PESTA 2

Melike yang sudah menunggu aslan di depan sana tersenyum ke arah aslan ketika melihat aslan masuk. Lelaki yang tampan dan gagah nya, semua orang yang melihat nya tak ada yang percaya bahwa lelaki tersebut hanya kurir roti di tempat kedai kedua orang tua nya.

“ selamat malam nyoya “. Ucap aslan dengan pelan.

“ selamat malam aslan enim,, maafkan penjaga tadi “.

“ tak apa nyoya mereka melakukan pekerjaan nya, jika saya yang menjaga nya maka saya akan melakukannya “.

“ baiklah,, ayo masuk saya kenal kan kepada keluarga saya dan para kolega saya “. Ucap melike dan di angguki oleh aslan.

Mereka memasuki ruangan pesta,, melike yang ada di depan berjalan dengan anggun dan di ikuti oleh aslan di belakang nya. Mereka tiba di tempat meja yang di situ semua keluarga metin dan umit berkumpul.

“ siapa yang kau bahwa sayang“. Ucap sadhat suami dari melike.

“ kenalkan sayang dia aslan enim,, putra dari pemilik kue yang aku ceritakan kemarin pada mu “.

“ ohh,, selamat malam dan selamat datang,,  kenalkan saya sadhat metin ,,istri ku selalu memuji kue buatan dari kedai mu “.

“ terimah kasih tuan,, dan saya aslan,, kami sangat tersanjung jika nyoya melike selalu menyukai kue dari kedai kami “.

“ aslan kenal kan juga,, ini putri tunggal kami cevdav melike dan lelaki itu calon tunangan nya kemal umit “. Ucap sang ibu melike metin.

Deg

Cevdav yang tak menyangka bahwa sang ibu akan mengenalkan kemal sebagai calon tunangan nya itu membuat cevdav tak mengerti.

“ hai aku aslan “. Ucap aslan dengan tersenyum.

“ aku kemal dan ini cevdav “. Ucap kemal.

Cevdav masih terdiam dengan sedikit tersenyum, cedvas masih mencernah ucapan ibu nya ketika mengatakan kemal adalah calon tunangannya. Cevdav menatap ke arah kemal dengan penuh tanyak.

“ ada apa hingga kau menatap ku begitu “. Ucap kemal dengan berbisik.

“ kenapa kau diam saja ketika mama bilang kau calon tunangan ku “. Ucap cevdav dengan penuh selidik.

Kemal hanya tersenyum tanpa menjawab pertanyak dari cevdav. Sedangkan cevdav merasa heran kenapa kemal tak mau menjawabnya.

“ mami bisa kita bicara sebentar “. Ucap cevdav lalu berdiri.

“ cevdav ada apa “. Ucap kemal dengan menyentuh tanggan nya.

“ biarkan aku bicara dengan mami “. Ucap cevdav.

“ apa ada masalah sayang “.

“ mii “.

“ oke oke kita akan bicara “. Ucap melike dan berjalan meninggalkan meja di sana dan di ikuti dengan cevdav.

Sedangkan sang papa sadhat mengerti kenapa cevdav ingin berbicara,, karna ucapan sang istri nya tadi yang mengatakan bahwa kemal adalah calon tunangannya.

“ bro minum lah “. Ucap kemal.

“ terimah kasih “.

“ minum lah nak aslan,, nikmati pesta nya dan bersenang senang lah,, kemal om kesana dulu,, kau temani tamu tante dulu “. Ucap sadhat lalu berdiri.

“ siap om,, dia aman dengan ku “. Ucap kemal.

Kemal orang yang mudah bergaul dalam lingkungan apapun,, sewaktu sekolah kemal lah yang mudah bergaul di banding cevdav. Maka dari itu cevdav selalu berada di sebelah kemal karna kemal sendiri tak akan tega meninggalkan cevdav yang susah bergaul pada jaman sekolah dulu. Hingga sekarang semua nya berubah cevdav sangat mudah bergaul karna dia belajar dari kemal dulu.

Semenjak kepergian nya di italia dia harus belajar mandiri dan jauh dari kemal, maka dari itu dia bertekad harus bisa bergaul seperti kemal mengajari nya.

Sedangkan di kamar,, cevdav dan sang ibu masih terdiam tak ada pembicaraan yang serius di antara mereka. Cevdav masih menatap sang ibu dengan mengerutkan kening nya seakan memintak penjelasan dari ucapannya.

“ mamii katakan sesuatu “. Ucap cevdav dengan membuka obrolan itu.

“ apa yang harus mami katakan sayang “.

“ mami tahu apa yang aku katakan “.

“ kemal memang calon tunangan mu kan “.

“ sejak kapan mamii, dan aku tak mengatakan bahwa dia adalah calon tunangan ku mii, aku hanya menganggap nya sahabat tak lebih,, bahkan dia seperti kakak lelaki ku,, bagaimana bisa di menjadi tunangan ku “. Ucap cevdav dengan sedikit meninggi suara nya.

Sang papa sadhat masuk ke dalam kamar tersebut ketika mendengar suara putri nya sedikit berteriak ke arah istri nya.

“ cevdav pelan kan suara mu,, di bawah banyak tamu “. Ucap sang papa.

“ kebetulan ada daddy di sini,, kalian berdua bisa jelaskan pada ku ada apa ini,, jangan sembunyikan apapun dari ku “. Ucap cevdav dengan terduduk di sofa.

Melike menghampiri nya dengan duduk bersebelahan dengan putri nya yang binggung dengan keadaan sekarang.

“ sayang dengarkan kami bicara dulu,, kami memintak maaf jika kami tak mengatakan apapun pada mu,, kami menyuruh mu pulang karna memang ingin menjodohkanmu dengan kemal “.

“ haa ?, kalian bercanda kan “.

“ princess,, kau tahu kita dan keluarga kemal sangat dekat,, persahabatan kita sangat lama bahkan sebelom kalian lahir,, dulu kami sudah bersumpah akan menjodohkan kalian jika anak anak kami berbedah jenis,, dan kami saat ini sudah sepakat sudah menjodohkan kalian “. Ucap sang papa yang menjelaskan dengan sabar.

“ kenapa kalian tak membicarakan ini dulu  dengan ku atau dengan kemal ku mii,, dad,, apa pendapat kita tak penting bagi kalian”.

“ bukan begitu sayang,, kemal sudah mengetahui tentang perjodohan ini sayang dan kami yakin kamu menyetujuhi nya “.

“ kemal tahu tentang ini semua ?, ku hajar kau nanti “. Ucap cevdav dengan rasa kesal nya.

“ jadi kau mau bukan bertunangan dengan kemal “.

“ dad aku tak mencintai kemal, aku hanya menganggap nya kakak tak lebih dari itu dad “.

“ cinta akan tumbuh seiring nya waktu sayang,, jangan permalukan kita di depan semua orang “. Ucap sang ibu melike.

“ biarkan sayang,, jika putri kita tak mau tak apa,, aku tak akan memaksa,, kita akan jadi obrolan seluruh dunia tak masalah,, ayo kita batalkan saja tunangan ini “. Ucap sadhat dengan wajah sedih nya.

Cevdav tak mengerti harus berbuat apa. Di sisi lain cevdav tak menyukai kemal tapi di sisi lain cevdav tak tega jika melihat kedua orang nya juga bersedih.

“ baiklah daddy aku mau bertunangan dengan kemal “. Ucapan cevdav membuat kedua orang tua nya menoleh ke arah nya dengan sedikit tersenyum.

“ sungguh kau mau bertunangan dengan kemal “.

“ hem aku mau daddy “. Ucapan cevdav membuat kedua orang itu tersenyum lebar dan memeluk putri nya.

“ terimah kasih sayang “. Ucap sang mami dan cevdav hanya menganggukan kepala.

Mereka tak sadar bahwa di luar kamar tersebut ada dua pasang telingga yang mendengarkan nya. Kemal mendengar bahwa cevdav tak mencintai nya hanya menganggap nya seorang kakak lelaki nya yang selalu melindunginya. Tetapi kemal juga bahagia karna cevdav mau menerimah perjodohkan ini.

‘ akan ku buat kau jatuh cinta pada ku cev ‘. Ucap kemal dalam hati dan tersenyum penuh arti.

Kemal meninggalkan tempat tersebut dan menujuh tempt di mana aslan di tinggalkan sendiri. Kemal masih saja tersenyum bahagia,, senyum itu tak pernah pudar dari wajah tampan nya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***