bab 1 prolog & alur cerita

"Aletta" Nama sorangan gadis cantik blasteran Spanyol, sangat pandai tapi bersifat dingin dan ambisius. Ia berusia 15th salah satu siswi di SMP K kelas IX A

Dengan paras nya yang cantik, membuat banyak orang menyukai dan tak sedikit yang menaruh rasa kepada Aletta. Aletta juga selalu mendapatkan juara terbaik dalam kelas maupun perlombaan diluar sekolah

Disekolah-nya, Aletta juga menjabat sebagai ketua DP ( Dewan Penggalang ) yaitu organisasi yang bekerja khusus di bidang ke Pramukaan. Kegiatan ekstrakulikuler pramuka di pegang kendali Oleh Organisasi DP dibawah pimpinan ketua DP dan pembina nya.

Selain bertugas dibidang kepramukaan organisasi ini juga sering membantu masyarakat seperti jika ada kejadian bencana alam atau yang lain nya. Organisasi DP akan membantu dengan Bakti Sosial, dan penggalangan dana kemudian dana yang terkumpul akan diberikan kepada korban bencana atau lain nya.

Karna itu, Aletta menyukai organisasi ini. Organisasi yang sering membantu dan tentu bermanfaat untuk orang lain

Di dalam sekolah nya, Aletta juga sering sekali menghukum siswa / siswi yang melanggar peraturan. Hingga tak sedikit adik kelas nya yang merasa sedikit takut terhadap Aletta .

Bisa dikatakan Aletta lebih keras dibandingkan dengan ketua Osis nya bernama Tian yang tak lain adalah saudara sepupu Aletta .

Tian sering menyerahkan tugas nya sebagai ketua Osis kepada Aletta, karena ia merasa bahwa Tian juga sering membantu nya apa salah nya jika ia juga membantu saudara sepupunya itu.

Sedangkan Tian hanya akan memastikan sesuatu yang seharusnya ia kerjakan itu berjalan dengan lancar dibawah kendali Aletta.

_Tian Alexander, sepupu Aletta. Anak dari adik ibu nya Aletta.

Aletta memiliki Empat sahabat yang saling menyayangi dan selalu ada di saat suka dan duka.

_Kania, adalah sahabat Aletta di sekolah sejak memasuki TK. Kania terkadang bersifat sangar enjoy, tapi aslinya ia adalah gadis dingin dan cuek. Aletta dan Kania berteman baik, mereka sangat hafal dengan sifat satu sama lain.

_Calistha, Sahabat yang Aletta temukan saat sekolah SMP di SMP K. Chalistha adalah gadis yang paling muda diantara circle mereka, karena ia lahir telat satu tahun dengan mereka><. Bersifat cerewet, banyak bicara, dan suka makan juga sangat suka makan.

_Aqilla, Sahabat Aletta yang sangat cerewet, paling tinggi dan kurus. Mereka bertemu saat memasuki SMP K

_Citra Anastasya Wijaya, adalah sahabat yang Aletta temukan saat memasuki SMP K, Dia paling pendek diantara yang lain. Lumayan pandai, polos, dan LEMOT!

*

"RIFKY " seorang pemuda yang sangat tampan, kulit nya yang putih bersih, bulu mata lentik, hidung yang mancung serta alis tebal menajam dan memiliki tubuh atletis, jangan lupakan bola mata biru yang membuatnya tambah terlihat tampan, ia adalah pemuda belasteran Rusia.

Dengan ketampanan dan jabatan nya sebagai ketua OSIS di SMP C membuat tak sedikit yang mengenal dan menyukai nya. bahkan ia memiliki banyak Fans yang mengaguminya

Sifat Rifky yang dingin dan irit bicara membuat para fans nya hanya bisa mengagumi nya dari kejauhan tanpa bisa berkomunikasi dengan nya.

_Sonny, sahabat Rifky sejak kecil. Mereka tak pernah berpisah, dan selalu sekolah di sekolah yang sama bahkan kelas yang sama. Sonny terkenal dengan ketampanan nya, juga dirinya yang dijuluki Play boy. Sonny sering berganti pacar, dan bahkan jumlah mantan nya tidak akan bisa dihitung oleh kalkulator!

_Daniel, sahabat Rifky saat memasuki SMP C. Mereka berteman, tapi tidak terlalu dekat karena berbeda kelas.

...****************...

Cerita ini dengan tokoh utama ALETTA dan RIFKY. kisah mereka bersama para sahabat yang selalu ada disaat suka maupun duka

Aletta, gadis periang dan ceria. Kehidupan nya penuh dengan kebahagiaan, semua orang menyayanginya.

Keluarga kecil Aletta bersama papa dan mama nya, dijuluki sebagai keluarga kecil yang harmonis membuat Aletta merasa menjadi seorang putri yang paling beruntung, bahkan ia dijuluki sebagai anak emas.

Tapi keharmonisan keluarganya tak berlangsung lama, sang papa pergi ketika usia Aletta 12th. Sanjaya Dirgantara ( ayah Aletta ) pergi tanpa memberi kabar apapun pada Aletta

Hal itu membuat Aletta kehilangan kasih sayang seorang ayah, mama nya Nadiya Fernandeź adalah seorang yang berusaha keras. Ia menghidupi Aletta dan menjadi seorang ayah sekaligus seorang ibu untuk Aletta

Kehilangan sosok papa, Aletta berubah menjadi gadis tegas, berkripadian dingin, dan sedikit bicara. Aletta bicara seperlunya, Tapi pada para sahabatnya Aletta tidak pernah bersikap dingin.

Kehidupan Aletta berubah ketika bertemu Dimas, orang yang mengajarkan nya apa itu CINTA. Tapi ternyata Dimas adalah penipu! ia berbohong pada Aletta dan ternyata memiliki seorang kekasih membuat Aletta pernah mengalami Bullying karena disebut PHO

Kejadian itu pula membuat Aletta tidak ingin mengenal kata CINTA.

Tak berselang waktu lama, Aletta kembali marasakan Hal yang sama. Aletta mencintai seorang RIFKY ATMADJA! seorang ketus osis di salah satu sekolah. Berwajah tampan, bersifat dingin serta memiliki Fans kaum hawa dimana mana

Tapi Cinta Aletta Kepada Rifky sangat dalam bahkan lebih dari ia mencintai Dimas dulu.

Berbagai hal menghalangi kisah cinta Aletta dan Rifky sampai akhirnya mereka bersatu!

Tak lama mereka bersama, saat acara Sweet Seventeen Aletta. Suatu kejadian membuat Aletta merasa bagai tersambar petir!

Sang papa datang! hal itu harusnya membuat Aletta bahagia, tapi tidak!. Sanjaya datang bersama keluarga barunya. Bahkan Musuh terbesarnya manjadi Kakak Tiri Aletta!!

Hal itu membuat Jiwa ambisius Aletta bangkit dan ia bersumpah akan Mendapatkan kembali apa yang menjadi hak nya. Harta, warisan, perusahaan, dan kasih sayang papa nya.

Suatu kejadian tak terduga kembali terjadi. Sebuah kesalah fahaman terjadi antara ia dan Rifky membuat Aletta dan Rifky saling memebenci!

Akankah mereka kembali bersatu dan cinta mengalahkan ego dan rasa benci mereka?

Atau justru rasa benci mengubah rasa cinta mereka??

...----------------...

...----------------...

...----------------...

#Sabtu

pukul 05:00

Kriiiingggggg .....!!!!

suara alarm di kamar aletta membangunkan nya dari mimpi indah nya .

Ia mengerjapkan mata nya berusaha mengumpulkan kesadaran nya . Setelah itu ia terduduk di bibir kasur dan langsung mengambil handuk kemudian masuk kedalam kamar mandi untuk membersihkan diri .

20 menit kemudia Aletta keluar dari kamar mandi dengan menggunakan handuk. Aletta berjalan ke arah lemari yang ada di sudut kamarnya dan mengambil seragam sekolahnya yaitu Coklat muda coklat tua karna hari ini adalah hari sabtu

Setelah mamakai seragamnya Aletta Serpamitan kepada orang tua nya

"Mam,.Aletta pergi sekolah dulu yaa..!" pamit Aletta sambil berjalan menghampiri mama nya dengan setengah berteriak.

"Sarapan dulu, sayang" ucap Nadiya

"Nanti aja di sekolah mam, Al buru - buru" jawab Aletta sambil memeluk dan mencium tangan mama nya itu.

Orang tua Aletta sudah bercerai ketika Aletta masih duduk di bangku Sekolah Dasar kelas 6 .

Ia adalah anak tunggal, setelah bercerai entah pergi kemana papa nya itu Aletta tidak mengetahui nya dan sudah tiga tahun terakhir ia tidak bertemu dengan papa nya.

Aletta juga tak berani bertanya kepada mama nya, untuk menjaga perasaan sang ibu Aletta memilih untuk tetap mengubur rasa rindu serta penasaran nya tentang sang ayah.

"Yasudah, tapi janji makan tepat waktu ya.."

"Iya mam Aletta janji, bye mam Al berangkat" pamit Aletta seraya berjalan pergi keluar

"Iya, hati-hati dijalan sayang, jangan ngebut!" ucap Nadiya Aletta setengah berteriak agar anak nya mendengar

"Iyaa mam...!!" teriak Aletta kemudian melajukan sepeda motor nya menuju sekolah

keluarga Aletta adalah keluarga yang lumayan berada mama nya selalu meminta agar ia di antar jemput dengan mobil oleh supir tapi Aletta tetap menolak halus keinginan sang mama

...----------------...

mohon dukungan nya guys :)

jangan lupa vote, like and coment

I love you all🖤

IG : nralifh_annisa

Untuk Cast/Visual, Nanti akan di update lagi di bab atas.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***