pengakuan Kirana

happy reading all 😍

.

.

.

.

.

.

.

.

bismillah

.

.

.

.

.

selesai mengajar mengaji Rama mengantarku pulang

"assalamualaikum....bang maaf aku nganterin Nara nya kemaleman ...." ucap Rama pada bang Akhsan yg sudah menungguku di ruang tengah.

"iya ga apa-apa,gue percaya ko sama loe..."

"kalo gitu ,aku pamit bang....sorry ga bisa nemenin mabar bang " ucap Rama

"ahhahaha iya ga papa lah lain kali ya ,"jawab bang Akhsan seperti sudah akrab lama saja

"loe dah makan Ra???" tanya bang Akhsan

"udah tadi di rumah Rama ...."

"ohhh jadi ke rumah Rama tuh cuma buat numpang makan...." ucap ngasal bang Akhsan

"kalo ngomong tuh disaring kenapa sih..."aku memukul lengan abangku.

aku naik ke atas lalu bersih bersih ,dan kembali ke bawah sambil menenteng buku pelajaran ku ,aku mengambil posisi di depan tv....

"loe tuh mau ngerjain tugas apa mau nonton sih???" tanya bang Akhsan yg baru keluar dari tempat persembunyiannya yg disebut kamar

"mau ngerjain tugas sambil nonton. .."jawabku

belum sempat aku mengambil remote , bang Akhsan sudah mengambilnya terlebih dahulu ,aku hanya bisa mendumel mengikuti program yg ia pilih

"Ra,,,,tadi sore temen temen loe datang kesini nanyain loe...."

"hah ??maksud abang temen komplek???"

"iya lah emang temen loe siapa lagi ???" jawab bang Akhsan yg tak menoleh

" mau ngapain mereka ???"tanyaku penasaran

" tauuu...." gidikan bahu bang Akhsan menandakan ketidaktahuannya...

"trus loe jawab apa ???" tanyaku lagi

"gue jawab aja loe lagi bareng Rama....lagi pacaran..." jawaban bang Akhsan membuat mataku membulat namun aku tak menyangkalnya memang benar ...

"terus....???" aku menyimpan pensilku menunggu jawaban bang Akhsan...

"terus lurus mentok belok kanan...." jawab bang Akhsan ,ia berdecih "emang nya navigator???" ia menjitak ku

"aduhhh sakit ege...." aku mengusap-usap kepala ku

" iya udah mereka pulang tapi mereka kaya yg marah gitu ...hayoo loh ntr loe ga ditemenin lagi loh...."

"tringg....."

ponselku berbunyi

sebuah notif yg membuatku tersenyum

Rama mengirimkan fotonya yg sedang memegang kertas bertuliskan " selamat tidur calon makhrom have a nice dream mimpiin aku...."

aku tertawa pasalnya tulisan itu dibubuhi tanda bibir ,entah bibir dengan lipstik siapa itu ,wajah Rama tidak setampan aktor Korea ia lebih seperti orang lokal Indonesia namun sungguh aku sudah jatuh cinta dengan semua kelebihan dan kekurangannya....apalagi sifatnya yg humoris namun tidak dibuat buat....

"hooaammmm...."aku segera membereskan buku lalu pergi ke kamar dan tidur

🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌳🌳🌳

aku masih bermalas malasan di kasur rencananya hari ini , aku bersama bang Akhsan akan menjemput kepulangan papah.

aku bangun dari ranjang" kayanya aku pengen olahraga dulu deh" gumamku "beberapa keliling komplek kayanya cukup...." tambahku ,aku segera ke toilet lalu berganti pakaian.

"tumben...mau kemana???" tanya bang Akhsan yg sudah ada di meja makan menikmati sarapan paginya.

"mau lari muterin komplek bentar..." jawabku

bang Akhsan hanya membulatkan mulutnya "o"

aku mulai berlari kecil , udaranya cukup segar pagi ini

"hay...." sapa seorang gadis mensejajarkan larinya disampingku.

"hay...." aku membalasnya , sepertinya dia tetangga komplek juga tapi kenapa aku baru melihatnya padahal sudah cukup lama aku disini.

" aku Kirana...rumahku di ujung situ " ia menunjukkan letak rumahnya yg tidak terlalu jauh dari rumahku

"aku..." belum aku selesai bicara Kirana sudah memotong

" Nara,,kan??" aku mengangguk

"aku tau ko ,,,,dari pertama kamu datang kesini...aku liat cuman...." ucapan nya terbata karena kami sambil berlari "duduk sana dulu yu cape...."ajaknya aku mengekor

dia merenggangkan kakinya sambil menghentakkan dari lutut hingga kaki yg terbalut sepatu "aku mau kenalan sama kamu cuman ,keburu keduluan sama mereka. .." ucapnya menyeringai

"mereka ???" aku menautkan alisku

"maksudnya mereka siapa ???"

ga mungkin kan mereka yg tak nampak hahahah ya kali sereeem dong

" Inggrid dkk...." cicitnya ia menatap lurus seperti sedang menerawang kejadian yg lalu ....

aku semakin kebingungan dengan sikap Kirana ,,,ada apa sebenarnya

" terus baru kesampaian sekarang...aku ngeliat sekarang kamu ga terlalu deket sama mereka aku liat kamu sering dianter jemput sama cowo pake motor berisik...." kekehnya aku pun tertawa karena memang iya knalpot motor Rama itu berisiknya minta ampun ,dari ujung komplek ke ujung lagi tuh terdengar nyaring makanya kalo dari kejauhan aku sudah tahu kalau Rama datang ....

"dia cowo baik ko... aku tau beberapa kali aku pernah liat dia ..." jawab Kirana "kalo ga salah Ramadhan kan namanya..."tambahnya lagi

" loh Kirana tau Rama setahuku Kirana tidak bersekolah di sekolah yg sama..." aku semakin bingung

"kamu tau Rama???" tanyaku sambil menenggak air mineral

" iya aku tau ,kamu pasti bingung kan ....dulu aku sama kaya kamu baru disini Inggrid Cs menyambutku hangat ,akhirnya aku temenan sama mereka .... kita ngerasa jadi soulmate hangout bareng dugem bareng ..." mata Kirana berbinar-binar menceritakan itu seolah menerawang masa lalu bahagia

tapi tiba-tiba raut wajahnya berubah menjadi kosong dan dingin " tapi lama-lama aku jadi ngerasa mereka ngekang aku ,aku ga boleh dekat dengan orang yg mereka ga suka apalagi temen temen yg ekonomi nya menengah ke bawah atau yg rumah mereka di kampung yg menurut mereka ga level ,sikap mereka yg merendahkan dan membully orang lain bikin aku jadi illfeel apalagi tau pas ayahku sempet kesandung masalah ekonomi kita sempet jatuh mereka sebagai teman malah semakin membuatku terpuruk bahkan merekalah yg menjadi alasanku pindah sekolah ,,,jahat kan...ntar kamu juga tau..." jelas Kirana yg berdiri meneruskan lari paginya

sebenarnya aku sudah merasakan memang benar apa yg diucapkan Kirana, aku menyusul Kirana

"aku rasa ya... sebaiknya kamu jauhin mereka ,itu bakal lebih baik oh ya satu lagi yg penting ...kamu sama Rama siap siap aja ngadepin kebusukan dan kelicikan mereka gue denger Willy suka sama loe ya...gue harap Rama bisa bela diri dan jaga diri...." Kirana mengakhiri lari paginya

"aku duluan ya.....kalo butuh temen ,kamu tau rumahku kan.... ia menunjuk rumahnya yg aga besar ....byeee" gadis berkucir satu pendek itu masuk ke rumah nya

"bye..."balasku

sebenarnya aku masih penasaran kenapa Kirana tau Rama ,juga apa maksud Kirana dengan aku dan Rama yg harus berhati-hati....

"arghh...udahlah " aku menggelengkan kepalaku

"boncel....buruan ntar kita telat..." pekik bang Akhsan dari ambang pintu rumah ,aku tersentak " huffftt dasar tembok Berlin ngagetin aja "

aku masuk ke gerbang "iya..iya...bawel , bisa ga sih ga usah teriak teriak ,kenapa biar satu komplek tau gitu.... aku mendumel

aku bersih bersih dan berganti pakaian ,

"cepetan...ya ilah lama banget cewek..cewek... ckckck "bang Akhsan masuk ke bangku kemudi ,aku menyusul masuk ke mobil ....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***