Bab 3 (Sepakat)

“Tapi nanti kamu harus bantu aku ngurusin anak-anak jangan Cuma

doyan bikinnya doang,” ketus Vanessa.

“Beneran kamu mau? Aku janji bakal bantuin ngurusin

anak-anak kita,” ujar Nathan penuh semangat.

Vanessa terpaksa menganggukan kepalanya, dia senang melihat

Nathan yang terlihat sangat bahagia. Urusan melahirkan biar nanti saja

pikirnya, yang terpenting untuk sekarang adalah suaminya tidak akan membahas

masalah anak lagi.

“Kamu kok gak di abisin makan siangnya?” tanya Nathan.

“Aku udah kenyang,” jawab Vanessa berbohong, tidak mungkin

dia jujur kalau sudah tidak berselera karena Nathan membahas masalah anak.

Nathan sudah selesai dengan makan siangnya, dia merebahkan

tubuhnya di sofa, menjadikan paha istrinya sebagai bantalan.

“Kamu tuh baru juga makan udah tiduran aja, nanti perut nya

buncit kaya om-om,” ucap Vanessa sambil mencubit hidung Nathan pelan.

“Ya gak papa, udah punya istri ini. Jadi gak perlu terlihat

mempesona juga gak masalah,” jawab Nathan enteng sambil memejamkan matanya.

“Kalau nanti aku tergoda sama yang perutnya seksi

kotak-kotak gitu jangan salahin aku yah.”

Nathan langsung membuka matanya, menatap istrinya tajam. “Kamu

jangan coba-coba yah,” ucap Nathan dengan nada serius memperingatkan istrinya.

Vanessa tersenyum melihat reaksi Nathan, “Kamu tuh yah, udah

sana bangun gak baik tau habis makan langsung tiduran.”

“Ya tapi janji dulu gak bakal tergoda sama cowok yang

perutnya seksi.” Melihat Vanessa menganggukan kepalanya, Nathan bangkit dari

rebahannya.

“Kamu belum ada niat berhenti kerja?” tanya Nathan.

Vanessa menggelengkan kepalanya sambil fokus pada ponselnya,

Nathan yang merasa terabaikan tidak terima. Dia merebut ponsel Vanessa.

“Ih sini balikin,” pinta Vanessa.

“Aku tuh lagi ngomong kamu malah asik main ponsel.”

Vanessa mengerucutkan bibirnya, dia lupa kalau suaminya ini

paling tidak suka di abaikan. Pokoknya kalau dia lagi ngomong harus di dengerin

sambil natap matanya.

“Jadi ke rumah ibu malam ini ?” tanya Nathan, saat ingat

bahwa semalam Vanessa meminta ijin padanya tidak bisa menemaninya lembur.

“Ya jadi,” jawab Vanessa singkat.

“Aku boleh ikut gak?” tanya Nathan.

“Kamu gak malu apa ikut acara ibu-ibu arisan?” tanya

Vanessa.

“Emangnya ibu-ibu arisan tuh ngapain aja?” Nathan balik

bertanya, dia merasa penasaran dengan acara arisan ibu-ibu. Soalnya maminya

juga tidak pernah absen jika sudah waktunya arisan.

“Ya gitu semacam reuni ngobrol-ngobrol gitu,” jawab Vanessa

asal. Masalahnya dia juga tidak pernah ikut acara seperti itu, tetapi ibunya

meminta Vanessa untuk ikut karena ingi memperkenalkan Vanessa pada teman-teman

arisannya.

Vanessa melihat jam yang menempel di dinding, “Waktu makan

siangnya udah habis, aku kerja lagi yah,” pamit Vanessa.

Nathan menganggukan kepalanya dan mencium kening Vanessa

sebentar, “Jangan terlalu lelah yah."

“Oke, kamu yang semangat lemburnya,” ucap Vanessa sambil

memberikan senyum terbaik miliknya.

***

Vanessa di antar supir untuk ke rumah ibunya, “Pak ke supermarket sebentar yah,” ucap Vanessa.

Dia merasa basah di bagian bawahnya, sepertinya sudah masuk

datang bulannya. Supir menghentikan mobilnya, Vanessa langsung masuk kedalam

dan membeli kebutuhan datang bulannya. Dia sedikit berlari karena takut telat

sampai ke rumah ibunya. Tetapi tubuhnya menabrak seseorang, dan Vanessa

terjatuh ke tanah.

“Aduh sakit,” keluh Vanessa. Dia berdiri dan membersihkan

roknya.

“Kamu tidak kenapa-napa?”

Vanessa terkejut melihat tuan Pasusanto yang ada di

depannya, “Gak papa tuan,” jawab Vanessa.

“Kamu masih hidup ternyata, terakhir saya dengar kamu sudah

meninggal?” tanya Pasusanto. Pasusanto ini adalah papanya Anatasya, perempuan

yang dulu di perkosa Nathan.

“Keajabian yang maha kuasa, tuan maaf saya duluan,” pamit

Vanessa.

Terpopuler

Comments

Amelia Lia

Amelia Lia

lha kok Papax anastasya ngmong gitu am nessa..... apa jgn" ada hubgnx 🤔🤔

2023-02-02

0

puji rahayu

puji rahayu

ketus amatt...
dendam pak.....?????

2021-09-19

0

MeiiLan Meiidiaa

MeiiLan Meiidiaa

gue penasaran Thor
pas si Vanesa bangun dr kematiannya itu reaksinya maminya Nathan gmn yah sama yg lainnya pas Dy bangun itu
gak diceritain😂😂😂

2021-03-12

3

lihat semua
Episodes
Episodes

Updated 56 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!