Selamat membaca ....
Lisa dan Nindi berlalu begitu saja menghampiri Dila dan mulai masuk ke ruangan mereka. Dila heran dengan tingkah Nindi dan Lisa. Tidak seperti biasa nya Nindi dan Lisa cuek sama dia.
Setelah masuk di dalam ruangan Dila bertanya kepada Lisa.
"Lis, kalian kenapa. Apa aku punya salah" Dila bertanya seakan-akan memikirkan apa yang telah terjadi hari ini.
"Ngak ada apa-apa kok? Kamu ngak punya salah" Jawab Lisa dengan nada cuek.
"Terus kalian kenapa, tidak seperti biasa nya kalian begini sama aku" Tanya Dila sekali lagi.
"Kan aku udah bilang tidak ada apa-apa. Emang kamu ngak ngerti Dil" Jawab Lisa dengan nada suara kesal sedikit.
Nindi hanya diam dengan omongan Lisa dan Dila. Dila langsung diam dengan kata-kata Lisa tadi. Tiba-tiba dosen datang. Mereka mulai belajar. Di dalam jam pelajaran Nindi berkata.
"Lis, apa kita ngak kasar seperti ini. Kasian Dila itu, murung banget dia" Nindi membisik kan kepada Lisa dengan pelan.
"Aku juga ngak enak sih Nin, tapi mau gimana lagi. Sekali-kali ngak apa lah Nin" Jawab Lisa juga membisik kata dengan perlahan.
Mereka mulai belajar. Dila sendiri memikirkan apa salah nya. Dila masih bingung. Sedang kan Lisa dan Nindi fokus belajar. Jam istirahat telah tiba. Nindi dan Lisa ingin menuju kantin. Tiba tiba Dila menghampiri mereka.
"Ikut ya ke kantin Lis" Ucap Dila yang sambil senyum.
"Ngapain ikut, aku hanya ingin berdua aja sama Nindi" Jawab Lisa dengan nada tegas.
Dila terdiam dengan jawaban Lisa. Nindi dan Lisa pergi ke kantin dan Dila hanya diam di dalam ruangan kelas belajar nya. Otak Dila terus berpikir. Salah apa dia sama Lisa dan Nindi, sehingga sifat Lisa begitu dingin sama dia.
Nindi dan Lisa menuju kantin dan mulai duduk di bangku yang menurut nya kosong. Tiba tiba Joe dan teman-teman menghampiri Nindi dan Lisa.
"Hallo bidadari tak bersayap" Kata Joe yang menggoda Lisa.
Nindi tersenyum sambil melihat wajah Lisa yang memerah karna malu di panggil bidadari di depan teman-teman Joe. Aji dan Eko hanya diam melihat tingkah Joe.
"Apa'an sih kamu Joe" Lisa terlihat begitu malu, dalam hati nya dia juga senang karna Joe mamanggil nya seperti itu.
"Boleh kah kami gabung duduk di sini" Balas Joe lagi.
"Boleh kok Joe, silahkan" Balas Lisa.
mereka ngobrol bersama-sama.
"Lis, Nin, Dila kemana" Tanya Eko kepada Lisa dan Nindi.
"Oh Dila, Dila di kalas kelas Ko" Jawab Lisa dengan biasa-biasa aja.
"Kenapa dia ngak ikut" Sambung Aji yang bertanya.
"Gini lo, saya dan Nindi lagi ngerjain Dila. Karna hari ini dia ulang tahun, jadi ya kami pura-pura marah aja sama dia. Rancana nya pas pulang kampus nanti baru di kasih kejutan buat dia" Jawab Lisa menjelaskan semua nya.
"Oh begitu ya, saya pikir kalian berantem tadi" Jawab Joe.
"Mana mungkin kami berantem, Tapi ngak tau lah suatu saat nanti" Jawab Lisa.
"Ya udah nanti aku dan teman-teman ku bantuin ya kasih kejutan buat dia" Jawab Joe kepada Lisa.
Mereka ngobrol bersama-sama, sedangkan Dewi dan Wulan Masih di kelas. Dia tidak ke kantin.
Tiba tiba dengan berani Dila datang ke kantin menemui Lisa, Nindi, Joe, Aji dan Eko.
"Wah pada ngobrol apa ini" Dila menyapa dengan semangat.
Meraka semua hanya diam dan tak membalas omongan Dila.
"Ngapain sih kamu kesini, kan aku dah bilang tadi tunggu di kelas aja" Jawab Lisa yang seakan-akan marah.
"Iya ini, ada tamu tak di undang" Joe menyambung omongan nya.
"Udah tau ngak di ajak, kok malah ke sini" Eko juga ikut bicara.
"Aku salah apa Lis, Nin. Sehingga sikap kalian seperti ini sama ku. Kalo aku punya salah bilang, jangan kayak gini dong Lis. Kita kan sudah sahabatan lama. Ngomong kalo aku punya salah" Dila sambil menetes kan air mata nya karna kecewa sama Lisa dan Nindi.
Lisa dan Nindi tetap diam dan tak bicara apa-apa. Sedangkan Joe dan teman-teman nya juga diam. Dila merasa kecewa karna omongan mereka semua. Dila pergi dari situ dengan tangisan kecil karna kecewa dengan teman nya yang sudah tak peduli lagi sama dia.
"Aduh aku ngak tega tu lihat Dila nangis, apa kita ngak berlebihan gitu" Tanya Eko kepada mereka semua.
"Santai aja lah Ko, kan nama nya kejutan. Jadi harus begini dulu" Jawab Joe.
Setelah lama di kantin jam pelajaran ke dua telah sampai waktu nya. Mereka semua mulai masuk ke kelas masing-masing.
Telihat Dila yang sendiri, Lisa dan Nindi ngobrol sangat asik tanpa menghiraukan Dila. Dosen masuk dan meraka mulai belajar. Tiba-tiba di tengah jam pelajaran. Ada seseorang yang telpon. Lisa mengira bahwa itu dari Toko Kue yang Lisa pesan tadi.
"Buk, saya permisi ke toilet dulu ya" Ucap Lisa kepada Dosen nya.
"Iya silahkan" Jawab Dosen Itu.
Dengan cepat Lisa keluar dan mengangkat telpon nya.
"Hallo" Ucap Lisa.
"Iya hallo, saya dari Toko Kue. Saya sudah sampai di kampus Ibu. Saya berada di depan kampus" Jawab Pria yang mengantarkan Kue itu.
"Oke pak, saya kesana" Balas Lisa dengan semangat.
Lisa menuju pria itu untuk mengambil Kue yang iya pesan. Setalah sampai di depan kampus dia pun menemui pria itu dan mengambil Kue nya. Setelah Lisa mendapatkan Kue nya, pria itu pergi. Lisa bergegas menuju Mobil nya untuk meletakkan Kue nya di mobil dulu.
Lisa bergegas masuk ke ruangan lagi. Setelah masuk ruangan dia berbicara dengan Nindi.
"Nin, tadi barusan aku ambil kue nya. Kue nya sudah aku simpan di mobil" Lisa bercerita kepada Nindi dengan pelan.
"Oh jadi kamu ke toilet tadi, sebenarnya mau ambil kue itu ya" Nindi berkata dengan pelan.
"Iya Nin, ya sudah Nin. Nanti pas jam pulang, aku duluan ke mobil ya. Nanti bilang sama Dila aku mau bicara penting sama dia. Kita kasih kejutan sama dia di sana aja. Gimana Nin" Lisa memberikan saran.
"Boleh tu Lis, nanti aku bilang sama dia" Nindi menyetujui ide Lisa.
Setelah beberapa lama pelajaran. Akhir nya tiba mereka untuk pulang. Lisa begegas menuju mobil nya dan meninggalkan Nindi dan Dila. Setalah dalam perjalanan menuju mobil, Lisa bertemu sama Joe.
"Kok buru-buru Lis, ada apa" Tanya Joe.
"Iya Joe, aku dan Nindi mau kasih kejutan buat Dila di tempat parkir mobil aku aja" Jawab Lisa.
"Oh begitu ya, ya sudah kamu duluan aja. Aku lagi nungguin Eko dan Aji ini. Nanti aku juga nyusul" Jawab Joe yang sedang berdiri menunggu Eko dan Aji.
"Oke" Lisa berkata sambil berjalan menuju mobil nya.
Lisa masuk ke dalam Mobil nya dan duduk santai dulu. Sambil menunggu Nindi dan Dila datang.
"Dil, Lisa mau bicara sama kamu. Penting banget kata dia. Dia nunggu di mobil" Nindi dengan nada cuek menyapa Dila.
Dila hanya diam dan tak berkata. Karna dia masih kesal dengan Nindi dan Lisa.
"Kamu mau kesana ngak. Kalo ngak mau bilang. Jangan diam aja" Nindi dengan nada tegas berbicara lagi.
"Iya aku kesana nanti" Balas Dila.
"Ayok kesana barsama-sama. Aku juga mau kesana" Nindi mengajak Dila.
Mereka berjalan bersama tapi tidak berkata sepatah pun. Sedangkan Lisa sudah menyiapkan Kue nya. Setelah sampai di mobil Lisa.
"Lis, Ini Dila. Kata nya kamu mau ngomong penting" Ucap Nindi sambil mengetuk pintu mobil Lisa.
Dila mulai panik mendengar kata penting dari omongan Nindi. Dila selalu memikirkan apa salah nya. Tapi dia tidak menemukan masalah nya terhadap Nindi dan Lisa. Dila bingung dengan apa yang terjadi hari ini.
>>>>>>>>>
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 53 Episodes
Comments