitu ! Tidak enak di lihat org kak.'' kata kaila sembari celingukan melihat sekitar.'' Duduk situ'' menunjuk ruang kosong yg tak nmjauh darinya.
'' Ah.. maaf..jdi ini be2rapa dokumen yg harus anda pahami dan pelajari sebeelum besok anda menunjukkan dri anda nona.'' memberikan dokumen kepada kaila.bahkan dia masih berdiri sekarang .
'' Baiklah.., Namun kakak teminin aku makan ya!! Aku belum sarapan.. Tadi pas dirumah aku gc nafsu makan '' pintanya sembari membuka bekal yg dia bawa tadi. '' Ayo duduk kak.. Jika kakak masih menganggap ku adik '' ucp kaila pada farel yg langsung mendudukkan tubuhnya di di samping makanan yg berada di tengah2 antara kaila dan farel.
'Itu berhasil..kaila tersenyum.' Jadi besok itu akan menjadi senjata ku '' gumamnya
Merekapun mkan dgn santai,tak ada yg mengeluarkan suara di saat mereka menikmati makan pagi mereka di taman kota di bawa pohon rindang itu.
'' Trimakasih makanan nya,ini enak sekali nona.!! ujar farel yg baru menyelesaikan makannya.
'' Apakah benar enak kak.?
'' Iya ini sungguh enk..
'' Heeem syukur deh kalo enak..aku kira gc ada yg mau memakan masakan aku..'' wajah kaila kembali sedih mengingat kejadian be2rapa jam lalu.
Farel melihat itu langsung faham jika nona mudanya itu sedang ada masalah dgn suaminya.Krna selama ini dia mendapat laporan dari pesuruhnya yg mengawasi nona mudanya itu,jika nona mudanya selalu di hiraukan oleh eren mo,suaminya.!!
''Anda baik2 saja nona..? Apakah anda punya masalah lagi.?? tanyanya pura2 tidak tau menau.
'' Tidak apa...'' tersenyum paksa dgn mata yg sudah ber kaca2.
'' Tapi sepertinya anda tidak sedang apa2..nona muda ? cemas farel.
'' Tidak apa kak.!! Oowh ya. persiapan untuk ku besok.? mengalihkan pembicaraan.
'' Sudah nona.. '' tegas farel.. ' Aku tau nona hidup anda sangat susah,apalagi dgn pernikahan yg membuat anda tersiksa oleh sikap suami anda itu,Tapi mau bagai mana lagi ! hal itu adalah ke inginan mendiang tuan besar " batin farel menatap sendu nona mudanya.
'' Oowh satu lagi kak..Itupun kalo tidak merepotkan.'' dgn ragu2 membuat farel mengerutkan keningnya. '' Cariin pewarna rambut yg alami berwarna Hitam yg tahannya satu hari ya kak. trus sofland berwarna hijau ya..'' pintanya yg langsung di angguki oleh farel.
Farelpun berpamintan untuk kembali ke kantor dan mencari pesanan kaila..Sedangkan dokumen tadi masih ada pada kaila untuk di pelajari dan di pahami. " Haruskah aku bertahan " Tanyanya pada diri sendiri.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 86 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments