4 - Menjelaskan.

Aqila menjelaskan situasi sebelumnya. Sebab mereka berada di dimensi asing dan tentang Raisa. Yang lain diam mendengarkan dan nampak berpikir~

"Lalu, sekarang kalian percaya dengan Raisa?" tanya Devan

Aqila terdiam. Antara tak bisa tapi ingin.

"Aku ingin mencoba mempercayainya," kata Aqila

"Kau, Morgan?" tanya Devan

"Menurutku, Raisa baik ... " ungkap Rumi

"Terima kasih banyak, Aqila, Rumi. Aku tersanjung mendengarnya ... " ujar Raisa

"Arrgggh~ Selama ini terlihat niat baiknya, coba saja dia menjelaskan semua beserta maksudnya! Tapi, sampai sekarang dia tidak menjelaskannya sama sekali. Kami terluka sebelumnya, di antaranya terluka parah. Itu karena orang asing, musuh! Aku tak bisa percaya begitu saja ... " ungkap Morgan

"Raisa, bukankah sekarang sudah saatnya kau menjelaskan?" tanya Devan sekaligus meminta.

"Aku lebih senang kau mengungkapkan yang kau rasakan seperti ini, Morgan. Daripada kau yang terus menentangku dan tak percaya padaku. Tapi, bukankah sekarang lebih penting mengobati yang terluka? Sudah kukatakan, ini niat baikku. Siapa yang terluka di antara kalian? Aku akan coba mengobatinya," ucap Raisa

"Bisakah kami percaya?"

"Tuhkan, lihat! Inikah yang kau maksud niat baik? Kau tidak berniat menjelaskan sama sekali!" geram Morgan

Raisa mengabaikan Morgan. Ia tersenyum... Menggunakan sihir, sedikit menggerakkan tangannya. Salah satu dari mereka yang terluka, Wanda, seketika saja sembuh.

"Eh, apa yang kau lakukan padaku? Lukaku, sembuh? Kau yang menyembuhkannya, Raisa?" tanya Wanda

"Lukamu tidak parah. Hanya luka kecil, beberapa goresan lecet," kata Raisa

"Terima kasih! Walaupun hanya luka lecet, itu terasa sakit. Sekarang selain lukanya hilang, sakitnya tak terasa lagi," ujar Wanda

"Sama-sama. Berhati-hatilah lain kali," balas Raisa

"Sekarang, bisakah kalian percaya sedikit saja?" tanya Raisa

"Nari! Sanari memang tidak terluka. Tapi, tenaganya banyak sekali terkuras. Bisakah kau memulihkannya?" ujar Wanda bertanya.

"Eh, aku tidak apa-apa. Amy saja, dia terluka," kata Sanari

"Jangan lupakan, Dennis dan Marcel. Mereka juga terluka, kalau aku tidak perlu. Aku baik-baik saja," ucap Billy

"Hei, kelompok kami juga terluka," kata Chilla

Raisa tersenyum. Melihat itu, Morgan merasa sedikit kesal. Sebab, semua mengabaikan ucapannya dan percaya begitu saja pada orang baru.

"Baiklah. Kalian, harap bersabar. Aku akan mengobati kalian secara bergantian. Dan aku akan memulai dari perempuan yang terparah. Ladies first, okay?" ujar Raisa bertanya.

"Ladies first, apa itu?" tanya Marcel

"Ah, di dunia kalian hanya memahami 1 bahasa pokok. Aku lupa mereka tidak mengerti bahasa inggris." Raisa bersuara pelan.

"Ah, maksudku ... perempuan yang duluan. Kalian para lelaki harap bersabar dan pengertian kepada seorang perempuan," jelas Raisa

"Hmm... Gentle-man, artinya ... sikap tanggung jawab dan pengertian dari seorang lelaki terhadap para perempuan. Bagaimanapun lelaki harus memiliki 2 hal tersebut dan lebih mengalah pada perempuan. Lagi pula, kalian para lelaki pasti kuat untuk menahannya sebentar," ucap Raisa menjelaskan

Raisa mendekati Chilla, yang terlihat lebih parah di antara perempuan lainnya. Raisa pun memulai dari nengobati Chilla...

"Itu benar sekali! Akhirnya ada juga orang yang sepaham denganku, terlebih lagi itu seorang gadis," ujar Chilla

"Di dimensi duniaku memang seperti itu. Itu seperti sudah kewajiban. Juga tidak ada lelaki yang diperbolehkan melukai perempuan, baik fisik ataupun perasaannya. Walaupun tak sedikit pula yang melanggar dan mengabaikannya. Tapi, lelaki yang seperti itu akan disebut peng*c*t. Hal seperti ini memang sudah sepatutnya, mungkin juga di dunia kalian. Tapi, yang seperti ini sudah jarang sekali dibahasz," jelas Raisa

"Tepat sekali!" sambar Chilla

"Yang seperti itu sih, kita para lelaki juga paham," kata Ian

Kini Raisa beralih mengobati Sanari. Memulihkan tenaganya.

"Sebenarnya tidak mengobatiku pun tidak apa.

Aku hanya kehilangan tenaga, istirahat sebentar saja akan pulih kembali," ucap Sanari

"Tidak bisa seperti itu. Dalam situasi seperti ini, kondisi harus selalu fit supaya menghadapi kemungkinan apapun," ujar Raisa

"Lalu bagaimana denganmu? Jika kau membagi tenagamu padaku dan masih harus mengobati yang lain. Bukankah kau akan kehabisan tenaga?" tanya Sanari

"Soal itu, aku percaya diri dengan kekuatanku. Aku pun tau batasanku. Tidak perlu khawatir," jawab Raisa

"Heh, sombong sekali! Kalau kau sangat hebat, kenapa tidak mengobati mereka semua bersamaan secara langsung?!" ucap Morgan

"Bukankah kau juga punya sifat seperti itu? Kau juga selalu ingin melindungi semua temanmu. Kali ini, anggap saja aku membantumu. Karena apapun kulakukan selalu saja salah di matamu!" kesal Raisa

"Itulah alasan kami ingin kau menjelaskan alasanmu, Raisa. Kami sangat ingin percaya padamu. Kami tau kau orang yang baik. Tapi, hanya dengan ucapan dan tindakan saja tidak cukup bagi kami. Mengingat, kau orang yang baru kami temui, kejelasan adalah hal yang mutlak dan sangat penting," ucap Devan

"Apa kalian benar-benar yakin ingin mendengar alasanku? Menjelaskannya mungkin akan membuat kalian bingung. Apa kalian tidak bisa percaya saja dengan kesungguhan tindakanku?" Raisa merasa sedikit ragu.

"Tentu saja kami harus mendengar semua kejelasan darimu," ujar Morgan

"Ceritakan saja... Kami tidak akan mempersulitmu, bagaimana pun kau menyelamatkan kami. Kami hanya akan mendengarkan," ucap Aqila

"Ya, cerita saja ... " kata Chilla

"Kami akan mendengarkan!"

Semua pun mulai menatap Raisa dengan serius. Menantikannya untuk bercerita~

Raisa beralih mengobati Amy. Ia menarik nafasnya, terlihat bersiap...

"Sebelumnya, terima kasih mau memberiku kesempatan. Dan maaf! Sebenarnya aku tak pandai bicara. Kemampuan menjelaskan-ku sangat buruk, kedengarannya akan berputar-putar. Seperti halnya tadi, aku minta maaf sudah menyinggung kalian, para lelaki. Maksudku hanya ingin menjelaskan supaya kalian tidak salah paham denganku tapi aku malah bicara terlalu panjang. Tapi, inilah pribadiku! Aku ingin merasa hatiku lega setelah menjelaskan, tapi malah membuang waktu kalian. Mendengar sampai sini saja, aku sudah membuat kalian pusing... Jadi, kalian tidak harus repot-repot mendengarkan ceritaku. Cukup percaya saja padaku, ya?" ungkap Raisa

"Tidak... Lanjutkan!" geram semuanya

"Ck! Ceritakanlah ... " kata Devan

Raisa terkekeh kecil.

"Maaf, aku hanya becanda," kata Raisa

"Sebenarnya... 2 tahun ini aku mengalami hal yang menurutku aneh. Aku terus memimpikan hal yang tak kumengerti. Dalam mimpiku, terdapat orang-orang yang sama sekali tidak kukenal, banyak kejadian terjadi. Di sana aku hanya berdiam diri menyaksikan semuanya. Tubuhku tak bisa digerakkan semauku. Hanya saja tubuhku merespon emosi saat melihat semuanya. Seperti halnya menonton bioskop, senang, sedih, membuatku tertawa dan menangis. Tapi, aku tidak bisa berbuat lebih padahal aku tepat berada di hadapan mereka di tempat kejadian itu, tentunya di dalam mimpiku... Semakin lama mimpi-mimpi itu datang, aku semakin mengenal orang-orang dalam mimpiku. Orang-orang dalam mimpiku itu adalah kalian semua. Aku tau ini pertanda, bukan hanya sebuah mimpi! Semakin memikirkannya, semakin aku yakin. Ini memang takdirku! Setelah terbukti ternyata aku bertemu kalian, berawal dengan aku bertemu Morgan, Rumi, Aqila dan papanya, Paman Elvano. Aku tau dan yakin bahwa menolong kalian adalah tugasku," jelas Raisa

"Menolong kami?" tanya Marcel, bingung yang kini sedang diobati Raisa

"Ya. Lukamu tidak parah, Marcel. Tapi, pergelangan kakimu terkilir. Aku akan membenahkan posisi engselmu yang tergeser. Tahanlah sedikit!" ujar Raisa

Kreek~

Krekk!

"Arggh!" jerit Marcel tertahan

"Sendimu sudah pulih. Tapi, rasa sakitnya akan hilang berangsuran," jelas Raisa

"Baik. Terima kasih ... " kata Marcel

Raisa beralih mengobati Dennis.

"Memang terdengar seperti bukan kebetulan ..."

.

Bersambung...

Terpopuler

Comments

Susan Sinuraya

Susan Sinuraya

ikut teriak saat kaki marcel di krek pasti sakit banget itu.

langsung 5 bom like thor. mampir ya di karyaku kekasih bayaran tuan muda.

2023-02-17

1

anan

anan

hadir k☺️👏👏👏🍭

2022-12-19

1

YouTrie

YouTrie

Like kak author salam kenal

ISTRI SANG MAJIKAN2

2021-09-08

0

lihat semua
Episodes
1 PROLOG - Gelap Gulita.
2 1. Asing.
3 2 - Mengobati.
4 3 - Ada yang Datang!
5 4 - Menjelaskan.
6 5 - Ungkap!
7 6 - Rumi .
8 7 - Musuh Menyerang!
9 8 - Kembali (Pulang).
10 Penilaian. (Review)
11 9 - Bertugas Masing-masing.
12 10 - Pertarungan Besar.
13 11 - Raisa Terluka.
14 12 - Bicara Berdua.
15 13 - Perasaan.
16 14 - Menjenguk.
17 15 - Keluar Rumah Sakit.
18 16 - Mengantar dan Mengunjungi Kantor.
19 17 - Masih Di Sini.
20 18 - Rumah Sanari.
21 19 - Waktu-waktu Terakhir.
22 20 - Raisa Pergi!
23 21 - Kata-kata Perpisahan.
24 22 - [RAISA:] Aku Pulang!~
25 23 - Setelah Kembali.
26 24 - Kumpul Keluarga.
27 25 - Terbongkar!~
28 26 - Kembali Ke Sekolah.
29 27 - Hari-hari Tanpa Dirinya.
30 28 - Melepas Rindu.
31 29 - Menggemparkan Dan Menghebohkan.
32 30 - Sesuatu Terjadi!
33 31 - Kekacauan Yang Timbul.
34 32 - Dunia Ini Dalam Bahaya!~
35 33 - Datangnya Bantuan~
36 34 - Cara Penyelesaiannya Sendiri.
37 35 - Masalah Terselesaikan.
38 36 - Sudah Selesai~.
39 37 - Perbincangan Sebelum Berpisah.
40 38 - Hadiah Pertemuan Untuk Sandra.
41 39 - Mengirim Mereka Kembali.
42 40 - Mereka Yang Cemas.
43 41 - Viral!
44 42 - Sang Penyelamat.
45 43 - Di Kala Jenuh.
46 44 - Menginap Di Vila.
47 45 - Senandung Di Malam Sunyi~
48 46 - Yang Sebenar-benarnya.
49 47 - Masih Ada Lagi!
50 48 - Tentang Raisa.
51 49 - Berlatih Bersama.
52 50 - Kesalah Pahaman Yang Bermula.
53 51 - Dilema Rumi.
54 52 - Keraguan Raisa.
55 53 - Berlibur Ria.
56 54 - Bersantai di Pantai.
57 55 - Kembali ke Vila.
58 56 - Rencana Selanjutnya.
59 57 - Kebersamaan yang Menyenangkan.
60 58 - Menyukaimu.
61 59 - Semua Kembali.
62 60 - Buah Tangan Kecil.
63 61 - Senandung di Kesendirian.
64 62 - Liburan, Aku Datang!
65 63 - Aku Akan Datang Kepadamu!
66 64 - Aku Ada di Sini!
67 65 - Pergi Bersama.
68 66 - Orangtua dan Kerabat Rumi.
69 67 - Bantuan Raisa.
70 68 - Tentang Rumi.
71 69 - Penawar Racun.
72 70 - Teman Harus Saling Melindungi.
73 71 - Kembali Ke Desa Daun.
74 72 - Bersama di Rumah Rumi.
75 73 - Menghabiskan Pagi Hari Bersama.
76 74 - Bertemu Tuan Kevin.
77 75 - Latihan Pengujian.
78 76 - Menyuapi.
79 77 - Rumah Di Desa Daun.
80 78 - Gotong Royong di Rumah Baru Raisa.
81 79 - Perayaan Kecil.
82 80 - Berbelanja Ria Para Gadis!
83 81 - Yang Sudah Dijanjikan.
84 82 - Bertarung Dalam Duel!
85 83 - Misi Pertama.
86 84 - Penyelesaian Misi.
87 85 - Kembali Dari Misi.
88 86 - Mendapat Pernyataan!
89 87 - Saling Suka.
90 88 - Dimabuk Asmara.
91 89 - Tak Ingin Berpisah.
92 90 - Salah Paham.
93 91 - Perang Busa Sabun.
94 92 - Belajar Berdua Di Rumah Raisa.
95 93 - Bukan Perpisahan Sesungguhnya.
96 94 - Hari Terakhir Ujian.
97 95 - Saat kelulusan.
98 96 - Menyaksikan Acara Kelulusan.
99 97 - Berkenalan Dengan Keluarga Raisa.
100 98 - Berkunjung Ke Rumah Raisa.
101 99 - Makan Bersama Keluarga Raisa.
102 100 - Seperti Keluarga Kecil.
103 101 - Menaruh Sihir Pendeteksi Di Rumah.
104 102 - Tertangkap Basah Penjaga Vila.
105 103 - Bercengkrama Bersama.
106 104 - Jumpa Diam-Diam.
107 105 - Selalu Sangat Cantik.
108 106 - Couple.
109 107 - Soal Anak.
110 108 - Jahilnya Rumi.
111 109 - Boneka Kelinci Untuk Farah.
112 110 - Berhasil Membalas!
113 111 - Pesan Untuk Rumi.
114 112 - KEJUTAN!
115 113 - Ini Baru Adil!
116 114 - Berlatih Berkuda.
117 115 - Dari Wajah Turun Ke Hati.
118 116 - Kuda Yang Mengamuk!
119 117 - Kesimpulan Dari Kecemburuan.
120 118 - Memesan Makanan.
121 119 - Makan-Makan Sambil Bermain.
122 120 - Bagai Hadiah Perpisahan.
123 121 - Waktu Bebas.
124 122 - Mulai Sekarang Namamu Adalah Tristan!
125 123 - Jalan Setapak.
126 124 - Panggilan Tugas.
127 125 - Berbelanja dan Berlatih Senjata.
128 126 - Pengintaian Ke Desa Awan.
129 127 - Menyamar Menjadi Penari Cantik.
130 128 - Penghambat Misi.
131 129 - Pijatan Perut.
132 130 - Bubur Kacang Merah.
133 131 - Raisa Diculik!
134 132 - Sihir Ilusi Pengendali.
135 133 - Interogasi [1]
136 134 - Interogasi [2]
137 135 - Fakta Tambahan.
138 136 - Nasib Yang Saling Berkaitan.
139 137 - Apa Yang Sudah Aku Lupakan?
140 138 - Amnesia Sementara.
141 139 - Tidak Bisa Dimintai Keterangan.
142 140 - Penting Tapi Menyakitkan.
143 Mohon Maaf
144 141 - Konsultasi.
145 142 - Pemotretan.
146 143 - Sudah Mau Pergi.
147 144 - Dua Hati yang Saling Terhubung.
148 145 - Sudah Berlalu.
149 146 - Bertemu di Tengah Malam.
150 147 - Pasangan Baru.
151 148 - Terror Misterius!
152 149 - Masih Saling Berhubungan.
153 150 - Anak Petinggi Negara Api.
154 151 - Bintang Hatiku.
155 152 - Mencoba Terbang.
156 153 - Lelucon Tidak Lucu!
157 154 - Berandai-Andai.
158 155 - Ayo, Kita Putus!
159 156 - Menyibukkan Diri.
160 157 - Roh Kegelapan.
161 158 - Panti Asuhan Cahaya Kasih.
162 159 - Penyelidikan Ke Dalam Hutan Bambu.
163 160 - Phoenix.
164 161 - Bukti.
165 162 - Tempat Tersembunyi.
166 163 - Penghijauan Dan Bulan Tiruan.
167 164 - Menjenguk Para Korban.
168 165 - Bantuan Besar.
169 166 - Takut.
170 167 - Membuat Kue.
171 168 - Merencanakan Kejutan.
172 169 - Saat Bercerita Dalam Kereta.
173 170 - Inti Sihir Milik Raisa Direnggut.
174 171 - Tenaga Sihir Raisa Menghilang.
175 172 - Hanya Saja.
176 173 - Terapi Dansa.
177 174 - Rindu Keluarga.
178 175 - Pemeriksaan Terakhir.
179 176 - Menonton Video Raisa Bernyanyi.
180 177 - Proses Kehidupan.
181 178 - Melatih Batas Kekuatan.
182 179 - Tanpa Banyak Berpikir.
183 180 - Memang Hebat!
184 [Season 2] 1 - Kesibukan Baru.
185 [Season 2] 2 - Talk Show.
186 [Season 2] 3 - Ikut Pemotretan.
187 [Season 2] 4 - Perubahan Kecil.
188 [Season 2] 5 - Menginap di Rumah Daffa.
189 [Season 2] 6 - Selamat Ulang Tahun!
190 [Season 2] 7 - Menonton Film di Bioskop.
191 [Season 2] 8 - Ketidakpastian.
192 [Season 2] 9 - Melambaikan Tangan.
193 [Season 2] 10 - Amon dan Masa Lalu.
194 [Season 2] 11 - Kejaran Asmara.
195 [Season 2] 12 - Amon Menyerang Tanpa Aba-Aba.
196 [Season 2] 13 - Mimpi dan Firasat.
197 [Season 2] 14 - Penyusup yang Dikendalikan.
198 [Season 2] 15 - Dugaan dan Informasi Penting.
199 [Season 2] 16 - Menyebarkan Perintah.
200 [Season 2] 17 - Bukan Mimpi.
201 [Season 2] 18 - Kembali Seperti Dulu!
202 [Season 2] 19 - Berakhir Tanpa Perlawanan.
203 [Season 2] 20 - Sistem Mekanisme Pertahanan Diri.
204 [Season 2] 21 - Sendok yang Sama.
205 [Season 2] 22 - Serangga Sebagai Alasan.
206 [Season 2] 23 - Amon dan Sanari.
207 [Season 2] 24 - Rumi dan Pesan Sang Phoenix.
208 [Season 2] 25 - Salju Pertama.
209 [Season 2] 26 - Kompensasi.
210 [Season 2] 27 - Berseri-seri.
211 [Season 2] 28 - Bertemu Dengan Monica.
212 [Season 2] 29 - Naik Busway.
213 [Season 2] 30 - Pemotretan Bersama.
214 [Season 2] 31 - Cari Masalah Sendiri.
215 [Season 2] 32 - Kebetulan yang Disengaja.
216 [Season 2] 33 - Tak Ingin Punya Musuh dan Perselisihan.
217 [Season 2] 34 - Drama Musikal.
218 [Season 2] 35 - Bukan Kisah Tragis Romeo dan Juliet.
219 [Season 2] 36 - Amon Ada Benarnya.
220 [Season 2] 37 - Seperti Pelatih Handal.
221 [Season 2] 38 - Memanah Sambil Berkuda.
222 [Season 2] 39 - Penguntit.
223 [Season 2] 40 - Taman Safari.
224 [Season 2] 41 - Lumba-Lumba.
225 [Season 2] 42 - Antusias Para Penggemar.
226 [Season 2] 43 - Tantangan Dari Orang Tersembunyi.
227 [Season 2] 44 - Pertunjukan Cowboy.
228 [Season 2] 45 - Baby Zoo.
229 [Season 2] 46 - Menunggang Gajah.
230 [Season 2] 47 - Permen Kapas.
231 [Season 2] 48 - Saranghae - Love.
232 [Season 2] 49 - Klarifikasi.
233 [Season 2] 50 - Pintu Lain.
234 [Season 2] 51 - Tamu Tak Diundang.
235 [Season 2] 52 - Keluh Kesah Saudari Kembar.
236 [Season 2] 53 - Menjaga Rahasia.
237 [Season 2] 54 - Drama Kolosal.
238 [Season 2] 55 - Kelakuan Aneh Rumi.
239 [Season 2] 56 - Hubungan yang Rumit.
240 [Season 2] 57 - Mengikuti Permainan Logan.
241 [Season 2] 58 - Keraguan.
242 [Season 2] 59 - Kutukan.
243 [Season 2] 60 - Mengira Sedang Marah.
244 [Season 2] 61 - Menghilangkan Kutukan.
245 [Season 2] 62 - Keputusan Rumi.
246 [Season 2] 63 - Terbebas dari Kutukan.
247 [Season 2] 64 - Tempat Istirahat Ternyaman.
248 [Season 2] 65 - Misi Terakhir Sementara.
249 [Season 2] 66 - Firasat dan Prediksi.
250 [Season 2] 67 - Menangkap Target Buronan.
251 [Season 2] 68 - Harus Selalu Bersama.
252 [Season 2] 69 - Koleksi Foto Album.
253 [Season 2] 70 - Ikatan Pernikahan.
254 [Season 2] 71 - Pernikahan Aqila dan Morgan.
255 [Season 2] 72 - Gagasan Tentang Pernikahan.
256 [Season 2] 73 - Kemunculan Monster Baru.
257 [Season 2] 74 - Berkomunikasi Lewat Ular Sihir.
258 [Season 2] 75 - Naga Suci.
259 [Season 2] 76 - Bersatu Dalam Diri.
260 [Season 2] 77 - Seperti Kehidupan Pernikahan.
261 [Season 2] 78 - Mendadak Datang.
262 [Season 2] 79 - Ada yang Datang Melamar.
263 [Season 2] 80 - Jawaban Atas Lamaran.
264 [Season 2] 81 - Rumah Setelah Menikah.
265 [Season 2] 82 - Gosip Miring.
266 [Season 2] 83 - Lokasi Syuting.
267 [Season 2] 84 - Lelaki Sejati.
268 [Season 2] 85 - Calon Suami.
269 [Season 2] 86 - Mahar.
270 [Season 2] 87 - Suami Istri yang Sah.
271 [Season 2] 88 - Tidur Bersama.
272 [Season 2] 89 - Menjadi Pesta Karaoke.
273 [Season 2] 90 - Rumah Pengantin Baru.
274 [Season 2] 91 - Tak Seindah Kenyataan.
275 [Season 2] 92 - Yang Tertunda.
276 [Season 2] 93 - Yang Tak Terlupakan.
277 [Season 2] 94 - Morning Kiss.
278 [Season 2] 95 - Pasangan Suami Istri Harmonis.
279 [Season 2] 96 - Memberi Kehangatan.
280 [Season 2] 97 - Dunia Milik Berdua.
281 [Season 2] 98 - Bukan Nona, tapi Nyonya.
282 [Season 2] 99 - Serigala Raksasa.
283 [Season 2] 100 - Sang Penguasa Sungai Suci.
284 [Season 2] 101 - Malam Paling Hangat.
285 [Season 2] 102 - Pelayan Terbaik.
286 [Season 2] 103 - Beri Hukuman.
287 [Season 2] 104 - Menjemput Keluarga Raisa.
288 [Season 2] 105 - Gagal.
289 [Season 2] 106 - Bobok Siang.
290 [Season 2] 107 - Piknik Malam.
291 [Season 2] 108 - Pesta Kembang Api.
292 [Season 2] 109 - Pura-Pura.
293 [Season 2] 110 - Siang yang Panas.
294 [Season 2] 111 - Tuan Garry si Mulut Bawel.
295 [Season 2] 112 - Hari Istimewa Lainnya.
296 [Season 2] 113 - Pernikahan Kedua.
297 [Season 2] 114 - Malam Pertama Kedua.
298 [Season 2] 115 - Perlakuan Manis dan Istimewa.
299 [Season 2] 116 - Berlibur di Desa Daun.
300 [Season 2] 117 - Kasur Pengantin Baru.
301 [Season 2] 118 - Merasa Senang.
302 [Season 2] 119 - Pemandian Air Panas Berhantu.
303 [Season 2] 120 - Rasa Percaya Diri dan Kekompakan.
304 [Season 2] 121 - Jelajah Malam Berhadiah.
305 [Season 2] 122 - Bulan Madu.
306 [Season 2] 123 - Jalan-Jalan Ronde Kedua.
307 [Season 2] 124 - Elemen Sihir.
308 [Season 2] 125 - Menghibur Diri Dengan Bermanja.
309 [Season 2] 126 - Sikap Manja.
310 [Season 2] 127 - Hadiah Untuk Farah dan Raihan.
311 [Season 2] 128 - Antara Ada dan Tiada.
312 [Season 2] 129 - Kata-Kata Manis.
313 [Season 2] 130 - Tetangga Sebelah.
314 [Season 2] 131 - Senam Bibir.
315 [Season 2] 132 - Kafe Putri.
316 [Season 2] 133 - Mengaku Sudah Menikah.
317 [Season 2] 134 - Seputar Kisah Cinta.
318 [Season 2] 135 - Inspeksi Pekerja.
319 [Season 2] 136 - Pemotretan Bebas di Hari Valentine.
320 [Season 2] 137 - Pasangan Terkasih Abad Ini.
321 [Season 2] 138 - Sikap dan Suasana Hati.
322 [Season 2] 139 - Sakit Perut.
323 [Season 2] 140 - Bukan Hal yang Mudah.
324 [Season 2] 141 - Sepotong Kecil Cokelat.
325 [Season 2] 142 - Bergosip di Kafe Putri.
326 [Season 2] 143 - Kunjungan Pertama.
327 [Season 2] 144 - Menyusul Sang Suami.
328 [Season 2] 145 - Negosiasi Ancaman.
329 [Season 2] 146 - Melaporkan Kabar Buruk.
330 [Season 2] 147 - Mirip.
331 [Season 2] 148 - Tak Peduli Dengan Apa Pun Lagi.
332 [Season 2] 149 - Bersiap.
333 [Season 2] 150 - Pintu Masuk Rahasia.
334 [Season 2] 151 - Seolah Menjadi Boneka.
335 [Season 2] 152 - Penyiksaan atau Kesempatan.
336 [Season 2] 153 - Penerangan.
337 [Season 2] 154 - River dan Alexis.
338 [Season 2] 155 - Hari yang Melelahkan.
339 [Season 2] 156 - Hukuman Tanda Cinta.
340 [Season 2] 157 - Terlalu Lama.
341 [Season 2] 158 - Rasa Khawatir yang Berlebih.
342 [Season 2] 159 - Makan Bersama di Atas Ranjang.
343 [Season 2] 160 - Bermain di Wilayah Bersalju.
344 [Season 2] 161 - Sejarah Masa Lalu.
345 [Season 2] 162 - Ngidam Masak dan Makan Seblak.
346 [Season 2] 163 - Salah Memilih Poliklinik.
347 [Season 2] 164 - Janin Kembar.
348 [Season 2] 165 - Mendapat Banyak Ucapan Selamat.
349 [Season 2] 166 - Kontraksi.
350 [Season 2] 167 - Si Duo Mungil.
351 EPILOG - Selalu Bersama [Bertemu Dan Jatuh Cinta].
352 Pemberitahuan Novel Baru.
Episodes

Updated 352 Episodes

1
PROLOG - Gelap Gulita.
2
1. Asing.
3
2 - Mengobati.
4
3 - Ada yang Datang!
5
4 - Menjelaskan.
6
5 - Ungkap!
7
6 - Rumi .
8
7 - Musuh Menyerang!
9
8 - Kembali (Pulang).
10
Penilaian. (Review)
11
9 - Bertugas Masing-masing.
12
10 - Pertarungan Besar.
13
11 - Raisa Terluka.
14
12 - Bicara Berdua.
15
13 - Perasaan.
16
14 - Menjenguk.
17
15 - Keluar Rumah Sakit.
18
16 - Mengantar dan Mengunjungi Kantor.
19
17 - Masih Di Sini.
20
18 - Rumah Sanari.
21
19 - Waktu-waktu Terakhir.
22
20 - Raisa Pergi!
23
21 - Kata-kata Perpisahan.
24
22 - [RAISA:] Aku Pulang!~
25
23 - Setelah Kembali.
26
24 - Kumpul Keluarga.
27
25 - Terbongkar!~
28
26 - Kembali Ke Sekolah.
29
27 - Hari-hari Tanpa Dirinya.
30
28 - Melepas Rindu.
31
29 - Menggemparkan Dan Menghebohkan.
32
30 - Sesuatu Terjadi!
33
31 - Kekacauan Yang Timbul.
34
32 - Dunia Ini Dalam Bahaya!~
35
33 - Datangnya Bantuan~
36
34 - Cara Penyelesaiannya Sendiri.
37
35 - Masalah Terselesaikan.
38
36 - Sudah Selesai~.
39
37 - Perbincangan Sebelum Berpisah.
40
38 - Hadiah Pertemuan Untuk Sandra.
41
39 - Mengirim Mereka Kembali.
42
40 - Mereka Yang Cemas.
43
41 - Viral!
44
42 - Sang Penyelamat.
45
43 - Di Kala Jenuh.
46
44 - Menginap Di Vila.
47
45 - Senandung Di Malam Sunyi~
48
46 - Yang Sebenar-benarnya.
49
47 - Masih Ada Lagi!
50
48 - Tentang Raisa.
51
49 - Berlatih Bersama.
52
50 - Kesalah Pahaman Yang Bermula.
53
51 - Dilema Rumi.
54
52 - Keraguan Raisa.
55
53 - Berlibur Ria.
56
54 - Bersantai di Pantai.
57
55 - Kembali ke Vila.
58
56 - Rencana Selanjutnya.
59
57 - Kebersamaan yang Menyenangkan.
60
58 - Menyukaimu.
61
59 - Semua Kembali.
62
60 - Buah Tangan Kecil.
63
61 - Senandung di Kesendirian.
64
62 - Liburan, Aku Datang!
65
63 - Aku Akan Datang Kepadamu!
66
64 - Aku Ada di Sini!
67
65 - Pergi Bersama.
68
66 - Orangtua dan Kerabat Rumi.
69
67 - Bantuan Raisa.
70
68 - Tentang Rumi.
71
69 - Penawar Racun.
72
70 - Teman Harus Saling Melindungi.
73
71 - Kembali Ke Desa Daun.
74
72 - Bersama di Rumah Rumi.
75
73 - Menghabiskan Pagi Hari Bersama.
76
74 - Bertemu Tuan Kevin.
77
75 - Latihan Pengujian.
78
76 - Menyuapi.
79
77 - Rumah Di Desa Daun.
80
78 - Gotong Royong di Rumah Baru Raisa.
81
79 - Perayaan Kecil.
82
80 - Berbelanja Ria Para Gadis!
83
81 - Yang Sudah Dijanjikan.
84
82 - Bertarung Dalam Duel!
85
83 - Misi Pertama.
86
84 - Penyelesaian Misi.
87
85 - Kembali Dari Misi.
88
86 - Mendapat Pernyataan!
89
87 - Saling Suka.
90
88 - Dimabuk Asmara.
91
89 - Tak Ingin Berpisah.
92
90 - Salah Paham.
93
91 - Perang Busa Sabun.
94
92 - Belajar Berdua Di Rumah Raisa.
95
93 - Bukan Perpisahan Sesungguhnya.
96
94 - Hari Terakhir Ujian.
97
95 - Saat kelulusan.
98
96 - Menyaksikan Acara Kelulusan.
99
97 - Berkenalan Dengan Keluarga Raisa.
100
98 - Berkunjung Ke Rumah Raisa.
101
99 - Makan Bersama Keluarga Raisa.
102
100 - Seperti Keluarga Kecil.
103
101 - Menaruh Sihir Pendeteksi Di Rumah.
104
102 - Tertangkap Basah Penjaga Vila.
105
103 - Bercengkrama Bersama.
106
104 - Jumpa Diam-Diam.
107
105 - Selalu Sangat Cantik.
108
106 - Couple.
109
107 - Soal Anak.
110
108 - Jahilnya Rumi.
111
109 - Boneka Kelinci Untuk Farah.
112
110 - Berhasil Membalas!
113
111 - Pesan Untuk Rumi.
114
112 - KEJUTAN!
115
113 - Ini Baru Adil!
116
114 - Berlatih Berkuda.
117
115 - Dari Wajah Turun Ke Hati.
118
116 - Kuda Yang Mengamuk!
119
117 - Kesimpulan Dari Kecemburuan.
120
118 - Memesan Makanan.
121
119 - Makan-Makan Sambil Bermain.
122
120 - Bagai Hadiah Perpisahan.
123
121 - Waktu Bebas.
124
122 - Mulai Sekarang Namamu Adalah Tristan!
125
123 - Jalan Setapak.
126
124 - Panggilan Tugas.
127
125 - Berbelanja dan Berlatih Senjata.
128
126 - Pengintaian Ke Desa Awan.
129
127 - Menyamar Menjadi Penari Cantik.
130
128 - Penghambat Misi.
131
129 - Pijatan Perut.
132
130 - Bubur Kacang Merah.
133
131 - Raisa Diculik!
134
132 - Sihir Ilusi Pengendali.
135
133 - Interogasi [1]
136
134 - Interogasi [2]
137
135 - Fakta Tambahan.
138
136 - Nasib Yang Saling Berkaitan.
139
137 - Apa Yang Sudah Aku Lupakan?
140
138 - Amnesia Sementara.
141
139 - Tidak Bisa Dimintai Keterangan.
142
140 - Penting Tapi Menyakitkan.
143
Mohon Maaf
144
141 - Konsultasi.
145
142 - Pemotretan.
146
143 - Sudah Mau Pergi.
147
144 - Dua Hati yang Saling Terhubung.
148
145 - Sudah Berlalu.
149
146 - Bertemu di Tengah Malam.
150
147 - Pasangan Baru.
151
148 - Terror Misterius!
152
149 - Masih Saling Berhubungan.
153
150 - Anak Petinggi Negara Api.
154
151 - Bintang Hatiku.
155
152 - Mencoba Terbang.
156
153 - Lelucon Tidak Lucu!
157
154 - Berandai-Andai.
158
155 - Ayo, Kita Putus!
159
156 - Menyibukkan Diri.
160
157 - Roh Kegelapan.
161
158 - Panti Asuhan Cahaya Kasih.
162
159 - Penyelidikan Ke Dalam Hutan Bambu.
163
160 - Phoenix.
164
161 - Bukti.
165
162 - Tempat Tersembunyi.
166
163 - Penghijauan Dan Bulan Tiruan.
167
164 - Menjenguk Para Korban.
168
165 - Bantuan Besar.
169
166 - Takut.
170
167 - Membuat Kue.
171
168 - Merencanakan Kejutan.
172
169 - Saat Bercerita Dalam Kereta.
173
170 - Inti Sihir Milik Raisa Direnggut.
174
171 - Tenaga Sihir Raisa Menghilang.
175
172 - Hanya Saja.
176
173 - Terapi Dansa.
177
174 - Rindu Keluarga.
178
175 - Pemeriksaan Terakhir.
179
176 - Menonton Video Raisa Bernyanyi.
180
177 - Proses Kehidupan.
181
178 - Melatih Batas Kekuatan.
182
179 - Tanpa Banyak Berpikir.
183
180 - Memang Hebat!
184
[Season 2] 1 - Kesibukan Baru.
185
[Season 2] 2 - Talk Show.
186
[Season 2] 3 - Ikut Pemotretan.
187
[Season 2] 4 - Perubahan Kecil.
188
[Season 2] 5 - Menginap di Rumah Daffa.
189
[Season 2] 6 - Selamat Ulang Tahun!
190
[Season 2] 7 - Menonton Film di Bioskop.
191
[Season 2] 8 - Ketidakpastian.
192
[Season 2] 9 - Melambaikan Tangan.
193
[Season 2] 10 - Amon dan Masa Lalu.
194
[Season 2] 11 - Kejaran Asmara.
195
[Season 2] 12 - Amon Menyerang Tanpa Aba-Aba.
196
[Season 2] 13 - Mimpi dan Firasat.
197
[Season 2] 14 - Penyusup yang Dikendalikan.
198
[Season 2] 15 - Dugaan dan Informasi Penting.
199
[Season 2] 16 - Menyebarkan Perintah.
200
[Season 2] 17 - Bukan Mimpi.
201
[Season 2] 18 - Kembali Seperti Dulu!
202
[Season 2] 19 - Berakhir Tanpa Perlawanan.
203
[Season 2] 20 - Sistem Mekanisme Pertahanan Diri.
204
[Season 2] 21 - Sendok yang Sama.
205
[Season 2] 22 - Serangga Sebagai Alasan.
206
[Season 2] 23 - Amon dan Sanari.
207
[Season 2] 24 - Rumi dan Pesan Sang Phoenix.
208
[Season 2] 25 - Salju Pertama.
209
[Season 2] 26 - Kompensasi.
210
[Season 2] 27 - Berseri-seri.
211
[Season 2] 28 - Bertemu Dengan Monica.
212
[Season 2] 29 - Naik Busway.
213
[Season 2] 30 - Pemotretan Bersama.
214
[Season 2] 31 - Cari Masalah Sendiri.
215
[Season 2] 32 - Kebetulan yang Disengaja.
216
[Season 2] 33 - Tak Ingin Punya Musuh dan Perselisihan.
217
[Season 2] 34 - Drama Musikal.
218
[Season 2] 35 - Bukan Kisah Tragis Romeo dan Juliet.
219
[Season 2] 36 - Amon Ada Benarnya.
220
[Season 2] 37 - Seperti Pelatih Handal.
221
[Season 2] 38 - Memanah Sambil Berkuda.
222
[Season 2] 39 - Penguntit.
223
[Season 2] 40 - Taman Safari.
224
[Season 2] 41 - Lumba-Lumba.
225
[Season 2] 42 - Antusias Para Penggemar.
226
[Season 2] 43 - Tantangan Dari Orang Tersembunyi.
227
[Season 2] 44 - Pertunjukan Cowboy.
228
[Season 2] 45 - Baby Zoo.
229
[Season 2] 46 - Menunggang Gajah.
230
[Season 2] 47 - Permen Kapas.
231
[Season 2] 48 - Saranghae - Love.
232
[Season 2] 49 - Klarifikasi.
233
[Season 2] 50 - Pintu Lain.
234
[Season 2] 51 - Tamu Tak Diundang.
235
[Season 2] 52 - Keluh Kesah Saudari Kembar.
236
[Season 2] 53 - Menjaga Rahasia.
237
[Season 2] 54 - Drama Kolosal.
238
[Season 2] 55 - Kelakuan Aneh Rumi.
239
[Season 2] 56 - Hubungan yang Rumit.
240
[Season 2] 57 - Mengikuti Permainan Logan.
241
[Season 2] 58 - Keraguan.
242
[Season 2] 59 - Kutukan.
243
[Season 2] 60 - Mengira Sedang Marah.
244
[Season 2] 61 - Menghilangkan Kutukan.
245
[Season 2] 62 - Keputusan Rumi.
246
[Season 2] 63 - Terbebas dari Kutukan.
247
[Season 2] 64 - Tempat Istirahat Ternyaman.
248
[Season 2] 65 - Misi Terakhir Sementara.
249
[Season 2] 66 - Firasat dan Prediksi.
250
[Season 2] 67 - Menangkap Target Buronan.
251
[Season 2] 68 - Harus Selalu Bersama.
252
[Season 2] 69 - Koleksi Foto Album.
253
[Season 2] 70 - Ikatan Pernikahan.
254
[Season 2] 71 - Pernikahan Aqila dan Morgan.
255
[Season 2] 72 - Gagasan Tentang Pernikahan.
256
[Season 2] 73 - Kemunculan Monster Baru.
257
[Season 2] 74 - Berkomunikasi Lewat Ular Sihir.
258
[Season 2] 75 - Naga Suci.
259
[Season 2] 76 - Bersatu Dalam Diri.
260
[Season 2] 77 - Seperti Kehidupan Pernikahan.
261
[Season 2] 78 - Mendadak Datang.
262
[Season 2] 79 - Ada yang Datang Melamar.
263
[Season 2] 80 - Jawaban Atas Lamaran.
264
[Season 2] 81 - Rumah Setelah Menikah.
265
[Season 2] 82 - Gosip Miring.
266
[Season 2] 83 - Lokasi Syuting.
267
[Season 2] 84 - Lelaki Sejati.
268
[Season 2] 85 - Calon Suami.
269
[Season 2] 86 - Mahar.
270
[Season 2] 87 - Suami Istri yang Sah.
271
[Season 2] 88 - Tidur Bersama.
272
[Season 2] 89 - Menjadi Pesta Karaoke.
273
[Season 2] 90 - Rumah Pengantin Baru.
274
[Season 2] 91 - Tak Seindah Kenyataan.
275
[Season 2] 92 - Yang Tertunda.
276
[Season 2] 93 - Yang Tak Terlupakan.
277
[Season 2] 94 - Morning Kiss.
278
[Season 2] 95 - Pasangan Suami Istri Harmonis.
279
[Season 2] 96 - Memberi Kehangatan.
280
[Season 2] 97 - Dunia Milik Berdua.
281
[Season 2] 98 - Bukan Nona, tapi Nyonya.
282
[Season 2] 99 - Serigala Raksasa.
283
[Season 2] 100 - Sang Penguasa Sungai Suci.
284
[Season 2] 101 - Malam Paling Hangat.
285
[Season 2] 102 - Pelayan Terbaik.
286
[Season 2] 103 - Beri Hukuman.
287
[Season 2] 104 - Menjemput Keluarga Raisa.
288
[Season 2] 105 - Gagal.
289
[Season 2] 106 - Bobok Siang.
290
[Season 2] 107 - Piknik Malam.
291
[Season 2] 108 - Pesta Kembang Api.
292
[Season 2] 109 - Pura-Pura.
293
[Season 2] 110 - Siang yang Panas.
294
[Season 2] 111 - Tuan Garry si Mulut Bawel.
295
[Season 2] 112 - Hari Istimewa Lainnya.
296
[Season 2] 113 - Pernikahan Kedua.
297
[Season 2] 114 - Malam Pertama Kedua.
298
[Season 2] 115 - Perlakuan Manis dan Istimewa.
299
[Season 2] 116 - Berlibur di Desa Daun.
300
[Season 2] 117 - Kasur Pengantin Baru.
301
[Season 2] 118 - Merasa Senang.
302
[Season 2] 119 - Pemandian Air Panas Berhantu.
303
[Season 2] 120 - Rasa Percaya Diri dan Kekompakan.
304
[Season 2] 121 - Jelajah Malam Berhadiah.
305
[Season 2] 122 - Bulan Madu.
306
[Season 2] 123 - Jalan-Jalan Ronde Kedua.
307
[Season 2] 124 - Elemen Sihir.
308
[Season 2] 125 - Menghibur Diri Dengan Bermanja.
309
[Season 2] 126 - Sikap Manja.
310
[Season 2] 127 - Hadiah Untuk Farah dan Raihan.
311
[Season 2] 128 - Antara Ada dan Tiada.
312
[Season 2] 129 - Kata-Kata Manis.
313
[Season 2] 130 - Tetangga Sebelah.
314
[Season 2] 131 - Senam Bibir.
315
[Season 2] 132 - Kafe Putri.
316
[Season 2] 133 - Mengaku Sudah Menikah.
317
[Season 2] 134 - Seputar Kisah Cinta.
318
[Season 2] 135 - Inspeksi Pekerja.
319
[Season 2] 136 - Pemotretan Bebas di Hari Valentine.
320
[Season 2] 137 - Pasangan Terkasih Abad Ini.
321
[Season 2] 138 - Sikap dan Suasana Hati.
322
[Season 2] 139 - Sakit Perut.
323
[Season 2] 140 - Bukan Hal yang Mudah.
324
[Season 2] 141 - Sepotong Kecil Cokelat.
325
[Season 2] 142 - Bergosip di Kafe Putri.
326
[Season 2] 143 - Kunjungan Pertama.
327
[Season 2] 144 - Menyusul Sang Suami.
328
[Season 2] 145 - Negosiasi Ancaman.
329
[Season 2] 146 - Melaporkan Kabar Buruk.
330
[Season 2] 147 - Mirip.
331
[Season 2] 148 - Tak Peduli Dengan Apa Pun Lagi.
332
[Season 2] 149 - Bersiap.
333
[Season 2] 150 - Pintu Masuk Rahasia.
334
[Season 2] 151 - Seolah Menjadi Boneka.
335
[Season 2] 152 - Penyiksaan atau Kesempatan.
336
[Season 2] 153 - Penerangan.
337
[Season 2] 154 - River dan Alexis.
338
[Season 2] 155 - Hari yang Melelahkan.
339
[Season 2] 156 - Hukuman Tanda Cinta.
340
[Season 2] 157 - Terlalu Lama.
341
[Season 2] 158 - Rasa Khawatir yang Berlebih.
342
[Season 2] 159 - Makan Bersama di Atas Ranjang.
343
[Season 2] 160 - Bermain di Wilayah Bersalju.
344
[Season 2] 161 - Sejarah Masa Lalu.
345
[Season 2] 162 - Ngidam Masak dan Makan Seblak.
346
[Season 2] 163 - Salah Memilih Poliklinik.
347
[Season 2] 164 - Janin Kembar.
348
[Season 2] 165 - Mendapat Banyak Ucapan Selamat.
349
[Season 2] 166 - Kontraksi.
350
[Season 2] 167 - Si Duo Mungil.
351
EPILOG - Selalu Bersama [Bertemu Dan Jatuh Cinta].
352
Pemberitahuan Novel Baru.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!