Abah Clara meninggal dunia

3 jam setelah kejadian

Clara menangis, menyaksikan Abah yang sudah terkubur kaku.

Bagi Clara ini sangat menyakitkan, Clara baru sampai rumah belum juga sehari bertemu Abah, tapi Abah sudah wafat.

Hati Clara hancur, melihat jenazah Abah yang sudah di bungkus kain kafan. Clara tidak berhenti menangisi jenazah Abah-nya.

Niat Clara mau mengurus Abah untuk beberapa hari, malah mengurus Abah-nya yang sudah meninggal dunia.

Bibi tidak berhenti menangis begitu juga Clara. Bibi-nya langsung menghubungi anak dan juga suami-nya untuk segera pulang, walaupun mereka pasti sangat lama menuju kerumah-nya, yang penting bagi Bibi-nya mereka sudah tau Abah-nya meninggal dan langsung pulang kesini.

Pemakaman tiba ...

Clara dan Bibi-nya tidak berhenti menangisi kuburan Abah-nya. Orang-orang yang melihat mereka langsung merasa iba dan kasian.

"Abah, ini Clara Bah, Clara belum sempat ngobrol bareng sama Abah. Tapi Abah sudah meninggalkan Clara di sini, semoga Abah tenang di alam sana, sampaikan salam Clara sama Ibu dan juga Ayah" ucap Clara, sambil memegang kuburan Abah-nya.

"Clara, ayo kita pulang sayang hari sudah mau maghrib, kita sekarang cuma bisa mendo'a-kan Abah dari sini. Allah sangat sayang sama Abah, hingga Allah tidak mau melihat Abah yang terus sakit-sakitan" ucap Bibi Clara sambil merangkul Clara.

Clara masih terus menangis, hingga tidak sempat memegang hp-nya. Rey dan Kevin terus menghubungi hp Clara, sayang Clara tidak memegang-nya dari pagi. Apalagi setelah kejadian yang menimpa Abah, Clara sampai lupa sama mereka.

Malam pertama mengadakan Tahlilan buat Abah Clara. Clara masih terus menangisi Abah, begitu juga Bibi yang sangat hancur tapi tetap tegar untuk membangkitkan semangat Clara.

"Clara sayang, sudah jangan menangis terus Abah pasti sedih melihat Clara sekarang ini" ucap Bibi Clara sambil terus memeluk clara.

"Ikhlaskan Abah sayang, kasian, Abah jika terus di tangisi, nanti Abah sedih melihat kamu kayak gini. terang bibi Clara sambil terus memeluk, padahal dirinya-nya juga sangat sedih.

Setelah acara Tahlilan selesai, Clara beres beres, di bantu sama tetangga yang lain.

satu persatu orang melayat Abah, sampai-sampai Clara kelelahan melayani tamu yang datang.

Bibi-nya pun memutuskan untuk menyuruh Clara istirahat saja di kamar, Bibi-nya melanjutkan menerima tamu yang datang melayat.

Clara keukeuh tidak mau beristirahat memutuskan untuk membantu Bibi. yang terlihat sangat sibuk sekali, Clara tidak mau melihat Bibi-nya yang sangat terlihat lelah.

Suami dan anak-nya belum sampai, karna membutuhkan waktu yang cukup lama kerumah.

Pekerjaan selesai, semua sudah rapih dan bersih, sebagian tetangga yang membantu juga pulang kerumah mereka.

"Clara, waktu-nya istirahat sayang" ucap Bibi Clara sambil memegang tangan Clara.

Clara cuma mengangguk dan pergi tidur ke kamar-nya.

Mata Clara sembab, Clara membaringkan badan-nya sambil melihat langit-langit rumah-nya, dengan penerangan lampu cukup redum.

Pikiran Clara melayang dan tidak bisa memejamkan mata-nya.

Clara tersadar dari lamunan-nya, terdengar suara hp yang begitu berisik hingga Clara langsung melihat hp-nya.

Saat ini Clara menghiraukan tlp dari Rey, Clara merasa butuh waktu untuk kembali bangkit setelah kepergian Abah-nya yang mendadak.

Clara merasa susah tidur, hingga Beranjaklah ke teras rumah-nya mencari angin segar.

Clara keluar, duduk di depan rumah, lalu, Bibi-nya pun langsung mengikuti Clara yang tidak sengaja melihat Clara keluar rumah saat itu juga. Lalu, Bibi-nya ikut duduk di samping Clara.

"Malam yang sangat dingin Bi" ucap Clara sambil terus menatap kedepan.

"Ia Clara sayang, kok belum tidur? dari pagi sampai sekarang kamu belum istirahat" jawab bibi sambil mengelus kepala Clara.

"Clara, tidak bisa tidur Bi belum ngantuk" jawab Clara lembut.

"Yasudah Bibi temenin dulu ya disini, kalau kamu merasa sudah ngantuk, kamu langsung tidur ya sayang" Terang Bibi sambil melihat ke arah Clara.

"Clara sebenar-nya mau cerita sama Bibi, mau minta pendapat" ucap Clara langsung menoleh ke arah Bibi-nya.

"Cerita apa sayang, siapa tau Bibi punya solusi" jawab Bibi Clara sambil tersenyum dan menyentuh pipi tirus Clara.

"Sebenar-nya, Clara di lamar sama seorang pria di Jakarta" ucap Clara gugup.

Bibi-nya terdiam sesaat, setelah itu langsung merangkul Clara dalam pelukan-nya.

"Ya Allah sayang, siapa pria itu, Bibi bahagia kamu di lamar" jawab Bibi Clara antusias.

"Pria itu, tampan ganteng bi, anak orang kaya, Clara ragu bercerita sama Bibi" ucap Clara sambil menundukkan kepala-nya kebawah.

"Clara, kamu kalau ada apa-apa cerita sama Bibi, pokok-nya Bibi mendukung hubungan kalian" jawab bibi Clara sambil mencium pipi Clara.

"Terima kasih Bi, Pria itu Nama-nya Rey, dan dia menunggu jawaban dari Clara, soal....menikahi Clara Bi dalam waktu dekat ini" ucap Clara sambil menangis.

"Alhamdulillah, Akhirnya kamu mau menikah sayang, pasti Ibu dan Ayah mu, sangat senang di sana. kamu jangan menangis, katakan kepada Bibi? kenapa kamu menangis hmm...." jawab bibi Clara sambil mengusap air mata Clara.

"Clara punya Cita-cita, Untuk membahagiakan Bibi, Clara belum bisa membalas semua kebaikan Bibi sama Clara selama ini, Clara hanya merepotkan Bibi saja" jawab Clara sambil memeluk tubuh Bibi-nya.

"Clara sayang, dengarkan Bibi, jika ada orang yang langsung mengajak kamu menikah, kamu terima dia. Bibi senang Kok kamu di lamar sama pria baik-baik. Jangan berpikiran begitu sayang, Bibi melihat kamu bahagia sudah cukup. Terima dia clara? Bibi mendukung mu" terang bibi sambil terus memeluk keponakan-nya itu.

Clara menangis mendengar nasehat Bibi-nya itu. Pikir Clara, Bibi-nya akan marah ketika mendengar dirinya di ajak menikah muda. Tapi di luar pikiran Clara, Bibi-nya malah senang mendengar berita ini. Dan langaung merestui hubungan Clara dan juga Rey.

"Terima kasih Bibi, entah apa yang Clara bisa lakukan saat ini, untuk membalas semua kebaikan Bibi selama ini" ucap Clara sambil terus menangis di pelukan Bibi-nya

"Sudah jangan terus menangis" Bibi selalu mendo'akan mu, di mana-pun dan kapan-pun kamu berada. "Jangan merasa sungkan dan jangan menutupi semua masalah yang kamu hadapi" terang bibi sambil mengelus kepala sang ponakan-nya itu.

"Terima kasih Bibi, nanti Clara lihatin Poto Rey, tunggu ya Bi, Clara ambil hp dulu di kamar" ucap Clara sambil beranjak pergi.

Bibi-nya merasa sangat bahagia melihat gadis seperti Clara, yang cantik dan juga baik, akan menikah dalam waktu dekat ini, Bibi-nya tidak mempermasalah-kan keputusan keponakan-nya itu, selagi Clara merasa bahagia itu juga sudah cukup bagi Bibi-nya.

Clara tiba membawa hp dan langsung memperlihatkan Poto Rey kepada Bibi-nya itu.

"Ini Bi poto-nya" ucap Clara sambil mengulurkan hp dari tangan-nya.

"Waahh.... kamu sangat beruntung sayang, pria ini sangat tampan cool dan juga gagah" jawab Bibi-nya sambil terus menatap Poto Rey.

"Bibi bisa saja, oh.. ia bi, Clara di kasih Cincin ini sama Rey, bagus ya Bi" ucap Clara sambil menyodorkan tangan ke arah bibi-nya.

"Sangat indah, dan cantik di pake sama kamu sayang, Clara jika kamu nanti sudah menikah, jangan lupakan shalat, dan juga ajak suami mu buat jadi Imam kamu" ucap Bibi Clara.

"Ia Bi insya Allah, semoga Rey calon suami shaleh bekerja keras seperti suami Bibi.

"Aamiin sayang, kamu juga jangan lupakan shalat 5 waktu. Apapun nanti-nya setelah menikah, kamu jadi tanggung jawab suami kamu Clara. Kamu harus patuh sama ucapan suami kamu, dan jangan mengabaikan-nya" terang bibi Clara menasehati Keponakan-nya itu.

Clara memeluk tubuh Bibi-nya dan mengucapkan banyak terima kasih kepada Bibi-nya.

Nasehat yang di berikan kepada dirinya, sangat bermanfaat bagi Clara untuk hidup baru-nya nanti.

"Clara sangat kangen suasana kampung sini, Bi, besok ajak Clara jalan jalan sekitar kampung, Sebelum nanti Clara pergi lagi ke Jakarta" ucap Clara sambil terus memeluk Bibi-nya.

"Ia sayang, besok kita keliling kampung sekitar sini, nanti Bibi ajak ke kebun punya Bibi, kamu mau?" jawab bibi Clara

Clara yang mendengar ucapan Bibi-nya langsung tersenyum bahagia dan sangat girang sekali di ajak ke kebun milik Bibi-nya.

"Siap bi, besok kita menjelajah di kebun Bibi" jawab Clara sambil tersenyum ke arah Bibi-nya.

Clara dan Bibi-nya beranjak masuk rumah, karna sudah larut malam. Clara masih tidak menyangka, Bibi-nya akan merestui dan sangat terlihat bahagia di raut wajah Bibi.

Clara merasa beruntung punya Bibi yang sangat baik dan juga sudah menganggap Clara sebagi anak-nya.

Clara membaringkan tubuh-nya dan mulai pake selimut tebal. Suasana di kampung Clara sangatlah dingin, hingga membuat Clara tertidur sangat nyenyak malam ini.

Clara merasa besok harus langsung tlp Rey, dan memberitahu kepada-nya, bahwa Bibi-nya sudah merestui hubungan mereka saat ini.

Terpopuler

Comments

Hanna

Hanna

abah yg di maksud ini siapa ya.. kakek kah atau paman saudara bibinya.. masih bingung soalnya di blg ibu dan ayah clara sdh meninggal.. trs abah itu siapa??

2021-07-13

0

Yeni Maryani

Yeni Maryani

Horang kaya knp ga selidiki clara plng kmpung ap kga,,

2021-05-05

0

Rita Ratnawati

Rita Ratnawati

Rey kaya knp gk mata"i Clara ceritanya ag aneh

2021-03-20

2

lihat semua
Episodes
1 Pertemuan
2 Clara sangat cantik
3 Clara rapuh
4 Bersama kevin
5 Rey yakin
6 Modus Rey
7 Pacar pertama Clara
8 Melamar Clara di mall
9 Kejutan untuk Clara
10 Kevin suka Clara
11 Perasaan kevin
12 Tentang Kevin
13 Hari kelulusan
14 Clara pulang kampung
15 Abah Clara meninggal dunia
16 Bersama Bibi
17 menjelang Akad
18 Akad
19 Penderitaan
20 Resepsi pernikahan
21 Orang ketiga
22 Hati yang sangat rapuh
23 Tamparan
24 Makan siang
25 Merasa bersalah
26 Kecelakaan
27 Mencari Clara
28 Penjelasan
29 Clery
30 Teka teki
31 Rumah sakit
32 Kecewa
33 Teh manis
34 Tikaman orang tak di kenal
35 Penyesalan
36 Menerima Paket misterius
37 Rey emosi
38 Taman bunga
39 Minta calon mantu
40 Paket lagi
41 Tiga bersaudara
42 Pelukan buat Clara
43 Aku mencintaimu Clara
44 Clara kembali
45 Tusukan
46 Operasi lancar
47 Rey pulih
48 Kedatangan dewi
49 Rey pulang dari rumah sakit
50 Datang ke kantor Rey
51 Mencari bukti
52 Supermarket
53 Menyelidiki
54 Apartemen
55 Membuka kotak photo
56 Di kantor
57 Emosi
58 Kacau
59 Marah
60 Kemana Clara
61 Mengungkapkan isi hati
62 Nama pria misterius terbongkar
63 Pengumuman semua Visual
64 Makan bakso
65 Nasi goreng buat surya
66 Rey sakit
67 Kembang gula
68 Pergi berbelanja
69 Siasat Surya
70 Salah orang
71 Jujur yang membuat hancur
72 Mohon maafkan aku
73 Dendam salah alamat
74 Aku kembali
75 Keputusan Clara dan Rey (End season 1)
76 Pernikahan season2
77 Nenek sihir datang mengacau season2
78 Puasa dulu ada palang merah season2
79 Bodyguard buat Clara Season2
80 Ketakutan nenek sihir season2
81 Si gemoy meresahkan saja season2
82 Nahkan dia gila Season2
83 Tingkah konyol Clara dan Surya season2
84 Harus semua couple season2
85 Pemanasan dulu sebelum waktunya season2
86 Liburan di kampung season2
87 Membuat kue bolu di kampung season2
88 Remuk redam semuanya season2
89 Minta maaf season2
90 Bodyguard lagi buat Clara season2
91 Ada udang di balik batu season2
92 Rencana Nenek Sukma season2
93 Tidak mungkin! season2
94 Ternyata hanya! season2
95 Butuh pendonor season2
96 Tidakkkkkk season2
97 Perdebatan season2
98 Tidak jujur! season2
99 Anak yang tidak di inginkan season2
100 Pengen punya Dede bayi Season2
101 Liburan ke Bali Season2
102 Operasi Clery season2
103 Tidak mungkin!!! Season2
104 Bertemu kembali Season2
105 Pengorbanan Mamah Shiren Season2
106 Kenapa Mamah Shiren Season2
107 Apa yang terjadi!!! Season2
108 Si penembak di temukan Season2
109 Pendonor mata Sudah ada Season2
110 Kabar baik Season2
111 Punya cucu kembar semua Season2
112 Bengkak semua Season2
113 Twin boy Season2
114 Perjuangan Clara Season2
115 Ada Apa?? Season2
116 Siapa dia? Season2
117 Koma Season2
118 Menyusahkan Preman Season2
119 Clery dan Rey terancam Season2
120 Dewi si ular jahat. Season2
121 Jangan tinggalkan aku Season2
122 Kevin hilang Season2
123 Akhirnya di selamatkan juga Season2
124 Clara hanya untuk Surya Season2
125 Pemakaman palsu Season2
126 Penyesalan Rey Season2
127 Clery Sadar Season2
128 Kekesalan Clery Season2
129 Pergi ke mall bersama Kevin Season2
130 Menolong David Season2
131 menyedihkan Season2
132 Hantaman untuk Rey Season2
133 Info Give Away Akhir bulan !!!
134 Clara di culik
135 Clara melawan Season2
136 Surya dan Darren kerja sama
137 Perdebatan Dewi dan Clara Season2
138 Perasaan Season2
139 Menemui Clara Season2
140 Kabur bersama Bodyguard Season2
141 Lolos dari kejaran Season2
142 Curahan hati Clara Season2
143 Clara dan Dewi Season2
144 Membalas perbuatan Dewi Season2
145 Suara itu ?? Season2
146 Clara marah Season2
147 Saatnya beraksi Season2
148 Penyesalan Dewi Season2
149 Dewi meninggal!!
150 Rencana busuk Rey Season2
151 Rey tertipu Season2
152 Mahkota suci Season2
153 Tolong Clara !!! Season2
154 Mamah Shiren menyesal Season2
155 Surya marah
156 Memaafkan Season2
157 Memaafkan lebih baik Season2
158 Lima tahun kemudian Season2
159 Acara ulang tahun Season2
160 Happy Ending Season2
161 Promosi novel
162 Part Extra Season2
163 Pemenang Doorprize
164 Part Extra Season2
165 Part Extra season2
166 Part Extra Season2
167 Part Extra Season2
168 Part Extra Tamat
169 Novel Darren
170 Promosi novel baru
Episodes

Updated 170 Episodes

1
Pertemuan
2
Clara sangat cantik
3
Clara rapuh
4
Bersama kevin
5
Rey yakin
6
Modus Rey
7
Pacar pertama Clara
8
Melamar Clara di mall
9
Kejutan untuk Clara
10
Kevin suka Clara
11
Perasaan kevin
12
Tentang Kevin
13
Hari kelulusan
14
Clara pulang kampung
15
Abah Clara meninggal dunia
16
Bersama Bibi
17
menjelang Akad
18
Akad
19
Penderitaan
20
Resepsi pernikahan
21
Orang ketiga
22
Hati yang sangat rapuh
23
Tamparan
24
Makan siang
25
Merasa bersalah
26
Kecelakaan
27
Mencari Clara
28
Penjelasan
29
Clery
30
Teka teki
31
Rumah sakit
32
Kecewa
33
Teh manis
34
Tikaman orang tak di kenal
35
Penyesalan
36
Menerima Paket misterius
37
Rey emosi
38
Taman bunga
39
Minta calon mantu
40
Paket lagi
41
Tiga bersaudara
42
Pelukan buat Clara
43
Aku mencintaimu Clara
44
Clara kembali
45
Tusukan
46
Operasi lancar
47
Rey pulih
48
Kedatangan dewi
49
Rey pulang dari rumah sakit
50
Datang ke kantor Rey
51
Mencari bukti
52
Supermarket
53
Menyelidiki
54
Apartemen
55
Membuka kotak photo
56
Di kantor
57
Emosi
58
Kacau
59
Marah
60
Kemana Clara
61
Mengungkapkan isi hati
62
Nama pria misterius terbongkar
63
Pengumuman semua Visual
64
Makan bakso
65
Nasi goreng buat surya
66
Rey sakit
67
Kembang gula
68
Pergi berbelanja
69
Siasat Surya
70
Salah orang
71
Jujur yang membuat hancur
72
Mohon maafkan aku
73
Dendam salah alamat
74
Aku kembali
75
Keputusan Clara dan Rey (End season 1)
76
Pernikahan season2
77
Nenek sihir datang mengacau season2
78
Puasa dulu ada palang merah season2
79
Bodyguard buat Clara Season2
80
Ketakutan nenek sihir season2
81
Si gemoy meresahkan saja season2
82
Nahkan dia gila Season2
83
Tingkah konyol Clara dan Surya season2
84
Harus semua couple season2
85
Pemanasan dulu sebelum waktunya season2
86
Liburan di kampung season2
87
Membuat kue bolu di kampung season2
88
Remuk redam semuanya season2
89
Minta maaf season2
90
Bodyguard lagi buat Clara season2
91
Ada udang di balik batu season2
92
Rencana Nenek Sukma season2
93
Tidak mungkin! season2
94
Ternyata hanya! season2
95
Butuh pendonor season2
96
Tidakkkkkk season2
97
Perdebatan season2
98
Tidak jujur! season2
99
Anak yang tidak di inginkan season2
100
Pengen punya Dede bayi Season2
101
Liburan ke Bali Season2
102
Operasi Clery season2
103
Tidak mungkin!!! Season2
104
Bertemu kembali Season2
105
Pengorbanan Mamah Shiren Season2
106
Kenapa Mamah Shiren Season2
107
Apa yang terjadi!!! Season2
108
Si penembak di temukan Season2
109
Pendonor mata Sudah ada Season2
110
Kabar baik Season2
111
Punya cucu kembar semua Season2
112
Bengkak semua Season2
113
Twin boy Season2
114
Perjuangan Clara Season2
115
Ada Apa?? Season2
116
Siapa dia? Season2
117
Koma Season2
118
Menyusahkan Preman Season2
119
Clery dan Rey terancam Season2
120
Dewi si ular jahat. Season2
121
Jangan tinggalkan aku Season2
122
Kevin hilang Season2
123
Akhirnya di selamatkan juga Season2
124
Clara hanya untuk Surya Season2
125
Pemakaman palsu Season2
126
Penyesalan Rey Season2
127
Clery Sadar Season2
128
Kekesalan Clery Season2
129
Pergi ke mall bersama Kevin Season2
130
Menolong David Season2
131
menyedihkan Season2
132
Hantaman untuk Rey Season2
133
Info Give Away Akhir bulan !!!
134
Clara di culik
135
Clara melawan Season2
136
Surya dan Darren kerja sama
137
Perdebatan Dewi dan Clara Season2
138
Perasaan Season2
139
Menemui Clara Season2
140
Kabur bersama Bodyguard Season2
141
Lolos dari kejaran Season2
142
Curahan hati Clara Season2
143
Clara dan Dewi Season2
144
Membalas perbuatan Dewi Season2
145
Suara itu ?? Season2
146
Clara marah Season2
147
Saatnya beraksi Season2
148
Penyesalan Dewi Season2
149
Dewi meninggal!!
150
Rencana busuk Rey Season2
151
Rey tertipu Season2
152
Mahkota suci Season2
153
Tolong Clara !!! Season2
154
Mamah Shiren menyesal Season2
155
Surya marah
156
Memaafkan Season2
157
Memaafkan lebih baik Season2
158
Lima tahun kemudian Season2
159
Acara ulang tahun Season2
160
Happy Ending Season2
161
Promosi novel
162
Part Extra Season2
163
Pemenang Doorprize
164
Part Extra Season2
165
Part Extra season2
166
Part Extra Season2
167
Part Extra Season2
168
Part Extra Tamat
169
Novel Darren
170
Promosi novel baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!